Memenuhi Perjanjian

Hingga akhirnya waktu berjalan tak terasa. Mulai dari Su Lingyu yang merawat lukanya setelah jatuh dari pohon. Lalu melakukan aktivitas seperti biasanya. Ia juga tidak mencari Bo Mingchen jika bukan sesuatu yang tidak perlu.

"Nona, pangeran bersama dengan nona Ling lagi. Mereka pergi berdua lagi dan mengobrol dengan gembira. Nona Ling juga tampaknya salah tingkah beberapa kali." Xiao Mo yang sempat melihat keduanya pergi merasa kasihan pada nona mudanya.

Sayangnya Su Lingyu sama sekali tidak peduli saat ini. Dia hanya sibuk membaca buku dan menulis sesuatu yang tidak dimengerti nya.

Karena Su Lingyu tidak menanggapi, Xiao Mo juga tidak lagi membahas tentang dua orang itu.

"Nona, apa ini?" tanyanya.

Xiao Mo hanya melihat gambaran kasar yang tidak meyakinkan. Seperti gambar sesuatu namun tidak jelas.

"Aku sedang membuat komik," katanya.

Su Lingyu juga tahu cara menggambar. Saat berada di zaman modern, ia pernah menggambar beberapa komik dan mengirimnya ke perusahaan penerbitan. Karena ceritanya yang unik dan berbeda dari yang lain, akhir nya laku terjual dengan cepat.

"Komik? Apa itu komik?" Xiao Mo tidak pernah mendengar istilah ini.

"Komik adalah buku cerita bergambar. Sama seperti cerita yang sering dicetak dan kemudian dinikmati pembacanya. Komik juga sama. Bedanya, komik lebih banyak gambar."

"Sepertinya bagus." Xiao Mo menjadi penasaran.

Su Lingyu melanjutkan lukisannya. Ia membuat cerita bergambar. Di zaman ini, pensil tidak ada. hanya ada kuas. Oleh karena itu, Su Lingyu memanfaatkan bahan yang ada untuk membuat pensil alami. Gunakanlah untuk menggambar garis tipis.

"Eh, nona ... kenapa ini mirip dengan pangeran kita?"

Su Lingyu tidak menjawab. Dia memang sengaja membuat karakter utama pria yang agak mirip dengan Bo Mingchen.

Ia yakin jika ceritanya pasti akan meledak nanti dan uang pasti berdatangan padanya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Beberapa hari sebelum Su Lingyu bisa resmi bercerai dari Bo Mingchen, istana bupati sangat tenang. Tidak ada pertengkaran antara Su Lingyu dengan pelayan seperti biasanya.

Sebagai karakter penjahat di dalam novel, Su Lingyu juga kerap tak bisa menahan emosi, menghukum pelayan dan bertindak seolah-olah dirinya adalah istri resmi Bo Mingchen.

Alhasil, ia kadang juga tak disukai pelayan. Mereka selalu merendahkannya sebagai gadis malang yang selamat dari mulut pedagang manusia.

Namun semenjak Su Lingyu dari zaman modern menempati tubuh karakter penjahat, semuanya berubah.

"Nona, tidakkah kamu ingin melihat pangeran?" Xiao Mo tidak tahu apa yang salah dengan Su Lingyu, banyak berubah.

Gadis itu dulu terobsesi dengan Bo Mingchen, mencari kesempatan untuk mendapatkan perhatiannya. Meski ujungnya, Su Lingyu selalu menderita karena ketidakpedulian serta kata-kata tidak menyenangkan Bo Mingchen.

Kali ini, Su Lingyu tidak gelisah. Bahkan mungkin tidak peduli lagi. Inilah yang membuat Xiao Mo sebagai pelayan setianya, bingung.

"Hah ... Kenapa harus mencari pria itu lagi? Bukankah nyaman dengan berbaring dia ini sampai makan keripik?"

Su Lingyu berbaring miring sambil menopang kepala. Lalu makan stik kentang gurih buatannya sendiri. Belum lagi, cuacanya bagus meski sedikit panas.

Ia teringat dengan komiknya yang belum selesai. Seperti nya dia harus menyelesaikan nya setelah pindah dari sini.

"Tapi ... Akhir-akhir ini, pangeran sering mengajak nona Ling berkeliling bahkan pergi berdua. Tidak tahu apa yang mereka lakukan. Bukankah ini akan membuat posisi nona menjadi lebih kecil di mata pangeran?"

Su Lingyu memutar bola matanya. "Aku akan meninggalkan tempat ini dalam beberapa hari. Ini sangat bagus. Jangan membuat masalah."

Dalam pikiran Su Lingyu. Jika dia mencari masalah lagi dengan Bo Mingchen, keberuntungannya mungkin akan hilang.

Kiwi si hamster peliharaannya berkata jika nilai keberuntungan pada tubuhnya tidak bisa hilang. Ini adalah hidupnya sendiri.

Selama hampir sebulan ini, Su Lingyu melihat pemeran utama wanita beberapa kali. Tidak banyak interaksi tapi rasanya cukup aneh.

Kenapa Su Lingyu selalu merasa jika Ling Hua itu memiliki kemampuan untuk menyerap aura keberuntungan orang lain?

Ini tidak pernah diceritakan dalam novel aslinya.

Sebagai pemeran utama dalam novel, Ling Hua digambarkan sebagai sosok yang menonjol dan baik. Meski agak licik dan hati-hati, ini normal. Pemeran utama wanita selalu beruntung dan tidak akan menderita.

Sekali ada yang menindas protagonis wanita, protagonis pria akan membalas dendam.

Tidak ada ceritanya Ling Hua menyerap keberuntungan seseorang untuk dirinya sendiri.

Inilah yang terjadi di novel aslinya. Semua penderitaan pemeran utama wanita disebabkan oleh penjahat Su Lingyu. Jadi bagaimana mungkin Su Lingyu yang saat ini akan mengikuti alur?

Jangan berharap! Ia masih ingin hidup dan punya rumah sendiri.

"Xiao Mo, kamu akan mengikuti pergi kan?" tanyanya.

"Tentu saja. Pangeran memintaku untuk selalu mengikuti nona."

Xiao Mo tidak keberatan mengikutinya. Meski tinggal di istana pangeran bupati juga bagus, namun tidak bebas. Ia suka kebebasan. Mengikuti Su Lingyu memang hal yang tepat.

Meski Xiao Mo tidak tahu kenapa Su Lingyu banyak berubah, namun ia senang dengan perubahannya. Setidaknya, nona mudanya tidak lagi menjadi gadis yang sembrono dan mencari masalah.

Terkadang, Xiao Mo selalu ingin menasihatinya tapi takut Su Lingyu akan marah-marah. Tampaknya kali ini tidak apa-apa jika dia memberi beberapa nasihat.

Oleh karena itu, Xiao Mo tidak lagi membahas tentang Bo Mingchen dan Ling Hua yang kini sedang bersama.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Tapi tanpa sepengetahuan keduanya, Bo Mingchen dan Ling Hua sama sekali tidak sedang bersama saat ini.

Bo Mingchen dan Ling Hua memang keluar dari kediaman istana bupati pagi ini. Tapi setelah itu, keduanya berpisah di tengah jalan.

Ling Hua kembali ke rumahnya sendiri bersama pelayan yang dibawa. Ada pun Bo Mingchen, ia pergi ke tempat sahabatnya berada di Rumah Bunga—tempat hiburan paling terkenal di ibu kota.

"Yo, kamu datang ke sini. Apakah suasana hatimu sedang buruk?" Sikong Lian berpakaian elegan. Memegang kipas tangan, duduk di seberang Bo Mingchen.

"Tidak juga." Bo Mingchen menyesap tehnya yang masih hangat. "Datanglah untuk bertanya padamu."

"Oh? Tumben?" Sikong Lian cukup terkejut.

Jarang sekali dia melihat sahabat yang telah tumbuh bersama sejak masuk akademi ini terlihat bingung.

"Ada apa? Tanyakan saja, aku tahu banyak hal. Terutama tentang wanita," ujarnya sedikit bercanda.

Sikong Lian telah menjalankan bisnis Rumah Bunga sejak lama. Ada banyak jenis pria dan wanita datang ke sini. Tentu dia tahu tentang kebiasaan dan sifat mereka.

"Ini tentang gadis di rumah."

"Maksudmu selir yang kamu bawa masuk itu? Siapa namanya? Ennggg ... Aku lupa." Sikong Lian teringat dengan selir merepotkan yang ada di halaman belakang Bo Mingchen.

"Su Lingyu." Bo Mingchen mendesah pelan.

"Ya, ya, itu dia. Ada apa dengannya? Mungkinkah dia membuat masalah untukmu?" tanya Sikong Lian curiga. "Kamu tidak mungkin jatuh cinta dengannya bukan?"

Bo Mingchen mendengkus kasar. "Tentu saja tidak."

"Itu bagus. Dia tidak layak untukmu menurutku."

Meski Kaisar Bo sendiri tidak ikut campur dalam urusan percintaan keponakannya, namun masih memerhatikan hal ini.

Terpopuler

Comments

ER

ER

kalo kak risa buat novel pastii selalu ada pria cantik dengan kipas 🤣 udah ngikutin kak risa dari 2019 selalu kangen sama cerita2 selanjutnyaa 😍

2024-08-30

3

Annisa Wibowo

Annisa Wibowo

kalo sampek lu jatuh cinta, gue sumpahin keselek kuah seblak level 15 ya luuuu

2024-07-18

1

Linda Fi

Linda Fi

bukan tidak
tapi NANTI🙂🙂🙂

2024-07-01

0

lihat semua
Episodes
1 Tiba-tiba Menyeberang
2 Menjadi Karakter Penjahat Wanita
3 Mengubah Nasib Penjahat Wanita
4 Perubahan Sikap Su Lingyu
5 Memenuhi Perjanjian
6 Memenuhi Perjanjian (2)
7 Menyambut Kehidupan Baru
8 Benar-benar Beruntung
9 Makanan yang Tidak Asing
10 Pemeran Utama Wanita Diganggu
11 Melemparkan Masalah
12 Plot Benar-benar Berubah
13 Bo Mingchen Melindungi Kekurangannya
14 Ketertarikan Bo Mingchen
15 Di Balik Topeng Lemah Lembut
16 Bo Mingchen Mengalami Kejutan
17 Bo Mingchen Mengalami Kejutan (2)
18 Terlalu Licik
19 Gadis yang Beruntung
20 Melaporkan Harta Kekayaan
21 Kaisar Bo Memberi Su Lingyu Gelar
22 Semangka Kurus
23 Kecemburuan Ling Hua
24 Menemukan Harta Lainnya
25 Bukit Harta
26 Sikong Lian Bernasib Sial
27 Hari Ulang Tahun Kaisar
28 Kompetisi Berburu
29 Lebih Ganas dari pada Harimau
30 Hampir Kehilangan Nyawa
31 Agak Berlebihan?
32 Terkena Karma Di Tempat
33 Hobi Dewa Langit?
34 Setengah Keberuntungannya Hilang
35 Aura yang Familiar
36 Reuni Guru dan Murid
37 Bukan Dunia Khayalan
38 Selamatkan Diri!
39 Unjuk Kekuatan
40 Pesona Gadis Koi
41 Apakah Kamu Cemburu?
42 Ciuman Pertama
43 Kakak Perempuan Senior Ditemukan
44 "Hati-hati, Ada Persik Mengintai"
45 Pembunuh Bayaran Kehilangan Uang
46 Membalas Kejahatan
47 Akhir Kerja Sama
48 Kakak Perempuan Senior
49 Memeriksa Bendungan Sungai
50 Bendungan Sungai Jebol
51 Putri Daerah yang Disukai
52 Siksaan Psikologis
53 Terlalu Narsistik
54 Menemukan Muridnya yang Lain
55 Berniat Menggodanya, Tapi Akhirnya ....
56 Guru & Tiga Murid Bersatu Kembali
57 Ling Hua Mencari Masalah
58 Dipilihkan Selir Oleh Kaisar Bo
59 Permintaan Su Lingyu pada Kaisar
60 Membuat Kesalahpahaman
61 Keracunan Kue?
62 Gadis Koi Tidak Bisa Disinggung
63 Persik Mengunjungi Keluarga Hu
64 Hu Fulin Mengalami Trauma
65 Plot Novel Asli Agak Aneh
66 Jamuan Musim Gugur
67 Ling Hua Diekspos Seseorang
68 Jatuh ke Pelukan Yun Ding
69 Didominasi Bo Mingchen
70 Diam-diam Berbuat Curang
71 Tamu Tak Diundang
72 Menyesal Sampai Mati
73 Gara-gara Ikan Panggang
74 Yang Selama Ini Dicari
75 Bencana Datang Dari Mulut
76 Jamuan Musim Gugur Istana Pangeran Bupati
77 Siksaan Psikologis Lainnya
78 Menjadi Selir Yun Ding
79 Kakak Beradik
80 Karakter Sampingan yang Gila
81 Bermimpi Aneh
82 Ketakutan Bo Mingchen
83 Kakak dan Adik Bertemu
84 Kembali ke Negara Kelahiran
85 Bo Mingchen Depresi
86 Jangan Menyesalinya!
87 Apakah itu Benar?
88 Mengambil Keputusan
89 Menghentikan Upacara
90 Pertemuan Kiwi dan Bo Mingchen
91 Ingatan yang Lengkap
92 Pria Lemah!
93 Su Haiming Mengalami Syok
94 Ingin Membalas Dendam
95 Awal Balas Dendam
96 Festival Musim Semi
97 Ketika Gadis Koi Bosan
98 Ketika Gadis Koi Jahil
99 Hanya Ilusi
100 Mimpi Buruk Ling Hua
101 Pengakuan Bo Mingchen
102 Hubungan yang Semakin Dekat
103 Awal Penderitaan
104 Menjadi Penjahat
105 Menyerap Aura Keberuntungan
106 Balas Dendam Bo Mingchen
107 Akhir Dari Penjahat
108 Mempersiapkan Pernikahan
109 Menikah Kembali
110 Istri Pangeran Bupati yang Imut
111 Akhir yang Seharusnya
112 Happy Ending
Episodes

Updated 112 Episodes

1
Tiba-tiba Menyeberang
2
Menjadi Karakter Penjahat Wanita
3
Mengubah Nasib Penjahat Wanita
4
Perubahan Sikap Su Lingyu
5
Memenuhi Perjanjian
6
Memenuhi Perjanjian (2)
7
Menyambut Kehidupan Baru
8
Benar-benar Beruntung
9
Makanan yang Tidak Asing
10
Pemeran Utama Wanita Diganggu
11
Melemparkan Masalah
12
Plot Benar-benar Berubah
13
Bo Mingchen Melindungi Kekurangannya
14
Ketertarikan Bo Mingchen
15
Di Balik Topeng Lemah Lembut
16
Bo Mingchen Mengalami Kejutan
17
Bo Mingchen Mengalami Kejutan (2)
18
Terlalu Licik
19
Gadis yang Beruntung
20
Melaporkan Harta Kekayaan
21
Kaisar Bo Memberi Su Lingyu Gelar
22
Semangka Kurus
23
Kecemburuan Ling Hua
24
Menemukan Harta Lainnya
25
Bukit Harta
26
Sikong Lian Bernasib Sial
27
Hari Ulang Tahun Kaisar
28
Kompetisi Berburu
29
Lebih Ganas dari pada Harimau
30
Hampir Kehilangan Nyawa
31
Agak Berlebihan?
32
Terkena Karma Di Tempat
33
Hobi Dewa Langit?
34
Setengah Keberuntungannya Hilang
35
Aura yang Familiar
36
Reuni Guru dan Murid
37
Bukan Dunia Khayalan
38
Selamatkan Diri!
39
Unjuk Kekuatan
40
Pesona Gadis Koi
41
Apakah Kamu Cemburu?
42
Ciuman Pertama
43
Kakak Perempuan Senior Ditemukan
44
"Hati-hati, Ada Persik Mengintai"
45
Pembunuh Bayaran Kehilangan Uang
46
Membalas Kejahatan
47
Akhir Kerja Sama
48
Kakak Perempuan Senior
49
Memeriksa Bendungan Sungai
50
Bendungan Sungai Jebol
51
Putri Daerah yang Disukai
52
Siksaan Psikologis
53
Terlalu Narsistik
54
Menemukan Muridnya yang Lain
55
Berniat Menggodanya, Tapi Akhirnya ....
56
Guru & Tiga Murid Bersatu Kembali
57
Ling Hua Mencari Masalah
58
Dipilihkan Selir Oleh Kaisar Bo
59
Permintaan Su Lingyu pada Kaisar
60
Membuat Kesalahpahaman
61
Keracunan Kue?
62
Gadis Koi Tidak Bisa Disinggung
63
Persik Mengunjungi Keluarga Hu
64
Hu Fulin Mengalami Trauma
65
Plot Novel Asli Agak Aneh
66
Jamuan Musim Gugur
67
Ling Hua Diekspos Seseorang
68
Jatuh ke Pelukan Yun Ding
69
Didominasi Bo Mingchen
70
Diam-diam Berbuat Curang
71
Tamu Tak Diundang
72
Menyesal Sampai Mati
73
Gara-gara Ikan Panggang
74
Yang Selama Ini Dicari
75
Bencana Datang Dari Mulut
76
Jamuan Musim Gugur Istana Pangeran Bupati
77
Siksaan Psikologis Lainnya
78
Menjadi Selir Yun Ding
79
Kakak Beradik
80
Karakter Sampingan yang Gila
81
Bermimpi Aneh
82
Ketakutan Bo Mingchen
83
Kakak dan Adik Bertemu
84
Kembali ke Negara Kelahiran
85
Bo Mingchen Depresi
86
Jangan Menyesalinya!
87
Apakah itu Benar?
88
Mengambil Keputusan
89
Menghentikan Upacara
90
Pertemuan Kiwi dan Bo Mingchen
91
Ingatan yang Lengkap
92
Pria Lemah!
93
Su Haiming Mengalami Syok
94
Ingin Membalas Dendam
95
Awal Balas Dendam
96
Festival Musim Semi
97
Ketika Gadis Koi Bosan
98
Ketika Gadis Koi Jahil
99
Hanya Ilusi
100
Mimpi Buruk Ling Hua
101
Pengakuan Bo Mingchen
102
Hubungan yang Semakin Dekat
103
Awal Penderitaan
104
Menjadi Penjahat
105
Menyerap Aura Keberuntungan
106
Balas Dendam Bo Mingchen
107
Akhir Dari Penjahat
108
Mempersiapkan Pernikahan
109
Menikah Kembali
110
Istri Pangeran Bupati yang Imut
111
Akhir yang Seharusnya
112
Happy Ending

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!