Situasi Sulit Di Lain Sisi

Zero yang sudah kembali dari misi Erine dan juga telah menyerahkan item yang diminta Erine dan sekaligus buku yang dia pinjam kepada Erine. Kali ini dia masih memiliki dua buku yang belum dia kembalikan kepada Erine. Dia akan beristirahat dulu di penginapan.

" Selamat datang tuan Zero, sepertinya aku tidak melihatmu beberapa hari ini. Apakah anda habis menjalankan misi yang penting? " Ted si penjaga penginapan menyapa Zero yang baru pulang.

" Siapa sih dia? Sok akrab dengan Tuan. " Geby bertelepati.

" Hem, untuk sekarang aku setuju dengan si kadal. " Aireng dengan mencengangkan sejalan pemikirannya dengan Geby.

" Hoe, kalian diamlah. Dia adalah temanku. " Zero membuat mereka diam.

" Hei Ted! Bisakah kau menuangkanku beberapa bir hari ini? Aku lelah sekali hari ini. " Zero melihat kearah dimana pelayan lain berada.

" Maaf tuan Zero. Tapi aku sedang bertugas. " Ted yang sedang bertugas itu meminta supaya Zero mencari teman minum lain.

" Hem, temanmu. Tolong panggilkan dia kesini! " Zero menunjuk kearah seorang yang sedang menyapu.

" Hem, Freng! Bisa kau kesini sebentar! " Ted memanggil temannya.

Freng langsung datang kepada Ted. " Iya Ted, ada apa memanggilku? "

" Tuan Zero ingin bicara padamu. " Ted mengarahkan tangannya kepada Zero.

" Hei kawan. Kau bisa membantuku? Tolong gantikan Ted sementara dia menuangkan bir untukku. Oh dan ini sebagai imbalannya. Nanti akan kutambahi lagi. " Zero memberi Freng 1 koin emas.

" Oh iya tuan, dengan senang hati. Hei Ted, sekarang kau bisa pergi ambilkan tuan ini bir dingin yang dia minta. " Freng segera menggantikan Ted untuk bertugas di penerimaan tamu.

" Yah, mau bagaimana lagi. Baiklah. " Ted pergi mengambi bir dingin yang ada di belakang.

Zero mengambil tempat duduk di dekat jendela dengan pemandangan orang yang lalu lalang di tengah kota.

Setelah menunggu beberapa saat, Ted kembali membawa beberapa botol bir dingin bersamanya.

Sambil menuangkan segelas bir dingin dan memberikan kepada Zero. " Silahkan tuan! "

" Hei Ted, aku tidak memintamu hanya menuangkannya saja. Ikutlah menghabiskannya bersamaku. Tenanglah! Aku sudah membayar temanmu. Jadi, kau bisa duduk dan ikut minum denganku. " Zero mempersilahkan Ted untuk duduk.

" Terimakasih tuan Zero. Kenapa saya yang diajak tuan Zero untuk minum bir? Bukankah lebih enak kalau dituangkan oleh seorang wanita cantik. Contohnya kenapa anda tidak mengajak Stevany tuan? " Ted duduk dan mulai mengobrol dengan Zero.

" Apa kau gila, memangnya Stevany mau menuangkan bir untukku? " Zero berfikir dan membayangkan.

Dalam fikirannya malah dia yang akan menuangkan bir untuk Stevany.

dengan senyum yang ragu Ted menuangkan bir lagi. " Ehehe, kurasa juga tidak akan mau kalau dia menuangkan bir ini. Dan mungkin tuan Zero pasti juga memanggilku sebagai pelayan nantinya. "

" Perempuan itu sangat ketus sekali. Aku jadi bingung kalau bicara padanya. " Zero menggaruk-garuk kepalanya.

" Ho, apakah tuan Zero berfikir kalau dia tidak akan berubah. Dan lihat sikapnya beberapa hari setelah bertemu denganmu. Dia sedikit berubah menurutku. " Ted memiliki pandangan yang jeli.

" Hem, aku yakin sekarang dia sedang bersin karena kau ngomongin dia terus. " Zero meneguk lagi birnya.

Sementara itu di lain sisi dimana Stevany yang sedang menjalankan misi.

" Haaaciing... . " Stevany bersin.

" Hoe, apa kau sedang sakit? Kenapa kau memaksakan ikut misi ini jika kau sedang sakit." Jack teman satu partynya Stevany memperhatikan Stevany yang dari tadi bersin terus.

" Hem, aku yakin aku sehat sekali. Dan udaranya juga tidak dingin. Kurasa ada orang-orang tak bermoral yang sedang membicarakanku." Dengan acuh Stevany berjalan lebih cepat.

Semua anggota Party Stevany melihat Stevany heran. Dan kita kembali lagi ke sisi lain.

" Oh iya, kita ngomongin orangnya dari tadi. Tapi, aku belum bertemu dengannya beberapa hari ini. Dan dia juga tidak kulihat hari ini. Apakah dia sedang menjalankan misi hari ini? " Zero bertanya kepada Ted.

" Sepertinya dia sedang menjalankan misi karena dua hari yang lalu aku melihat dia dan partynya pergi bersama. Dan kemungkinan mereka menjalankan misi keluar kerajaan. " Ted mendeskripsikan kejadian dua hari yang lalu.

Dalam hati Zero berfikir. " Dia sedang menjalankan misi ya? Aku tidak tahu tapi kenapa hari ini aku selalu memikirkannya. Apakah karena aku rindu padanya? Ah, aku sedang mabuk mungkin. "

" Hei Aireng! Siapa wanita yang di sebut Stevany itu? Apakah dia pacar tuan kita? Sepertinya dia sangat dekat dengan tuan. " Geby berdiskusi dengan Aireng di dalam Zona summon.

" Entahlah, kupikir memang tuan memiliki karisma seorang pemimpin. Jadi, perempuan mana yang tidak bisa dia gaet? " Aireng membuat suasana menjadi semakin panas dan tidak tahu bagaimana Stevany memperlakukan Zero.

Dalam hati Zero yang kesal. " Dasar para anak buah sialan! Mereka tidak mengerti apa yang mereka ucapkan. "

" Tuang lagi birnya! " Dengan gelas kosongnya meminta Ted mengisinya lagi dengan bir dingin.

" Baiklah tuan, tapi sepertinya tuan sudah mabuk. Apa tidak apa-apa ditambah lagi? " Ted menyarankan untuk berhenti minum dengan cara yang halus.

" Hahaha, tenang saja! Nanti jika aku tidak bisa menghabiskan sisa botolnya. Kau bisa menghabiskannya untukku. Ini aku beri 4 koin emas sekalian untuk bayaran menemani aku minum. " Setelah memberikan uang tersebut, Zero tergeletak di meja karena mabuk.

" Sudah kuduga ini akan terjadi. Hah, masih sore dan aku harus mengurusi orang yang mabuk. Tapi, tak apalah. Ini juga menghasilkan." Ted mencoba membawa Zero ke kamarnya untuk istirahat.

Karena lelah, Zero mungkin tidak kuat minum terlalu banyak. Dan akhirnya tepar sendiri setelah beberapa gelas bir di minum.

Setelah Ted membawa Zero ke kamarnya. Dia kembali ke meja penerimaan tamu.

" Hei Ted! Kau sepertinya mengenal orang itu lebih dekat. Siapa sebenarnya dia. Apakah dia termasuk bangsawan atau bagaimana? " Freng penasaran dengan identitas Zero.

" Entahlah, yang aku tahu kalau bangsawan akan malas kalau menjadi seorang petualang. Dan dia adalah seorang petualang yang cukup tinggi Ranknya dari yang kutahu. Dan dia juga berasal bukan dari kerajaan ini. Aku tidak tahu pasti latar belakangnya. Hanya itu yang aku tahu. " Ted menerangkan pada Freng apa yang dia tahu tentang Zero.

Sementara itu Stevany dan teman partynya yang sedang dalam misi kenaikan Rank dan melakukan tugas pengawalan yang cukup berbahaya itu tiba di suatu tempat dimana mereka terkepung oleh kawanan bandit yang berjumlah 50-an. Jika itu hanya seorang bandit biasa, mereka bisa mengatasinya. Tapi, ternyata bos dari para bandit adalah seorang veteran petualang Rank B yang telah pensiun dan beralih menjadi seorang bandit. Itu menyulitkan bagi Stevany dan teman-temannya yang merupakan petualang Rank D.

Episodes
1 Karena Lupa Makan Akhirnya Agus Berpindah Kedunia Lain
2 Memasuki Hutan Yang berbahaya Menuju Ke Tempat Yang Ada Manusianya
3 Pertarungan Sengit Antara Zero Dengan Monster Beruang Grizer
4 Pertemuan Zero Dengan Manusia Pertamanya Di Dunia Yang Baru Ini
5 Sedikit Perselisihan Di Guild Petualang
6 Kenapa Kapten Guild Ingin Bertemu Dengan Zero?
7 Sebuah Harga Yang Harus Di Bayar Untuk Sebuah Skill
8 Hari Yang Melelahkan Untuk Zero
9 Zero Akan Marah Jika Jeri Payahnya Tidak Diakui
10 Ujian Hak Istimewa Dari Kapten Guild
11 Zero Bangun Setelah 3 Hari Koma
12 Seorang Rank A Yang Selalu Mengawasi Zero
13 Sebuah Misi Dari Erine
14 Sebuah Metode Summoning Yang Dibuat Oleh Zero
15 Elixir Merah Pekat
16 Penguasa Hutan Terlarang
17 Pertarungan Dengan Naga Darkness
18 Penemuan Besar
19 Arai Level 7 Sebagai Arai Pengganti Yang Dirusak Zero
20 Situasi Sulit Di Lain Sisi
21 Sebuah Kabar Yang Tidak Enak Terdengar Oleh Zero
22 Dengan Kecepatan Penuh Zero Pergi Ke Krajaan Enilga
23 Dia Yang Tidak Mau Dianggap Pahlawan Dan Mencari Jalannya Sendiri
24 Akhirnya Sampai Tujuan Juga Ke Kerajaan Enilga
25 Terkuaknya Sebuah Rencana Kerajaan Enilga
26 Rencana Peperangan Kedua Kerajaan
27 Ketika Semua Strategi Sudah Tersusun Rapi
28 Membalikkan Situasi Perang Seperti Membalikkan Telapak Tangan
29 Aku Bukanlah Pahlawan Dan Kau Panggil Aku Sebagai Penjahatnya Saja
30 Ketika Tiga Raksasa Penguasa Benua Kontinenta Mulai Bergerak
31 Sebuah Senjata Baru Yang Dibuat Zero
32 Kunjungan Kekaisaran Chigare ke Kerajaan Intern
33 Sebuah Ancaman Dari Prajurit Kekaisaran
34 Rencana Jahat Sang Kaisar
35 Penyusupan Berhasil
36 Memasuki Dungeon Baru Di Kota Chigar
37 Sebuah Masalah Antar Lantai Dungeon
38 Ratu Lebah Yang Berevolusi
39 Icebear Monster Rank A
Episodes

Updated 39 Episodes

1
Karena Lupa Makan Akhirnya Agus Berpindah Kedunia Lain
2
Memasuki Hutan Yang berbahaya Menuju Ke Tempat Yang Ada Manusianya
3
Pertarungan Sengit Antara Zero Dengan Monster Beruang Grizer
4
Pertemuan Zero Dengan Manusia Pertamanya Di Dunia Yang Baru Ini
5
Sedikit Perselisihan Di Guild Petualang
6
Kenapa Kapten Guild Ingin Bertemu Dengan Zero?
7
Sebuah Harga Yang Harus Di Bayar Untuk Sebuah Skill
8
Hari Yang Melelahkan Untuk Zero
9
Zero Akan Marah Jika Jeri Payahnya Tidak Diakui
10
Ujian Hak Istimewa Dari Kapten Guild
11
Zero Bangun Setelah 3 Hari Koma
12
Seorang Rank A Yang Selalu Mengawasi Zero
13
Sebuah Misi Dari Erine
14
Sebuah Metode Summoning Yang Dibuat Oleh Zero
15
Elixir Merah Pekat
16
Penguasa Hutan Terlarang
17
Pertarungan Dengan Naga Darkness
18
Penemuan Besar
19
Arai Level 7 Sebagai Arai Pengganti Yang Dirusak Zero
20
Situasi Sulit Di Lain Sisi
21
Sebuah Kabar Yang Tidak Enak Terdengar Oleh Zero
22
Dengan Kecepatan Penuh Zero Pergi Ke Krajaan Enilga
23
Dia Yang Tidak Mau Dianggap Pahlawan Dan Mencari Jalannya Sendiri
24
Akhirnya Sampai Tujuan Juga Ke Kerajaan Enilga
25
Terkuaknya Sebuah Rencana Kerajaan Enilga
26
Rencana Peperangan Kedua Kerajaan
27
Ketika Semua Strategi Sudah Tersusun Rapi
28
Membalikkan Situasi Perang Seperti Membalikkan Telapak Tangan
29
Aku Bukanlah Pahlawan Dan Kau Panggil Aku Sebagai Penjahatnya Saja
30
Ketika Tiga Raksasa Penguasa Benua Kontinenta Mulai Bergerak
31
Sebuah Senjata Baru Yang Dibuat Zero
32
Kunjungan Kekaisaran Chigare ke Kerajaan Intern
33
Sebuah Ancaman Dari Prajurit Kekaisaran
34
Rencana Jahat Sang Kaisar
35
Penyusupan Berhasil
36
Memasuki Dungeon Baru Di Kota Chigar
37
Sebuah Masalah Antar Lantai Dungeon
38
Ratu Lebah Yang Berevolusi
39
Icebear Monster Rank A

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!