Elang Ingin Ke Pantai

Jam 7 pagi Ayu madi dan akan bersiap.karena hari ini Ayu akan menemani Elang ke Mal yang ada di Lombok,untuk melihat penjualan produk perusahaanya.

Ayu sudah selesai mandi,Ayu mengambil baju di koper.Ayu sedang bingung memilih baju,ternyata Ayu ingin tampil cantik .

"Ini kan mau ke Mal,,jadi Aku harus terlihat cantik."kata Ayu setelah memilih kemeja warna putih dan celana jins yang sangat pas di badanya.

Ayu lalu mengikat rambutnya model ekor kuda.jadi leher putih Ayu sangat jelas terlihat.setelah selesai dan sudah terlihat cantik,Ayu keluar dari kamarnya dan akan ke kamar Elang.tapi ternyata Elang sudah menunggu di depan kamarnya.

Elang menatap Ayu yang sangat cantik,dari atas sampai bawah.membuat Ayu takut Elang tidak suka dengan baju yang di pakainya.

"A,,apa ada yang salah Pak.?"tanya Ayu pelan.

"Ngga ada,,justru kamu terlihat sangat cantik."Ayu tersenyum senang.

"Ya sudah yuk kita berangkat,"sambil Elang mengulurkan tangannya. Ayu yang melihatnya dengan senang langsung menggandeng tangan Elang.

"Iya Pak."

Keduanya masuk ke dalam lif,dan Lif ternyata kosong hanya mereka berdua.Ayu terus melihat ke tangan nya yang dari tadi di genggam Elang.

Saat pintu lif terbuka,Elang dan Ayu menuju restoran Hotel untuk sarapan.keduanya lalu memilih makanan.Elang sudah melepaskan tangan Ayu,karena mau memilih makanan.

Keduanya sudah mengambil makanan lalu menuju meja.

"Pak,Saya ambilkan kopi dulu yah."

"Iya."

Ayu membuatkan Elang kopi,sedang Ayu membuat susu coklat hangat.setelah selesai,Ayu balik ke meja.

Keduanya lalu makan bersama .Elang makan sambil bicara dengan Reno di telfon.setelah selesai sarapan,Ayu dan Elang langsung pergi dari restoran hotel menuju parkiran.Ayu dengan beraninya yang menggandeng tangan Elang. Elang menengok ke Ayu dan keduanya tersenyum. Elang pun menggenggam tangan Ayu.

Keduanya terus bergandengan sampai di parkiran mobil. Sampai di mobil keduanya baru melepaskan tangan mereka.di mobil Ayu menggenggam tangannya yang barusan di genggam Elang.

"Tangannya ya Tuhan,sangat lembut dan nyaman untuk di genggam."kata Ayu dalam hati berkata.Ayu tersenyum dan Elang melihatnya langsung bertanya.

"Kamu kenapa senyum senyum sendiri gitu.ada yang lucu.?"

Ayu yang kaget menengok ke Elang sambil menggelengkan kepalanya.

"Ngga papa kok Pak."

"Kita hari ini cuman melihat penjualan di Mal aja kan.ada jadwal lain ngga.?"

"Iya Pak untuk hari ini kita akan melihat ke dua Mal untuk melihat produk penjualan perusahaan.sorenya kita ada rapat di pabrik dengan pak Rudi juga dengan mandor mandor karyawan."

"Kalau rapatnya besok pagi aja bisa ngga.?"

"Memangnya kenapa Pak kalau nanti sore.kalau rapat nya nanti sore,kita bisa pulang ke jakarta nanti malam."

"Saya ingin pulang ke jakarta besok malam saja. Saya ingin jalan jalan ke pantai Lombok nanti sore."

"Oh gitu ya Pak.baik kalau begitu saya akan hubungi Pak Rudi."

Ayu langsung menelfon Pak rudi.dan Pak Rudi menyetujuinya.

"Gimana,,?"tanya Elang saat Ayu sudah selesai bicara.

"Kata Pak Rudi bisa di undur besok.tapi kita besok harus ke pabrik jam 8 pagi.soalnya ada beberapa mandor yang sif malam,jadi biar mereka nunggu kita datang,dan jangan pulang dulu."

"Ya sudah besok jam 8 kita akan berangkat."

Sampai di Mal yang pertama,Ayu dan Elang langsung menuju tempat penjualan produk perusahaan. Elang di dampingi Manager Mal.

Cukup lama Ayu dan Elang ada di Mal.Elang mengobrol dengan manager sekitar satu jam lebih setelah melihat penjualan.

"Terimakasih atas kunjungan Pak Elang ke sini.semoga pak Elang makin sukses."

"Amin.trimakasih. Kalau begitu saya pamit."

Elang dan Manager saling berjabat tangan,setelah itu baru Ayu.

Elang dan Ayu sudah selesai di satu Mal dan akan ke mal satunya lagi.saat mau jalan ke parkiran mobil,Ayu melihat Es krim yang terlihat enak yang ada di dalam mal.

"Pak,Saya mau beli itu,"Ayu sambil menunjuk ke tempat penjual Es krim.

"Kamu tuh kaya anak kecil aja pengin es krim.ya sudah sana beli,tapi di makan di mobil aja ya."

"Iya Pak."

Ayu lalu membeli di cap besar,karena nanti buat berdua sama Elang.setelah membayar Ayu dan Elang lanjut ke parkiran mobil.

Di mobil yang sudah jalan,Ayu memakan eskrim nya.

"Ini enak banget loh Pak.aaa..."Ayu sambil menyuapi Elang yang sedang menyetir.

Elang membuka mulutnya,"Enak kan pak.?"

"Hemm,,iya.aaa lagi."

Ayu menyuapi Elang,dan juga bergantian.

Lalu terlihat di dekat bibir Elang ada es krim yang menempel,Ayu dengan jarinya lalu mengusapnya.dan jari ayu yang ada eskrim itu,Ayu langsung jilat ke mulutnya.Elang yang melihatnya tersenyum.

Es krim pun habis setelah keduanya makan.sekitar setengah jam,mobil Elang sudah sampai di mal kedua.

Di Mal kedua,Elang dan Ayu tidak lama.karena Elang dan Ayu melihat data penjualan yang sangat bagus.Manager juga menjelaskan kalau produk perusahaan Elang banyak peminatnya.

Jam sudah menunjukan pukul 12 siang.Elang dan Ayu langsung kembali ke Hotel karena Elang nanti jam 3 sore ingin pergi ke pantai.jadi biar istirahat dulu sebelum ke pantainya.

Elang tadi menyuruh Ayu membeli makanan dulu sebelum balik ke hotel.nanti keduanya biar makan di hotel .

Sampai di hotel pukul satu kurang 10 menit.Ayu masuk ke kamar Elang karena mau makan siang.

Elang dan Ayu makan siang bersama,Ayu meladeni Elang bukan seperti kepada atasannya,melainkan seperti ke pasangannya. Ayu juga sesekali menyuapi Elang makanannya.

Selesai makan ,Ayu tidak boleh baik ke kamarnya.tapi Elang meminta Ayu tetap di kamarnya.

"Sudah istirahat di sini aja,"kata Elang mendekati Ayu yang baru saja buang sampah.

"Tapi kalau di sini nanti saya ngga bisa tidur."

"Kok ngga bisa tidur,emang kenapa.kamarnya juga sama seperti kamar kamu."

"Kan kalau di sini ada Bapak.jadi saya harus jaga jaga jangan sampai tidur pulas,takutnya nanti bapak..."Ayu tidak melanjutkan bicaranya.Ayu menatap Elang sambil tersenyum menggoda.

"Oh,,jadi kamu takut sama saya Hem.."Sambil tangan Elang memeluk pinggang Ayu,dan membuat badan mereka menempel.

"Bukanya selama ini kamu yang selalu ingin jadi kekasih Saya,kenapa sekarang justru kamu takut kalau saya mau ngapa ngapain kamu Hem,,,"Keduanya saling tatap mata.

Ayu tersenyum sambil sedikit menggoda.tangan Ayu di kalungkan ke leher Elang.

"Saya ngga takut kok,,justru Saya ngga yakin Bapak bisa berbuat lebih jauh."

"Oh,,jadi kamu pikir Saya ngga bisa buat kamu merem melek,,"

Elang lalu mengendong Ayu dan membawanya ke kasur.

Mereka mau ngapain yah...

Jangan lupa like komentar dan vote terimakasih...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***