13 : Jebakan

“Kabarku sudah tersebar, dan sekarang aku langsung mendapatkan perlakuan spesial. Perlakuan spesial karena ada udang di balik bakwan,” batin Binar refleks tersenyum getir khas orang yang telanjur muak.

Binar tengah melangkah mengikuti tuntunan dua orang petugas wanita di hadapannya. Selain akan difasilitasi ke Jakarta, ia juga mendapat fasilitas penginapan terbilang mewah. Malam ini hingga besok pagi, ia akan pura-pura menikmati, selain Binar yang akan bersikap sangat menghargai apa yang ia dapatkan.

“Tabib Binar, besok pagi-pagi sekitar pukul setengah enam, akan ada sarapan untuk Tabib sebelum Tabib diantar ke Jakarta,” jelas salah satu dari wanita yang mengantar Binar, dengan sangat ramah.

Binar tahu, tawaran ke Jakarta yang ia dapatkan dari petinggi di desa tempatnya tinggal merupakan jebakan. Karenanya, Binar sengaja bersandiwara.

“Di sini ada CCTV. Aku pastikan agar wajahku terlihat dengan jelas agar para ibl*is yang telanjur penasaran sekaligus ketar-ketir, makin panas!” batin Binar. Seperti niatnya, ia sengaja membuat wajahnya tersorot kamera dengan jelas, selain ia yang sengaja bertingkah seolah dirinya tidak tahu di sana ada CCTV.

Binar yakin, rombongan dokter Luri sudah melakukan segudang cara untuk menyingk*irkannya, hingga ia dengan begitu cepat mendapat fasilitas ke Jakarta.

“Apakah di kamar ini juga ada CCTV?” pikir Binar sudah langsung diam-diam mengawasi.

Binar yang menenteng ransel sedang dan itu pun bagian dari fasilitas yang ia dapatkan, berangsur mengontrol keadaan di kamar penginapan keberadaannya. Seperti yang ia yakini, di dispenser yang keberadaannya tidak begitu jauh dari tempat tidur ada kamera peng*awas berukuran sangat kecil.

“Satu, ... lalu, mana lagi?” batin Binar berniat menemukan yang lain, segera. Namun sebelum beranjak dari sana, ia sengaja meletakan jaketnya menutupi kamera di dispenser.

“Orang-orang seperti mereka memang baru akan berhenti jika mereka benar-benar mati. Karena selama mereka masih hidup, apa pun pasti akan mereka lakukan, demi memenuhi ambisi mereka. Termasuk itu, mereng*gut kemerdekaan bahkan nyawa banyak orang,” batin Binar yang menemukan kamera terse*mbunyi lainnya, di pintu kamar mandi.

Selanjutnya, Binar sengaja membongkar ranselnya. Di sana banyak botol mungil berisi aneka ramuan buatannya.

“Ini ramuan peru*sak kulit yang aku siapkan khusus untuk Luri dan kawan-kawan. Isinya merupakan perpaduan dari miyang atau lugut bambu dan bulu ulat gatal, yang dicampur kandungan merkuri. Jadi, selain kandungan merkuri yang memang sudah sangat berbahaya, adanya miyang bambu dan bulu ulat yang susah payah aku kumpulkan sebanyak ini, akan terus melekat di dalam kulit korbannya!” batin Binar sembari memandangi beberapa botol mini berisi cairan kental berwarna keperakan di hadapannya. Tampak beberapa miyang maupun bulu ulat yang turut menyertai di sana.

Binar berharap, Luri dan semua pelaku yang telah dengan sengaja melukai bahkan menyingkir*kannya, merasakan bagaimana rasanya memiliki kulit khususnya wajah yang ru*sak, layaknya apa yang ia alami.

“Sisanya, sebagian besar ini merupakan sabun cair yang memakai wewangian sekaligus bahan alami. Ini sangat bagus untuk semua jenis kulit. Namun untuk tiga botol ini merupakan rac*un yang aku siapkan secara khusus.”

Seperti keyakinan Binar, diam-diam wanita itu memang sudah dipantau. Dokter Luri dan semuanya yang masih diketuai oleh nyonya Rima, menonton melalui laptop di ruang kerja nyonya Rima.

Keenam ibli*s berwujud manusia itu ketar-ketir sekaligus berkeringat dingin. Keenamnya jadi sangat gelisah dan sesekali refleks mengelap keringat. Sesekali, mereka juga bertatapan, tapi dengan tegas dokter Luri menyudahi ketakutannya dengan meminta sang mamah agar mengutus banyak orang untuk mengek*sekusi Binar.

“Binar itu sangat pintar. Buktinya, dia menutup setiap kamera yang dipasang di kamarnya!” tegas dokter Luri.

“Pintar bagaimana? Dia kelihatan enggak tahu. Memang kebetulan asal taruh loh, Ri.” dokter Anna berkomentar. “Harusnya ini hanya kebetulan.” Namun karena komentarnya itu, semuanya kompak menatapnya kesal. Semuanya seolah akan menerk*amnya hidup-hidup.

“Aku penasaran, bagaimana caranya dia bertahan? Dan bagaimana ceritanya, dia bisa jadi tabib? Aku curiga, lingkungannya tinggal selama dia menghilang, mendukungnya hingga dia menjadi tabib,” ucap dokter Luri mencoba menerka sekaligus melakukan cocok logi.

“Minta keterangan lebih lanjutnya ke walikotanya saja!” sergah dokter Kristine.

“Tapi, Binar sendiri juga bukan dari keluarga sembarangan. Karena alasan kasu*snya viral dalam waktu sangat lama bahkan sampai sekarang, juga karena peran orang-orang penting di dalamnya. Akun milik kak Ojan yang terus mengkampanyekan kas*us Binar, membuat artis maupun masyarakat awam, berkobar-kobar mengusut,” ucap dokter Thomas.

Mendengar itu, dokter Bagas jadi merenung serius. “Kalau begitu, aku sendiri yang akan turun tangan memeriksa tempat tinggal Binar, selama dia menghilang. Karena aku juga penasaran, apa yang sebenarnya terjadi? Hingga dia yang harusnya mati, justru menjadi tabib muda yang disegani. Curiganya, sebenarnya dia bukan Binar. Aku curiga bahwa adanya dia, sebenarnya merupakan bagian dari konspira*si kubu Binar, agar kita mengakui kesalahan kita. Jangan lupa, siaran langsung yang Binar lakukan, juga CCTV rumah sakit yang telanjur tersebar, keduanya teramat nyata.” Dokter Bagas yakin, anggapannya paling masuk akal bahkan benar. Karenanya, beberapa saat kemudian, menggunakan helikopter pribadi, ia sungguh melakukan penerbangan untuk memastikan tabib muda yang mirip Binar, secara langsung.

Paginya di jam dirinya mendapatkan jatah sarapan, Binar sengaja membuang semuanya ke kloset. Binar tak mau ambil risiko, terlebih ketika akhirnya ia yang keluar lebih dulu, justru tak sengaja memergoki dokter Bagas keluar dari salah satu kamar penginapan di depan kamarnya terpaksa menginap.

“Dokter Bagas sudah di sini? Mau ngapain?” pikir Binar. Ia tidak begitu takut karena sebelum ia pergi dari desa istimewa selaku tempat ia sempat tinggal, ia sudah wanti-wanti kepada warga agar merahasiakan semua tentangnya yang pernah ada di sana. Selain itu, lima orang mafia utusan keluarganya juga sudah jaga-jaga di sana.

“Oke, ... semuanya baik-baik saja, aku harus tenang!” batin Binar.

Tiba-tiba saja, rasa takut mendadak membuncah menguasai Binar bertepatan dengan kenyataan dokter Bagas yang balik badan mengawasi ke arahnya. Beruntung, Binar dengan cekatan masuk ke dalam kamarnya menginap. Hanya saja, wajah sekaligus tatapan dokter Bagas ternyata membuat Binar merasakan trauma tersendiri. Binar jadi ingat ketika baji*ngan itu mereng*gut ciuman bibirnya dengan sangat li*a*r, ditambah tangan dokter Bagas yang dengan sangat kura*ng ajar menjamah semua bagian sen*s*itif di tubuhnya. Ingatan yang terus terulang dan membuat Binar ketakutan.

Tubuh Binar ambruk sementara kedua mata terpejam erat, dan kedua telinganya ia bekap menggunakan kedua tangan. Sebab suara ketakutan darinya saat itu yang berpadu dengan suara para ibl*is berwujud manusia, mendadak menggema, terngiang-ngiang di ingatannya.

“Aku pastikan, dia akan mati dengan perlahan dan berakhir menge—naskan, seperti apa yang dia inginkan terjadi kepadaku!” yakin Binar lagi-lagi bersumpah serapah.

Seolah semuanya baik-baik saja, Binar menerima kawalan tiga orang pria yang membawanya ke mobil. Ketiga pria itu tampak sangar layaknya pengawal pada kebanyakan. Yang membuat Binar yakin dirinya akan diekse*kusi, tentu karena ketiganya justru membawanya ke arah hutan.

“Saya ingin pipis. Boleh carikan toilet umum atau setidaknya tempat untuk pipis terdekat?” ucap Binar dan detik itu juga ia mendapati, ketiga pria yang bersamanya kompak berkode mata. Melalui kode mata tajam itu, ketiganya seolah sengaja mempertimbangkan keinginan Binar.

Terpopuler

Comments

Sandisalbiah

Sandisalbiah

kalau para iblis sudah tau keberadaan binar walau mereka masih ragu, bahkan Bagas turun tangan buat memastikan.. kenapa dr pihak keluarga binar gak kirimkan bodigart buat jagain Binar..?

2024-02-20

0

Patrish

Patrish

lugud dan bulu ulat ... waaaa... aku pernah kena keduanya pada waktu yang berbeda...gatal panas bukan main.... kalo lugud masih dibonus nyerinyeri karena yang masuk kulit seperti menusuk ... ngeriiii poolll

2024-01-26

1

Sugiharti Rusli

Sugiharti Rusli

pengawal dari pihak Binar apa terus mengikiti,,,

2023-12-15

0

lihat semua
Episodes
1 1 : Tekanan Dari Para Penguasa
2 2 : Siksaan yang Benar-Benar Keji
3 3 : Para Iblis Berwujud Manusia
4 4 : Usaha Menghilangkan Jejak
5 5 : Bukti yang Ditemukan
6 6 : Aku Masih Hidup!
7 7 : Siaran yang Telanjur Viral
8 8 : Kekuatan Viral
9 9 : Desa Istimewa
10 10 : Semangat Dan Bangkit
11 11 : Persiapan Balas Dendam yang Makin Matang
12 12 : Tabib Muda Nan Cantik
13 13 : Jebakan
14 14 : Mimpi Bu-ruk Tanpa Harus Tidur
15 15 : Teror Binar
16 16 : Terkecoh
17 17 : Gelisah Dan Ketakutan
18 18 : Tak Sengaja Bertemu
19 19 : Langsung Kacau
20 20 : Balas Dendam Benar-Benar Dimulai
21 21: Ramuan Per-usak Kulit Dan Obat Tidur
22 22 : Semuanya Harus Disingkirkan
23 23 : Darah Pertama
24 24 : Kemunculan Binar
25 25 : Siapa yang Paling Jahat?
26 26 : Salam Terakhir
27 27 : POLISI
28 28 : Ketakutan
29 29 : Koper
30 30 : Jejak Dokter Anna
31 31 : Strategi
32 32 : Persiapan Matang
33 33 : Melarikan Diri
34 34 : B—Binar?!!!
35 35 : Pikiran Jahat yang Tak Pernah Padam
36 36 : Lamaran
37 37 : Sibuk Menyelamatkan Diri
38 38 : Celaka
39 39 : Kemenangan Sudah Ada Di Depan Mata
40 40 : Pertemuan Dan Balasan
41 41 : Tak Terima
42 42 : Pecah!
43 43 : Sengsara
44 44 : Semuanya Masih Seperti Mimpi
45 45 : Luka Dan Pengobatan
46 46 : Keadilan yang Mulai Nyata
47 47 : Hubungan Saling Menguntungkan
48 48 : Putusan
49 Akhir yang Indah
50 Novel : Kembar Genius Kesayangan Bos Mafia Kejam
51 Season 2 : Kehidupan Setelah Traged-i
52 Season 2 : Para Orang Tua Yang Siap Balas Dendam
53 Season 2 : Balas Dendam yang Benar-Benar Dimulai
54 Season 2 : Aku Bukan Pembohong!
55 Season 2 : Insting Seorang Mama
56 Season 2 : Fakta yang Membuat Tercengang
57 Season 2 : Topeng yang Dikuli-ti
58 Season 2 : Nyonya Melisa
59 Season 2 : Menyiapkan Semua Bukti
60 Season 2 : Binar Dan Sunny yang Bekerja Sama
61 Season 2 : Hubungan Toxic Dan Ajang Balas Dendam
62 Season 2 : Para Penji-lat
63 Season 2 : Rencana Di Atas Rencana
64 Season 2 : Semuanya Sudah Dimulai!
65 Season 2 : Emosi Binar
66 Season 2 : Kekacauan yang Telanjur Viral
67 Season 2 : Kemarahan Adam
68 Season 2 : Penuh Perjuangan
69 Season 2 : Alhamdullilah!
70 Season 2 : Mulai Ketar-Ketir
71 Season 2 : Benar-Benar Dendam!
72 Season 2 : Hukuman yang Pantas Untuk Pasangan Pengkhianat
73 Season 2 : Kabar Terbaru Dan Kehamilan Binar
74 Season 2 : Ibl-is Tak Bera-dab!
75 Season 2 : Puncak Dari Segala Emosi
76 Season 2 : Siapa Mereka?
77 Season 2 : Berakhir Di Kantor Polisi
78 Season 2 : Parasit Di Atas Parasit
79 Season 2 : Wawancara
80 Season 2 : Harta yang Paling Berharga Sekaligus Istimewa
81 Season 2 : Keadilan Dan Kebahagiaan (Tamat)
82 Novel Rain : Pembalasan Tuan Muda yang Dianggap Sampa-h
83 Novel : Rujuk Bersyarat Turun Ranjang
84 Promosi Novel : Dituduh Hamil Dan Dicerai, Tapi Hamil Anak Bos
85 Promo Novel : Bukan Mauku Hamil Di Luar Nikah
86 Novel Baru : Pengantin Samaran Milik Tuan Muda Pura-Pura Lumpuh Dan Buruk Rupa
Episodes

Updated 86 Episodes

1
1 : Tekanan Dari Para Penguasa
2
2 : Siksaan yang Benar-Benar Keji
3
3 : Para Iblis Berwujud Manusia
4
4 : Usaha Menghilangkan Jejak
5
5 : Bukti yang Ditemukan
6
6 : Aku Masih Hidup!
7
7 : Siaran yang Telanjur Viral
8
8 : Kekuatan Viral
9
9 : Desa Istimewa
10
10 : Semangat Dan Bangkit
11
11 : Persiapan Balas Dendam yang Makin Matang
12
12 : Tabib Muda Nan Cantik
13
13 : Jebakan
14
14 : Mimpi Bu-ruk Tanpa Harus Tidur
15
15 : Teror Binar
16
16 : Terkecoh
17
17 : Gelisah Dan Ketakutan
18
18 : Tak Sengaja Bertemu
19
19 : Langsung Kacau
20
20 : Balas Dendam Benar-Benar Dimulai
21
21: Ramuan Per-usak Kulit Dan Obat Tidur
22
22 : Semuanya Harus Disingkirkan
23
23 : Darah Pertama
24
24 : Kemunculan Binar
25
25 : Siapa yang Paling Jahat?
26
26 : Salam Terakhir
27
27 : POLISI
28
28 : Ketakutan
29
29 : Koper
30
30 : Jejak Dokter Anna
31
31 : Strategi
32
32 : Persiapan Matang
33
33 : Melarikan Diri
34
34 : B—Binar?!!!
35
35 : Pikiran Jahat yang Tak Pernah Padam
36
36 : Lamaran
37
37 : Sibuk Menyelamatkan Diri
38
38 : Celaka
39
39 : Kemenangan Sudah Ada Di Depan Mata
40
40 : Pertemuan Dan Balasan
41
41 : Tak Terima
42
42 : Pecah!
43
43 : Sengsara
44
44 : Semuanya Masih Seperti Mimpi
45
45 : Luka Dan Pengobatan
46
46 : Keadilan yang Mulai Nyata
47
47 : Hubungan Saling Menguntungkan
48
48 : Putusan
49
Akhir yang Indah
50
Novel : Kembar Genius Kesayangan Bos Mafia Kejam
51
Season 2 : Kehidupan Setelah Traged-i
52
Season 2 : Para Orang Tua Yang Siap Balas Dendam
53
Season 2 : Balas Dendam yang Benar-Benar Dimulai
54
Season 2 : Aku Bukan Pembohong!
55
Season 2 : Insting Seorang Mama
56
Season 2 : Fakta yang Membuat Tercengang
57
Season 2 : Topeng yang Dikuli-ti
58
Season 2 : Nyonya Melisa
59
Season 2 : Menyiapkan Semua Bukti
60
Season 2 : Binar Dan Sunny yang Bekerja Sama
61
Season 2 : Hubungan Toxic Dan Ajang Balas Dendam
62
Season 2 : Para Penji-lat
63
Season 2 : Rencana Di Atas Rencana
64
Season 2 : Semuanya Sudah Dimulai!
65
Season 2 : Emosi Binar
66
Season 2 : Kekacauan yang Telanjur Viral
67
Season 2 : Kemarahan Adam
68
Season 2 : Penuh Perjuangan
69
Season 2 : Alhamdullilah!
70
Season 2 : Mulai Ketar-Ketir
71
Season 2 : Benar-Benar Dendam!
72
Season 2 : Hukuman yang Pantas Untuk Pasangan Pengkhianat
73
Season 2 : Kabar Terbaru Dan Kehamilan Binar
74
Season 2 : Ibl-is Tak Bera-dab!
75
Season 2 : Puncak Dari Segala Emosi
76
Season 2 : Siapa Mereka?
77
Season 2 : Berakhir Di Kantor Polisi
78
Season 2 : Parasit Di Atas Parasit
79
Season 2 : Wawancara
80
Season 2 : Harta yang Paling Berharga Sekaligus Istimewa
81
Season 2 : Keadilan Dan Kebahagiaan (Tamat)
82
Novel Rain : Pembalasan Tuan Muda yang Dianggap Sampa-h
83
Novel : Rujuk Bersyarat Turun Ranjang
84
Promosi Novel : Dituduh Hamil Dan Dicerai, Tapi Hamil Anak Bos
85
Promo Novel : Bukan Mauku Hamil Di Luar Nikah
86
Novel Baru : Pengantin Samaran Milik Tuan Muda Pura-Pura Lumpuh Dan Buruk Rupa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!