Gista dan bayu

Utari melihat nasi kotak jualan ibu dari Dina lalu di membuka aplikasi nya dan memulai untuk mempromosikan makanan yang dia makan.

"hai guys gue lagi sarapan,ini makanan enak banget cocok untuk sarapan kalian yang suka makan berat di pagi hari"Utari menyuapkan makananya.

"emmmh serius ini enak dan yang pasti harganya murah,kalian bisa lihat ada kerupuk udang,ada sate kulit ini kesukaan gue ini enak sumpah,sambelnya maknyos lihat.."Utari merobek ayamnya dan mencocolnya pada sambel itu.

"ini ayamnya empuk banget ini nasi uduk nyam-nyam aku udah langganan dan ada nasi kuning juga.emmh enak bener deh.aku makan ini ga cukup satu bungkus"ucap Utari dengan mulut penuh makanan.dia dari rumah sengaja ga sarapan karena dina sudah mengabari Utari bahwa dia akan membawakan nasi uduk.

"ini ada teh hangat"Utari menusukkan pipet ke gelas plastik berisi teh hangat

"ini udah sepaket dan ini murah banget pas untuk kantong kita anak kos jangan lupa kalo ada acara kalian juga bisa pesan catering di nasi uduk nyam-nyam "ucapnya mengakhiri rekamannya.

sedangkan di pintu divisi seorang pria paruh baya berdiri melihat ke dalam divisi marketing memperhatikan Utari yang sedari tadi merekam video nya.

para staf yang melihat laki-laki itu pun semua kembali duduk ke kursi masing,memang jam kerja belum di mulai,namun melihat atasanya membuat mereka segan.

"ini enak tau mba Dina"ucap utari melanjutkan makanya.dina duduk menghadap utari baru lima menit sudah dua ribuan yang like.

lima komen yang mencuri perhatian Dina.

"ini emang enak aku udah pernah makan nasi uduk nyam-nyam"@tasya_berlin.

"ini sambelnya enak ayamnya empuk banget gue udah beberapa kali beli"@tar_taran69

"ini ayamnya juicy aku nagih wajib coba"@ta_plets

dan beberapa komen lain.komen dari Attar,attala,Tasya dan beberapa teman Utari untuk menarik followers.

"lihat yang like sudah banyak dan yang komen juga"ucap Dina senang.

"ehem...

Dina dan Utari melihat kearah pintu mendengar orang berdehem utari mengambil tisue dan mengelap bibirnya.

mereka berdua tersenyum kikuk.

"katakan pada kadiv saat jam kerja mulai kita akan melakukan meeting"Andra pergi begitu saja.penghuni divisi marketing menghela nafas lega setelah Andra pergi

"kenapa ga ngasih tau ada pak Andra disini"sungut Dina.

*

*

jam kerja di mulai Kadiv membawa tiga staf Dio,Ega dan Rara.

"Apa di divisi kalian ada orang baru?"tanya Bayu.

"ada pak baru tiga Minggu yang lalu"jawab kadiv.mereka baru saja menyelesaikan meetingnya.

Bayu mengingat ucapan Andra.

"di marketing komunikasi ada selebgram dia mempromosikan jualan temanya,itu poin plus buat kita,selain followers nya banyak sebagai marketing komunikasi dia pintar menjual dan mempromosikan dengan kata-kata"

bagi karyawan biasa follower lima ribu saja sudah banyak.sedangkan Utari dua ratus ribu lebih.

Bayu mengangguk perusahaan akan memanfaatkan dia.

"apa dia seorang selebgram?"tanya Bayu.

"bukan pak,tapi dia mempunyai banyak followers"jawab Kadiv.

"kita akan manfaatkan dia,bawa dia ke ruangan saya setelah jam makan siang"Kadiv dan ketiga staf itu mengangguk setuju jika penjualan melebihi target mereka akan mendapat bonus.

tidak ada saling senggol karena mereka kerja tim dan mereka hanya berusaha bekerjasama bagaimana agar penjualan melebihi target.

*

*

"Gista ayo"ajak Kadiv beberapa saat lalu Kadiv mengatakan untuk ikut dengan nya menemui sang CEO.

Ani mencebik kan bibirnya karena Gista harus ikut Kadiv sedangkan mereka baru saja membuka aplikasi toktok dan akan mengikuti tren song flowers dari miley Cyrus.gista terkekeh.

"nanti pulang kerja kita bikin"ucap Utari.

"keburu lupa gerakannya"ucap dina.

*

*

tok..tok..tok...

"masuk...

Kadiv membuka pintu ruang CEO ada beberapa orang di dalam yang sedang makan siang.

"maaf pak kami akan datang lain kali"ucap Kadiv dia tidak tau kalo bosnya belum selesai makan siang bersama anak-anak nya,lima menit lagi istirahat habis.

"masuklah"ucap Bayu mengelap mulutnya dengan tisue.

Utari seketika menunduk jantungnya berdegup kencang tanganya dingin.

semua mata melihat ke arahnya.

mereka adalah saudara-saudara nya saudara seayah Revan dan kaila sedang makan bersama ayahnya dan Rama ada disana.

Utari berjalan di belakang kadiv,mengenakan celana panjang warna cokelat dengan kemeja warna krem dan outer wana coklat susu dan rambut di biarkan tergerai sebawah bahu.

"dug..dug..

jantung Rama berdegup cepat melihat gadis yang ia kenal beberapa hari lalu yang membantunya menghadapi preman ada di perusahaan yang sama denganya apa dia kerja disini pikirnya.

Rama penasaran apa yang akan di lakukan Bayu pada Utari.

"kamu boleh pergi"ucap Bayu pada Kadiv.

"siapa namamu?"tanya Bayu.

"g..Gista pak"jawab Utari menunduk sungguh jantungnya serasa ingin lompat.

Rama mengerutkan keningnya mendengar Utari menyebut nama Gista, bukankah namanya Utari?

"silahkan duduk Gista"Utari pun berjalan ke arah kursi yang berada di depan meja kerja Bayu.

Bayu memperhatikan gadis yang duduk di depanya yang masih betah menundukkan kepalanya.

"kamu tau kenapa kamu ada disini Gista?"tanya Bayu.

"tidak pak"jawab Gista.

"angkat wajahmu Gista apa kamu sedang berbicara dengan lantai?"ucap Bayu yang melihat Gista terus menunduk.

Gista mengangkat wajahnya.

"deg...

Jantung Bayu berdegup sekilas dia seperti pernah melihat wajah seseorang tapi siapa? pikirnya.

ehemm..

Bayu berdehem untuk menormalkan perasaannya.

"kamu selebgram?"tanya Bayu.

Revan,kaila dan Rama melihat ke arah Bayu dan Gista.

"bukan pak"jawab Utari.

"Bu Meri mengatakan kamu memiliki banyak followers di sosial media dan Andra asisten ku mengatakan kamu mempromosikan jualan teman mu berarti kamu selebgram"ucap Bayu.

"bukan pak hanya saya aktif di medsos jadi followers saya banyak"ucap gista.

bayu mengangguk dia tidak mengerti tentang itu.

"saya ingin bekerja sama dengan mu untuk memasarkan produk kita..."Bayu menjelaskan tujuanya pada Gista.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***