Bab 8 - Amal

Terjadi keributan yang tidak menyenangkan dan Nie lebih menghindarinya, salah seorang dari mereka tergigit Zombie dibagian lengan dan tentunya tidak lama lagi dia akan segera berubah. Urat ditangannya perlahan menghitam dan hanya masalah waktu saja sampai Pria itu kehilangan Kesadarannya.

"Bos... mereka adalah orang militer dan Pria tua itu tidak lain adalah Luo Ning Dokter Farmasi yang terkenal. Disampingnya adalah Cucu perempuannya yaitu Luo Xue, salah satu dari Pengawalnya digigit oleh Zombie dan hanya masalah waktu sampai virus itu menyebar dan merubahnya menjadi Zombie." Niu berbisik ditelinga Xiao Yan.

Salah seorang Pengawal mengeluarkan Pisaunya dan terlihat sedih, "Saudaraku... kita sudah mengabdikan diri untuk Kota sangat lama. Aku akan mengakhiri penderitaanmu !"

"Keluargamu akan menjadi tanggung jawab kami dan akan mendapatkan kompensasi." Luo Ning memberi hormat dan menunjukan ketulusannya.

Xiao Yan dengan santai berjalan melewati mereka dan menurunkan pisaunya, Pengawal itu sedikit terkejut dan menodongkan kembali pisaunya kearah Xiao Yan.

"Siapa kau dan apa yang ingin kau lakukan ?" Tanya Pengawal itu dengan tegas.

"Aku disini untuk membantunya." Xiao Yan menatap Pria itu dengan sungguh-sungguh, "Biarkan aku membantumu dan anggap ini sebagai bentuk terimakasihku karena kau sudah ikut menjaga perbatasan."

Xiao Yan menotok beberapa titik saraf dan menghentikan penyebaran virus, dia menuangkan Mananya dan menuntun pergerakan virus kesatu titik. Mananya menjadi sangat panas dan semua Virus itu dinetralkan oleh Mana Xiao Yan. Kondisi Pria itu terlihat membaik dan garis-garis hitam ditubuhnya perlahan menghilang.

Luo Ning dan yang lainya sangat terkejut dengan tindakan ini, setelah seseorang tergigit oleh Zombie sudah dipastikan jika mereka akan berubah menjadi Zombie. Hal ini adalah pengaturan dasar dan tidak ada penelitian yang mencantumkan cara mengatasinya.

Namun sekarang Anak muda didepannya ini membuat keajaiban dan Yan Song sangat ingin mempelajari keterampilan ini. Luo Xue memperhatikan penampilan Xiao Yan dan seolah merasa tidak asing sama sekali, dia pernah melihatnya disuatu tempat namun dia berusaha mengingatnya lagi.

"Sudah selesai." Xiao Yan berdiri dan menguap dengan malas.

Luo Ning memberikan hormat dan berkata, "Teman ini sepertinya memiliki banyak pengetahuan tentang Farmasi. Jika boleh bisakah Teman ini menjual metode itu, jika Teman ini bersedia maka metode ini akan menyelamatkan banyak manusia dimasa depan."

"Begitukah... bagaimana jika harga yang aku minta adalah setengah harta milik Tuan ?" Tanya Xiao Yan dengan santai.

"Kau !" Luo Xue ingin mengutuk namun Kakeknya segera menghentikannya.

"Tidak masalah... kekayaan bisa dicari namun diumurku yang sudah tua ini harapan terbesarku adalah meneliti Monster Abbys dan menyelamatkan banyak nyawa lewat metode yang sudah terpercaya." Luo Ning menyetujuinya tanpa ragu sedikitpun.

Xiao Yan mengambil secarik kertas dan menuliskan metodenya, "Tuan tidak perlu memberikan apapun kepadaku dan hanya tiga hal yang aku inginkan, pertama jangan sebutkan namaku dan anggap ini sebagai penemuan Anda sendiri untuk disebar luaskan. Sisanya aku ingin Anda menyelidiki soal Grup Wang, sisanya Anda tahu maksudku bukan ?"

"Ya." Luo Ning mengambilnya dan ini merupakan metode pengontrolan mana yang hebat untuk menghancurkan virus dari dalam tanpa melukai korban.

Namun tetap saja ada jeda waktu untuk menggunakan metode ini, jika Virus menyerang otak korban maka itu sudah tidak mungkin bisa tertolong. Namun untuk mengukur nilainya seharusnya itu dapat menyelamatkan banyak nyawa.

"Hebat sekali... terimakasih karena menyumbangkan metode ini. Untuk permintaan teman ini aku akan melakukan yang terbaik, kalau boleh tahu siapa nama teman ini dan mari bertukar kontak !" Kata Luo Ning sambil mengeluarkan Alat Komunikasi Satelit.

"Xiao Yan.... hanya Murid Akademi dan warga sipil biasa yang baik hati dan tidak sombong." Xiao Yan sedikit bercanda dengan mereka.

Luo Ning melihat kearah Cucunya dan menghela nafas, "Kalau begitu aku akan sering-sering mampir !"

"Tidak perlu... aku tidak suka terlalu mencolok dan lebih baik kalian segera pergi dari sini. Juga kau akan ikut dengan mereka pergi, tunggu aku dan besok pagi aku akan kembali." Kata Xiao Yan sambil mengambil Pedangnya.

Tanah berguncang dengan hebat dan bangunan bergetar, seekor Ular besar keluar dari dalam tanah dan membuat lubang besar. Sejak awal Xiao Yan sudah menebak adanya reaksi energi ini dan kemungkinan ular ini sudah berevolusi ke level tiga.

Sisiknya terlihat sangat keras dan tanpa celah sedikitpun dan Auranya sangat mengintimidasi, Xiao Yan menunjukan niat bertarungnya dan sejak awal ini adalah seuatu yang dia tunggu.

"Ayo lari !" Pengawal itu dengan sigap membawa mereka pergi namun tidak untuk Xiao Yan.

"Bos ?" Niu berhenti sejenak dan melihat punggung Xiao Yan.

"Jangan khawatirkan aku dan ikuti mereka." Kata Xiao Yan dengan tegas.

Xiao Yan mendesak Qi Divine dan melompat kearah ular besar itu, Pedangnya berayun dan menghantam sisik kepala ular itu. Raungan ular itu membuat gelombang keras, Xiao Yan berdiri diatas bangunan dan merasa jika telinganya akan tuli.

Luo Ning tidak menyangka jika ada Monster Abbys level 3 yang akan bersembunyi didalam tanah, untuk membunuh Monster seperti ini dibutuhkan beberapa elit didalam Kota. Namun sekarang Xiao Yan berinisiatif untuk melawannya dan meminta mereka untuk kabur.

"Kakek... apakah dia akan baik-baik saja, dia hanya membawa Pedang biasa tanpa perlengkapan apapun ?" Tanya Luo Xue dengan cemas.

"Sekarang kita hanya bisa kembali dan meminta bantuan." Jawab Luo Ning dengan penuh kekhawatiran.

Bahkan jika mereka tetap tinggal disana itu hanya akan menjadi beban untuk Xiao Yan, Niu yang berlari mengikuti mereka berkata, "Bosku itu sangat kuat dan jangan panggil bantuan apapun. Dia tidak akan kalah dari Ular itu dan dia tidak ingin menjadi terkenal."

"Kau menganggap dia sebagai Bosmu tapi kau menganggap nyawanya seperti tidak berarti apapun." Teriak Luo Xue dengan kesal.

"Justru sebaliknya... aku jauh lebih mengenal dirinya dibandingkan dengan kalian." Kata Niu dengan sungguh-sungguh.

Sejujurnya dia juga khawatir dengan keselamatan Xiao Yan, ini bukan soal uang melainkan kepercayaannya. Walaupun Xiao Yan terlihat kurang ajar dan selalu melakukan apapun semaunya tapi dia sebenarnya adalah orang baik yang apa adanya.

Berkatnya Niu dapat melihat harapan untuk menjalani hidup yang baik, terlepas dari keuntungan Niu sangat menghormati Xiao Yan dari dalam hatinya. Long Ning

melihat kesungguhan dimata Niu dan menyetujui permintaannya, namun jika Xiao Yan mati disana maka itu akan menjadi kerugian bagi seluruh umat manusia.

Bakat dan kekuatannya tidaklah kecil namun kecerdasannya sungguh sesuatu yang hebat, dia adalah karakter yang memiliki masa depan tak terbatas. Long Ning memang tidak pandai dalam bertarung namun dia dapat menilai karakter seseorang dengan tepat, sekarang dia hanya bisa berharap jika Xiao Yan akan kembali hidup-hidup.

Terpopuler

Comments

Matt Razak

Matt Razak

mantap 👍👍

2024-01-17

0

Dewo Saputra

Dewo Saputra

Sabar Thor kalau ada yang baca tidak memberi like🙏

2024-01-11

0

Jimmy Avolution

Jimmy Avolution

ayo

2023-12-06

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - Mendapatkan Ingatan Kehidupan Sebelumnya
2 Bab 2 - Sarang Preman
3 Bab 3 - Seni Beladiri Surgawi
4 Bab 4 - Pertarungan Arena
5 Bab 5 - Akar Penyebab Masalah
6 Bab 6 - Siswa Akademi
7 Bab 7 - Alam Liar
8 Bab 8 - Amal
9 Bab 9 - Panen Banyak
10 Bab 10 - Kecelakaan Dungeon
11 Bab 11 - Kecelakaan Dungeon 2
12 Bab 12 - Rencana Pembunuhan
13 Bab 13 - Dimanjakan Gadis-Gadis Kaya
14 Bab 14 - Malam Hujan Berdarah
15 Bab 15 - Menjalin Kesepakatan
16 Bab 16 - Delta
17 Bab 17 - Grup Xiao
18 Bab 18 - Pengarahan Setiap Job
19 Bab 19 - Pemburu Wanita
20 Bab 20 - Absolut Seni Beladiri Surgawi
21 Bab 21 - Keuntungan dan Rencana Bisnis
22 Bab 22 - Hari Ujian Nasional
23 Bab 23 - Ujian Nasional
24 Bab 24 - Jalan Masing-Masing
25 Bab 25 - Perburuan Lizard King
26 Bab 26 - Menciptakan Elit
27 Bab 27 - Seni Beladiri Klan Gagak Emas
28 Bab 28 - Saran Bagus
29 Bab 29 - Turnamen Militer Timur
30 Bab 30 - Melerai
31 Bab 31 - Mencapai Target
32 Bab 32 - Para Guru Besar
33 Bab 33 - Para Guru Besar 2
34 Bab 34 - Bisnis
35 Bab 35 - Gate
36 Bab 36 - Perubahan Gate
37 Bab 37 - Pria Sejati
38 Bab 38 - Kritis
39 Bab 39 - Sang Penantang
40 Bab 40 - Melampaui Batas
41 Bab 41 - Penggoda
42 Bab 42 - Perang Puncak
43 Bab 43 - Membaca
44 Bab 44 - Kontrak Jiwa
45 Bab 45 - Kontrak Jiwa 2
46 Bab 46 - Vega
47 Bab 47 - Universitas Bintang
48 Bab 48 - Mencari Poin Kredit
49 Bab 49 - Sepadan
50 Bab 50 - Pertaruhan Besar
51 Bab 51 - Argumen
52 Bab 52 - Darkness
53 Bab 53 - Api Kecil
54 Bab 54 - Persiapan Menghadapi Gelombang
55 Bab 55 - Monster Abbys Jenis Baru
56 Bab 56 - Evakuasi
57 Bab 57 - Prospek Masa Depan
58 Bab 58 - Bos Besar
59 Bab 59 - Cinta Membuat Orang Menjadi Bodoh
60 Bab 60 - Pria Nekat
61 Bab 61 - Mundur
62 Bab 62 - Hal Yang Tak Terduga
63 Bab 63 - Melawan Wyren
64 Bab 64 - Selamat Dari Bahaya
65 Bab 65 - Masalah Lain
66 Bab 66 - Dewa Perang Yang Die
67 Bab 67 - Negara Suci
68 Bab 68 - Memaksa Mundur
69 Bab 69 - Target Balas Dendam
70 Bab 70 - Menepati Janji
71 Bab 71 - Relic Tungku Roh
72 Bab 72 - Kelahiran Pelayan Yang Hebat
73 Bab 73 - Bell
74 Bab 74 - Licik dan Awal Mula
75 Bab 75 - Pulang
76 Bab 76 - Fakta Kebenaran Iblis
77 Bab 77 - Konflik Negara Naga
78 Bab 78 - Tiga Saint VS Tiga Iblis
79 Bab 79 - Bentrokan Dua Kekuatan Besar
80 Bab 80 - Menahan Serangan Penuh Yang Die
81 Bab 81 - Lahirnya Penguasa Baru
82 Bab 82 - Kasta
83 Bab 83 - Undangan
84 Bab 84 - Mengungkap Kebenaran Setiap Negara
85 Bab 85 - Menciptakan Surganya Sendiri
86 Bab 86 - Pengepungan Tujuh Iblis Tingkat Atas
87 Bab 87 - Kabur Dengan Martabat
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Bab 1 - Mendapatkan Ingatan Kehidupan Sebelumnya
2
Bab 2 - Sarang Preman
3
Bab 3 - Seni Beladiri Surgawi
4
Bab 4 - Pertarungan Arena
5
Bab 5 - Akar Penyebab Masalah
6
Bab 6 - Siswa Akademi
7
Bab 7 - Alam Liar
8
Bab 8 - Amal
9
Bab 9 - Panen Banyak
10
Bab 10 - Kecelakaan Dungeon
11
Bab 11 - Kecelakaan Dungeon 2
12
Bab 12 - Rencana Pembunuhan
13
Bab 13 - Dimanjakan Gadis-Gadis Kaya
14
Bab 14 - Malam Hujan Berdarah
15
Bab 15 - Menjalin Kesepakatan
16
Bab 16 - Delta
17
Bab 17 - Grup Xiao
18
Bab 18 - Pengarahan Setiap Job
19
Bab 19 - Pemburu Wanita
20
Bab 20 - Absolut Seni Beladiri Surgawi
21
Bab 21 - Keuntungan dan Rencana Bisnis
22
Bab 22 - Hari Ujian Nasional
23
Bab 23 - Ujian Nasional
24
Bab 24 - Jalan Masing-Masing
25
Bab 25 - Perburuan Lizard King
26
Bab 26 - Menciptakan Elit
27
Bab 27 - Seni Beladiri Klan Gagak Emas
28
Bab 28 - Saran Bagus
29
Bab 29 - Turnamen Militer Timur
30
Bab 30 - Melerai
31
Bab 31 - Mencapai Target
32
Bab 32 - Para Guru Besar
33
Bab 33 - Para Guru Besar 2
34
Bab 34 - Bisnis
35
Bab 35 - Gate
36
Bab 36 - Perubahan Gate
37
Bab 37 - Pria Sejati
38
Bab 38 - Kritis
39
Bab 39 - Sang Penantang
40
Bab 40 - Melampaui Batas
41
Bab 41 - Penggoda
42
Bab 42 - Perang Puncak
43
Bab 43 - Membaca
44
Bab 44 - Kontrak Jiwa
45
Bab 45 - Kontrak Jiwa 2
46
Bab 46 - Vega
47
Bab 47 - Universitas Bintang
48
Bab 48 - Mencari Poin Kredit
49
Bab 49 - Sepadan
50
Bab 50 - Pertaruhan Besar
51
Bab 51 - Argumen
52
Bab 52 - Darkness
53
Bab 53 - Api Kecil
54
Bab 54 - Persiapan Menghadapi Gelombang
55
Bab 55 - Monster Abbys Jenis Baru
56
Bab 56 - Evakuasi
57
Bab 57 - Prospek Masa Depan
58
Bab 58 - Bos Besar
59
Bab 59 - Cinta Membuat Orang Menjadi Bodoh
60
Bab 60 - Pria Nekat
61
Bab 61 - Mundur
62
Bab 62 - Hal Yang Tak Terduga
63
Bab 63 - Melawan Wyren
64
Bab 64 - Selamat Dari Bahaya
65
Bab 65 - Masalah Lain
66
Bab 66 - Dewa Perang Yang Die
67
Bab 67 - Negara Suci
68
Bab 68 - Memaksa Mundur
69
Bab 69 - Target Balas Dendam
70
Bab 70 - Menepati Janji
71
Bab 71 - Relic Tungku Roh
72
Bab 72 - Kelahiran Pelayan Yang Hebat
73
Bab 73 - Bell
74
Bab 74 - Licik dan Awal Mula
75
Bab 75 - Pulang
76
Bab 76 - Fakta Kebenaran Iblis
77
Bab 77 - Konflik Negara Naga
78
Bab 78 - Tiga Saint VS Tiga Iblis
79
Bab 79 - Bentrokan Dua Kekuatan Besar
80
Bab 80 - Menahan Serangan Penuh Yang Die
81
Bab 81 - Lahirnya Penguasa Baru
82
Bab 82 - Kasta
83
Bab 83 - Undangan
84
Bab 84 - Mengungkap Kebenaran Setiap Negara
85
Bab 85 - Menciptakan Surganya Sendiri
86
Bab 86 - Pengepungan Tujuh Iblis Tingkat Atas
87
Bab 87 - Kabur Dengan Martabat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!