Bab 5

 Tengah malam Gu An Ran yang berada di kamarnya , dia duduk seorang diri di dekat jendela , karna saat ini dia tinggal di asrama yang di sediakan di dalam akademi ,jadi Moly tidak ada untuk menemaninya .

''Huft , tidak terasa aku sudah satu bulan saja di sini ,'' . Gumam Gu An Ran semabari menatap ke arah langit malam yang penuh dengan bintang .

Gu An Ran tidak tahu kapan dia akan bertemu dengan Jendral Li Xuan itu , saat ini dirinya sudah akrab dengan kedua keponakannya itu , tapi dia juga tidak enak untuk bertanya tentang Jendral Li Xuan pada ponakannya .

'' Kira kira dia tampan tidak ya , di naskah novel usia Jendral Li Xuan baru dua puluh lima tahun , tidak terlalu tua sih , tapi tetap saja kalau ternyata wajahnya tidak masuk dalam kategori pria tampan dalam setandarku , masak iya aku harus merayu pria jelek '' . Gerutunya .

Kesokan paginya , semua murid akademi di buat buru buru masuk ke dalam kelas mereka , karna kemarin kepala akdemi memeberi pengumuman jika Jendral Li Xuan yang sudah kembali dari medan perang , akan berkunjung ke akademi , karna bisa di bilang Jendral Li Xuan juga alumni akademi kekaisaran .

Li Jun dan Li Mo melirik Su Mi Yan yang duduk tak jauh dari mereka , Li Mo bertanya pada Su Mi Yan menggunakan gerakan bibir yang menanyakan keberadaan Gu An Ran , yang hanya di balas gelengan kepala oleh Su Mi Yan , karna Su Mi Yan sendiri yang terlalu semangat untuk bisa bertemu dengan Jendral Li Xuan sampai membuatnya melupakan tugasnya untuk membangunkan teman tetangga asramanya itu .

'' Kak gimana ini ?, kalau paman kaisar melihat ada bangku yang kosong , pasti dia akan bertanya terus sama kepala akdemi , aku hawatir Paman kaisar menghukum An Ran karna tidak masuk tanpa izin '' . Ujar Li Mo panik , apa lagi mendengar jika Paman kaisarnya sudah sampai di akademi .

'' Kau pikir kamu saja yang hawatir , akupun sama , ck,, kenapa aku sampai lupa memberi tahu An Ran semalam , kalau sekarang paman kaisar akan mengunjungi akademi '' . Grutu Li Jun menyelahkan dirinya sendiri .

Mereka berdua pernah mendengar jika Jendral Li Xuan akan meminta kepala akademi untuk tegas pada murid yang pemalas dan menghukum murid yang ketahuan tidak masuk tanpa izin , bahkan Jendral Li Xuan akan menyaksikan sendiri saat kepala akademi memberi hukuman pada murid yang bolos sekolah .

Li Jun dan Li Mo semakin panik saat melihat Paman kaisarnya masuk ke dalam kelas mereka bersama kepala akademi , berbeda dengan Su Mi Yan yang langsung di buat terpesona oleh ketampanan Jendral Li Xuan , memang di akademi Li Jun dan Li Mo terkenal sebagai murid tertampan , nemuan kedua remaja itu masih tidak bisa menyaingi ketampanan paman mereka .

'' Semuanya beri salam kepada Jendral Li Xuan '' . Seru kepala akademi .

Semua murid di kelas C segera berdiri , dan memberi salam kepad Jendral Li Xuan dengan serempak .

'' Salam kepada Jendral Li Xuan '' . Ucap mereka dengan serempak .

'' Kalian duduklah kembali '' . Perintah Jendral Li Xuan , dan saat semua murid di kelas C kembali duduk , kedua mata Jendral Li Xuan menyipit saat melihat ada bangku yang kosong di belakang kedua keponakannya .

Perlahan Jendral Li Xuan melangkah mendekat ke arah kedua keponakannya , yang mana membuat Li Jun dan Li Mo gelisah .

'' Kenapa bangku ini kosong ?, kemana pemiliknya ?'' . Tanya Jendral Li Xuan datar yang mana membuat Li Jun dan Li Mo panik , begitu juga dengan murid kelas C yang lain , yang mulai menerima keberadaan Gu An Ran , karna bagi mereka Gu An Ran sangatlah baik , dan kini mereka juga ikut panik saat Jendral Li Xuan yang terkenal tegas , dan tidak suka melihat ada murid yang malasa terlebih suka bolos saat sekolah , menanyakan bangku yang kebetulan pemiliknya suka sekali bolos seperti saat ini .

'' Em,, maaf Jendral , itu,,, '' .

'' Maaf Jendral , saya menjawab , sepertinya Gu An Ran masih tidur '' . Su Mi Yan tanpa sopan santu menyerobot perkataan Li Mo yang akan menjawab pertanyaan Paman kaisarnya .

Seisi kelas C membulatkan kedua matanya saat mendengar jawaban jujur dari mulut Su Mi Yan , mereka serempak memberi tatapan tajam pada Su Mi Yan , sedangkan Su Mi Yan sendiri tidak memperdulikan tatapan kemarahan teman temannya , baginya kapan lagi ada kesempatan bisa berbicara dengan Jendral pujaan hatinya .

Sedangkan Jendral Li Xuan dia awalnya ingin marah pada Su Mi Yan , karna berani menyerobot jawaban orang yang sedang akan menjawab pertanyaannya , namun di urungkannya saat mendengar jika pemilik bangku yang kosong itu masih tidur , dan itu membuatnya jauh lebih marah , karan dia paling tidak suka dengan murid yang selalu malas , untuk apa masuk akademi jika tak mau belajar pikir Jendral Li Xuan .

'' Kau tadi bilang , siapa pemilik bangku ini ?'' . Tanya Jendral Li Xuan membalikkan tubuhnya menatap Su Mi Yan , dan itu membuat Su Mi Yan sangat bahagia , akhirnya bisa berbicara dengan pujaan hatinya meski harus mengorbankan temannya .

'' Jawab Jendral , pemilik bangku ini namanya Gu An Ran , dia bukan hanya hari ini yang bolos '' . Jawab Su Mi Yan dengan suara di buat seanggun mungkin , tapi jawaban Su Mi Yan mengundang umpatan dari seisi kelas C .

'' Gu An Ran , apakah putri perdana mentri Gu itu ?'' . Tebak Jendral Li Xuan .

'' Benar Jendral '' . Timpal Su Mi Yan .

Semua murid di kelas C sudah pasrah , merka tidak tahu hukuman apa yang akan di terima oleh Gu An Ran setelah ini , mereka hanya berharap Gu An Ran akan baik baik saja , begitu juga dengan Li Jun dan Li Mo mereka juga berharap jika paman kaisar tidak memberi hukuman pada Gu An Ran , meskipun kenyataannya itu tidak akan mungkin terjadi , mengingat paman kaisarnya yang tak pernah pandang bulu saat menghukum murid akademi .

'' Kepala akademi , tolong kamu panggil murid yang bernama Gu An Ran itu , aku sendiri yang akan memberinya hukuman '' . Perintah Jendral Li Xuan , yang mana membuat semua murid kelas C meneguk ludahnya dengan kasar , sudahlah kayaknya Gu An Ran tidak akan baik baik saja pikir mereka , karna Jendral Li Xuan sendiri yang akan memberinya hukuman .

'' Baik Jendral '' . Sahut kepala akdemi , yang sama sekali tidak bisa membantah perintah Jendral Li Xuan , padahal alasan kepala akademi dan guru guru membiarkan Gu An Ran membolos itu karna Gu An Ran yang sepertinya percuma masuk ke akademi , karna semua pelajaran yang ada di akademi Gu An Ran seperti sudah pernah mempelajarinya ,bisa di bilang Gu An Ran lebih pantas sebagai pengajar di akademi , apa lagi dengan pelajaran berhitung , mereka juga mendapat pelajaran dari Gu An Ran cara menghitung yang lebuh mudah .

Sedangkan gadis yang di hawatirkan oleh seisi murid di kelas C , kini masih tidur dengan nyenyaknya di asrama , mungkin karna semalam dirinya tidak bisa tidur , dan baru bisa memejamkan kedua matanya saat hampir menjelang pagi .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***