Kopi Panas

Selesai makan,Pak Elang dan relasinya membahas tentang kerja sama yang akan mereka kerjakan. Ayu hanya mencatat poin poin penting saja.

Satu jam akhirnya obrolan selesai.relasi pak Elang pulang duluan.sedang Pak Elang bersama Ayu dan Reno masih di restoran.

"Coba saya lihat catatan kamu,"Pak Elang meminta catatan Ayu.

Ayu pun memberikannya .Pak Elang membaca catatan Ayu.Pak Elang mengangguk kan kepalanya saat membaca catatan Ayu.

"Catatan kamu ini nanti kirim ke Email saya."

"Baik Pak."

"Sekarang kita balik ke kantor ."

"Baik Pak."

Ketiganya keluar dari restoran dan masuk ke mobil.

Di mobil hp Pak Elang berbunyi tanda panggilan.ternyata dari Mamah nya.

"Iya Mah, Elang masih banyak kerjaan.besok Elang pulang .iya. Ya sudah ya Mah."

"Ren.besok saya ada jadwal kemana.?"

"Besok jam dua siang, Pak Panji dari PT Adi Putra akan datang pak."

"Coba kamu hubungi Pak Panji,suruh datang jam 10 saja. Saya siang akan pulang kerumah."

"Baik pak."

Sampai di kantor,Reno menyuruh Ayu ke mejanya .karena Reno ingin menyerahkan catatan jadwal Pak Elang.

"Ini catatan jadwal Pak Elang selama satu Minggu .dan setelah ini kamu yang harus mencatat setiap jadwal Pak Elang."

"Baik Mas."

Lalu Reno memberi tau apa saja yang Pak Elang suka dan tidak suka. Juga masalah makanan yang Pak Elang suka dan tidak.

Sore harinya Ayu bersiap mau pulang.dan Ayu pulang menunggu Pak Elang keluar,tapi Pak Elang sudah jam 4 lewat ngga pulang pulang juga.

"Maaf Pak. Bapak ngga pulang.?"

'Emm,,saya masih ada kerjaan .kalau kamu mau pulang,pulang aja dulu."

"Baik Pak."

Saat Ayu mau keluar,Elang memanggilnya lagi.

"Buatkan Saya kopi dulu."

"Baik Pak."

Ayu membuatkan kopi susu untuk Elang .setelah jadi Ayu memberikan kopinya pada Elang.

"Ini Pak kopinya."

"Iya makasih.kamu pulang nya jauh ngga.?"

"Ngga pak,kos kosan saya ada di belakang kantor ini."

"Oh itu dekat."Elang lalu meminum kopinya,tapi ternyata kopinya masih panas .

Lalu Elang yang kepanasan meletakan kopinya di meja dengan buru buru ,sampai akhirnya kopi pun tumpah.

"Bapak ngga papa.?"

"Kamu buat kopi panas banget sih. Kamu belum di kasih tau Reno apa kalau Saya ngga suka kopi yang terlalu panas.?"

"Maaf Pak, Saya ngga di kasih tau."Ayu sambil membersihkan kopi di meja dengan merasa takut.

Elang bangun dari duduknya,lalu mengambil minum dingin agar mulutnya tidak kepanasan.

Ayu merasa ngga enak.dan melihat ke Elang yang sedang minum.

"Pak maafkan saya.saya benar benar tidak tau kalau bapak tidak suka kopi yang terlalu panas,"Ayu mendekati Elang dengan wajah menunduk.

"Ya ngga papa ,kamu kan ngga tau. Besok kalau buat kopi lagi untuk Saya,kasih air dingin agar tidak panas."

"Baik Pak."

"Ya sudah sana kamu pulang."

Ayu pun keluar dan langsung naik lif.kantor sudah terlihat sepi. Reno juga sudah pulang.

Ayu sampai kos kosan pukul 6 kurang.Ayu sangat capek hari ini.Hp Ayu berbunyi ternyata mamahnya yang telfon. Mamah menanyakan gimana kerjanya hati ini. Ayu bilang sangat capek. Ayu belum bilang ke orang tuanya kalau sekarang jadi asisten pribadi pemilik perusahaan.

Esok harinya ,Ayu dan Nana berangkat bersama.Ayu langsung kerja.saat pak Elang datang,Ayu membuatkan kopi untuk pak Elang. Kali ini Ayu mencampur dengan air dingin agar tidak panas.

Pak Elang meminum kopinya,sekarang tidak panas dan rasanya pas.

Jam 10 pak panji sudah datang,Reno sudah mengubah jadwalnya. Ayu ikut duduk dekat pak Elang dan mencatat semua yang harus di catat. Tapi rupanya Pak Panji dari tadi terus melirik ke Ayu. Membuat Elang tidak suka. Bukanya Elang cemburu,tapi Elang merasa tidak di hargai.

"Pak Panji,sepertinya pembicaraan kita sampai di sini dulu."

"Loh kita kan belum ambil kesepakatan pak Elang."

"Iya.tapi Saya tidak suka bicara sama orang yang tidak menghargai seseorang yang sedang bicara.saya dari tadi perhatikan,Pak Panji terus melihat ke asisten saya. Dan saya tidak suka itu."Ayu yang sedang melihat catatan di bukunya,langsung mengangkat wajahnya,saat dengar perkataan Elang .

"Oh tidak pak. Saya tidak melihat ke asisten pak Elang."

"Tapi Saya sudah tidak mau melanjutkan pembicaraan kita,silakan pak Anji keluar dari ruangan saya."

Pak Panji karena merasa malu langsung keluar.Elang menatap Ayu saat Pak Panji sudah pergi.

"Besok kamu kerja jangan pakai rok.pake celana panjang saja. Mengerti.?"Ayu hanya mengangguk.

"Semarang kembali ke meja kamu. Siang nanti kamu ikut Saya."

"Baik pak."

Ayu kembali ke mejanya. Dan Ayu langsung berpikir tentang perkataan Pak Elang yang melarangnya pakai rok.

Jangan lupa like komentar dan vote terimakasih...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***