part 9.

Setelah selesai makan Karin dan Dev pun, Kembali ke kantor.

Mereka berdua begitu fokus mengerjakan pekerjaan nya,hingga tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 5 sore,Karin yang sudah bersiap siap pulang langsung mendapatkan telfon dari bos nya,Jika dia harus lembur karena masih ada berkas yang harus di selesaikan sekarang jaga.

Mau tak mau Karin pun akhirnya mengerjakan pekerjaan itu,Sebelum dia lembur dia sempat menelfon sahabat nya untuk tidak menunggu nya.

Sebenarnya Dev hanya ingin melihat wajah Karin lebih lama,maka dari itu dia beralasan untuk membuat Karin lembur bersama nya.

Dev terus menatap wajah Karin dari dalam ruangan nya,Ruangan Dev hanya terhalang kaca besar yang tembus pandang jika di liat dari dalam tapi tak dapat di liat dari luar.

"Cantik sekali," lirih Dev.

"Mulai sekarang kau adalah milikku,dan tak akan ada yang bisa mengambil mu dari ku," lirih Dev dari dalam ruangan nya sambil menatap Karin.

Entah kenapa,selama 1 bulan Bekerja dengan Karin Dev melah merasa debaran lain saat bersama wanita itu,Apalagi perhatian Karin setiap pagi selalu membuat Dev terlena, Bagaimana tidak,Setiap pagi Karin pasti akan menyiapkan kopi dan berbagai macam jenis kue di atas meja nya. Karena Karin sudah tau jika Dev jarang sarapan di rumah nya.

Jam sudah menunjukkan pukul 9 malam, pekerjaan nya baru saja selesai, Dev yang melihat Karin sudah membereskan meja nya pun segera keluar.

" Aku akan antar pulang," ucap dev.

" Eh, tidak usah pak, Saya bisa pulang naik ojek online," ucap Karin menolak

" Kamu membantah perintah saya," ucap Dev.

"bukan seperti itu pak,Saya hanya tidak ingin merepotkan bapak," ucap Karin.

" Jadi biar saya antar," ucap Dev. Karin pun hanya diam, bos nya itu seenak jidat nya aja berbuat.

Di perjalanan hanya ada keheningan antara Dev dan Karin, hingga tak terasa mobil sudah berhenti tepat di depan kontrakan sahabat nya.

" Bapak tau dari mana kalau saya tinggal di sini," ucap Karin heran.

" Kamu tidak perlu tau soal itu,Karena itu adalah hal yang mudah bagi saya untuk mengetahui tempat tinggal karyawan di kantor saya.

" Terimakasih pak," ucap karin.dia malas berdebat dengan bos gila nya itu,Bisa bisa dia pusing

Setelah mengantar karim Dev tidak langsung pulang dia langsung menuju ke markas untuk melihat orang yang ingin bermain main dengan nya.

" Katakan siapa yang menyuruhmu untuk menggagalkan pengiriman barang narkotika ku," ucap Dev geram.

"Maaf tuan,saya hanya di perintah oleh tuan jons," ucap pria itu.

ketika dia menyebut nama jons,Devan langsung emosi.

Dor

Dor.

Dev langsung menebak kepala pria itu,Dia pun berjalan keluar menuju ke mobil nya." bereskan mereka," ucap Dev,kepada anak buah nya.

" Mau apa lagi orang itu,Bukan nya dia sudah mendapatkan apa yang dia inginkan," batin Dev.

Dev pun akhirnya pulang ke rumah utama,dia merasa begitu sepi saat berada di rumah nya itu,Dia begitu merindukan ibu nya. Sudah sebulan ini dia tak menjenguk ibu nya karena tuntutan pekerjaan yang semakin padat.

" Maaf kan aku ibu, aku Belum bisa untuk pergi melihat mu,Tapi setelah pekerjaan ku selesai aku akan menjenguk ibu,Dev harap sudah ada perubahan," batin nya,Dan memejamkan mata nya tanpa berganti pakaian.