ini cerita tentang anak ABG yang baru merasakan cinta.
Sore harinya Susi datang ke rumah Gadis lebih awal.rupanya Susi sudah tidak sabar ingin melihat kak Raka.kedua gadis ABG itu mengobrol di kamar. Gadis lalu menunjukan foto Kak Raka yang dia curi.
"Ya Tuhan,,tampan sekali kak Raka,"Susi langsung merebut hp Gadis.
"Eh,,awas yah kamu jangan sampai menyukainya. Kak Raka milik ku."
"Emang Kak Raka belum punya pacar?dia ganteng loh,pasti di kampus banyak yang suka.di kampus kan banyak cewek cantik."
Deg..
Gadis langsung diam. Gadis langsung memikirkan perkataan Susi.
"Tapi kamu tenang aja,selagi janur kuning belum melengkung,kamu masih ada kesempatan. Semangat,"Susi menghibur Gadis.
Pintu kamar pintu Gadis di ketuk,dan Ibu menyuruh Gadis dan Susi makan malam dulu.
Keduanya pun keluar dari kamar.mereka menuju meja makan.
"Ayo Susi makan dulu. Biar nanti belajarnya enak,perut sudah kenyang."
"Iya Tante.makasih."
Saat Susi sedang mengambil nasi,kak Bagas datang. Susi melihat Kaka Gadis langsung menatapnya.
"Ya Tuhan,,Kaka Gadis kenapa makin tampan sih,"dalam hati Susi berkata.
Raka yang terus di tatap Susi langsung mengerjakan kepalanya,sambil berkata.
"Kenapa menatap gitu.ada yang aneh di wajah Kaka,?"Susi langsung menggeleng.
Dengan grogi Susi mengambil nasi cepat cepat.karena merasa malu.Bagas lalu duduk dan ikut makan.
Susi selama makan terus menunduk.Rupanya Susi Masih merasa malu.Gadis melihat Susi yang aneh langsung berbisik.
"Kamu kenapa,ngga enak yah makanannya.?"
"Ngga papa.ini enak kok."
"Oh iya udah.tambah lagi kalau enak."
"Iya makasih,ini aja belum habis ."
Selesai makan, Gadis dan Susi membantu ibu membereskan meja makan. setelah beres Susi dan Gadis bersiap untuk belajar dan menunggu kak Raka datang di ruang keluarga.
Suara motor Kak Raka terdengar,lalu Gadis dengan cepat membuka pintunya.
"Malam,,maaf Kaka telat,"saat pintu terbuka.
"Ngga kok Kak,ayo kak masuk."
Keduanya lalu masuk ke dalam. Susi melihat Raka senyum senyum sendiri.karena benar kata Gadis,Raka sangat tampan. Tapi menurut Susi Raka bukan tipenya,karena Raka terlalu tampan,pasti nanti banyak saingan.
"Ha,,malam.ini Susi.?"
"Malam kak,,iya Aku susi.trimakasih ya kak udah izin Aku ikut belajar."
"Iya sama sama. ayo kita belajar."
Gadis dan Susi mulai belajar. Raka mengajari keduanya dengan telaten. Gadis dan Susi saling lempar senyum karena merasa senang cara Raka mengajari mereka.
Akhirnya dua jam pun berlalu. Raka sudah selesai mengajari Gadis dan Susi.
"Apa ada yang kalian tidak mengerti,?"tanya Raka saat keduanya merapikan buku.
"Kita sudah mengerti semuanya Kak .makasih ya kak karena sudah mengajari kita,besok Aku boleh ikut belajar lagi kan Kak.?"
"Iya boleh. datang aja ke sini,biar Gadis ada temanya."
Saat ketiganya sedang mengobrol,Bagas keluar dari kamarnya.
"Kalian sudah selesai.?"
"Sudah dong Kak,"jawab Gadis.
"Kamu jadi pergi ke rumah Gres Ka,?"tanya Bagas. Gadis langsung terlihat kepo.
"Jadi,ini Aku langsung ke sana."
"Oh,iya lah sanah pergi. siapa tau nanti kalian bisa dekat."
"Apa sih. Ngga lah.Aku belum mikirin kaya gituan. Ini aja karena aku lagi butuh uang ,"Gadis terus mendengar obrolan Kaka dan Raka.
"Ya sekarang kamu bilang gitu,siapa tau nanti.ya sudah sanah pergi,nanti keburu malam."
"Iya Aku pergi."
"Gadis ,Susi .Kaka pergi dulu yah.sampai jumpa besok."
"Iya Kak. Hati hati di jalan yah "
Raka pun pergi.Gadis lalu mendekati Kaka nya.
"Kak,,Gres itu siapanya kak Raka.?"
"Kepo."
"Iihh,,pelit banget sih. Siapa kak."
"Ada deh,kamu ngga perlu tau.udah ah Kaka mau pergi dulu bentar,Kaka mau beli pizza dulu ,"Bagas ke kamarnya untuk ambil jaket. Susi dari tadi hanya jadi pendengar saja.
"Sudah ngga usah di pikirkan.tadi kan Kak Raka bilang kalau bukan karena uang ngga mau.berarti ini masalah kerjaan,"Susi seakan tau apa yang di pikirkan Gadis.
"Oh iya yah.mingkin juga sih,"Gadis langsung tersenyum dan sedikit lega.
Susi mengendong tasnya,lalu Susi bersiap pulang.
"Kamu berani pulang sendirian.?"
"Berani lah. Emang kalau Aku ngga berani,kamu mau anterin."
"Ya ngga sih .ya sudah hati hati yah."
Gadis mengantar Susi sampai pintu ,dan Susi menuju ke jalan raya untuk naik angkutan umum.Bagas juga keluar dari rumah dan akan pergi.
"Kak,,Kaka kan mau keluar,itu sekalian anterin Susi yah. Kasian Susi pulang sendiri malam malam gini."
"Emang rumahnya di mana.?"
"Di perumahan dekat Pertigaan kak,Kaka sejalan kan."
"Oh."Bagas langsung pergi dan ngga jawab mau apa tidak nya.
Bagas membawa motornya,dan melihat Susi yang berjalan.
Bagas menekan klakson,dan Susi menengok.
"Ayo naik,Kaka antar."
"Ngga usah repot repot kak,Susi naik angkutan umum aja."
"Sudah ayok naik,Kaka perginya lewat perumahan kamu kok.
"Tapi.."
"Sudah ayo naik."
Susi akhirnya naik motor kak Bagas. kak Bagas membawa motornya .
Susi merasa deg degan karena sangat dekat dengan Bagas.
"Ya Tuhan,kenapa begini sih rasanya. Aku kenapa yah."
Motor akhirnya belok di perumahan rumah Susi.
"Susi di aman rumah kamu,?"Susi lalu menunjukkan.
Sampai di rumah,Susi turun dari motor dan todak lupa berterimakasih.
"Iya sama sama. Kaka pergi dulu yah."
"Iya Kak."
Susi terus melihat ke Bagas sampa motor Bagas tidak terlihat lagi.Susi tersenyum sambil memegangi dadanya.
Jangan lupa like komentar dan vote terimakasih..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 63 Episodes
Comments
lindsey
ikut2an mau belajar bayar ga nih? jangan sampe ga bayar atuh. masa nebeng les belajar mau gratisan
2023-11-26
1
Oky Queen
susi similikiti
2023-11-25
2
sella surya amanda
lanjut
2023-11-25
1