Bab 7

Sore harinya Jendral Li Xuan sudah kembali ke kediamannya .

'' Mu Feng '' .

'' Ada perintah apa Pangeran '' . Sahut seorang pria yang tiba tiba muncul di belakang Jendral Li Xuan , Mu Feng Yue adalah pengawal bayangan Jendral Li Xuan , sekaligus orang kepercayaannya .

'' Kamu awasi Putri perdana mentri Gu itu , katakan padaku kalau dia masih berani membolos saat sekolah '' . Perintah Jendral Li Xuan yang langsung di angguki oleh Mu Feng .

'' Baik pangeran '' . Timpal Mu Feng yang sedikit merasa penasaran , kenapa Tuannya memintanya untuk mengawasi putri keluarga Gu yang terkenal bodoh itu , meskipun dia tidak pernah tahu seperti apa rupa putri perdan mentri Gu itu , namun dia selalu mendengar rumor Nona keluarga Gu yang terkenal bodoh di Negara Yan .

Sedangkan di taman akademi , Gu An Ran meletakkan dagunya di atas meja dengan lesu , dia mulai menyalin kata kata yang di berikan oleh Jendral Li Xuan , dan kini dia baru menyalin tujuh kali dan masih kurang dua ratus sembilan puluh tiga lagi .

Li Jun dan Li Mo yang berada di situ hanya bisa menemani Gu An Ran , tanpa bisa membantunya , karna mereka tak ingin Gu An Ran mendapat hukuman tambahan dari Paman kaisarnya , jika ketahuan kalau mereka membantunya .

'' An Ran , maafkan kami , untuk yang ini kami tidak bisa membantumu menyalin '' . Ujar Li Mo merasa bersalah .

'' Tidak apa , lagian Paman Brengsekmu itu ngapain pulang dari peperangan bukannya langsung ke kediamannya malah ke akademi '' . Grutu Gu An Ran , karna terlalu kesal membuatnya lupa dengan misinya untuk memiliki Jendral Li Xuan agar nyawanya tak melayang .

'' Itu sudah menjadi rutinitas Paman kaisar , dia akan ke akademi lebih dulu jika kembali ke kota '' . Timpal Li Jun .

'' Ck , menyebalkan , ngapain coba memberi aku hukuman yang tak berperasaan ini , seperti akademi sudah miliknya saja '' . Cetus Gu An Ran yang kembali melanjutkan menyalin kata kata itu .

Li Jun dan Li Mo saling melirik , apa Gu An Ran tidak tahu pikir mereka , jika akademi kekaisaran ini memang milik Paman kaisarnya .

'' Kamu tidak tahu ya , kalau akademi kekaisaran memang punya Paman kaisar '' . Ucap Li Mo .

'' Whattttt ,,!! ,benarkah ? '' . Pekik Gu An Ran membuat dua putra kaisar itu reflek menutup kedua telinganya .

'' Iya , awalnya akademi ini di bangun oleh kakek kaisar , lalu saat kakek kaisar sakit beliau mewariskan akademi ini pada Paman kaisar , yang kebetulan saat itu Paman kaisar masih jadi murid di akademi '' . Terang Li Mo .

Gu An Ran mengangguk anggukan kepalanya , pantas saja Jendral Li Xuan terlihat seperti lebih berkuasa di akademi ini , ternyata memang pemilik akademi .

'' Lalu , kenapa Pamanmu itu memilih jadi tentara kekasiaran dari pada mengajar di akademi miliknya?'' . Tanya Gu An Ran penasaran .

'' Memang sedari usia tujuh tahu Paman Kaisar sudah suka ikut terjun di medan perang , sampai akhirnya memiliki jabatan sebagai Jendral kekaisaran saat usia tujuh belas tahun , dengan bawahannya lebih dari sepuluh ribu anggota militer '' . Jawab Li Mo membuat Gu An Ran terkagum kagum .

'' Gu An Ran ! ''.

Ketiga remaja yang ada di meja bundar taman itu langsung menoleh , dan melihat Su Mi Yan berjalan ke arah mereka .

'' An Ran '' . Panggil Su Mi Yan lagi saat sudah berdiri di samping Gu An Ran .

'' Ada apa Mi Yan '' . Sahut Gu An Ran yang kembali melanjutkan hukumannya menyalin kata kata .

'' Yang tadi kamu katakan di halaman , apakah sungguhan ?'' . Tanya Su Mi Yan membuat Gu An Ran menghentikan gerakan tangannya , dan menoleh pada Su Mi Yan .

'' Yang mana ?'' .

'' Tadi , saat kamu mengatakan cinta pada Jendral Li Xuan '' . Jawab Su Mi Yan .

Li Jun dan Li Mo juga ikut penasaran , dia ingin tahu apakah Gu An Ran benar benar menyukai Paman Kaisarnya ,karn tadi dia juga mendengar saat Gu An Ran mengungkapkan kata cinta pada Paman Kaisarnya .

'' Iya sungguhan '' . Gu An Ran mengakuinya begitu saja , karna dia sudah tahu jika Su Mi Yan menyukai Jendral Li Xuan ,jadi dia ingin tahu bagaimana tanggapan Si Mi Yan jika dirinya juga menyukai Jendral Li Xuan .

Brakkk

Su Mi Yan langsung menggebrak meja bundar itu , yang mana membuat Gu An Ran , Li Jun dan Li Mo terkejut .

'' Tidak , kamu tidak boleh menyukai Jenderal Li Xuan , pokoknya tidak boleh '' . Sentak Su Mi Yan marah , dan langsung pergi begitu saja , membuat kedua putra kaisar itu merasa heran , berbeda dengan Gu An Ran yang biasa biasa saja .

'' An Ran , kamu beneran suka sama Paman Kaisar ?'' . Tanya Li Mo .

'' Ya iyalah , secara siapa yang tidak akan suka dengan Pamanmu itu , sudah tampan , kaya , adik kaisar , dan yang paling utama dia pria yang gagah perkasa '' . Jawab Gu An Ran menyangga dagunya dengan kedua tangannya .

'' Eh , tapi seperti apa kriteria wanita plihan Paman kalian itu ?'' . Tanya Gu An Ran .

'' Tidak tahu '' . Jawab Li Jun dan Li Mo serempak .

'' Ck , gak asik '' . Decak Gu An Ran , melanjutkan kembali menyalin kata kata .

'' Tapi aku pernah dengar dari salah satu anggota militer , jika Paman Kaisar terlihat dekat dengan Jendral wanita '' . Ucap Li Jun membuat Gu An Ran menatapnya .

'' Jendral wanita , Nona dari keluarga Lu itu ?'' . Tanya Gu An Ran yang langsung di angguki oleh Li Jun .

'' Siapa lagi Jendral wanita di negara Yan , kalau bukan Nona dari keluarga Lu itu , karna hanya ada dia seorang Jendral wanita dari negara Yan '' . Jawab Li Jun .

" Hem.. Sudah ku tebak , ternyata Protagonist pria sudah sangat dekat dengan Protagonits wanita ". Batin Gu An Ran mengangguk anggukan kepalanaya .

" Hem,,, tidak masalah , selama masih bukan menjadi suami orang , masih bisa di tikung di perempatan ha ha ha ha '' . Ucap Gu An Ran tertawa .

'' Memangnya kamu bisa membuat Paman kaisar tertarik padamu ? , ingat wanita idamaannya seperti Nona Lu '' . Ujar Li Jun meremehkan Gu An Ran yang terlihat sangat yakin bisa memiliki Paman Kaisarnya .

Gu An Ran langsung berdiri di atas kursi dengan tangan bersedekap, dan jangan lupa kaki kanannya ia naikkan ke atas meja bundar di depannya .

'' Hei,,, Putra mahkota , Pangeran Li Mo , dengar ya , demi cintaku pada Jendral Li Xuan , aku akan melakukan apapun sampai dia menjadi milikku '' . Ujar Gu An Ran mengepalkan tangannya penuh semangat.

Sedangkan Li Jun dan Li Mo hanya bisa menggelengkan kepalanya , boro boro mau melakukan apapun untuk bisa mendapatkan Paman Kaisarnya , baru mendapat hukuman dari Paman Kaisarnya untuk menyalin kata kata tiga ratus kali saja ngeluhanya tidak berhenti henti , kayak mau mati saja .

Tak jauh dari tempat mereka berada , Mu Feng di buat tertawa dengan tingkah laku putri perdana mentri Gu itu , yang sama sekali tidak ada anggun anggunnya di depan Putra Mahkota dan pangeran Li Mo .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***