Bab 7 - Alam Liar

Xiao Yan berkeliling dan merasa sangat bosan dengan keadaannya sekarang, baginya yang selalu bertarung di medan perang menjalani kehidupan tenang ini sangat membosankan baginya. Walaupun tidak terlalu buruk akan tetapi Xiao Yan lebih suka bertarung dengan Monster Abbys.

Setelah kelas selesai akhirnya dia bisa pergi dari akademi setelah berpamitan dengan Adiknya, Xiao Yan berjala keluar gerbang dan tiba-tiba kerah bajunya ditarik oleh seseorang yang tidak lain adalah He Xin.

"Apa maumu ?" Tanya Xiao Yan dengan kesal.

"Hm.... metode yang kau ajarkan kepada kami sangat bermanfaat, aku ingin berterimakasih dengan mengajakmu makan siang bersama. Jangan salah paham aku tidak menaruh perhatian khusus dan hanya ingin berterimakasih, lagi pula banyak orang yang mendekatiku dan kau harusnya bersyukur karena bisa makan bersama denganku." Kata He Xin dengan penuh percaya diri.

Xiao Yan memandang dari atas kebawah, "Cih... aku ada pekerjaan paruh waktu dan tidak ada waktu untuk mengurusimu. Ada banyak waktu dimasa depan dan cari saja penggemarmu yang lain jika kau bosan !"

Xiao Yan lari dengan cepat dan He Xin menghentakkan kakinya dengan kesal karena ditolak oleh Pria yang tidak sopan. Selain wajahnya tidak ada yang menonjol dari He Xin, jika Xiao Yan harus melirik seorang wanita itu harus cantik dan bentuk tubuh yang sempurna. Mustahil baginya untuk menyukai He Xin yang seperti papan cucian.

Setelah berlari cukup jauh akhirnya Xiao Yan bertemu Niu diperbatasan dekat dinding Kota, disana Niu sudah memiliki lisensi Hunternya dan bisa keluar masuk dengan bebas. Walaupun dia memberikan uang suap kepada pihak dalam dan merubah sedikit informasinya namun ini lebih mudah dari pada harus melakukan tes.

"Silahkan... ini adalah kartu identitas Bos sebagai Hunter resmi dan Pedang yang Bos pesan !" Niu memberikan semuanya kepada Xiao Yan.

"Bagaimana dengan semua persediaan ?" Tanya Xiao Yan sambil mengganti pakaiannya.

"Semua sudah siap untuk tiga hari kedepan." Jawab Niu dengan penuh kepastian.

Xiao Yan bergegas membawanya keluar setelah melewati pos pemeriksaan. Niu sangat gugup karena ini adalah kali pertama baginya untuk keluar melihat Alam Liar. Banyak peradaban yang dulunya merupakan tempat tinggal Manusia sekarang hancur total dan menjadi rumah Monster Abbys, jadi wajar saja bagi orang biasa sepertinya tidak ingin keluar dari Kota Beihan.

"Hah... udara terasa sangat segar." Xiao Yan mengayunkan Pedangnya dan memotong ular hijau yang bersembunyi diatas pohon.

Niu sedikit terkejut dan kakinya gemetar karena takut mati, dia tidak tahu jika ada ular disana dan insting Xiao Yan sudah seperti seekor Monster. Bahkan dia bisa mengetahui letak musuh yang bersembunyi dan membunuhnya dengan sekali tebas.

"Jadilah sedikit percaya diri... kau punya pistol ditanganmu dan jangan mengkhawatirkan apapun, selama kau tetap mengikuti perintahku kesalamatanmu akan terjamin. Bukankah kau tahu seberapa kuat aku ini !" Kata Xiao Yan dengan dingin.

"Baik Bos." Niu mengangguk dan menyakinkan dirinya sendiri untuk berani.

Mereka masuk lebih jauh keruntuhan dan Niu merasa aneh, tiba-tiba tanah berguncang dan Xiao Yan menangkapnya. Qi Divine meledak diantara kedua kakinya dan membuat Xiao Yan dapat melompat tinggi keatas bangunan dengan membawa Niu.

Tanaman mutasi pemakan Zombie keluar dari dalam tanah dan tingginya sekitar lima meter, setidaknya level kekuatannya hanya satu puncak namun apa yang menakutkan dari Tanaman ini adalah virusnya.

Xiao Yan meminta Niu mundur dan Pedangnya diselimuti Qi Divine, walaupun Pedangnya bukan sebuah Item bagus tapi dengan Qi Divine dapat memperkuat ketajamannya. Xiao Yan melompat dan dengan kecepatannya dia memotong Tanaman Pemakan Zombie dengan sangat mudah.

Xiao Yan mengambil Intinya dan memberikannya kepada Niu untuk disimpan, berapa kalipun dia melihat pertarungan Xiao Yan sulit baginya untuk tidak terkejut. Bahkan tidak ada noda darah di Pedangnya ataupun rusak.

"Sebenarnya bagaimana caramu berlatih sampai sekuat ini Bos ?" Tanya Niu yang terlihat pusing.

"Latihan biasa... kau bisa menganggapnya jenius." Kata Xiao Yan sambil mengobservasi keadaan sekitarnya, "Aku merasakan energi mana yang sangat padat !"

Setelah Xiao Yan membentuk Qi Divine kepekaannya terhadap energi menjadi lebih kuat, reaksi ini kemungkinan ditujukan oleh Monster dan dia bergegas pergi untuk melihatnya. Mereka sampai diatas bangunan yang tinggi dan dibawah sedang terjadi pertarungan.

Lima orang Seniman Beladiri level 1 dikepung oleh ratusan Zombie, diantara para Zombie ini ada Zombie tipe Komandan yang setara dengan seniman Beladiri level 2. Xiao Yan pernah membacanya sekali dan Zombie tipe Komandan ini memiliki kemampuan khusus yaitu dapat mengontrol Zombie lainya yang lebih lemah.

"Cih... bikin kesal saja... kenapa tidak ada Monster seperti Naga atau yang kuat, kenapa lawanku harus Zombie." Xiao Yan mengutuk keberuntungan buruknya.

"Ini bukan waktunya mengumpat Bos... lihatlah mereka sudah berada diujung kematian." Niu menunjuk kearah mereka semua.

Xiao Yan menghela nafas dan sebagai warga yang baik dia harus menolongnya, Xiao Yan melompat dari atas dan menginjakan kakinya ditanah dengan keras. Asap mulai berkumpul dan sosok Xiao Yan melesat kedepan dengan Pedangnya. Kecepatan dan refleknya sangat sempurna dan Xiao Yan membunuh semua Zombie yang menghalangi jalannya.

"Siapa itu ?" Teriak salah seorang Gadis muda yang segera merespon, "Semuanya kita bantu dia untuk mengalahkan Zombie ini !"

Ketiga pengawalnya yang sudah sangat lelah bergegas bangkit, berkat Xiao Yan perhatian para Zombie teralihkan dan mereka dapat menyerang balik untuk membuka jalan. Namun Xiao Yan tidak menuju kearah mereka dan sebaliknya mengincar langsung Zombie Komandan itu, ketika pengendalinya mati maka semuanya akan berakhir dengan mudah.

Lengan Zombie Komandan meruncing dan memanjang kearah Xiao Yan, dengan cepat Xiao Yan memperlambat kecepatannya dan melakukan akselerasi dengan memutar tubuhnya kedepan.

*Klang.*

Xiao Yan berputar dan memegang Pedangnya dengan erat, Qi Divine yang kuat menyelimuti Pedangnya dan Xiao Yan menebas leher Zombie itu secepat cahaya. Kepala yang besar melayang dan darah menyembur dari luka tebasan Xiao Yan, pemandangan ini membuat semua orang terkejut dan jika bukan karena banyaknya Zombie Niu sudah pasti akan bersorak.

"Hebat sekali." Ketiga Pengawal itu terkagum melihat aksi cepat yang ditunjukan Xiao Yan.

"Jangan lengah... ini masih belum berakhir." Xiao Yan melihat sekitarnya dan lanjut membantai semua Zombie disana.

Mereka semua bekerjasama untuk menyingkirkan para Zombie, Xiao Yan meminta mereka berlima untuk pergi keatas terlebih dahulu dan dia merasa jika ini tidak ada akhirnya. Setelah mengambil Inti Zombie Komandan dia bergegas pergi menyusul mereka dan terlihat serius, energi yang dia rasakan sebelumnya masih terasa dan bukan dari Zombie Komandan yang sebelumnya dia bunuh di tempat.

Terpopuler

Comments

Matt Razak

Matt Razak

mantap 👍

2024-01-17

0

Kangee

Kangee

astaga 🤧🤧🤣

2024-01-14

0

𝐙⃝🦜₉₆ 🤕

𝐙⃝🦜₉₆ 🤕

wkwkwkwkwkw.. kutilang dara dwonk klo papan rata 🤣🤣🤣

2024-01-05

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - Mendapatkan Ingatan Kehidupan Sebelumnya
2 Bab 2 - Sarang Preman
3 Bab 3 - Seni Beladiri Surgawi
4 Bab 4 - Pertarungan Arena
5 Bab 5 - Akar Penyebab Masalah
6 Bab 6 - Siswa Akademi
7 Bab 7 - Alam Liar
8 Bab 8 - Amal
9 Bab 9 - Panen Banyak
10 Bab 10 - Kecelakaan Dungeon
11 Bab 11 - Kecelakaan Dungeon 2
12 Bab 12 - Rencana Pembunuhan
13 Bab 13 - Dimanjakan Gadis-Gadis Kaya
14 Bab 14 - Malam Hujan Berdarah
15 Bab 15 - Menjalin Kesepakatan
16 Bab 16 - Delta
17 Bab 17 - Grup Xiao
18 Bab 18 - Pengarahan Setiap Job
19 Bab 19 - Pemburu Wanita
20 Bab 20 - Absolut Seni Beladiri Surgawi
21 Bab 21 - Keuntungan dan Rencana Bisnis
22 Bab 22 - Hari Ujian Nasional
23 Bab 23 - Ujian Nasional
24 Bab 24 - Jalan Masing-Masing
25 Bab 25 - Perburuan Lizard King
26 Bab 26 - Menciptakan Elit
27 Bab 27 - Seni Beladiri Klan Gagak Emas
28 Bab 28 - Saran Bagus
29 Bab 29 - Turnamen Militer Timur
30 Bab 30 - Melerai
31 Bab 31 - Mencapai Target
32 Bab 32 - Para Guru Besar
33 Bab 33 - Para Guru Besar 2
34 Bab 34 - Bisnis
35 Bab 35 - Gate
36 Bab 36 - Perubahan Gate
37 Bab 37 - Pria Sejati
38 Bab 38 - Kritis
39 Bab 39 - Sang Penantang
40 Bab 40 - Melampaui Batas
41 Bab 41 - Penggoda
42 Bab 42 - Perang Puncak
43 Bab 43 - Membaca
44 Bab 44 - Kontrak Jiwa
45 Bab 45 - Kontrak Jiwa 2
46 Bab 46 - Vega
47 Bab 47 - Universitas Bintang
48 Bab 48 - Mencari Poin Kredit
49 Bab 49 - Sepadan
50 Bab 50 - Pertaruhan Besar
51 Bab 51 - Argumen
52 Bab 52 - Darkness
53 Bab 53 - Api Kecil
54 Bab 54 - Persiapan Menghadapi Gelombang
55 Bab 55 - Monster Abbys Jenis Baru
56 Bab 56 - Evakuasi
57 Bab 57 - Prospek Masa Depan
58 Bab 58 - Bos Besar
59 Bab 59 - Cinta Membuat Orang Menjadi Bodoh
60 Bab 60 - Pria Nekat
61 Bab 61 - Mundur
62 Bab 62 - Hal Yang Tak Terduga
63 Bab 63 - Melawan Wyren
64 Bab 64 - Selamat Dari Bahaya
65 Bab 65 - Masalah Lain
66 Bab 66 - Dewa Perang Yang Die
67 Bab 67 - Negara Suci
68 Bab 68 - Memaksa Mundur
69 Bab 69 - Target Balas Dendam
70 Bab 70 - Menepati Janji
71 Bab 71 - Relic Tungku Roh
72 Bab 72 - Kelahiran Pelayan Yang Hebat
73 Bab 73 - Bell
74 Bab 74 - Licik dan Awal Mula
75 Bab 75 - Pulang
76 Bab 76 - Fakta Kebenaran Iblis
77 Bab 77 - Konflik Negara Naga
78 Bab 78 - Tiga Saint VS Tiga Iblis
79 Bab 79 - Bentrokan Dua Kekuatan Besar
80 Bab 80 - Menahan Serangan Penuh Yang Die
81 Bab 81 - Lahirnya Penguasa Baru
82 Bab 82 - Kasta
83 Bab 83 - Undangan
84 Bab 84 - Mengungkap Kebenaran Setiap Negara
85 Bab 85 - Menciptakan Surganya Sendiri
86 Bab 86 - Pengepungan Tujuh Iblis Tingkat Atas
87 Bab 87 - Kabur Dengan Martabat
Episodes

Updated 87 Episodes

1
Bab 1 - Mendapatkan Ingatan Kehidupan Sebelumnya
2
Bab 2 - Sarang Preman
3
Bab 3 - Seni Beladiri Surgawi
4
Bab 4 - Pertarungan Arena
5
Bab 5 - Akar Penyebab Masalah
6
Bab 6 - Siswa Akademi
7
Bab 7 - Alam Liar
8
Bab 8 - Amal
9
Bab 9 - Panen Banyak
10
Bab 10 - Kecelakaan Dungeon
11
Bab 11 - Kecelakaan Dungeon 2
12
Bab 12 - Rencana Pembunuhan
13
Bab 13 - Dimanjakan Gadis-Gadis Kaya
14
Bab 14 - Malam Hujan Berdarah
15
Bab 15 - Menjalin Kesepakatan
16
Bab 16 - Delta
17
Bab 17 - Grup Xiao
18
Bab 18 - Pengarahan Setiap Job
19
Bab 19 - Pemburu Wanita
20
Bab 20 - Absolut Seni Beladiri Surgawi
21
Bab 21 - Keuntungan dan Rencana Bisnis
22
Bab 22 - Hari Ujian Nasional
23
Bab 23 - Ujian Nasional
24
Bab 24 - Jalan Masing-Masing
25
Bab 25 - Perburuan Lizard King
26
Bab 26 - Menciptakan Elit
27
Bab 27 - Seni Beladiri Klan Gagak Emas
28
Bab 28 - Saran Bagus
29
Bab 29 - Turnamen Militer Timur
30
Bab 30 - Melerai
31
Bab 31 - Mencapai Target
32
Bab 32 - Para Guru Besar
33
Bab 33 - Para Guru Besar 2
34
Bab 34 - Bisnis
35
Bab 35 - Gate
36
Bab 36 - Perubahan Gate
37
Bab 37 - Pria Sejati
38
Bab 38 - Kritis
39
Bab 39 - Sang Penantang
40
Bab 40 - Melampaui Batas
41
Bab 41 - Penggoda
42
Bab 42 - Perang Puncak
43
Bab 43 - Membaca
44
Bab 44 - Kontrak Jiwa
45
Bab 45 - Kontrak Jiwa 2
46
Bab 46 - Vega
47
Bab 47 - Universitas Bintang
48
Bab 48 - Mencari Poin Kredit
49
Bab 49 - Sepadan
50
Bab 50 - Pertaruhan Besar
51
Bab 51 - Argumen
52
Bab 52 - Darkness
53
Bab 53 - Api Kecil
54
Bab 54 - Persiapan Menghadapi Gelombang
55
Bab 55 - Monster Abbys Jenis Baru
56
Bab 56 - Evakuasi
57
Bab 57 - Prospek Masa Depan
58
Bab 58 - Bos Besar
59
Bab 59 - Cinta Membuat Orang Menjadi Bodoh
60
Bab 60 - Pria Nekat
61
Bab 61 - Mundur
62
Bab 62 - Hal Yang Tak Terduga
63
Bab 63 - Melawan Wyren
64
Bab 64 - Selamat Dari Bahaya
65
Bab 65 - Masalah Lain
66
Bab 66 - Dewa Perang Yang Die
67
Bab 67 - Negara Suci
68
Bab 68 - Memaksa Mundur
69
Bab 69 - Target Balas Dendam
70
Bab 70 - Menepati Janji
71
Bab 71 - Relic Tungku Roh
72
Bab 72 - Kelahiran Pelayan Yang Hebat
73
Bab 73 - Bell
74
Bab 74 - Licik dan Awal Mula
75
Bab 75 - Pulang
76
Bab 76 - Fakta Kebenaran Iblis
77
Bab 77 - Konflik Negara Naga
78
Bab 78 - Tiga Saint VS Tiga Iblis
79
Bab 79 - Bentrokan Dua Kekuatan Besar
80
Bab 80 - Menahan Serangan Penuh Yang Die
81
Bab 81 - Lahirnya Penguasa Baru
82
Bab 82 - Kasta
83
Bab 83 - Undangan
84
Bab 84 - Mengungkap Kebenaran Setiap Negara
85
Bab 85 - Menciptakan Surganya Sendiri
86
Bab 86 - Pengepungan Tujuh Iblis Tingkat Atas
87
Bab 87 - Kabur Dengan Martabat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!