Episode 6

Cyndi pun mengangkat kepalanya melihat wanita itu, akan tetapi wanita itu terkejut kedua lututnya seakan tak mampu menopang badan nya, dia terduduk lemas di tanah begitu saja.

" al.... al.... " kata wanita itu terbata-bata dan matanya melihat sebuah kalung yang menempel di leher Cyndi.

" tante maaf kan saya " kata Cyndi lalu berlari meninggalkan wanita paruh baya itu.

Sementara wanita itu menangis menatap kepergian Cyndi, dengan gemetar dia bangkit berdiri dan masuk kedalam mobilnya. wanita itu pun mengambil ponsel nya dari dalam tasnya, sambil mengubungi suaminya dia pun membawa mobilnya ke parkiran.

" iya mah ada apa...? " kata pria paruh baya dari balik telepon dia adalah Nowel Budiono

" pah.... "

" Alethea pah... "

" Alethea... " kata wanita itu menangis

" mah.... "

" mamah kenapa lagi sih... "

" apa mamah lupa makan obat mamah lagi?? " kata Nowel

" mamah lihat Alethea pah.... " kata wanita itu menangis.

" mamah dimana sekarang, papah kesana sekarang oke.. " kata Nowel

" mamah di rumah sakit pah" kata wanita itu masih menangis.

" oke... oke... "

" mamah jangan menyetir oke, tunggu papah disana " kata Nowel dengan cemas meninggalkan kantor nya.

Nowel takut bahwa penyakit depresi istrinya kambuh lagi. dia pun langsung bergegas ke rumah sakit.

Sementara itu Cyndi menemui kakeknya.

" kakek... " kata Cyndi menangis memeluk kakeknya

" sayang... " kata kakeknya Cyndi dan memeluk Cyndi.

Sementara wanita paruh baya itu berusaha mencari Cyndi di sekitar rumah sakit itu. setelah lima belas menit berlalu kini Nowel sudah tiba dirumah sakit, dia pun menghubungi istrinya dan ternyata istrinya berada di dalam ruangannya.

" sayang.... " kata Nowel memeluk istrinya dia takut hal buruk terjadi pada istrinya

" papah.... " kata wanita itu menangis memeluk suaminya dia adalah Merry.

" pah... mamah lihat Alethea pah.. " kata Merry menjelaskan kepada suaminya.

" sayang... "

" kamu tenang dulu, kamu duduk dulu ayok" kata Nowel membawa Merry ke kursinya.

" mamah benaran pah... "

" mamah serius... "

" mamah tadi lihat Alethea pah... "

" dia ada dirumah sakit ini.. "

" pah... mari kita cari dia pah.. " kata Merry

" mah... "

" mamah sudah yah.. " kata Nowel berusaha menghibur istrinya

" apa papah pikir aku depresi lagi?? "

" aku tidak depresi pah... "

" aku jelas-jelas melihat Alethea pah, dia putri kita yang hilang dua puluh tahun lalu pah... "

" aku melihat nya pah..." kata Merry

" tidak mungki... "

" kamu mungkin salah lihat" kata Nowel

" pah... "

" mamah tidak salah lihat, dia itu Alethea pah.. " kata Merry

" bisa saja mereka mirip mah... " kata Nowel

" oke... "

" wajah mungkin bisa mirip "

" lalu bagaimana dengan kalung itu.... "

" kalung itu di desain sendiri oleh papah... "

" dan kalung itu hanya ada dua di dunia ini, hanya Alesyah dan Alethea yang memiliki nya. "

" kalung itu masih menempel di leher nya pah... "

" sama seperti Alesyah pah.. "

" apa papah lupa, hanya kunci yang dimiliki Alesyah lah yang bisa membuka kalung Alethea begitu juga sebaliknya. "

" lihat... "

" sampai sekarang Alesyah juga masih memakainya gara-gara kita tidak bisa menemukan kunci yang ada didalam kalung nya Alethea. " kata Merry menjelaskan kepada Nowel.

Nowel adalah seorang desainer dibidang perhiasan, saat putri kembar nya lahir dia membuat dua buah kalung yang sama, dan pengikat kalung tersebut akan otomatis memanjang sesuai umur mereka, kedua kalung itu tidak akan bisa dibuka oleh siapa pun karena kalung itu terkunci dan kunci kalung tersebut berada di orang yang berbeda.

Untuk membuka kalung Alethea maka dia harus menggunakan kalung milik Alesyah karena kuci kalung milik Alethea ada pada Alesyah dan begitu sebaliknya.

" apa mamah yakin?? " kata Nowel

" iya pah... "

" mamah melihat dia mengenakan kalung itu dengan mata dan kepala ku sendiri pah... " kata Merry

" baik jika begitu mari kita cari dia... " kata Nowel

Mereka berdua pun pergi berkeliling rumah sakit untuk mencari Cyndi.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***