Bab15 Pulang kerumah bu mira

 Dengan menghela nafas nya kasar citra langsung membantu Rery untuk keluar dari klinik, sesampai nya di luar klinik citra langsung menyetop sebuah taksi

" kita mau kemana? " tanya Rery

" kerumah ibu ku" jawab citra ketus

" oh ya , boleh aku tau nama mu , kita sudah bertemu dua kali dan kamu sudah menolong ku tapi aku belum tau nama mu dan kamu juga pasti belum tau nama ku kan" ucap Rery Panang lebar

" nama ku Rery " ucap Rery lagi sambil mengulurkan tangan nya ke arah citra

" citra " kata citra tanpa melihat dan menyambut jabatan tangan Rery

" hey kalau berkenalan itu lihat orang nya dan jabat tangan nya" protes Rery sambil mengulum senyum nya

citra hanya diam tak mengharukan ucapan Rery, Rery yang geram dengan citra yang tak menghiraukan diri nya, ia pun langsung mengambil tangan citra untuk bersalaman

" kamu ini apa apa an sih" kesal citra yng tangan nya tiba tiba langsung di genggam oleh Rery

" aku tak suka di cuekin"

" siapa yang nyuekin kamu?" tanya citra kesal

" barusan kamu gak mau menjabat tangan aku, terus kamu malah mengalihkan pandangan mu ke luar jendela" ujar Rery dengan nada ngambek nya

citra menghela nafas nya dengan kasar, ada cowok seganteng dan cool dia tukang ngambek pikir citra

" sebenar nya, aku itu sedang berpikir bagai mana cara aku bilang kepada ibu ku, tentang aku membawa mu pulang" jawab citra yang mencoba untuk tidak kesal dengan pria di samping nya ini

"kamu gak usah khawatir masalah itu , aku yakin nanti ibu kamu pasti akan menerima aku dengan baik" kata Rery dengan percaya diri nya

 citra hanya diam tak menjawab ucapan Rery , seketika mereka pun sama sam diam dan hening tak ada satu pun dari mereka yang membuka suara sampai taksi berhenti di depan rumah bu mira, citra langsung turun dan membayar ongkos taksi nya

" apa kau tidak mengajak ku turun? " tanya Rery kepad citra

" ya kalau ku mau turun, ya turun aja sendiri" ketua citra yang langsung berjalan menuju ke pintu rumah bu mira

" sstt, dasar perempuan gak peka " gerutu Rery yang langsung keluar dari taksi terus menyusul citra

" tungguin aku dong cit"

" jadi cowok kok ribet banget sih" gerutu citra dengan pelan

" aku mendegar nya citra "

citra langsung melirik ke Rery yang kini sudah berdiri di samping nya

' tajam sekali telinga nya' batin citra

" apa kamu tidak akan mengetuk pintu nya? " tanya Rery gang juga ikut melirik ke arah citra

citra langsung mengalihkan pandangan nya ke arah pintu lalu ia mengetuk nya, tak lama pintu pun terbuka

"eneng" ucap bu mira terkejut saat melihat citra dan sekarang pria

" hallo bu" sapa Rery sambil tersenyum ramah kepada bu mira

" halo " jawab bu mira canggung sambil melirik ke arah citra, seolah bu mira bertanya kepada citra siapa pria yang bersama nya

" kita masuk dulu ya bu, nanti akan citra jelaskan" ujar citra yang seolah mengerti dengan lirikan bu mira

" oh ya, ayo kita masuk " ucap bu mira mempersilahkan citra dan Rery masuk ke rumah nya, mereka pun masuk ke dalam rumah dan mereka semua duduk di kursi di ruang tamu

" begini bu, dia ini pria yang aku tolong tadi sore" kat citra mulai menjelaskan siapa Rery

" oh jadi kamu pria yang di tolong oleh neng citra, dan kamu juga pria yang meninggalkan kartu hitam ke neng citra? " tanya bu mira memastikan

" iya bu, saya lah pria itu" jawab Rery sambil tersenyum menunjukkan deretan gigi nya yng putih

" bu, dia tidak bisa pulang karena tidak ada yang menjemput nya , dan ponsel nya hilang" kata citra

" ya bu, boleh ya saya menginap di sini untuk malam ini saja" ucap Rery dengan tatapan memohon

" duh gimana ya nak,..? " ucap bu mira terhenti seolah bertanya nama pria yang duduk di hadapan nya ini

" nama saya Rery bu" ujar Rery yang seolah tau kalau bu mira bertanya nama nya

"begini nak Re , bukan nya ibu tidak mengizinkan nak Re tinggal di sini, cuma ibu belom melapor sama pak Rt , ibu takut nanti akan timbul fitnah" jelas bu mira

" ayo lah bu untuk malam ini saja, besok saya langsung pulang , kepala saya masih pusing bu, boleh ya bu malam ini saja" Rery terus memohon kepada bu mira agar di izinkan tinggal di rumah bu mira untuk satu malam

" biarkan saja dia tinggal di sini bu, besok pagi citra yanga akan mengantarkan dia pulang, kasihan kalau di suruh pulang sekarang" kata citra yang tak tega jika harus menyuruh Rery pulang malam ini dalam keadaan seperti ini

" ya sudah , nak Rery boleh tinggal di sini untuk malam ini saja ya" kata bu mira yang akhir nya menyetujui Rery tinggal di rumah nya, meski dia sedikit ragu takut di gosip kan orang orang karena telah memasukan laki laki ke rumah nya

" terimaksih bu, terimaksih " ucap Rery dengan senang karena bisa tinggal dengan perempuan yang sudah menarik hati nya

" ya sudah nak Re bisa tidur di kamar citra- " belum selesai bu mira berbicara citra langsung memotong nya

" loh kok di kamar citra sih bu, biarin aja dia tidur di tuang tamu ini " ucap citra kesal

" bu kan saya lagi sakit, masa saya harus tidur di ruang tamu bu" ucap Rery dengan wajah yang di buat sedih, padahal dalam hati bersorak gembira punya kesempatan tidur dengan pujaan hati nya

" eh, tidak, tidak, kamu tetep tidur di sini, aku gak mau berbagi ranjang sama kamu" tolak citra

" hay dengerin penjelasan ibu dulu, nak Re tidur di kamar neng citra, dan neng citra tidur sama ibu,ibu tidak akan membiarkan kalian tidur satu ranjang tanpa ada ikatan pernikahan" jelas bu mira

' ya kok gitu sih, gagal deh tidur sama ayang embeb' batin Rery yang kecewa

" nah itu baru aku setuju, ya udah yuk bu kita masuk kamar untuk istirahat " ajak citra kepada bu mira

bu mira pun ikut berangkat dari duduk nya dan hendak mengikuti citra menuju ke kamar nya namun langkah citra terhenti saat tangan nya di tahan oleh Rery

" citra, aku lapar, aku dari siang belum makan " rengek Rery kepada citra

" neng siapkan nak Rery makan, kasihan dia pasti sangat lapar sekali, ibu mau langsung istirahat aja karna ibu besok harus bekerja " ujar bu mira yang langsung meninggalkan Rery dan citra di ruang tamu

Bersambung.....

Terpopuler

Comments

Reva*

Reva*

tapi sekalinya marah bisa dibobol abis satu kampung bahkan satu provinsi

2025-01-04

0

Eskael Evol

Eskael Evol

kolokan banget tuh bos mafia😄

2024-11-09

1

helmiza emi

helmiza emi

Jauh jauh 1000 kali,,,Mafia apaan, thor kamu tdk cocok cerita tentang Mafia, biasanya mafia itu Cool dan garang....

2024-11-04

5

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Pertengkaran
2 Bab 2 Penghianatan
3 Bab 3 Di jebak
4 Bab 4 Anniversary yang menyakitkan
5 Bab 5 Diusir dari rumah sendiri
6 Bab 6 Tidur di emperan toko
7 Bab 7 Memulai hidup baru
8 Bab 8 pertemuan pertama
9 Bab 9 gosip
10 Bab 10 Di pecat
11 Bab 11 Rery Geffrey Benson
12 Bab 12 Pertemuan ke dua
13 Bab 13 Sadar
14 Bab 14 Melon kembar
15 Bab15 Pulang kerumah bu mira
16 Bab 16 Di gerebek
17 Bab 17 persiapan pernikahan dadakan
18 Bab 18 onta tua
19 Bab 19 SAH
20 Bab 20 pawang nya
21 Bab 21 Kedatangan mertua
22 Bab 22 Kedatangan mertua 2
23 Bab 23 Pindah ke apartemen
24 Bab 24 makan malam berdua
25 Bab 25 Tidur bersama
26 Bab 26 Rumah baru
27 Bab 27 Kenyataan yang mengejutkan
28 Bab 28 Berlatih bela diri
29 Bab 29 pertemuan
30 Bab 30 kerja sama
31 Bab 31 menyusun rencana
32 Bab 32 menyerang
33 Bab 33 selangkah lebih dekat
34 Bab 34 keratangan mertua
35 Bab 35 kejahilan citra
36 Bab 36 Mall
37 Bab 37 berkunjung kerumah bu mira
38 Bab 38 Datang kepesta
39 Bab 39 pesta
40 Bab 40 pesta 2
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
Episodes

Updated 76 Episodes

1
Bab 1 Pertengkaran
2
Bab 2 Penghianatan
3
Bab 3 Di jebak
4
Bab 4 Anniversary yang menyakitkan
5
Bab 5 Diusir dari rumah sendiri
6
Bab 6 Tidur di emperan toko
7
Bab 7 Memulai hidup baru
8
Bab 8 pertemuan pertama
9
Bab 9 gosip
10
Bab 10 Di pecat
11
Bab 11 Rery Geffrey Benson
12
Bab 12 Pertemuan ke dua
13
Bab 13 Sadar
14
Bab 14 Melon kembar
15
Bab15 Pulang kerumah bu mira
16
Bab 16 Di gerebek
17
Bab 17 persiapan pernikahan dadakan
18
Bab 18 onta tua
19
Bab 19 SAH
20
Bab 20 pawang nya
21
Bab 21 Kedatangan mertua
22
Bab 22 Kedatangan mertua 2
23
Bab 23 Pindah ke apartemen
24
Bab 24 makan malam berdua
25
Bab 25 Tidur bersama
26
Bab 26 Rumah baru
27
Bab 27 Kenyataan yang mengejutkan
28
Bab 28 Berlatih bela diri
29
Bab 29 pertemuan
30
Bab 30 kerja sama
31
Bab 31 menyusun rencana
32
Bab 32 menyerang
33
Bab 33 selangkah lebih dekat
34
Bab 34 keratangan mertua
35
Bab 35 kejahilan citra
36
Bab 36 Mall
37
Bab 37 berkunjung kerumah bu mira
38
Bab 38 Datang kepesta
39
Bab 39 pesta
40
Bab 40 pesta 2
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!