Pebinor 7 - Mendatangi kandang musuh (1)

“Hah.. Dia benar-benar tidak datang rupanya.. Dia pikir, aku berbohong ?? Lihat saja, Ashana~ aku akan menjemputmu~” Ujar Nicholas menyeringai licik.

Drowny yang duduk tidak jauh darinya, awalnya fokus pada dokumen di depannya, dan mendengarkan perkataan kakaknya, lelaki itu menoleh ke arah Nicholas memandang dengan tatapan yang tidak bisa terbaca.

“Kak, apakah kepalamu terjeduk sesuatu saat di pesta ??”

Nicholas tidak bodoh, dia tahu itu pertanyaan sinis adiknya kepadanya, dengan santai Nicholas menjawab pertanyaan itu.

“Tidak, hanya saja seseorang menembakku dengan panah asmara.”

“Dan membuatmu gila ??”

“Yeah, sangat gila. Apa yang akan kau lakukan ?? Menelfon rumah sakit jiwa ??”

“Tidak, lebih baik menelfon Carter untuk mengatakan jika seseorang mengincar istrinya.”

Nicholas tertawa puas dan geli disana, dia tahu jika adiknya tidak suka, saat Nicholas menyatakan menyukai istri dari Carter. Bukan berarti Drowny berada di sisi Carter, dia hanya tidak suka kakaknya membuat kerusuhan atau rencana gilanya, karena akhir dari rencana gila Nicholas, Drowny yang mengurus semuanya.

“Hey, santailah.. Aku tidak akan membuat kerusuhan besar.” Ujar Nicholas dengan sangat santai.

“Huft.. Kau benar-benar mirip seperti Dad Davide.”

“Dan kau sangat mirip dengan Mom Kaylie.” Balas Nicholas kepada Drowny.

Drowny hanya bisa menghela nafasnya, setiap mengajak berdebat, maka Nicholas bisa memberikan jawaban kepadanya dengan santai, selalu dan tidak pernah ada kata ‘Mengalah’ dalam kamus Nicholas.

Egois ?? Sangat, tapi Nicholas hanya egois kepada orang lain, sementara untuk adiknya, Nicholas sangat sayang dan begitu menyayangi adik kesayangannya itu. Nicholas egois dan sangat licik kejam hanya kepada orang lain, bukan kepada Drowny.

“Jadi.. Apa yang akan kau lakukan saat ini ??”

“Well, kau akan tahu.. Aku pergi dulu.” Ujar Nicholas berdiri, meraih jas hitamnya, dan kemudian berjalan berlalu dari sana, Drowny sempat melirik ke arah kakaknya, kemudian menggelengkan kepalanya.

Drowny juga sempat mendengarkan penjelasan dari Axl, yang merupakan orang bawahan dari Drowny untuk menjaga dan mengawasi Nicholas. Dan meskipun Nicholas tahu jika Axl akan mengadu atau mengatakan kepada Drowny, Nicholas malah sengaja membawa Axl masuk ke dalam rencana gilanya itu, astaga.. Drowny benar-benar menggelengkan kepalanya mengetahui perilaku dari Nicholas, rasanya Drowny ingin menemui Mom Kaylie, dan menuangkan semua frustasinya melihat kegilaan kakaknya sendiri.

...

Disisi lain, Ashana sendiri dan Carter sedang menikmati makan malam bersama. Oh ralat, hanya Carter saja yang menikmati makanan itu, Ashana memang memasukkan makanan ke dalam mulutnya, tapi otaknya terus berfikir dan tidak tenang.

“Berhentilah memikirkan hal lain, selain aku.” Ujar Carter dengan kesal, Ashana hanya terkejut dengan perkataan itu, sejak kapan Carter ingin menjadi sosok yang dipikirkan oleh Ashana.

“A..apa ??”

“Aku tidak bodoh, berhentilah memikirkan hal bodoh lainnya !”

Ashana terdiam sejenak, lalu berbicara dengan nada pelan, “Ma..maaf..”

Ashana sebenarnya tidak mengerti tentang suaminya itu, dia tidak pernah mengatakan atau menunjukkan sisi posesifnya, tapi kenapa setelah kejadian kemarin, dia berubah ??? Apakah Carter secara diam-diam mengetahui jika istrinya ditiduri oleh musuhnya ?? Sehingga dia bertingkah begitu aneh kepadanya ?? Oh s**l !!

Carter yang sudah selesai menikmati makanan, terus menatap ke arah istrinya, memberikan tatapan tajam kepada Ashana, membuat tangan Ashana bergetar ketakutan dan bingung, serta merasa heran dalam hati. Kenapa suaminya bertingkah aneh ??

Keheningan melanda mereka, tapi Carter masih saja menatap tajam ke arah Ashana. Membuat wanita itu akhirnya memberanikan dirinya untuk bertanya.

“Kenapa.. Kenapa kau terus memperhatikanku.. ??”

Carter mengangkat satu alisnya, “Aku hanya menyadari.. Selama pernikahan kita belum pernah berhubungan badan, bukan ??”

“Kau bilang kau jijik, dan enggan menyentuhku.” Ujar Ashana dengan ketus, mendengarkan perkataan Carter.

“Itu berarti... Kau masih perawan, bukan ??”

Ashana terdiam dengan pertanyaan itu, tapi kemudian dia memutuskan untuk mengangguk saja, daripada masalah semakin besar.

“Jawab aku, Ashana !! Aku tidak membutuhkan anggukan atau gelenganmu !!”

“I-iya !!”

“Kenapa kau ragu.. ?? Apakah.. Kau sudah menyerahkan keperawananmu, pada orang lain ??”

“Ada apa sebenarnya denganmu ?? Kenapa kau memperdulikan itu semua ?! Toh, kalau aku perawan, juga tidak ada perubahan apapun.” Ujar Ashana dengan kesal, dan emosi mengenai pertanyaan dan perkataan Carter.

Tidak ada jawaban apapun dari Carter, Ashana melihat ke depan dan terkejut karena Carter sudah tidak ada di sana, tanpa sadar, Carter berada di belakangnya. Kedua tangan Carter di samping Ashana kanan dan kiri, mulutnya berada tepat di telinga wanita itu, berbisik dengan lembut dan penuh penekanan.

“Benarkah... ?? Kau masih perawan ?? Atau kau sudah menyerahkannya kepada musuhku.. Nicholas ??”

 

Deg !!

 

Perkataan Carter membuat jantung Ashana berdegup kencang, kenapa tiba-tiba Carter menyebutkan nama dari Nicholas, Oh Tuhan !!

“A..apa maksudmu.. ??”

“Ashana.. Jawab aku dengan jujur !!!” Ucapan Carter mulai penuh penekanan dan seakan memberikan perintah mutlak kepada Ashana untuk menjawab pertanyaannya.

“Maaf menganggu, Tuan Carter dan Nyonya Ashana..” Tiba-tiba saja, sosok lelaki yang menjadi penjaga rumah, mendatangi kedua atasannya dengan perasaan tidak enak.

Carter melepaskan Ashana, dan menatap ke arah penjaga itu.

“Ada apa ??”

“Ada seseorang yang mencari anda, Tuan Carter, dan Nyonya Ashana.”

Carter mengangkat alisnya bingung, “Siapa ??”

“Nicholas Tuan.. Nicholas Theo Florian.”

Mati aku !!! Kenapa dia kemari ?! Astaga !!! Batin Ashana meronta dan merana di sana, astaga mimpi buruk apa yang sedang menimpaku ini !!

Carter hanya berdiam diri di sana, sekilas melirik ke arah Ashana yang fokus pada daging di atas piringnya yang masih belum habis itu, Carter menyeringai kecil.

“Sepertinya istriku berteman dengan baik, bukan ?? Dengan musuhku sendiri.” Ujar Carter melirik ke arah Ashana, dan tentu saja membuat wanita itu hanya bisa berdoa dalam hatinya dia. Semoga saja ini semua hanyalah mimpi.

“Suruh dia masuk, katakan aku dan istriku akan menemuinya di ruang tamu. Dan katakan pada para pelayan, berikan makanan dan minuman terbaik kepadanya.”

“Baik tuan.”

Setelah lelaki itu pergi, Carter mendekati Ashana yang sedari tadi berdiam bingung di sana, Carter menarik rambut Ashana dengan kasar, hingga wajah wanita itu mendongak ke arahnya.

“Awh...” Ashana merintih kesakitan, saat rambutnya di tarik dengan kasar oleh suaminya sendiri.

“Aku akan menyelidiki semuanya, dan jika aku menemukan hubunganmu dengan Nicholas, aku tidak akan segan-segan menyiksamu, istriku sayang !” Ujar Carter sembari menyeringai licik dan tersenyum miring, dia sangat suka saat Ashana menunjukkan rintihan kesakitannya itu.

Carter melepaskan tarikan di rambut Ashana, dan berbicara sinis, “Segera bersiap, kita akan menyambut tamu kita !”

Ashana memperbaiki rambutnya yang di tarik tadi, sementara Carter meninggalkannya sendirian di sana. Oh tidak, Ashana tidak menangis, dia sudah terbiasa dengan perlakuan kasar suaminya sendiri, dan dia sudah kebal dengan semuanya. Jambakan ini hanya bagian kecil dari kekerasan yang dilakukan Carter kepadanya, pernah Carter memukul Ashana dengan botol kaca karena emosi.

Episodes
1 Pebinor 1 - Tragedi
2 Pebinor 2 - rencana licik Nicholas
3 Pebinor 3 - Malam yang indah (1)
4 Pebinor 4 - Malam yang indah (2)
5 Pebinor 5 - Wajah asli Carter
6 Pebinor 6 - Wajah asli Carter (2)
7 Pebinor 7 - Mendatangi kandang musuh (1)
8 Pebinor 8 - Mendatangi kandang musuh (2)
9 Pebinor 9 - Perlakuan kasar Carter
10 Pebinor 10 - Perlakuan kasar Carter (2)
11 Pebinor 11 - perlakuan lembut Nicholas (1)
12 Pebinor 12 - Perlakuan lembut Nicholas (2)
13 Pebinor 13 - Perlakuan lembut Nicholas (3)
14 Pebinor 14 - Hampir ketahuan
15 Pebinor 15 - Ingin bercerai ??
16 Pebinor 16 - Gagal berciuman ??
17 Pebinor 17 - Kencan pribadi 1
18 Pebinor 18 - Kencan pribadi (2)
19 Pebinor 19 - Meminta bantuan
20 Pebinor 20 - Adik Ashana ?? (1)
21 Pebinor 21 - Adik Ashana (2)
22 Pebinor 22 - Menculik istri orang
23 Pebinor 23 - Menculik istri orang (2)
24 Pebinor 24 - Kondisi Ashila ?? (1)
25 Pebinor 25 - Kondisi Ashila (2)
26 Pebinor 26 - Mabuk
27 Pebinor 27 - Mabuk (2)
28 Pebinor 28 - Dijemput suami ??
29 Pebinor 29 - Mulai tertarik ??
30 Pebinor 30 - Mulai tertarik ??(2)
31 Pebinor 31 - Rencana Carter
32 Pebinor 32 - Dalam bahaya (1)
33 Pebinor 33 - Dalam bahaya (2)
34 Pebinor 34 - Nicholas cemburu (1)
35 Pebinor 35 - Nicholas cemburu 2
36 Pebinor 36 - Mulai berubah ??
37 Pebinor 37 - Bertemu dengan ??(1)
38 Pebinor 38 - Bertemu dengan ?? (2)
39 Pebinor 39 - Bertemu dengan (3)
40 Pebinor 40 - sisi gelap
41 Pebinor 41 - Godaan pebinor (1)
42 Pebinor 42 - godaan pebinor (2)
43 Pebinor 43 - Ashana sakit ??
44 Pebinor 44 - Ashana sakit (2)
45 Pebinor 45 - ibu mertua (1)
46 Pebinor 46 - Ibu mertua (2)
47 Pebinor 47 - Masalah ??
48 Pebinor 48 - Masalah (2)
49 Pebinor 49 - suami sah VS Selingkuhan
50 Pebinor 50 : Liburan (1)
51 Pebinor 51 - Liburan (2)
52 Pebinor 52 - Liburan 3
53 Pebinor 53 : Liburan 4
54 Pebinor 54 : Mulai menyukai
55 Pebinor 55 : Rebutan
56 Pebinor 56 : Rebutan (2)
57 Pebinor 57 : Mulai terbuka
58 Pebinor 58 : Masa lalu
59 Pebinor 59 : Hub. Carter & Ashila ?? (1)
60 Pebinor 60 : Hub. Carter & Ashila (2)
61 Pebinor 61 : serangan mendadak
62 Pebinor 62 : kelicikan Carter
63 Pebinor 63 : Kondisi Ashana
64 Pebinor 64 : Victor Vs Carter
65 Pebinor 65 : Ashana sadar
66 Pebinor 66 : Serangan lagi ??
67 Pebinor 67 : Kabur ??(1)
68 Pebinor 68 : kabur (2)
69 Pebinor 69 : Berhasil atau gagal ??
70 Pebinor 70 : Berhasil atau gagal (2)
71 Pebinor 71 : Drowny dan Ashila ??
72 Pebinor 72 : Drowny dan Ashila (2)
73 Pebinor 73 : Drowny dan Ashila (3)
74 Pebinor 74 : Rencana balas dendam ?.
75 Pebinor 75 : Balas dendam
76 Pebinor 76 : Kembali mengusik
77 Pebinor 77 : kembali mengusik (2)
78 Pebinor 78 : Semakin menjadi-jadi
79 Pebinor 79 : Manipulasi atau fakta ??
80 Pebinor 80 : Save My Lover
81 Pebinor 81 : Ketulusan Carter ??
82 Pebinor 82 : Ketulusan Carter ?? (2)
83 Pebinor 83 : Carter - Ashana ??
84 Pebinor 84 : hukuman Ashana
85 Pebinor 85 : Ashana bimbang
86 Pebinor 86 : Bertemu Victor
87 Pebinor 87 : Bertemu Victor (2)
88 Pebinor 88 : Rencana asli Carter
89 Pebinor 89 : Nicholas ??
90 Pebinor 90 : Menyelamatkan
91 Pebinor 91 : Menyelamatkan (2)
92 Pebinor 92 : Bertarung
93 Pebinor 93 : Bertarung (2)
94 Pebinor 94 : kembali padamu
95 Pebinor 95 : kembali padamu (2)
96 Pebinor 96 : Sarapan bersama
97 Pebinor 97 : Ashana's punishment
98 Pebinor 98 : Ashana's punishment 2
99 Pebinor 99 : Keromantisan Nicholas
100 Pebinor 100 : Keluarga Expira ??
101 Pebinor 101 : Davide cemburu
102 Pebinor 102 : kebahagiaan Ashana
103 Pebinor 103 : membuat fitnah ??
104 Pebinor 104 : Jati diri Nicholas (1)
105 Pebinor 105 : jati diri Nicholas (2)
106 Pebinor 106 : Sisi liar Nicholas
107 Pebinor 107 : Sisi liar Nicholas (2)
108 Pebinor 108 : Makan malam bersama
109 Pebinor 109: Rencana Ashana
110 Pebinor 110 : Kejahatan Carter
111 Pebinor 111 : jalan keluar ??
112 Chapter 112 : Merebut kembali
113 Pebinor 113 : Ashana sakit ??
114 Pebinor 114 : Ashana hamil
115 Pebinor 115 : Masalah selesai ??
116 Pebinor 116 : Sisi manja Ashana
117 Pebinor 117 : teror di mall
118 Pebinor 118 : Teror di mall (2)
119 Pebinor 119 : suami atau selingkuhan ??
120 Pebinor 120 : Carter vs Nicholas
121 Pebinor 121 : Penculikan
122 Pebinor 122 : Penculikan (2)
123 Pebinor 123 : Alasan menculik
124 Pebinor 124 : menemukan lokasi
125 Pebinor 125 : Penyelamatan
126 pebinor 126 : Penyelamatan 2
127 Pebinor 127 : Pertarungan sengit
128 Pebinor 128 : kembali bersatu
129 Pebinor 129 : Melahirkan
130 Pebinor 130 : ENDING
Episodes

Updated 130 Episodes

1
Pebinor 1 - Tragedi
2
Pebinor 2 - rencana licik Nicholas
3
Pebinor 3 - Malam yang indah (1)
4
Pebinor 4 - Malam yang indah (2)
5
Pebinor 5 - Wajah asli Carter
6
Pebinor 6 - Wajah asli Carter (2)
7
Pebinor 7 - Mendatangi kandang musuh (1)
8
Pebinor 8 - Mendatangi kandang musuh (2)
9
Pebinor 9 - Perlakuan kasar Carter
10
Pebinor 10 - Perlakuan kasar Carter (2)
11
Pebinor 11 - perlakuan lembut Nicholas (1)
12
Pebinor 12 - Perlakuan lembut Nicholas (2)
13
Pebinor 13 - Perlakuan lembut Nicholas (3)
14
Pebinor 14 - Hampir ketahuan
15
Pebinor 15 - Ingin bercerai ??
16
Pebinor 16 - Gagal berciuman ??
17
Pebinor 17 - Kencan pribadi 1
18
Pebinor 18 - Kencan pribadi (2)
19
Pebinor 19 - Meminta bantuan
20
Pebinor 20 - Adik Ashana ?? (1)
21
Pebinor 21 - Adik Ashana (2)
22
Pebinor 22 - Menculik istri orang
23
Pebinor 23 - Menculik istri orang (2)
24
Pebinor 24 - Kondisi Ashila ?? (1)
25
Pebinor 25 - Kondisi Ashila (2)
26
Pebinor 26 - Mabuk
27
Pebinor 27 - Mabuk (2)
28
Pebinor 28 - Dijemput suami ??
29
Pebinor 29 - Mulai tertarik ??
30
Pebinor 30 - Mulai tertarik ??(2)
31
Pebinor 31 - Rencana Carter
32
Pebinor 32 - Dalam bahaya (1)
33
Pebinor 33 - Dalam bahaya (2)
34
Pebinor 34 - Nicholas cemburu (1)
35
Pebinor 35 - Nicholas cemburu 2
36
Pebinor 36 - Mulai berubah ??
37
Pebinor 37 - Bertemu dengan ??(1)
38
Pebinor 38 - Bertemu dengan ?? (2)
39
Pebinor 39 - Bertemu dengan (3)
40
Pebinor 40 - sisi gelap
41
Pebinor 41 - Godaan pebinor (1)
42
Pebinor 42 - godaan pebinor (2)
43
Pebinor 43 - Ashana sakit ??
44
Pebinor 44 - Ashana sakit (2)
45
Pebinor 45 - ibu mertua (1)
46
Pebinor 46 - Ibu mertua (2)
47
Pebinor 47 - Masalah ??
48
Pebinor 48 - Masalah (2)
49
Pebinor 49 - suami sah VS Selingkuhan
50
Pebinor 50 : Liburan (1)
51
Pebinor 51 - Liburan (2)
52
Pebinor 52 - Liburan 3
53
Pebinor 53 : Liburan 4
54
Pebinor 54 : Mulai menyukai
55
Pebinor 55 : Rebutan
56
Pebinor 56 : Rebutan (2)
57
Pebinor 57 : Mulai terbuka
58
Pebinor 58 : Masa lalu
59
Pebinor 59 : Hub. Carter & Ashila ?? (1)
60
Pebinor 60 : Hub. Carter & Ashila (2)
61
Pebinor 61 : serangan mendadak
62
Pebinor 62 : kelicikan Carter
63
Pebinor 63 : Kondisi Ashana
64
Pebinor 64 : Victor Vs Carter
65
Pebinor 65 : Ashana sadar
66
Pebinor 66 : Serangan lagi ??
67
Pebinor 67 : Kabur ??(1)
68
Pebinor 68 : kabur (2)
69
Pebinor 69 : Berhasil atau gagal ??
70
Pebinor 70 : Berhasil atau gagal (2)
71
Pebinor 71 : Drowny dan Ashila ??
72
Pebinor 72 : Drowny dan Ashila (2)
73
Pebinor 73 : Drowny dan Ashila (3)
74
Pebinor 74 : Rencana balas dendam ?.
75
Pebinor 75 : Balas dendam
76
Pebinor 76 : Kembali mengusik
77
Pebinor 77 : kembali mengusik (2)
78
Pebinor 78 : Semakin menjadi-jadi
79
Pebinor 79 : Manipulasi atau fakta ??
80
Pebinor 80 : Save My Lover
81
Pebinor 81 : Ketulusan Carter ??
82
Pebinor 82 : Ketulusan Carter ?? (2)
83
Pebinor 83 : Carter - Ashana ??
84
Pebinor 84 : hukuman Ashana
85
Pebinor 85 : Ashana bimbang
86
Pebinor 86 : Bertemu Victor
87
Pebinor 87 : Bertemu Victor (2)
88
Pebinor 88 : Rencana asli Carter
89
Pebinor 89 : Nicholas ??
90
Pebinor 90 : Menyelamatkan
91
Pebinor 91 : Menyelamatkan (2)
92
Pebinor 92 : Bertarung
93
Pebinor 93 : Bertarung (2)
94
Pebinor 94 : kembali padamu
95
Pebinor 95 : kembali padamu (2)
96
Pebinor 96 : Sarapan bersama
97
Pebinor 97 : Ashana's punishment
98
Pebinor 98 : Ashana's punishment 2
99
Pebinor 99 : Keromantisan Nicholas
100
Pebinor 100 : Keluarga Expira ??
101
Pebinor 101 : Davide cemburu
102
Pebinor 102 : kebahagiaan Ashana
103
Pebinor 103 : membuat fitnah ??
104
Pebinor 104 : Jati diri Nicholas (1)
105
Pebinor 105 : jati diri Nicholas (2)
106
Pebinor 106 : Sisi liar Nicholas
107
Pebinor 107 : Sisi liar Nicholas (2)
108
Pebinor 108 : Makan malam bersama
109
Pebinor 109: Rencana Ashana
110
Pebinor 110 : Kejahatan Carter
111
Pebinor 111 : jalan keluar ??
112
Chapter 112 : Merebut kembali
113
Pebinor 113 : Ashana sakit ??
114
Pebinor 114 : Ashana hamil
115
Pebinor 115 : Masalah selesai ??
116
Pebinor 116 : Sisi manja Ashana
117
Pebinor 117 : teror di mall
118
Pebinor 118 : Teror di mall (2)
119
Pebinor 119 : suami atau selingkuhan ??
120
Pebinor 120 : Carter vs Nicholas
121
Pebinor 121 : Penculikan
122
Pebinor 122 : Penculikan (2)
123
Pebinor 123 : Alasan menculik
124
Pebinor 124 : menemukan lokasi
125
Pebinor 125 : Penyelamatan
126
pebinor 126 : Penyelamatan 2
127
Pebinor 127 : Pertarungan sengit
128
Pebinor 128 : kembali bersatu
129
Pebinor 129 : Melahirkan
130
Pebinor 130 : ENDING

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!