"begini...."Yasmin mencium bibir Attar,ini benar-benar pengalaman pertama buat Attar dan ini pembelajaran pertama dari Yasmin.
Yasmin melepaskan ciumannya.
"ikuti apa yang aku lakukan"ucap Yasmin kembali mencium bibir Attar yang seksi dan kenyal itu.bibir itu masih perawan mam.
Attar pun mengikuti gerak bibir Yasmin yang awalnya kaku nanum lama-lama Attar menikmatinya.
Yasmin melepas ciumannya dia tersenyum melihat wajah tegang Attar.
"kamu pintar Attar mau lanjut?"tanya Yasmin dengan senyum smirk nya.
Attar mengangguk.
"lakukan" Yasmin membuka bibirnya dia menunggu inisiatif Attar untuk melakukannya lebih dulu.
Attar pun mendekatkan bi81rnya pada bi81r Yasmin dan melakukan seperti yang Yasmin ajarkan.
walaupun usia Yasmin sudah empat puluh tiga tahun tapi dari penampilan dia seperti tiga puluh lima tahunan,wajahnya terawat tubuhnya harum dan rambutnya indah cokelat tanpa uban.
'janda?kenapa dia jadi janda?apa karena mandul?..
"mami..."suara Attar serak setelah melepaskan ciumannya matanya sayu.
Yasmin berhasil membuat anak polos itu bergairah.
"kamu ingin melakukannya sekarang?"tanya yasmin.dia memegang celana Attar yang sudah mengembung.pipi Attar memerah ini pertama kali seorang wanita memegang area pribadinya.
'kenapa aku ingin sekali melakukan nya,aku penasaran dan aku juga sudah menerima uang dari mami yasmin' gumam Attar dalam hati.mata sayunya menatap wajah wanita dewasa di depannya.
Yasmin mengelus celana Attar,ada sesuatu yang keras disana.yasmin menurunkan Zipper celana jeans itu,dia tersenyum lebar saat Attar memejamkan matanya.
"ikut mami"Yasmin bangkit dan membawa Attar ke kamar,ini pengalaman pertama untuk dia akan membuat Attar nyaman.
kecuali Attar sudah pro dia akan mengajaknya bermain di manapun bahkan di dapur pun dia akan lakukan.
Attar kembali mencium Yasmin,ciuman itu menggebu tangan Yasmin melepaskan baju dan celana Attar dengan bi81r bertaut.
Yasmin membawa tangan Attar ke dadanya,Yasmin benar-benar mengajari dari nol anak polos itu.
"masukan, dorong"ucap Yasmin dengan suara seksinya.tangannya menuntun itunya attar agar masuk ke tempatnya.
Yasmin terus membimbing Attar hingga lima belas menit..
"mami ada yang mau keluar"ucapnya.
Yasmin menghela nafas nya,ini pelajaran pertama untuk Attar wajar saja Attar belum bisa mengontrol durasinya.
"tahan sebentar"ucap Yasmin.
"mami aku ga tahan"ucap attar.
"percepat attar"Baru saja akan mempercepat Attar sudah keluar.attar menghela nafas nya,rasanya tubuhnya begitu ringan dan rilex.
Yasmin pun pasrah, begini mungkin bermain dengan perjaka pikirnya.
dan mulai hari ini Attar si polos itu tidak lagi perjaka dia melepasnya pada seorang wanita dewasa yang tertidur di sebelahnya setelah melakukan hal gila bagi Attar.
Attar pun turun dari ranjang dan membersihkan diri, dia lalu menulis kan pesan di kertas
"mami aku harus ke rumah sakit ini no hp ku,terima kasih untuk uang nya"Attar.
Attar bergegas pergi ke rumah sakit dan membawakan makanan untuk Utari.
...****************...
setelah membayar tagihan rumah sakit Attar pergi ke kamar ruang inap attala dia melihat Utari yang sedang membuka laptopnya nya untuk segera menyelesaikan skripsi nya.
"apa mas atta udah bangun?"tanya Attar yang kini duduk di samping Utari dia meletakan makanan dan minuman di meja depanya.
"belum"jawab Utari dia meraih makanan di depannya dan membuka bungkusnya.
"bang Attar udah makan?"tanya Utari.
"udah"jawab Attar.
"bang Attar jadi ke....
Attar mengangguk.
"lalu?"...
"aku sudah melunasi tagihan rumah sakit nya"ucap Attar.
"maaf aku ga bisa membantumu"ucap Utari lirih.
"ini tugasku jangan pikirkan apapun"ucap Attar.
"dan jangan sampai mas atta tau"Utari mengangguk,dia ga bisa bayangin bagaimana perasaan attala selain karena kakinya yang sebelah kiri di amputasi sebatas bawah lutut.
dan biaya rumah sakitnya di dapat dari Attar yang menjual harga dirinya.
jam sepuluh malam terdengar suara desisan dari arah ranjang,Attar yang sedang membalas chat mami Yasmin pun meletakkan hp nya di atas meja dan menghampiri attala.
attala membuka matanya,dia melihat Attar berdiri di sampingnnya.
"ada yang sakit?"tanya Attar.
attala mengangguk.
"aku panggilkan dokter"ucap atta dia keluar untuk memanggil dokter.
setelah beberapa saat dokter datang bersama suster di ikuti atta.sedangkan Utari baru saja tidur di brangkar sebelah,kamar itu berisi tiga ranjang pasien yang di batasi gorden saja.
namun tidak ada pasien kamar itu kosong hanya di tempati attala,alhasil Utari tidur di ranjang sebelahnya.
"saya periksa ya dek"ucap dokter paruh baya itu.mengeluarkan stetoskop.
"apa yang kamu rasakan?"tanya dokter tersebut.
"kaki saya sakit"ucap attala lirih.
dokter mengangguk dokter tersebut memberikan obat pereda nyeri pada attala.
Utari terbangun saat mendengar suara di ruangan tersebut dia pun menghampiri abangnya.
"saudara saya kenapa dok?"tanya Attar.
"efek biusnya hilang jadi wajar dia merasakan sakit saya sudah memberikan obat pereda nyeri"ucapnya Attar mengangguk.
dokter dan suster pun pergi kini di ruangan itu hanya ada tiga bersaudara yang saling menyayangi dan menjaga.
"makan dulu,tadi aku beli bubur kata dokter kira-kita kamu akan bangun jam sepuluhan jadi aku beli bubur buat kamu"ucap Attar membantu
mendudukkan tubuh attala.
Utari mengambil bungkus bubur dan duduk di tepi ranjang berhadapan dengan attala.
Utari pun menyuapi kakak sulungnya perlahan,dia khawatir jika mas nya itu menyadari kakinya di amputasi akan bereaksi seperti apa.
"bapak gimana keadaannya?"tanya attala mengingat kejadian naas itu.
Utari menunduk sedangkan Attar menghela nafas kasar.
"bapak pergi meninggalkan kita"jawab Attar.
"deg..
pikiran buruk attala datang mendengar jawaban Attar yang membuat dia takut.matanya sudah menggenang.
"maksudnya"tanyanya lirih.
Attar mengangguk.melihat Attar mengangguk airmata attala mengalir di pipinya begitupun Utari dia menundukkan kepalanya.
"dan kakimu...
"bang.."Utari memotong ucapan Attar agar tidak melanjutkan ucapannya.dia takut jika kakak sulungnya akan tambah sedih.
attala mengerutkan keningnya.dia lalu membuka selimutnya karena Attar diam tak melanjutkan ucapannya.apalagi melihat reaksi Utari membuatnya khawatir..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 105 Episodes
Comments
Helda Watie
sepatutnya mom jasmin tidak mengajar ank remaja seperti aatar sebagai pemuas nafsu nya..ia masih remaja..apa salah ia menolong aatar dng sihat ini tidak.ia menjerumuskan ank remaja itu ke lembah hina..mom jasmin mengambil kesempatan dlm kesempitan dan kesusahan aatar..banyak duit tiada guna mom jasmin..jika tidak dpt membatu orng lain..sehinggakan sanggup bermain dng remaja..yg amat memerlukan duit untuk saudara nya..dia pun seorang wanita yg berumur lanjut.tapi masiih memerlukan seorang remaja memuas nafsu nya..benar2 wang berkuasa dlm dunia fana ini.kasihan sekali nasib kita..jika tiada wang..akhirnya ini lh jln yg terakhir..dasar wanita serakaah.tidak kenal hukum dunia..
2024-01-27
2
Uthie
sabar yaa kalian 😢
2023-12-07
1