5

" Harus ya Pak Nana temuin anak Pak Nugrah itu sekarang !? " tanya Kanaya yang masih mengenakan wearpack sepulang dari bengkel tempatnya kerja . Dari kecil dia memang sangat suka dunia otomotif hingga pelan pelan belajar dunia perbengkelan dari ayahnya sendiri .

Ya , dulu Ramlan juga seorang montir tapi kemudian berhenti karena satu tahun yang lalu sebuah kecelakaan membuat tangan kirinya tak bisa digerakkan dengan bebas . Sebuah kecelakaan tabrak lari yang sudah ia ikhlaskan dan tidak mau ia perpanjang walau banyak saksi di jalan yang bersedia membantunya jika mau menuntut . Sampai sekarang ia masih ingat nomor polisi mobil yang tega mencelakainya .

Hari ini adalah hari dimana seorang Nugraha Arkatama menjanjikan putranya akan datang kerumah sahabatnya untuk berkenalan dengan keluarga Ramlan khususnya Kanaya . Pria itu benar benar gigih ingin menjadikan Kanaya sebagai menantunya .

" Ya masa nak Dimas datang kamu malah mau ngumpet sih Na ! Pamali nolak silaturahmi " sahut ibunya yang mendengar pembicaraan anak dan suaminya dari dapur .

" Nah ibumu bener , kita harus menyambut baik jika seseorang mempunyai niat naik kepada kita . Kita tetap harus menjaga silaturahmi " kata Ramlan membenarkan kata kata istrinya .

" Tapi Nana kan bukan pengangguran Pak ! Kasihan Bang Jepri kalau harus keteteran sendirian di bengkel . Sebenarnya Nana heran dengan sahabat Bapak itu , memang enggak ada wanita lain yang di incar untuk dijadikan menantu ? Kenapa harus Nana sih ? Tuan Nugrah pasti belum tahu kalau Nana itu putus sekolah , kerja banting tulang di bengkel nyari tambahan biar tahun besok bisa kuliah "

" Lhohh memang apa masalahnya Na ?? " tanya Ramlan yang mengaduh kaget karena tangannya yang ingin mencomot ubi goreng di depannya kena tabok sang istri . Wanita itu baru saja datang dari dapur dengan membawa nampan berisi beberapa piring suguhan .

" lnget perut Pak , udah sepiring ubinya ngungsi kesitu " cicit Lestari sebal , dia merasa perut gembul sang suami semakin hari semakin besar .

Sebenarnya sudah ia dan suaminya katakan berkali kali agar putrinya kuliah melalui jalur beasiswa tapi Kanaya selalu mengatakan jika ingin mencari pengalaman kerja dulu agar siap kuliah . Pemikiran teraneh yang nyata ada !!

" Ya secara logika enggak bakal ada pria tampan kaya raya tertarik sama kuli dengan tangan kasar seperti Nana Pak , mereka pasti lebih milih wanita dengan kulit putih kinclong , bibir dower , bodi gitar spanyol terus rambut panjang berwarna pirang "

" Nahh itu wanita apa sapi ?? Segala putih bibir dower ... Nih Bapak bilangin ya , wanita idaman pria adalah wanita solehah yang bisa mendampingi ataupun mengurus suaminya "

BRRRUUMMMM ....

Mereka bertiga langsung saling memandang dengan panik ketika mendengar suara mobil datang di halaman rumah mereka . Pikiran mereka sama , mobil yang ada di depan adalah tamu yang dari tadi mereka tunggu .

" Ya Allah ... Kamu belum mandi Na !! Cepet ke belakang mandi , biar tamunya di temui Bapakmu dulu !! Masa mau ketemu calon suami kucel kaya kucing habis kecemplung got "

" Hissshhhh pelan pelan Bu .... " gerutu Kanaya ketika Lestari menarik tangannya meninggalkan ruang depan .

" Assalamualaikum ! "

Ramlan segera berdiri ketika tampak seorang pemuda berdiri di depan pintu rumahnya .

" Walaikumsalam ... lni yang namanya Nak Dimas ya ? Ayo silahkan masuk ! "

" Terimakasih , benar ... saya Dimas Arkatama ! Maaf jika kedatangan saya mendadak "

Ramlan tersenyum dalam hatinya karena sebenarnya pagi tadi Nugraha sudah menelponnya untuk mengabarkan jika putranya akan mampir setelah jam pulang kantor . Pria itu kemudian mempersilahkan tamunya untuk duduk dan sekedar mencicipi semua yang terhidang di meja depan .

" Ayo Nak Dimas dicicipi makanan kampungnya , sambil nunggu Nana mandi !.Tadi dia juga habis pulang kerja "

" Kerja ? " cicit Dimas yang ditanggapi anggukan oleh pria parubaya didepannya . Tadi Darwati bercerita jika gadis yang akan dijodohkan dengannya baru saja lulus sekolah menengah atas .

" Kami sudah memintanya untuk meneruskan kuliahnya tapi dia berkeras tetap ingin mencari pengalaman kerja terlebih dahulu . Mungkin tahun depan dia sekolah di kampus teknik di Bandung "

Dimas mengangguk dengan dua mata tak bisa alihkan pada piring piring berisi makanan di depannya . Sebenarnya perutnya sedikit lapar dan ingin mengambil salah satu makanan yang tersedia tapi dia masih bingung karena sekalipun belum pernah melihat makanan itu .

Sesuatu berwarna ungu gelap yang digoreng dengan dilapisi tepung , gorengan mengkilat berminyak bertabur daun di atasnya dan sesuatu dengan bentuk bulat memanjang yang dibungkus daun pisang . Dia sangsi apakah semua makanan di depannya sehat untuk dimasukkan dalam perutnya .

" Itu ubi ungu goreng , tempe mendoan dan arem arem Nak Dimas ! Ayo cicipin , semua buatan sendiri loh ! "

Dimas mengambil satu makanan yang di bungkus daun pisang , matanya mengernyit ketika dibuka ternyata ia temukan nasi disana . Rasa gurih dan sedikit pedas mendominasi lidahnya , selain nasi di dalamnya terdapat isian sayur kentang dan tempe . Enak ! Tak terasa sudah tiga bungkus arem arem sudah masuk ke dalam perutnya .

Tapi perhatiannya kemudian teralih pada kedatangan dua wanita beda generasi yang ia yakin adalah anak dan istri pria yang duduk disampingnya .

" lni yang namanya Nak Dimas ya ! Ya Allah ganteng banget ... "

Dimas berdiri untuk salam takzim pada wanita parubaya yang datang ke arahnya , dan sedikit terkejut ketika gadis muda yang baru saja datang itu membawa tangannya ke kening gadis itu . Gadis berkulit coklat dengan rambut lurus berwarna hitam legam seperti kedua matanya . Berwajah manis dan gaya berpakaian yang jauh dari kata girly .

" Apakah saya boleh keluar sebentar bersama ehmmm ... "

" Kanaya ... putri kami bernama Kanaya ! Nak Dimas bisa memanggilnya Nana . Tentu saja asal jangan terlalu malam pulang karena kampung ini sangat ketat mengenai jam malam "

" Tentu saja , terimakasih atas ijinnya dan saya berjanji akan menjaganya sampai saya membawanya kembali "

Terpopuler

Comments

Nur Bahagia

Nur Bahagia

lhooo langsung diajak ke luar.. pasti mau di wanti2 sama dimas 🤔

2024-08-18

0

Nur Bahagia

Nur Bahagia

wkwkwk kalap 🤭

2024-08-18

0

Nur Bahagia

Nur Bahagia

bwahahaaa 🤣🤣🤣

2024-08-18

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!