19.Ibu Ningsih pulang

Sesampai nya di markas evan melihat daddy nya sedang di obati oleh Alina...

"dad are you okey? Tanya evan

"cih.. don't worry boy,hanya luka kecil,lihat sedang di obati sama kesayangan daddy ..ucap daddy

"itu kesayangan ku dad kalau daddy lupa,kesal evan

"mommy mu bagaimana evan? Tanya daddy

"di rumah princess dad...ucap evan

"kasihan kesayangan ku ampe ketiduran...ucap evan

"dad mereka itu siapa? Kenapa mengincar pulau itu dad? tanya evan

"dia adik angkat daddy,tapi dia di usir oleh kakek mu karena dia mengejar ngejar mommy mu,dan mengambil peta kilang minyak kita di pulau pribadi,inti ya dia dendam karena daddy menikah sama mommy...mulai sekarang perketat penjagaa. Rumah sama markas boy...nanti daddy bantu..ucap daddy

Evan merasa ada yang di sembunyikan tapi entah apa..hanya saja evan merasa kejadian ini tidak sesimpel itu tapi dia masa bodo masalah orang tua pikir nya...

"kita pulang yuk,jemput mommymu dulu ajal daddy

"sayang bangun dulu yuk kita pulang ajak evan

"engghhhh..kakak sudah selesai? Tanya alina

"sudah yuk kasihan mommy pasti kuatir..ucap evan

"Ningsih ngapain lu? Tanya Alina

"eh lina udah bobo nya,eh alina itu siapa ganteng banget tunjuk Ningsih...

"gak tahu ya,coba kamu tanya? Ucap alina

"hayy.. Ningsih menyapa arwah laki laki

"hemmm

"sombong bener,nama aku Ningsih

"kamu arwah disini ya? Tanya Ningsih

"yak,saya penjaga disini,ucap arwah itu

"nama saya romi saya anak buah bos evan,ucap romi

"kok kamu gentayangan disini? Tanya Ningsih

"aku masih ada urusan yang belum selesai,ucap romi

"urusan apa? tanya Alina

"emmhhhh jasad saya belum dipindahkan..dan saya belum tahu kondisi ibu dan adik saya...ucap romi

"kak.... kakak punya anak buah yang bernama romi? Tanya Alina

"ada..tapi sudah meninggal..kakak tahu kok arwah nya ada disini...rom kamu mau di pindahkan? Tanya evan

"tidak usah bos saya masih mau disini hanya saja,ibu dan adik saya belum tahu nasibnya bagaimana? ucap romi

"ibu dan adik mu sudah tinggal di kampung daddy rom,adik mu sedang sekolah biayanya kami yang handel,ibu mu membuka toko kelontong,rencana nya adik mu akan kuliah bareng dengan Alif kamu gak usah kuatir tenang lah..ucap evan

"hiks...hikss terima kasih bos..maafkan saya karena lalai menjalankan tugas..sesal romi

"kamu kenapa masih disini seharus nya kamu sudah di tempat yang pantas..ucap Alina

"saya masih ingin disini kalau di ijinkan saya menjaga nona dan boss

"baiklah terserah kamu aja...ucap evan

Sesampainya di rumah Alina,mommy menangis melihat kondisi daddy,dan tentu ngomel karena alina menghilanh begitu saja

"dadd...emhhhh minta uang,ucap Alina memberikan puppy eyes nya

"daddy tidak tahan melihat alina yang menggemaskan sehingga daddy mencubit pipi tembem alina...

"aduh ini bakpau kok imut sekali sih...uang buat apa sayang...tanya daddy

"beli sate daddy,nanti ningsih merajuk ucap Alina

"oh iya daddy lupa...daddy mengambil uang..

"ini belikan ningsih sate nya,ucapkan terimakasih sudah menyelamatkan daddy ucap daddy

"sayang kok minta nya sama daddy,gak sama aku? Evan ngambek

"kan daddy yang di selamatkan ningsih kak,polos lina

"udah ah kakak mah ambekkan ah malas lina

Kringgg...kringgg..

"hallo..dengam nona Alina?

"iya saya sendiri dari mana ya?

"ini saya dari rumah sakit jiwa yang merawat ibu sumi..( ibunya Ningsih)

,"oh iya ada apa?

"begini,ibu sumi sudah sembuh,dan sudah bisa di ajak komunikasi,alangkah baik nya jika ibu di rawat di rumah di lingkunga keluarga nya

"baiklah besok saya kesana..

"ada apa sayang tanya Mommy

"mom...ibunya Ningsih sudah bisa pulang dan di rawat di rumah,menurut mommy bagaimana,kalau ibu sumi disini biar lebih dekat dengan Ningsih tanya alina

"emmhhh,saran yang bagus kebih baik ibu nya Ningsih disini saja kita rawat sama sama,nanti kalau ibu sumi sudah sembuh dan bisa bekerja beliau bisa bekerja sama mommy di rumah..ucap mommy

"hikss...hiksss makasih Alina lu baik banget sama ibu..ucap Ningsih

"gue gak punya siapa siapa lagi,mudah mudahan ibu bisa jadi ibu gue juga..batin Alina

"tapi sayang besok kakak gak bisa antar besok kakak ada miting bulanan..maaf ya

"ga apa apa kak,lina ajak santi saja..ucap alina tersenyum manis

"aduh senyum mu itu neruntuhkan duniaku sayang batin evan

evan memang bucin parah sama Alina julukan mafia dingin yang kejam gak berlaku bila berhadapan dengan Alina

"mommy dan daddy pulang dulu,oh iya kamu gak mau mempertimbangkan tante melia sayang? Tanya mommy

"engga mom,memang ibu tidak memperbolehkan alina terlibat denga keluarga iti mom...ucap alina

"kenapa dengan melia mom? Tanya daddy

"nanti mommy cerita sama daddy

"mommy dan daddy hati hati ya..ucap alina

"sayang kakak juga pulang ya badan kakak cape(tahan aku dong sayang) batin evan

"okey..kakak istirahat ya..ucap alina polos

Ih gak peka banget sih cewek gue,untung sayang...nasib..nasib punya pacar bocil...hufft batin evan

Keesokan hari nya Alina ke rumah sakit jiwa di antar santi...

"assalamualaikum ibu..

"waalaikum salam,nak kamu siapa? Cantik sekali kamu nak? Kamu anak ibu ya? Tanya ibu sumi

"emhhh,iya lina anak ibu..sama seperti Ningsih ucap alina

"Ningsih kamu punya adik? Tanya ibu

"alina kaget kenapa ibu bisa melihat ningsih? Batin alina

"emhhh ibu tahu kok ningsih sudah meninggal dan yang di depan ibu arwah nya..ibu ikhlas nak jangan kuatir ucap ibu sumi

"baik bu...

"sejak kapan ibu bisa lihat lo? Tanya alina

"sekita dua minggu lalu lah...tiba tiba ibu sadar tatapan matanya ke gue mulu,tiba tiba ibu nanya ke gue,kenapa kamu jadi seperti ini,gitu kata kata pertama ibu lin

"ya gue jelasin lah samua,tentang mas Ali juga,dan ibu mau terima..dia gak menyalahkan siapa pun katanya sudah takdir ...

"syukur kalau ibu terima..

ibu juga tahu kalau selama ibu di rawat disini hue selalu ada di samping nya..

"ibu..ibu sekarang ikut dengan alina ya..ibu tinggal di rumah alian ya,alina gak punya temen di rumah...ucap Alina

"memang nya orang tua kamu gak keberatan?tanya ibu

"ibu..ayah dan ibu alina sudah meninggal alina sebatang kara..makanya alina mau ajak ibu tinggal sama alina...ucap alina

"nanti kita buka warung kecil ya bu..ucap alina

"baiklah nak,ibu saja yang rawat kamu ya...ningsih juga biar kita sama sama...ucap ibu...

"sekarang ibu siap siap,alina mau tanya soal administrasi nya dulu

"suster saya mau tanya administrasi bu sumi..di tunggu sebentar

"maaf pasien atas nama bu sumi sudah lunas dek..ucap suster

"maaf kalau boleh tahu siapa yang membayar,tanya alina

"disini atas nama bapak handoko dan ada satu lagi tapi minta di rahasiakan namanya..ucap suster

"siapa ya? Batin alina

"baiklah terimakasih suster

"ibu sudah siap? Tanya alina

"san,kenapa lo diem aja sih? Tanya alina

"lin,kenapa ya riko gak bisa di hubungi dari kemarin?tanya santi

"kemarin itu markas di serang,terus kak riko diminta mengurus pulau daddy mungkin belom sempet ngabarin lo..kemaren keadaannya emang genting san,lo sabar ya..ucap lina

"gue pikir dia udah bosen ma gue,ucap santi

"berani dia ma lo gue kebiri dia..tenang aja...

Sesampai di rumah Alina

"beb kamu disini,tanya santi

"beb maaf ya..aku di tugasin tuan besar mengurus pulau aku gak sempet kasih kabar memang disana susah sinyal,ini aku baru pulang langsung ke rumah kamu kata mama sama papa,kamu nemenin nona jadi aku kesini... ucap riko

"lain kali kabarin dulu ya beb,aku kuatir sama kamu..aku takut kamu bosan sama aku..trus kamu tinggalin aku...ucap santi

"gak mungkin beb kamu satu satu nya...

"berani macem macem gue gunting burung kak riko...

"glekkk..sadis nona gue batin riko

"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***