Sedangkan di kediaman Mahendra Nadine menolak rencana papanya untuk menjodohkan Revan dengan alisha musuh bebuyutannya di kampus.
"aku ga setuju pa"ucap Nadine.
"ini sudah menjadi keputusan papa"ucap Bayu.
"aku ga Sudi punya Kaka ipar anak kanguru"ucapnya.
"Nadine,alisha putri Arkan teman papa bukan anak kanguru"ucap Bayu.
nadine mencebikan bibirnya dia tidak mau mempunyai kakak ipar alisha,bisa-bisa di tindas dia oleh kakak iparnya nanti.
sedangkan orang yang sedang di bicarakan saat ini Revan sedang di kamar sedang mengerjakan pekerjaannya,dia tidak mengetahui rencana papanya yang akan menjodohkan nya dengan alisha.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Yasmin terbangun dari tidurnya,saat hidungnya mencium aroma masakan.
dia menurunkan selimut yang di pakai kan Attar untuk menutupi tubuh top les Yasmin.
"kamu masak apa baby?"tanya Yasmin berdiri di depan kulkas dia sedang mengisi air minum dalam gelas.
"hanya nasi goreng mami aku lapar"ucap Attar,Yasmin mengangguk.
Yasmin melihat Attar yang lihai mengaduk nasi gorengnya.
"kamu sudah terbiasa masak?,kamu terlihat cekatan memegang alat dapur"ucap Yasmin.
"dari kami masih di kampung,kami sudah bisa masak mam kita juga sering bantuin ibu masak,kecuali adiku dia ga bisa masak"Yasmin mengangguk dia sudah tau dari cerita Attar bahwa mereka kembar tiga,dan datang ke kota untuk mencari ayahnya karena rumah di kampung di gusur dan sekolah mendapatkan beasiswa.
"anak pintar"ucap yasmin mengusap rambut attar.attar meletakkan dua piring nasi goreng di atas meja dengan telor mata sapi.
mereka pun makan dengan tenang.
"mami bawa oleh-oleh buat kamu dan saudara-saudara mu"ucap Yasmin meletakkan sendok di atas piring yang sudah kosong.
"terima kasih mami sudah baik sama aku"jawab attar.walaupun sudah tidak ada harga dirinya tapi Attar masih berterima kasih pada Yasmin karena sudah membantunya.
demi kakak dan adiknya dia akan lakukan apapun.yasmin mengangguk.
setelah selesai makan dan mendapatkan oleh-oleh Attar pulang ke rumahnya.dia melihat attala sedang mencuci piring dengan tongkat elbow di sebelahnya.
"Uut kemana?"tanya Attar.
"lagi di kamar mandi" jawab Attala melihat beberapa paper bag di kursi makan.
"itu apa?"tanya attala.
"oh itu oleh-oleh dari temen"jawab attar.attala menaikan satu alisnya.
"apa yang kamu lakukan di luar attar?"tanya attala menatap tajam adiknya itu.
"ceklek...
Utari keluar dari kamar mandi,dan saat berjalan ke ruang tengah dia melihat Attar sedang di kursi meja makan,dan melihat wajah tegang attala.utari menunduk.
beberapa saat lalu...
andi datang kerumahnya karena mencari Attar,karena ada seseorang yang ingin menggunakan jasa Attar.
"jasa apa?"tanya attala.
"loh kamu ga tau,adikmu simpanan tante-tante"ucap andi.utari yang baru saja keluar dari kamar yang dulu di tempati pak yudo pun mendengar apa yang di ucapkan Andi,Utari pun menepuk keningnya.
'mampus'..
"Utari sini kamu"panggil attala dia melihat bayangan adiknya di balik tembok.
Utari pun mendekat,sedangkan andi yang tidak ingin ikut campur pun akhirnya memilih pergi.
"taro hape mu"ucap attala.
utari pun meletakkan hp nya di meja dan attala mengambil hp tersebut dia tidak akan membiarkan Utari menghubungi Attar.
"mas hp aku"ucap Utari melihat hp nya di masukan ke dalam saku celana attala.
"apa yang kalian rahasiakan?apa yang tidak aku ketahui tari?bukankah kita sudah janji harus saling jujur?"ucap attala.utari menunduk dia memilin bajunya.
"saat kejadian naas itu,kita membutuhkan biaya mas,kita tidak mungkin menjual rumah bapak kan?biaya rumah sakit sangat mahal dan rumah sakit hanya memberi waktu satu hari setelah DP.
tidak ada cara lain saat itu bang Joni mengatakan ada pekerjaan yang hanya tiga bulan saja berakhir dengan menjadi kekasih wanita itu.
bang Attar mengambilnya untuk biaya rumah sakit yang mencapai delapan puluh juta,belum berobatnya jadi bang Attar lakuin itu demi mas atta.jadi jangan marah sama bang Attar"ucap Utari.
attala menunduk dia merasa tidak berguna dan merepotkan.
*
*
"mencari kerjaan"jawab Attar.
"dapet?"tanya attala.attar menggelengkan kepalanya.
"ya ga mungkin dapet sih sedangkan penampilan kamu aja seperti ini, berangkat siang dan tidak membawa surat lamaran kerja"ucap attala.
Attar mengerutkan keningnya mendengar ucapan attala dia melirik Utari yang menggelengkan kepalanya.
"aku nyari kerjaan yang bebas koq,tanpa ijasah"ucap Attar.
"dengan menjadi simpanan tante-tante"ujar attala.
"deg...
jantung Attar berdetak.
"kanapa?kamu kaget aku tau Attar? kenapa ga biarin aja aku mati daripada kamu harus menjual harga dirimu?"tanya attala dengan suara meninggi.
"lalu aku harus membiarkan kakak ku mati begitu hah?bapak udah mengorbankan nyawa nya demi kamu dan aku mengorbankan harga diriku untuk kamu dan Utari,kamu masih meminta untuk mati? kamu ga menghargai pengorbanan ku.
ya aku tidak perlu di hargai karena aku ga punya harga diri,harga diri ku sudah terjual demi orang yang tidak tau terima kasih"ucap Attar dia bangkit dari duduknya dan masuk ke dalam kamar nya.
"brak...
Attar membanting pintu kamar membuat attala dan Utari terkejut.
"aku sudah bilang mas bapak dan Abang udah berkorban untuk mu,tapi kenapa kamu ngomong kaya gitu mas,kamu nyakitin bang Attar"ucap Utari.
attala menunduk,dia hanya merasa bersalah pada Attar,dia merasa tidak berguna hingga Attar memilih jalan seperti ini.
"ayo temui Abang"ajak utari
Utari mengambilkan tongkat elbow untuk attala karena saat di rumah attala tidak memakai kaki palsu nya.
attala membuka kamarnya dia masuk ke dalam kamar,Utari berjalan di belakang attala.
"maaf"ucap attala yang duduk di ranjang dimana attala menyandarkan tubuhnya di headboard ranjangnya dengan memainkan hp nya.
"aku merasa bersalah karena aku, kamu harus menjadi simpanan tante-tante"ucap attala lirih.
"aku merasa tidak berguna sebagai Abang"ujarnya doktrin dari sang ibu bahwa attala adalah Kaka sulung yang harus bisa menjaga kedua adiknya menjadikan nya berpikir lebih dewasa walaupun usia mereka sama.pun Attar dan menganggap Utari adalah adik kecil mereka yang harus dijaga agar tidak retak.
"sudahlah aku sudah memaafkan mu"ucap Attar menegakkan tubuhnya.
"lalu bagaimana dengan Tante itu"tanya attala.
"ya ga gimana-gimana sampai perjanjian itu habis"ucap Attar.
attala mengangguk.mereka pun akhirnya berbaikan.
...****************...
Setiap hari attar dan yasmin bertemu,kadang di restoran di mall atau di hotel ataupun di apartemen.
Attar selalu melayani mami Yasmin Attar pun sudah pro dan selalu membuat mami kewalahan.
*
*
Sebuah motor sport ninja Kawasaki 250 warna grey metalik baru saja turun dari mobil di depan rumah Attar.
"atas nama pak Attar"ucap sang supir yang bertugas mengantarkan motor Attar dan di terima oleh attala yang sedang berada di rumah.
utari sendiri sedang di dance studio bersama komunitas nya.sedangkan Attar sedang belanja keperluan rumah.
"Attar kontrak kita mami akhiri lebih awal,mami mau pulang ke Kanada menetap disana,mami sudah kirimkan bonus untukmu karena kamu tidak ingin mobil mami belikan motor untukmu,mami lihat uang di ATM masih banyak mami tambahin tujuh puluh lima juta buat kamu ya"ucap Yasmin dalam pesan.
Attar yang sedang belanja pun terkejut membaca pesan Yasmin.
dia lalu menghubungi yasmin.setelah beberapa kali panggilan, suara Yasmin terdengar di sebrang sana.
"halo baby"sapanya.
"mami mau pindah ke Kanada?kapan? kenapa mendadak?apa kita masih bisa ketemu?mami dimana?"tanya Attar bertubi-tubi.yasmin terkekeh mendengar pertanyaan bertubi-tubi dari berondong nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 105 Episodes
Comments