3. Adopsi

Jakarta, bulan November tahun 2004

 

Di malam hari yang hening, hanya terdengar suara jangkrik. Seorang ibu tengah duduk dengan lemas. Ia tak bisa melakukan banyak hal karena kondisi kesehatan nya yang menurun dokter sudah memvonis nya wanita itu memiliki riwayat yang buruk pada Jantung nya dan bisa kapanpun terkena serangan Jantung.

“Ara cepat tidur sudah malam” Seru wanita itu, ia melihat putri nya tengah bermain dengan boneka dan berbicara sendiri seolah sedang mengobrol dengan boneka itu.

“Nanti saja Bunda ara masih ingin main dengan kitty” Jawab putri nya itu setelah menunjukan senyuman lebar.

Setelah Suami nya meninggal, Silla membesarkan putri nya sendirian gadis kecil itu sudah berumur 7 tahun dan sangat senang bermain dengan boneka. Karena kesehatan ibunya Clara tak bisa bermain diluar rumah dengan teman-teman sebaya nya, dia harus selalu berada di samping ibunya dan merawat nya. Rasa bersalah kemudian muncul, Ibunya tak ingin Clara kesepian seperti itu. Ia kemudian memutuskan untuk mengadopsi seorang anak lelaki dari panti asuhan, seseorang yang bisa menjadi teman serta juga bisa melindungi Clara saat ibunya sudah benar-benar tidak ada nanti.

 

...🏸🏸...

 

“Bagas kemari” Pemilik panti memanggil Bagas yang baru saja pulang sekolah ia berjalan menghampiri pemilik panti yang tengah mengobrol dengan seorang wanita yang terlihat pucat, dan juga seorang anak perempuan yang sibuk dengan boneka beruang milik nya.

“Ini Bagas, dia anak yang sangat baik dan pintar. Jika kau ingin yang seusia nya maka kau bisa membawa Bagas” Jelas pemilik panti itu. Bagas menatap ke arah nya ia mengerti maksud dari perkataan itu.

“Bagas sapa tante ini” Pinta pemilik panti

“halo tante” Bagas merunduk sopan, melihat ke arah Wanita yang tersenyum padanya.

“Bagas kau harus sekolah, kau harus kuliah dan juga harus menjadi orang yang sukses. Aku yakin kehidupan mu akan lebih terjamin dengan tante ini, mau ya” Tak banyak komentar Bagas hanya mengangguk. Padahal dirinya baru saja menyesuaikan diri dengan keadaan panti asuhan ini. Meskipun panti nya kecil, sesak dan juga memiliki pendonor yang minim Tapi Bagas menyukai nya ia punya banyak teman disini.

“hello tampan, nama kamu bagus sekali, tante akan jadi Bunda mu dan juga gadis kecil ini akan jadi adikmu” Ujar Sella, ia memperkenalkan diri dan menunjuk pada Clara kecil yang duduk disamping nya. Bagas hanya diam, ia menatap ke arah Clara yang tak mengatakan apapun.

“Clara sayang sapa abang mu!” Pinta ibunya.

“abang?” Clara mendongakkan kepalanya tak mengerti dengan maksud perkataan ibunya

“iya sayang Bagas ini akan jadi abang mu” Clara tak lagi sibuk dengan boneka nya ia lalu menatap ke arah Bagas yang duduk di sebrang nya, mengamati wajah nya dengan seksama.

“hello abang, nama aku clara putri auriga, Apa kau benar akan jadi abang ku?” Tanya Clara.

“ya, Sepertinya begitu” Jawab Bagas sedikit canggung.

“abang? abang~”

Clara menunjukan senyuman lebar nya dan memamerkan gigi putih nya, pemilik panti dan juga Ibunya Clara terlihat tersenyum. Kali ini Clara tidak akan lagi bicara sendirian, tidak akan lagi main sendirian dan jauh dari rasa sepi.

.

Di Halaman belakang rumah Clara tengah menggoda Bagas, Ia berulang kali meminta untuk dikejar. bagas yang sibuk mengerjakan pr nya sampai harus menunda tugas nya itu canda tawa Clara terdengar sampai ke dalam rumah, ibunya tersenyum bahagia melihat Clara yang sudah mulai akrab dengan Bagas. Mereka juga sering menonton TV Bersama, menari dan menyanyikan lagu anak-anak, bermain pasir, dan juga belajar bersama. Karena sudah menyatu dengan keluarga Auriga, Maka bagas sudah resmi terdaftar dalam kartu keluarga dan merubah nama nya menjadi Bagaskara putra Auriga.

...🏸🏸...

Jakarta, bulan januari 2022 delapan belas tahun setelah adopsi.

Melewati tong sampah yang berjejer Bagas menepikan mobil nya , ia membawa sesuatu di dalam kantung plastik hitam yang di bawanya . Udara malam ini terasa sangat dingin meskipun Salju tidak turun dengan lebat . Setelah merekatkan jaket nya Bagas berlari kecil menuju Tong Sampah dan membuang kantung plastik itu lalu dengan cepat kembali ke dalam mobil . Mesin nya masih belum di nyalakan , Bagas menatap layar ponselnya mencari nama kontak yang bertuliskan ‘Ketua’

“Hallo ini Bagas, Mission clear”  Setelah melakukan percakapan singkat itu, Bagas menaruh ponsel nya ia melajukan mobil nya pelan. Hanya beberapa detik ponsel nya kembali berbunyi terlihat nama “Adik Clara” Muncul di sana.

📲“kenapa lagi dek?” Tanya Bagas setelah menjawab panggilan itu menggunakan earphone , pandangan nya masih fokus pada jalanan.

📲“abang~” Terdengar suara Clara di ujung sana, seperti dibuat buat agar terdengar imut. Bagas tersenyum kecil membayangkan wajah adik kecilnya.

📲“kenapa ara?” Tanya Bagas lagi.

📲“abang dimana? Udah dimana? Apa sudah makan malam?” tanya clara beruntun.

📲“Baru selesai kerja, belum. Lalu kenapa?” Traffic light berubah menjadi merah, Bagas menghentikan mobil nya perlahan sebelum garis penyebrangan.

📲“tidak ada, aku hanya khawatir saja apa abang ku sudah makan atau belum”

📲“Eiiy bilang saja kau ingin ku belikan makan, mau makan apa?” Bagas tertawa kecil, dia sudah sangat hapal dengan kelakuan adiknya itu.

📲“wuuaahhh abang emang hebat! bagaimana abang tahu kalau aku ingin dibelikan makanan?”

📲“Kau pikir aku siapa huh? Cepat bilang ingin makan apa”

📲“baiklah baik! Belikan aku Pizza, Pasta, dan juga ddokbeokki makanan korea itu ah satu lagi tidak boleh lupa! Ice cream juga ya”

Bagas mendongakan kepalanya melihat lampu yang sudah berubah menjadi hijau ia kembali menginjak pedal gas.

📲“baiklah ndut, tunggu abang belikan semua pesananmu, abang tutup” bagas tersenyum sambil memutar kemudi mobilnya menuju restoran untuk membelikan pesanan adik tercintanya.

Delapan belas tahun hidupnya mulai berubah tapi dendamnya tetap tidak bisa dilupakan, bagas tidak akan pernah lupa tentang dendam yang telah membinasakan kedua orang tuanya, walau dia hidup bersama keluarga baru. Tapi dia tidak akan pernah membawa keluarga barunya ke dalam dendam nya.

...🏸🏸🏸🏸🏸...

Terpopuler

Comments

Widya Febrina

Widya Febrina

cerita nya seru

2023-12-08

1

Shai'er

Shai'er

💪💪💪💪💪💪💪💪

2023-12-02

0

Shai'er

Shai'er

/Hunger//Hunger//Hunger//Hunger//Hunger/

2023-12-02

0

lihat semua
Episodes
1 1. Prolog
2 2. Bagas
3 3. Adopsi
4 4. Khayalan Clara
5 5. Pertemuan Pertama
6 6. Gisella
7 7. Omelan Bunda
8 8. Pertemuan Pertama
9 9. Karena Aku menyukainya
10 10. Gisella Zeline
11 11. Dimas Tantra
12 12. Alasan untuk Melupakanmu
13 13. Kantor Bodong
14 14. Bertemu lagi
15 15. Jadi obat nyamuk
16 16. Berpacaran dengan ku atau berciuman dengan ku?
17 17. Kabur
18 18. Rapat
19 19. Putus
20 20. Mulai kembali
21 21. Kecelakaan
22 22. Audisi Pekerjaan
23 23. Bertemu Saingan
24 24. Tonight confession
25 25. Pengakuan
26 26. Audisi dimulai
27 27. Bertemu Lagi
28 28. Nostalgia
29 29. Lulus
30 30. Satu Kantor
31 31. 3 Trainee baru
32 32. Wakil CEO
33 33. Alvaro Emosi
34 34. Pantai
35 35. Bermalam Bersama
36 36. Kiss
37 37. Semua gara gara Hello kitty
38 38. Ketahuan
39 39. Rumor
40 40. Pelayanan Baru
41 41. Bunga?
42 42. Beli Dress
43 43. Pinjam Dress
44 44. Stalking
45 45. Indah Pada Waktunya
46 46. Sisi lain Bagas
47 47. Sisi lain Alvaro
48 48. Dejavu
49 49. Boncengan
50 50. Ajak ke rumah
51 51. Sebuah kecelakaan
52 52. Dimana Aku bahagia dia pasti mengganggu
53 53. Apakah harus merelakannya?
54 54. Kenyataan Sebenarnya
55 55. Double Date
56 56. Cuek Lagi
57 57. Bangun dan Jatuh lagi
58 58. Berdamai
59 59. Apakah benih cinta mulai muncul?
60 60. Si pengganggu selalu muncul
61 61. Gigitan berdarah
62 62. Perdebatan tentang Stalker
63 63. Salah Paham
64 64. Rahasia Dokter Mario
65 65. Terjebak dalam lift
66 66. Berpacaran lah denganku
67 67. Gagal Lagi
68 68. Sama Sama Salah Paham
69 69. Kebaikan Randy
70 70. terbebas dari tuduhan
71 71. Pulang Telat
72 72. First Love Alvaro
73 73. Still Alvaro Firts Love
74 74. Salah Paham lagi
75 75. Cara untuk mengembalikan senyumannya
76 76. Bertemu di mini market
77 77. Cerita masa lalu
78 78. Kematian Seseorang
79 79. Sebuah Pilihan
80 80. Berita Menggemparkan
81 81. Aku akan melindungi mu
82 82. Investigasi selesai
83 83. Terbebas dari Tuduhan
84 84. Pernyataan Cinta Clara
85 85. Jawaban Alvaro
86 86. Jawaban
87 87. Bermain
88 88. Bang Bagas
89 89. Gisella dan Adi
90 90. Curiga
91 91. Alasan Alvaro
92 92. Pembicaraan Wanita
93 93. Kiriman Express
94 94. Rahasia si Stalker Terbongkar
95 95. Acara menginap
96 96. Ngambek
97 97. Hari H
98 98. Clara dalam bahaya
99 99. Sengaja Mengabaikan
100 100. Adi Dalam Bahaya
101 101. Donor Darah
102 102. Dikeluarkan dari lift
103 103. Minta tanda tangan
104 104. Salah paham lagi
105 105. Semakin Rumit
106 106. Sosok Ayah
107 107. Rindu
108 108. Kencan di Balkon
109 109. Ketahuan Randy
110 110. Hampir kelepasan
111 111. Mulai Menyelidiki
112 112. Waktunya Berdua
113 113. Rencana Dimulai
114 114. Dikerjai Randy
115 115. Terjebak
116 116. Penculikan
117 117. CCTV
118 118. Aku akan melindungi mu
119 119. Rumah Sakit
120 120. Bahagia hanya melihatmu
121 121. Bagas di pecat
122 122. Ancaman
123 123. Tidak Fokus
124 124. Waktu Berdua
125 125. Titik Terang
126 126. Mulai Bertindak
127 127. Sindir Menyindir
128 128. Sedih lagi
129 129. Kencan mendadak
130 130. Kenyataan Pahit
131 131. Butuh Vitamin
132 132. Menginap
133 133. Gosip Baru
134 134. Masalah makin besar
135 135. Rencana Dimulai
136 136. Perkelahian
137 137. Terluka
138 138. Hari Peringatan
139 139. Perdebatan
140 140. Keputusan Akhir
141 141. Mabuk
142 142. Kacau juga
143 143. Berharap baik baik saja
144 144. Perlahan Hancur
145 145. Saling menutup perasaan
146 146. Ketahuan
147 147. Hampa
148 148. Emosi
149 149. Bertemu
150 150. Mengundurkan Diri
151 151. Kenyataan Terbongkar
152 152. Hasil Trainee
153 153. Rahasia mulai terkuak
154 154. Bahaya
155 155. Terkuaknya Sindikat Pembunuh Bayaran
156 156. Perpisahan
157 157. The END
158 158. BonChap 1
Episodes

Updated 158 Episodes

1
1. Prolog
2
2. Bagas
3
3. Adopsi
4
4. Khayalan Clara
5
5. Pertemuan Pertama
6
6. Gisella
7
7. Omelan Bunda
8
8. Pertemuan Pertama
9
9. Karena Aku menyukainya
10
10. Gisella Zeline
11
11. Dimas Tantra
12
12. Alasan untuk Melupakanmu
13
13. Kantor Bodong
14
14. Bertemu lagi
15
15. Jadi obat nyamuk
16
16. Berpacaran dengan ku atau berciuman dengan ku?
17
17. Kabur
18
18. Rapat
19
19. Putus
20
20. Mulai kembali
21
21. Kecelakaan
22
22. Audisi Pekerjaan
23
23. Bertemu Saingan
24
24. Tonight confession
25
25. Pengakuan
26
26. Audisi dimulai
27
27. Bertemu Lagi
28
28. Nostalgia
29
29. Lulus
30
30. Satu Kantor
31
31. 3 Trainee baru
32
32. Wakil CEO
33
33. Alvaro Emosi
34
34. Pantai
35
35. Bermalam Bersama
36
36. Kiss
37
37. Semua gara gara Hello kitty
38
38. Ketahuan
39
39. Rumor
40
40. Pelayanan Baru
41
41. Bunga?
42
42. Beli Dress
43
43. Pinjam Dress
44
44. Stalking
45
45. Indah Pada Waktunya
46
46. Sisi lain Bagas
47
47. Sisi lain Alvaro
48
48. Dejavu
49
49. Boncengan
50
50. Ajak ke rumah
51
51. Sebuah kecelakaan
52
52. Dimana Aku bahagia dia pasti mengganggu
53
53. Apakah harus merelakannya?
54
54. Kenyataan Sebenarnya
55
55. Double Date
56
56. Cuek Lagi
57
57. Bangun dan Jatuh lagi
58
58. Berdamai
59
59. Apakah benih cinta mulai muncul?
60
60. Si pengganggu selalu muncul
61
61. Gigitan berdarah
62
62. Perdebatan tentang Stalker
63
63. Salah Paham
64
64. Rahasia Dokter Mario
65
65. Terjebak dalam lift
66
66. Berpacaran lah denganku
67
67. Gagal Lagi
68
68. Sama Sama Salah Paham
69
69. Kebaikan Randy
70
70. terbebas dari tuduhan
71
71. Pulang Telat
72
72. First Love Alvaro
73
73. Still Alvaro Firts Love
74
74. Salah Paham lagi
75
75. Cara untuk mengembalikan senyumannya
76
76. Bertemu di mini market
77
77. Cerita masa lalu
78
78. Kematian Seseorang
79
79. Sebuah Pilihan
80
80. Berita Menggemparkan
81
81. Aku akan melindungi mu
82
82. Investigasi selesai
83
83. Terbebas dari Tuduhan
84
84. Pernyataan Cinta Clara
85
85. Jawaban Alvaro
86
86. Jawaban
87
87. Bermain
88
88. Bang Bagas
89
89. Gisella dan Adi
90
90. Curiga
91
91. Alasan Alvaro
92
92. Pembicaraan Wanita
93
93. Kiriman Express
94
94. Rahasia si Stalker Terbongkar
95
95. Acara menginap
96
96. Ngambek
97
97. Hari H
98
98. Clara dalam bahaya
99
99. Sengaja Mengabaikan
100
100. Adi Dalam Bahaya
101
101. Donor Darah
102
102. Dikeluarkan dari lift
103
103. Minta tanda tangan
104
104. Salah paham lagi
105
105. Semakin Rumit
106
106. Sosok Ayah
107
107. Rindu
108
108. Kencan di Balkon
109
109. Ketahuan Randy
110
110. Hampir kelepasan
111
111. Mulai Menyelidiki
112
112. Waktunya Berdua
113
113. Rencana Dimulai
114
114. Dikerjai Randy
115
115. Terjebak
116
116. Penculikan
117
117. CCTV
118
118. Aku akan melindungi mu
119
119. Rumah Sakit
120
120. Bahagia hanya melihatmu
121
121. Bagas di pecat
122
122. Ancaman
123
123. Tidak Fokus
124
124. Waktu Berdua
125
125. Titik Terang
126
126. Mulai Bertindak
127
127. Sindir Menyindir
128
128. Sedih lagi
129
129. Kencan mendadak
130
130. Kenyataan Pahit
131
131. Butuh Vitamin
132
132. Menginap
133
133. Gosip Baru
134
134. Masalah makin besar
135
135. Rencana Dimulai
136
136. Perkelahian
137
137. Terluka
138
138. Hari Peringatan
139
139. Perdebatan
140
140. Keputusan Akhir
141
141. Mabuk
142
142. Kacau juga
143
143. Berharap baik baik saja
144
144. Perlahan Hancur
145
145. Saling menutup perasaan
146
146. Ketahuan
147
147. Hampa
148
148. Emosi
149
149. Bertemu
150
150. Mengundurkan Diri
151
151. Kenyataan Terbongkar
152
152. Hasil Trainee
153
153. Rahasia mulai terkuak
154
154. Bahaya
155
155. Terkuaknya Sindikat Pembunuh Bayaran
156
156. Perpisahan
157
157. The END
158
158. BonChap 1

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!