Jatuh Cinta Dengan Cewek Galak

Jatuh Cinta Dengan Cewek Galak

Bab 1: Tabrakan yang fatal.

Baim, seorang mahasiswa sastra yang bercita-cita menjadi penulis novel hebat, berlari tergesa-gesa menuju kampus di pagi hari.

Dia terlambat bangun karena semalam begadang menyelesaikan tugas sastra. Dia Tidak mau ketinggalan materi kuliah yang penting, apalagi dosennya adalah salah satu penulis favoritnya.

Dia berharap bisa belajar banyak dari dosen itu dan menjadi penulis novel yang sukses seperti dia.

Baim memasuki gerbang kampus dan melihat jam tangannya.

Dia masih punya sepuluh menit sebelum kuliah dimulai. Dia mulai bernapas lega dan melanjutkan larinya. Dia berpikir, mungkin hari ini akan menjadi hari yang baik.

Mungkin dia akan bertemu dengan cinta sejatinya di kampus, seperti yang sering dia baca di novel-novel romantis. Dia selalu bermimpi menemukan gadis yang cantik, pintar, dan baik hati, yang bisa mengerti dan mendukung cita-citanya.

Dia tersenyum membayangkan wajah gadis impiannya, sampai dia nggak sadar ada seseorang yang berjalan di depannya.

Baim menabrak orang itu dengan keras dan keduanya terjatuh.

Baim merasakan sakit di kepalanya dan dadanya. Saat ia membuka matanya dan melihat wajah orang yang ditabraknya. Dia terkejut. Dia mengenal orang itu.

Dia adalah Nadya, anak dari rektor di kampusnya. Dia terkenal sebagai cewek galak yang nggak pernah tersenyum. Banyak mahasiswa yang takut padanya, termasuk Baim.

Baim ingin meminta maaf, tetapi sebelum dia bisa bicara, Nadya sudah berteriak padanya.

"Lo ini siapa? Apa-apaan loh kenapa loh menabrak gw? Gila ya? Gak tahu siapa gw?

Gw ini anak rektor, tau! Apa mau diusir dari kampus ini?"

Baim kaget mendengar ocehan Nadya.

Dia Tidak tahu harus bagaimana. Dia merasa bersalah, tetapi dia juga merasa kesal.

Dia nggak sengaja menabrak Nadya, tetapi Nadya malah marah-marah dan mengancamnya. Dia merasa ini nggak adil.

"Iya gw minta maaf, nggak sengaja.

Gw terlambat ke kelas, jadi buru-buru. Gw nggak lihat lo. Gw juga sakit, tau. Lo bisa lihat, kepala gw berdarah," Baim menjelaskan sambil menunjuk luka di dahinya. Dia berharap Nadya bisa mengerti dan menerima permintaan maafnya.

Nadya melihat luka di kepala Baim, tapi dia cuek aja. Dia malah menatap Baim dengan tatapan sinis.

"Oh, katanya terlambat ke kelas? Alasan klasik. Pasti lo mahasiswa abal-abal yang malas dan bodoh. Lo kira gw percaya? Lo kira gw kasihan? Salah besar! Gw nggak akan membiarkan lo lolos begitu aja.

Lo harus bertanggung jawab atas perbuatan lo. Harus ganti baju gw yang kotor dan rusak gara-gara lo.

Dan juga harus bayar biaya perawatan gw yang pasti mahal.

Lo tau nggak, gw tuh sangat peduli sama penampilan. Gw nggak mau kelihatan jelek gara-gara lo," Nadya ngomel sambil nunjukin baju dan rambutnya yang berantakan.

Baim nggak percaya dengan apa yang dia dengar.

Dia merasa Nadya itu sangat sombong dan egois.

Dia tidak peduli sama perasaan orang lain, cuma peduli sama dirinya sendiri.

Dia nggak mau tau kalo Baim juga terluka dan menderita. Hanya mau menuntut dan nyalahin Baim. Dia merasa Nadya itu cewek terburuk yang pernah dia temuin.

"Gw nggak akan bayar apa-apa. Loh yang salah, loh yang harus minta maaf. Loh yang harus ganti baju dan perawatan gw.

Lo yang harus bertanggung jawab atas perbuatan lo. Lo yang gila, lo yang sombong, loh yang egois. Lo yang galak, loh yang jelek, loh yang nggak punya hati," Baim melawan sambil bangkit dari tanah.

Nadya kaget mendengar ucapan Baim. Dia nggak pernah diperlakukan seperti itu sebelumnya.

Biasanya dia selalu dihormati dan ditakuti sama semua orang. Nggak pernah ada yang berani menentang atau ngomong jelek tentang dia. Dia merasa marah dan malu. Dia nggak mau kalah dari Baim.

"Hello, lo siapa berani banget ngomong gitu sama gw.

Lo nggak tau siapa gw. Lo nggak tau apa yang bisa gw lakuin.

Lo bakal nyesel udah nyakitin gw. Lo bakal rasain akibatnya. Dan bakal jadi musuh gw. Gw bakal bikin hidup loh sengsara.

Gw bakal bikin loh nangis dan mohon ampun. Gw bakal bikin lo nyesel sudah lahir di dunia ini," Nadya mengancam sambil ngejar Baim yang lagi lari menjauh dari dia.

Baim nggak peduli sama ancaman Nadya. Dia cuma pengen pergi dari situ. Dia nggak mau ada urusan sama Nadya lagi.

Dia merasa Nadya itu cewek gila yang harus dihindari. Dia berharap nggak pernah ketemu sama Nadya lagi. Dia berharap Nadya nggak beneran bakal ngelakuin ancamannya. Dia berharap Nadya nggak bakal hancurin hidupnya.

Tapi, harapan Baim tidak bakal terwujud. Karena, tabrakan pertama yang fatal itu adalah awal dari kisah lucu dan romantis mereka. Kisah yang bakal bikin mereka saling benci, saling di sakiti, saling ngerti, dan akhirnya saling mencintai. Kisah yang bakal bikin mereka tersenyum dan bahagia. Kisah yang bakal bikin mereka nemuin cinta sejatinya.

Episodes
1 Bab 1: Tabrakan yang fatal.
2 Bab 2 Musuh di kelas
3 Bab 3 Ke tidak tenangan Pagi-Pagi
4 Bab 4: "Senin yang Penuh Warna Cinta"
5 Bab 5: "Hukuman Hormat Tiang Bendera"
6 Bab 6 sepatu terbang
7 Bab 7: "Kejahilan"
8 Bab 8 Maha Siswa yang Rajin
9 Bab 9 Kejutan Lucu di Kantin
10 Bab 10: Senam Aerobik
11 Bab 11: Tanda tanya
12 bab 12:
13 Bab 13 : Cinta Terpendam
14 Bab 14: awal dan akhir
15 Bab 15 : Kesedihan
16 Bab 16 : Tangisan
17 Bab 17 : Yang Terpeleset
18 Bab 18: Dosen Liminho
19 bab 19 : Rooftop
20 Bab 20 : Di balik wajah
21 Bab 21 : Pergi Bersama
22 Bab 22 : Absurd
23 Bab 23 : Alya Dan Nilai Nol
24 Bab 24 : Terjerat Perasaan
25 Bab 25 : Pola
26 Bab 26 : Kandang
27 Bab 27 : Di Toko Untari
28 Bab 28: Rumah Tank
29 Bab 29 : Tingkah Baim
30 Bab 30 : Salah?
31 Bab 31 : Satu Paket F
32 Bab 32 : Ke Adilan.
33 Bab 32 : Liburan.
34 Bab 33 : Pertemuan Tidak Terduga
35 Bab 34 : Mia di Kencan Es krim
36 Bab 35 : Pergulatan Perasaan Baim
37 Bab 36 : Cerita konyol
38 Bab 37 : Mengepel?
39 Bab 38 : Bunga Mawar dan Telepon
40 Bab 40 : Jejak Masa lalu
41 Bab 41 : Ulang Tahun
42 Bab 42 ke jutan.
43 Bab 43 : Aksi Mia
44 Bab 44 : Melarikan Diri
45 Bab 45 : Anang Sahabat Baim
46 Bab 46 : Drama di Ruang kelas
47 Bab 47 : Usaha Mendekat
48 Bab 48 : Perasaan
49 Bab 49 : Setia
50 Bab 50 : Piket dan Perasaan
51 Bab 51 : Mengejutkan
52 Bab 52 Rahasia Tangga
53 Bab 53 Hari Masalah
54 Bab 54. Roda Dua
55 Bab 55. Hari Pelantikan
56 Bab 56 Ketua yang di takuti
57 Bab 57 Masalah Bagi Baim
58 Bab 58 Di taman
59 Bab 59 Ke Bersamaan
Episodes

Updated 59 Episodes

1
Bab 1: Tabrakan yang fatal.
2
Bab 2 Musuh di kelas
3
Bab 3 Ke tidak tenangan Pagi-Pagi
4
Bab 4: "Senin yang Penuh Warna Cinta"
5
Bab 5: "Hukuman Hormat Tiang Bendera"
6
Bab 6 sepatu terbang
7
Bab 7: "Kejahilan"
8
Bab 8 Maha Siswa yang Rajin
9
Bab 9 Kejutan Lucu di Kantin
10
Bab 10: Senam Aerobik
11
Bab 11: Tanda tanya
12
bab 12:
13
Bab 13 : Cinta Terpendam
14
Bab 14: awal dan akhir
15
Bab 15 : Kesedihan
16
Bab 16 : Tangisan
17
Bab 17 : Yang Terpeleset
18
Bab 18: Dosen Liminho
19
bab 19 : Rooftop
20
Bab 20 : Di balik wajah
21
Bab 21 : Pergi Bersama
22
Bab 22 : Absurd
23
Bab 23 : Alya Dan Nilai Nol
24
Bab 24 : Terjerat Perasaan
25
Bab 25 : Pola
26
Bab 26 : Kandang
27
Bab 27 : Di Toko Untari
28
Bab 28: Rumah Tank
29
Bab 29 : Tingkah Baim
30
Bab 30 : Salah?
31
Bab 31 : Satu Paket F
32
Bab 32 : Ke Adilan.
33
Bab 32 : Liburan.
34
Bab 33 : Pertemuan Tidak Terduga
35
Bab 34 : Mia di Kencan Es krim
36
Bab 35 : Pergulatan Perasaan Baim
37
Bab 36 : Cerita konyol
38
Bab 37 : Mengepel?
39
Bab 38 : Bunga Mawar dan Telepon
40
Bab 40 : Jejak Masa lalu
41
Bab 41 : Ulang Tahun
42
Bab 42 ke jutan.
43
Bab 43 : Aksi Mia
44
Bab 44 : Melarikan Diri
45
Bab 45 : Anang Sahabat Baim
46
Bab 46 : Drama di Ruang kelas
47
Bab 47 : Usaha Mendekat
48
Bab 48 : Perasaan
49
Bab 49 : Setia
50
Bab 50 : Piket dan Perasaan
51
Bab 51 : Mengejutkan
52
Bab 52 Rahasia Tangga
53
Bab 53 Hari Masalah
54
Bab 54. Roda Dua
55
Bab 55. Hari Pelantikan
56
Bab 56 Ketua yang di takuti
57
Bab 57 Masalah Bagi Baim
58
Bab 58 Di taman
59
Bab 59 Ke Bersamaan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!