Bab 10

 Malam hari di istana kaisar , semua para Pejabat negara dan para Pangeran termasuk Jendral Li Xuan sudah duduk di tempatnya masing masing , begitu juga dengan Kaisar dan Permaisuri , kedua pengusa negara Yan itu juga sudah berada di singgasananya , para istri pejabat tadi juga sudah mempersembahkan hadiah mereka masing masing pada Permaisuri , dan kini mereka mulai menikmati acara pesta ulang tahun permaisuri .

Jendral Li Xuan menyipitkan kedua matanya saat tak melihat keberadaan Gu An Ran bersama Perdana mentri Gu dan istrinya , padahal seluruh bangsawan yang mempunyai anak gadis ,mereka pasti akan menyuruh putrinya berdandan dengan secantik mungkin untuk menghadiri acara pesta , alih alih untuk memberi penghormatan pada si pemilik acara , namun tujuan sebenarnya mereka ingin putrinya di lirik oleh bangsawan yang memiliki anak laki laki .

 " Kemana gadis nakal itu ?, kenapa tidak ikut menghadiri acara pesta " . Batin Jendral Li Xuan.

Dan seketika Jendral Li Xuan teringat dengan perkataan yang di ucapkannya tadi siang , dia tiba tiba gelisah jika tidak kehadirannya Gu An Ran di istana , karna merasa sakit hati atas perkataannya.

" Mu Feng " .

" Hamba di sini pangeran " . Sahut Mu Feng yang sudah berdiri di samping Jendral Li Xuan .

Jendral Li Xuan memberi isyarat pada Mu Feng agar menunduk .

" Kamu cari tahu keadaan gadis nakal itu , kenapa dia tidak ikut perdana mentri Gu hadir di acara ulang tahun permaisuri " . Perintah Jendral Li Xuan .

Mu Feng sedikit merasa heran dengan perintah Tuannya , kalau ingin tahu keadaan Nona Gu , kenapa tidak tanya langsung saja pada perdana mentri Gu pikirnya .

" Mu Feng , kau dengar tidak " . Tukas Jendral Li Xuan .

" Ah iya pangeran , saya akan mencari tahu keadaan Nona Gu " . Sahut Mu Feng , lalu dia bergegas pergi meninggalkan acara pesta .

Mu Feng yang mendengar jika Gu An Ran masih ada di akademi ,dia buru buru pergi ke akademi .

'' Apa Nona Gu sudah tidur '' . Gumam Mu Feng yang berdiri tepat di depan puntu kamar Gu An Ran , karna tadi dia sudah mengelilingi bangunan segi empat itu , dan semua jendelanya tertutup rapat termasuk pintu di depannya saat ini .

Dughhh

Brakkkk

Brukkkk

Aduhhhh,,,

Mu Feng memekik terkejut saat tiba tiba mendapat pukulan tepat di pantatnya , yang mana membuatnya menubruk daun pintu hingga terbuka dan jatuh tersungkur ke lantai kamar Gu An Ran .

'' Siapa kamu ?!'' . Sentak Gu An Ran sembari mengangkat tinggi tinggi kuali yang di ambilnya dari dapur akademi .

Tadi Gu An Ran yang merasa sedikit lapar , dia pergi ke dapur akademi dan kebetulan di sana ada orang yang menjadi koki di dapur akademi , lalu dia meminta tolong pada koki itu untuk membuatnya makanan yang bisa mengganjal perutnya ,dan saat dia tengah menikmati makanan yang di buatkan oleh koki , dia tak sengaja melihat ada orang yang mencurigakan mengelilingi kamarnya , lalu berhenti dan berdiri di depan kamarnya , karna dia mengiri jika orang itu pencuri , dia mengambil kuali yang di gantung di atas dinding dapur untuk memukul orang itu .

'' No, Nona Gu , ini saya , Mu Feng '' . Sahut Mu Feng buru buru , karna dia takut kuali yang di bawa oleh Gu An Ran melayang di kepalanya .

'' Mu Feng , siapa ?'' . Tanya Gu An Ran yang memang tidak mengingatnya , dia juga menurunkan kuali yang tadi di angkatnya.

Mu Feng perlahan berdiri sembari mengelus pantatnya yang terasa nyeri , Gu An Ran tidak main main dengan pukulannya , apa lagi mukulnya menggunakan kuali .

'' Nona Gu perkenalkan saya Mu Feng , pengawal rahasia Pangeran Li Xuan '' . Ujar Mu Feng memperkenalkan dirinya .

Gu An Ran mengerutkan dahinya . '' Mau apa kamu ke sini ?'' . Tanya Gu An Ran ketus , lalu dia melenggang masuk ke dalam kamarnya melewati Mu Feng , dan duduk di atas kursi meja rias yang ada di dalam kamar itu .

'' Bagaimana keadaan anda ?, kenapa anda tidak ikut menghadiri acara ulang tahun permaisuri ?'' . Tanya Mu Feng beruntut .

'' Aku baik baik saja , eh,, apa Tuanmu itu mecariku ?,'' . Tanya Gu An Ran yang mimik wajahnya sudah berubah tengil .

'' Em,, Pangeran,,, '' .

'' Tidak usah bicara , aku tahu Tuanmu itu karna tidak melihat keberadaanku di acara ulang tahun Permaisuri , dia langsung menyuruhmu untuk mencariku kan ?'' . Sambar Gu An Ran dengan percaya diri , yang mana membuat Mu Feng tidak bisa berkata kata lagi .

'' Di adakan sampai jam berapa acara pesta ulang tahun Permaisuri ?'' . Tanya Gu An Ran .

'' Jam sebelas '' . Jawab Mu Feng .

'' Baiklah , sekarang kamu tunggu aku di luar , aku akan mengganti bajuku sebentar '' . Gu An Ran mendorong tubuh tegap Mu Feng keluar dari dalam kamarnya .

Brakkk

Mu Feng yang berdiri di depan pintu masih termangu , kenapa dirinya harus menunggu Gu An Ran yang ganti baju , tapi Mu Feng juga tidak ada niatan beranjak pergi dari depan pintu Gu An Ran .

Hingga lima belas menit kemudian pintu kamar Gu An Ran terbuka , Mu Feng yang melihat Gu An Ran muncul dari dalam kamarnya langsung di buat terkesima dengan kecantikan Gu An Ran , padahal jika di perhatikan Gu An Ran juga tidak terlalu berlebihan merias wajahnya, bahkan aksesoris yang di pakainya hanya seadaanya saja , dan yang terpenting adalah aroma harum yang menguar dari tubuh Gu An Ran .

'' Aku tau aku cantik , jadi tidak perlu menatapku seperti itu '' . Ujar Gu An Ran membuat Mu Feng membuang mukanya , tapi Mu Feng tidak menyangkal apa yang di katakan oleh Gu An Ran , karna memang Gu An Ran malam ini terlihat sangat cantik .

'' Ayo , bawa aku ke istana '' . Tukas Gu An Ran menarik lengan baju Mu Feng begitu saja ke gerbang akademi.

'' Nona , kita mau naik apa ke istana ?, saya kesini tidak bawa kereta maupun kuda '' . Ujar Mu Feng yang tidak mungkin membawa Gu An Ran dengan qinggonngnya .

'' Dengan qinggongmu lah '' . Sahut Gu An Ran cepat , dan Mu Feng langsung membulatkan kedua matanya .

'' Nona , mana bisa begitu , pria dan wanita tidak boleh bersentuhan '' . Ucap Mu Feng , yang benar saja pikirnya , masak dia harus membopong tubuh Gu An Ran .

'' Heh,,, di antara kita sekarang lebih pantas di sebut paman dan keponakan '' . Sahut Gu An Ran membuat Mu Feng mendengus , memang benar jarak usia dirinya dan putri perdana mentri Gu Ini sedikit jauh , dirinya berusia dua puluh empat tahun , sedangkan Gu An Ran enam belas tahun , memang pantas di sebut paman dan ponakan .

'' Sudahlah Paman Mu Feng , jangan banyak berfikir entar kepalamu tumbuh uban , cepat bawa aku dengan qinggongmu '' .

'' Ck,,iya ya , ayo '' .

Akhirnya mau tak mau , Mu Feng membawa Gu An Ran ke istana menggunakan qinggonya .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***