Perjalanan Pembuktian Xiaoba

Perjalanan Pembuktian Xiaoba

Dinasti Ning

“Lari, semuanya cepat lari”

“Mereka datang”

“Sial, mereka datang lagi”

“Cepat lari sebelum di hancurkan”, begitulah teriak warga yang melihat Lin Xioaba dan rombongannya, mereka sangat di takuti oleh masyarakat Desa karena mereka adalah preman yang suka menindas tanpa memandang bulu. Selagi mereka mau, mereka bisa menindas siapa saja yang mereka mau.

“Ck, orang-orang bodoh”

“Mereka semua pecundang”

“Bos desa ini tidak menyenangkan lagi”

“Apa sebaiknya kita pergi saja ketempat lain?”

“Hem, tidak bisa”

“Kenapa bos?”

“Lihat di depan”

“Wow, cantiknya”

“Ayo kita dekati”, begitulah ucap mereka yang melihat wanita cantik yang baru pindah itu. Wanita cantik yang menjual semangka itu tidak tahu bahwa bahaya kini mulai mendekatinya.

“Hai cantik, apa kau orang baru disini?”

“Ka-kalian siapa?”

“Hehe, kau tenang saja kami bukan orang jahat”

“Kami hanya ingin mengajakmu untuk bersenang-senang”

Ting..

Sebuah pesan pun masuk, pesan yang meminta Xiaoba dan rombongannya untuk berbuat jahat dengan mengalahkan sebuah geng untuk seorang penguasa dengan bayaran tinggi, tentu Xiaoba yang kebosanan ini tidak melewati kesempatan bagus itu.

“Hehe, sayang sekali gadis cantik, kita tidak bisa bersenang-senang hari ini”, ucap Xiaoba yang kemudian pergi meninggalkan gadis kecil itu, namun tanpa Xiaoba ketehui ia telah jatuh hati pada sang gadis dalam pandangan pertamanya.

Beberapa saat kemudian mereka pun sampai di tempat tujuan, seperti biasa Xiaoba terkenal sebagai preman yang memulai dengan adu tangan bukan adu mulut. Jadi begitu tiba tanpa ba bi bu ia pun mulai menyerang sarang preman itu dan tentu ia mampu mengalahkan geng tersebut namun sayang ia tidak hati-hati kali ini, hingga membuat ia terluka parah.

“Bos.. bos..”

“Jangan samapi terjadi sesuatu padamu bos”

Hu… hu.. hu..

“bos.. bos..”

“Kenapa kalian menangis, aku juga tidak mati?”

“Tapi kau terluka cukup parah bos”

“Ayo bawa bos kerumah sakit”

“Tidak, bawa aku kembali, aku ingin melihat si cantik itu hehe..”, ucapnya dengan tawa mesum yang berusaha memperlihatkan bahwa ia tidak terluka parah, semua bawahan setianya yang melihat hal itu mengira dia baik-baik saja. Mereka pun merasa lega, kemudian mereka membawa Xiaoba kepasar Desa untuk melihat gadis yang berhasil mencuri hatinya.

“Sungguh dia cantik sekali”

“Tentu saja, gadis yang di sukai bos tidak mungkin jelek”

“Kau benar, dia bahkan terlihat angun”, ucap Xiaoba yang takjub akan kecantikan gadis yang di pandang dari jarak jauh itu, namun sayang Xiaoba terluka parah di bagian dadanya yang membuat nafasnya kian lemah bahkan pandangannya pun mulai buram.

“Hehe, tanpaknya ini waktu terakhirku. Aku harap kalian bisa menjaganya untukku”

“Ha? Apa maksudmu bos?”, ucap Xiaoba yang mengejutkan semua bawahannya, kemudian Xiaoba pun diam membisu tubuhnya mulai terasa dingin namun di titik akhir kesadarannya beberapa bayangan masa lalu pun terlihat, bahwa Xioaba adalah orang yang sangat kesepian dengan harta melimpah yang suka main perempuan dan hidup bebas tapi kurang kasih sayang dari keluarga terutama orang tuanya.

*“Jika ada kehidupan berikutnya aku harap hidupku lebih baik, bukan sebagai seorang preman dan semoga kita bertemu di kehidupan berikutnya cantik”

Begitulah permohonan Xiaoba untuk terakhir kalinya, meninggalkan semua bawahan yang sangat ia sayangi layaknya keluarga itu, dan begitu pula sebaliknya Xiaoba juga dianggap keluarga oleh para bawahannya kerena mereka adalah orang yang di pungut Xioaba dari tempat gelandangan. Mereka semuan benar-benar bergantung hidup pada Xiaoba yang sebenarnya anak miliarder yang terbuang.

...***...

Dinasti Ning

"Cepat kemari!!”

“Kalian ambilkan air”

“Rebus bebrapa ramuan ini”

*“Ada apa ini? Kenepa ribut sekali?”, ucap Xioaba yang begitu sadar mendengar suara ribut orang-orang dewasa yang seperti telah terjadi hal besar, tentu Xioaba keheranan namun ia lebih heran lagi ketika sadar.

*“Ini dimana kenapa tempat ini kelihatan aneh? Tunggu kenapa aku tidak bisa mengeluarkan suara?”, pikirnya yang melihat tempat asing itu, namun ia lebih terkejut lagi begitu sadar ia kini menempati tubuh seorang anak kecil yang berumur 6 tahun.

*“Ah, apa ini? Apa aku melintas waktu dan masuk kedalam tubuh cebong kecil ini? Sepertnya ini di zaman kuno”, ucapnya setelah mendapat beberapa ingatan dari bocah yang juga memiliki nama lengkap Lin Xiaoba itu, sungguh takdir mereka untuk bersatu pikir Xiaoba.

Namun Xiaoba sedikit kesal begitu masuk ke Dunia itu ia malah menderita begini, pikirnya pasti sesuatu telah terjadi dan benar saja.

“Tuan muda sudah bangun”

“Xioaba anakku”

Hiks.. hiks..

Tangis seorang wanita yang tak lain adalah ibunya Xiaoba di dunia ini, sungguh pikir Xiaoba apakah ibunya akan menangis ketika tahu bahwa dia telah mati disana? Tapi Xiaoba juga tidak terlalu mempedulikannya, karena selama ini ia menganggap orang tuanya telah lama mati.

“Tabib bagaiman keadaannya”

“Hem, ini tidak baik, sepertinya tuan Xiaoba tidak bisa bicara”

“Apa? Bagaimana bisa?”

Hiks.. hiks..

“Putraku sayang”

“Ck, sial. Akanku basmi para bandit itu, berani sekali mereka menyakiti putraku”, ucap ayah Lin Xiaoba di Dunia ini, betapa kesalnya ia begitu mengetahui kalau putra semata wayangnya itu di culik untuk mengancam keluarganya yang merupakan salah satu keluarga besar dari 10 keluarga emas yang ada di Dinasti Ning itu. Namun karena posisi para bandit itu telah di ketahui mereka pun melukai Xiaoba agar bisa melarikan diri.

“Tabib tolong lakukan sesuatu, aku tidak ingin cucuku bisu”

“Tenang saja aku tahu bagaimana caranya, tapi kita memerlukan ramuan tingkat tinggi”

“itu bukan masalah”, ucap kakek Xioba yang merupakan tetua agung keluarga Lin, sungguh pikir Xiaoba betapa beruntungnya sang pemilik tubuh ini karena memiliki keluarga yang hangat dan sangat mencintainya.

Dari ingatan sang pemilik tubuh keluarga Lin berada di peringkat tiga besar keluarga emas tingkat Dinasti yang sangat di hormati dan di takuti namun karena adanya penghianatan yang di lakukan oleh keluarga luar maka barulah Xiaoba di culik oleh para bandit gurun itu.

Keluarga Lin sendiri di kenal sebagai keluarga yang kuat dengan banyak master hebat yang menjadi penjaga keluarga ini. Namun hubungan ke keluargaan mereka sangat baik, bahkan jarang ada perselisihan di antara para keluarga utama untuk merebutkan kekuasaan karena keluarga ini menjunjung tinggi rasa persaudaraan hingga mereka di kenal sebagain Keluarga Terhormat Yang Setia. Dan hal itu pula yang membuat keluarga ini sangat di hormati oleh kaisar Ning yang merupakan orang terkuat di Dinasti Ning itu.

Bahkan ibu Xioaba sendiri adalah adik sang kaisar yaitu Ning Zufu, sunguh hebat identitas asli Xioaba di Dunia ini. Tak salah jika banyak pihak yang ingin menculik Xiaoba untuk kepentingan mereka namun tidak ada yang berani melakukan apa pun pada Xiaoba terkecuali para bandit gurun yang telah di bodohi itu. Tentu mereka semua mati mengenaskan termaksud penghianat keluarga Lin itu.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!