Episode 12 : Rencana

Xiao Ren keluar dari kamar sembari menguap, ia tidur lelap semalam tanpa ada gangguan. Rupanya, Chai Hong dan Xiao Ren tak ada masalah saling berbagi kasur. Xiao Ren juga bukan lah pemalu, dia tak melepaskan kasur hanya karena ada seorang wanita di atasnya, dan tak terjadi apapun sama sekali.

Bukannya ia tak tertarik terhadap wanita atau apapun itu, namun bagi si pengembara, Chai Hong itu teman yang berarti. Sekedar nafsu belaka tak bisa membuatnya menyakiti Chai Hong.

Si pengembara berjalan menuju lantai tiga, ia melihat para pendekar lain yang bergerak ke tujuan yang sama dengannya.

"Malas juga kalau harus bahas rencana, maunya main keluar deh ..." Xiao Ren bergumam, ia bukan tipe orang pemikir yang mau duduk diam mendengarkan orang lain menjabarkan isi fikiran mereka. "Chai Hong udah ada di tempat diskusi belum ya?"

Di kala si pengembara sibuk berbicara sendiri, tiba tiba seorang perempuan yang mengenakan pakaian cukup terbuka muncul dan berjalan di sampingnya.

"Selamat pagi, senior." Ia adalah Ling Ling yang juga sama sama hendak menghadiri pertemuan. "Apakah senior sudah sarapan pagi?"

"Belum nih, pengennya bareng Chai Hong tapi dia udah ilang waktu aku bangun."

"Bagus kalau begitu, di tempat pertemuan sudah tersedia banyak makanan." Ling Ling tersenyum senang saat mendengar Xiao Ren belum makan. "Yuk, kita makan di atas?"

Mereka berdua bergegas menghadiri pertemuan, di sana sudah ada banyak sekali pendekar dalam satu ruangan. Yu Long berdiri sendiri di hadapan semua orang dan sibuk menjelaskan rencana.

"Pertama-tama, saya akan masuk bersama Ling Ling untuk terlebih dahulu membujuk sekte Macan Putih." Yu Long berseru kencang, memastikan semua yang hadir bisa mendengarnya. "Meskipun tujuan utama kita adalah membantai sekte kecil ini, namun ada bagusnya mendapatkan pedang Pembelah Bumi terlebih dahulu baru memulai penyerangan."

Seorang pendekar mengangkat tangan. "Ketua, apakah penyerangan ini bersifat mutlak?"

"Benar, saudara ku. Entah sekte Macan Putih mau memberikan pedangnya atau tidak, penyerangan akan tetap dilancarkan." Yu Long melingkari empat titik di peta yang tertempel di dinding. "Perlu diingat bahwa kita akan menyerang dari segala penjuru, menekan musuh ke satu titik dan menghabisi mereka bersama."

" ... "

"Camkan satu hal, baik nyonya Ling Yue dan duke Wang Jia, keduanya menginginkan kehancuran sekte kecil ini yang berani menyerang paviliun Naga Emas dan menculik nona Wang Li." Tak ada setitikpun toleransi di nada Yu Long, kehancuran sekte Macan Putih harus dipastikan. "Tak boleh membiarkan satu pun selamat! Lebih baik lagi jika ada bandit Golok Merah di lokasi, maka habisi mereka sekalian!"

Xiao Ren yang baru masuk, tak nampak mendengarkan atau memperhatikan, ia dengan santainya duduk di salah satu meja kosong dan mulai memakan apa yang ada.

Chai Hong menyadari keberadaan Xiao Ren, ia pun segera bergegas dan duduk di meja yang sama bersama si pengembara, berbarengan dengan Ling Ling yang juga menarik kursi.

"Oh? saudari Chai Hong." Ling Ling menatap ke arah Chai Hong, kemudian menempatkan diri di samping Xiao Ren yang sedang makan dengan rakus. "Bagaimana menurut saudari Chai Hong mengenai rencana nya?"

"Sangat bagus, meskipun saya tak akan ikut penyerangan." Chai Hong tersenyum manis. "Saya kemari hanya untuk menemani tuan Xiao Ren."

"Ga ikut juga ga masalah, toh nanti aku bantai mereka semua." Ujar Xiao Ren dengan mulut yang penuh.

Chai Hong dan Ling Ling tertawa kecil, anak dari pemilik paviliun Naga Emas itu kemudian membalas. "Telan dulu makanannya, baru bicara."

Xiao Ren kemudian menelan apa yang ada di mulutnya, lalu meminum teh di gelas dan lanjut berbicara. "Chai Hong tuh ga bisa beladiri, jadi diam saja di sini faham?"

"Saya faham, tuan Xiao Ren."

Mereka bertiga kemudian mendengarkan penjelasan Yu Long, meskipun sebenarnya Xiao Ren acuh tak acuh.

Berdasarkan apa yang mereka dengar, Ling Yue sang pemilik paviliun Naga Emas telah menyelidiki, bahwa kedua bandit Golok Merah yang lari membawa pedang Pembelah Bumi berujung sembunyi di balik gerbang sekte Macan Putih.

Kemungkinan besar, sekte kecil ini lah yang membayar para bandit untuk mencuri pedang Pembelah Bumi, lalu kemudian dipakai supaya bisa memperkuat sekte. Memang sejak dulu, sekte Macan Putih selalu mencari cara untuk naik dari sekte kecil menjadi sekte menengah.

Dan mengenai daya tempur, mereka adalah sekte kecil yang hanya memiliki paling banyak 25 pendekar Raga, 10 pendekar jiwa, dan 1 pendekar Raja sebagai Patriach.

Niat awalnya Yu Long dan Gong Taizhu akan menghadapi Patriach yang secara teknis lebih kuat, namun setelah mereka menemukan seberapa kuat si pengembara, tugas tersebut telah dipindah tangankan padanya.

Yu Long menekankan supaya Xiao Ren tak muncul terlebih dahulu, melainkan menunggu bersama pendekar lain di luar tembok sekte untuk penyergapan. Sebab, apabila mereka menemukan pendekar kuat memasuki wilayah, maka kemungkinan besar penjagaan sekte Macan Putih akan lebih ketat.

Sudah bukan rahasia umum, bahwa pendekar Raja yang telah ahli menggunakan tenaga dalam, mampu untuk mengukur kemampuan pendekar lainnya dalam kedipan mata.

"Senior Xiao, adakah tambahan?" Yu Long memberi hormat jauh kepada Xiao Ren yang sedang duduk di meja. "Saya sangat yakin, saran dari senior akan berguna dalam rencana penyerangan ini."

Semua orang menatap penuh ekspetasi terhadap si pengembara, sama halnya dengan Ling Ling dan Chai Hong yang duduk satu meja bersamanya.

"Mh? kamu bilang apa?" Xiao Ren bertanya balik dengan mulut yang mengunyah daging, ia sama sekali tak mendengarkan sepanjang pertemuan.

"Kami meminta saran senior." Yu Long berucap sopan.

"Hmm ... saran ya ... " Xiao Ren berfikir keras sembari mulut masih mengunyah daging, ia sungguh tak bisa menemukan apapun untuk ditambahkan.

Tentu saja, karena dalam segi kepintaran, Yu Long menang jauh dari Xiao Ren. Si pengembara tidak pernah memikirkan strategi, tidak juga pernah belajar bagaimana cara membuat strategi.

"Menurut ku rencana mu sudah sangat bagus, pemikiran yang luas itu sangat lah baru dan mencerahkan." Si pengembara bahkan tak tau apa yang dia sendiri bicarakan, namun mulutnya tetap mengeluarkan kata. "Adapun saran, menurut ku ada baiknya untuk mempersiapkan diri akan hal terburuk dan tak terduga."

Prok! Prok! Prok!

Yu Long bertepuk tangan dengan senyuman lebar, ia baru saja dipuji oleh seorang senior di depan semua orang, dirinya merasa senang dan bangga. Menyambut tindakan Yu Long, para pendekar lain ikut bertepuk tangan.

Ling Ling mengangguk angguk, sembari memberikan tepuk tangan meriah, sama halnya dengan Chai Hong.

"Saran yang sangat luar biasa, senior Xiao!"

"Mempersiapkan diri untuk yang terburuk dan tak terduga, itu memang penting!"

"Saya harus banyak belajar dari senior Xiao!"

Semua orang memuji Xiao Ren, yang bahkan dia sendiri masih kebingungan, dalam hatinya ia bergumam.

'Barusan, aku ngomong apa sih?'

Bersambung ...

Terpopuler

Comments

Roni Sakroni

Roni Sakroni

dasar pendekar tengil

2024-08-20

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 01 : Gadis Menjengkelkan!
2 Episode 02 : Chai Hong
3 Episode 03 : Xiao Ren vs Bandit Golok Merah
4 Episode 04 : Rumah Bangsawan
5 Episode 05 : Pemanasan
6 Episode 06 : Kesembuhan Chai Hong
7 Episode 07 : Permintaan Duke
8 Episode 08 : Berkumpul
9 Episode 09 : Tingkatan Pendekar
10 Episode 10 : Xiao Ren vs Gong Taizhu
11 Episode 11 : Perihal Kamar
12 Episode 12 : Rencana
13 Episode 13 : Menyusup
14 Episode 14 : Penyerangan
15 Episode 15 : Xiao Ren Memasuki Pertarungan
16 Episode 16 : Xiao Ren vs Tang Welian
17 Episode 17 : Serangan Penghancur
18 Episode 18 : Wanita Misterius
19 Episode 19 : Kecupan Wang Li
20 Episode 20 : Tujuan Selanjutnya
21 Episode 21 : Desa Baru ... Masalah Baru
22 Episode 22 : Kepala Desa
23 Episode 23 : Pendekar Liar
24 Episode 24 : Pertarungan Kecil
25 Episode 25 : Pill Pengumpul Qi
26 Episode 26 : Kota Bunga Lotus dan Taman Eden
27 Episode 27 : Dewa Dewi
28 Episode 28 : System
29 Episode 29 : Sekte Dewa Abadi
30 Episode 30 : Luo Fan
31 Episode 31 : Awal Masalah
32 Episode 32 : Kemunculan Guang Tao..!
33 Episode 33 : Pertarungan Besar
34 Episode 34 : Pertarungan Besar ll
35 Episode 35 : Kemampuan Baru
36 Episode 36 : Xin Long Melarikan Diri
37 Episode 37 : Serangan Terakhir
38 Episode 38 : Informasi Penting
39 Episode 39 : Pasca Pertempuran
40 Episode 40 : Pendekar Dewa Naga [ Revisi ]
41 Episode 41 : Berita Baru
42 Episode 42 : Perasaan
43 Episode 43 : Wang Li yang Cemburu
44 Episode 44 : Serikat Dagang Merak Emas
45 Episode 45 : Xiao Ren vs Xuyan
46 Episode 46 : Xiao Ren vs Xuyan II
47 Episode 47 : Rencana yang gagal ( Polished )
48 Episode 48 : Keberangkatan ( Polished )
49 Episode 49 : Mengunjungi Taman Eden ( Polished )
50 Episode 50 : Ouroboros ( Polished )
51 Episode 51 : Menerobos Alam ( Polished )
52 Episode 52 : Kota Matahari Senja ( Polished )
53 Episode 53 : Akar Kekacauan di Laut ( Polished )
54 Episode 54 : Pendaftaran ( Polished )
55 Episode 55 : Turnamen ( Polished )
56 Episode 56 : Turnamen ll ( Polished )
57 Episode 57 : Turnamen IIl ( Polished )
58 Episode 58 : Permata Merah ( Polished )
59 Episode 59 : Raja yang ditaklukkan ( Polished )
60 Episode 60 : Cerita sang Naga Penjaga Laut ( Polished )
61 Episode 61 : Turnamen berakhir ( Polished )
62 Episode 62 : Bintang Jatuh ( Polished )
63 Episode 63 : Tentang Luo Fan ( Polished )
64 Episode 64 : Kencan ( Polished )
65 Episode 66 : Menagih Janji ( Polished )
66 Episode 67 : Tiga Jawaban ( Polished )
67 Episode 68 : Dewa Kenakalan, Loki
68 Episode 69 : Pertemuan Dengan Sekte Dewa Abadi
69 Episode 70 : Kebangkitan Wang Li dan Chai Hong
70 Episode 71 : Usaha yang sia sia
71 Episode 72 : Kembali ke Rumah
72 Episode 73 : Duke yang murka
73 Episode 74 : Rencana Akhir
74 Episode 75 : Memasuki sekte Dewa Abadi
75 Episode 76 : Kelas Pertama
76 Episode 77 : Berlatih Qi
77 Episode 78 : Wang Li berduel
78 Episode 79 : Luo Fan bertemu dua cilik Wang
79 Episode 80 : Wang Yan dan Wang Mei
80 Episode 81 : Menerima teknik baru
81 Episode 82 : Sandiwara
82 Episode 83 : Hari Turnamen
83 Episode 84 : Chai Hong vs Ruanye
84 Episode 85 : Wang Li vs Ahjin
85 Episode 86 : Luo Fan mengendap endap
86 Episode 87 : Wang Li vs Liu Gang
87 Episode 88 : Membuat Pertunjukan
88 Episode 89 : Penyerangan sekte Dewa Abadi
89 Episode 90 : Penyerangan sekte Dewa Abadi II
90 Episode 91 : Xiao Ren vs Kelompok Guru
91 Episode 92 : Runtuhnya sekte Dewa Abadi
92 Episode 93 : Astrid telah Muncul
93 Episode 94 : Sang Raja
94 95 : Mendapat izin untuk menjarah
95 Episode 96 : Keluarga Yaoshan
Episodes

Updated 95 Episodes

1
Episode 01 : Gadis Menjengkelkan!
2
Episode 02 : Chai Hong
3
Episode 03 : Xiao Ren vs Bandit Golok Merah
4
Episode 04 : Rumah Bangsawan
5
Episode 05 : Pemanasan
6
Episode 06 : Kesembuhan Chai Hong
7
Episode 07 : Permintaan Duke
8
Episode 08 : Berkumpul
9
Episode 09 : Tingkatan Pendekar
10
Episode 10 : Xiao Ren vs Gong Taizhu
11
Episode 11 : Perihal Kamar
12
Episode 12 : Rencana
13
Episode 13 : Menyusup
14
Episode 14 : Penyerangan
15
Episode 15 : Xiao Ren Memasuki Pertarungan
16
Episode 16 : Xiao Ren vs Tang Welian
17
Episode 17 : Serangan Penghancur
18
Episode 18 : Wanita Misterius
19
Episode 19 : Kecupan Wang Li
20
Episode 20 : Tujuan Selanjutnya
21
Episode 21 : Desa Baru ... Masalah Baru
22
Episode 22 : Kepala Desa
23
Episode 23 : Pendekar Liar
24
Episode 24 : Pertarungan Kecil
25
Episode 25 : Pill Pengumpul Qi
26
Episode 26 : Kota Bunga Lotus dan Taman Eden
27
Episode 27 : Dewa Dewi
28
Episode 28 : System
29
Episode 29 : Sekte Dewa Abadi
30
Episode 30 : Luo Fan
31
Episode 31 : Awal Masalah
32
Episode 32 : Kemunculan Guang Tao..!
33
Episode 33 : Pertarungan Besar
34
Episode 34 : Pertarungan Besar ll
35
Episode 35 : Kemampuan Baru
36
Episode 36 : Xin Long Melarikan Diri
37
Episode 37 : Serangan Terakhir
38
Episode 38 : Informasi Penting
39
Episode 39 : Pasca Pertempuran
40
Episode 40 : Pendekar Dewa Naga [ Revisi ]
41
Episode 41 : Berita Baru
42
Episode 42 : Perasaan
43
Episode 43 : Wang Li yang Cemburu
44
Episode 44 : Serikat Dagang Merak Emas
45
Episode 45 : Xiao Ren vs Xuyan
46
Episode 46 : Xiao Ren vs Xuyan II
47
Episode 47 : Rencana yang gagal ( Polished )
48
Episode 48 : Keberangkatan ( Polished )
49
Episode 49 : Mengunjungi Taman Eden ( Polished )
50
Episode 50 : Ouroboros ( Polished )
51
Episode 51 : Menerobos Alam ( Polished )
52
Episode 52 : Kota Matahari Senja ( Polished )
53
Episode 53 : Akar Kekacauan di Laut ( Polished )
54
Episode 54 : Pendaftaran ( Polished )
55
Episode 55 : Turnamen ( Polished )
56
Episode 56 : Turnamen ll ( Polished )
57
Episode 57 : Turnamen IIl ( Polished )
58
Episode 58 : Permata Merah ( Polished )
59
Episode 59 : Raja yang ditaklukkan ( Polished )
60
Episode 60 : Cerita sang Naga Penjaga Laut ( Polished )
61
Episode 61 : Turnamen berakhir ( Polished )
62
Episode 62 : Bintang Jatuh ( Polished )
63
Episode 63 : Tentang Luo Fan ( Polished )
64
Episode 64 : Kencan ( Polished )
65
Episode 66 : Menagih Janji ( Polished )
66
Episode 67 : Tiga Jawaban ( Polished )
67
Episode 68 : Dewa Kenakalan, Loki
68
Episode 69 : Pertemuan Dengan Sekte Dewa Abadi
69
Episode 70 : Kebangkitan Wang Li dan Chai Hong
70
Episode 71 : Usaha yang sia sia
71
Episode 72 : Kembali ke Rumah
72
Episode 73 : Duke yang murka
73
Episode 74 : Rencana Akhir
74
Episode 75 : Memasuki sekte Dewa Abadi
75
Episode 76 : Kelas Pertama
76
Episode 77 : Berlatih Qi
77
Episode 78 : Wang Li berduel
78
Episode 79 : Luo Fan bertemu dua cilik Wang
79
Episode 80 : Wang Yan dan Wang Mei
80
Episode 81 : Menerima teknik baru
81
Episode 82 : Sandiwara
82
Episode 83 : Hari Turnamen
83
Episode 84 : Chai Hong vs Ruanye
84
Episode 85 : Wang Li vs Ahjin
85
Episode 86 : Luo Fan mengendap endap
86
Episode 87 : Wang Li vs Liu Gang
87
Episode 88 : Membuat Pertunjukan
88
Episode 89 : Penyerangan sekte Dewa Abadi
89
Episode 90 : Penyerangan sekte Dewa Abadi II
90
Episode 91 : Xiao Ren vs Kelompok Guru
91
Episode 92 : Runtuhnya sekte Dewa Abadi
92
Episode 93 : Astrid telah Muncul
93
Episode 94 : Sang Raja
94
95 : Mendapat izin untuk menjarah
95
Episode 96 : Keluarga Yaoshan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!