Bab.5.cerita ningsih...

"Jadi begini....

#pov Ningsih

Aku Ningsih gadis cantik dan ceria,ningsih mempunyai pacar yang usia nya lebih tua..namanya Ali,Ali berasal dari keluarga kaya yang sombong..dan tidak merestui hubungan nya dengan Ningsih,karena Alina berasal dari keluarga sederhana,sifat Ningsih yang ramah,baik hati,dan sopan,membuat Ali sangat mencintai nya,sehingga Ali mati- matian mempertahankan Ningsih...

Hari itu Ningsih yang sedang membantu Ibu nya di kejutkan dengan kedatangan orang tua Ali..

"selamat siang,apa benar ini rumah nya Ningsih? Tanya ibu Ali

"Benar,maaf anda siapa? Tanya ibu Ningsih

"Saya ibu nya Ali,saya datang kesini ingin memperingatkan anak anda,jangan pernah mengganggu Ali lagi,karena Ali akan menikah dengan perempuan yang setara,dan jelas asal usul nya,saya tidak rela kalau anak saya ali mempunyai hubungan dengan anak anda..asal ibu tahu,Ali semenjak kenal dengan Ningsih,menjadi suka melawan saya,dan membagkang saya..ucap ibu Ali

"Lihat lah kalian tidak pantas berdampingan dengan keluarga saya,kami ini keluarga ningrat...sadar diri lah kalian ini...hina Ibu Ali

"Maaf bu,saya tidak pernah menganggu Ali bu,Ali sendiri yang meminang anak saya..saya sebagai ibu hanya menginginkan kebahagiaan anak saya...ucap ibu Ningsih

"Ibu maafkan Ningsih,tolong jangan berbicara kasar kepada ibu saya..bu,beliau tidak tahu apa apa..lirih Ningsih

"Kamu jangan pura pura polos dan baik,kalaupun kamu menikah dengan Ali jangan harap kamu akan setara dengan kami,sampah tempat nya hanya di tong sampah jangan mimpi berada di istana..paham? hina ibu Ali

"Bu ..jika Ibu tidak merestui kami,ibu bisa bicara pada saya dan Ali tapi jangan menghina ibuku ,cukup saya saja Bu...pinta Ningsih

"Aku akan bicara pada Ali..,ibu tenang saja kali ini Ali tidak akan membantah Ibu...ucap Ningsih

"Baik kamu saya beri kesempatan berbicara dengan Ali,tapi setelah itu jauhi dia...atau saya akan hancurkan kalian..ancam ibu Ali.

Setelah kepergian ibu nya Ali, Ningsih segera menghubungi Ali dan mengajak nya bertemu..

"Ada apa sayang kamu ngajak aku ketemu,aku sedang bekerja loh..tanya Ali

"Tadi ibumu datang ke rumah dan menghina ibuku,beliau mengatakan aku harus pergi dari kamu..

ibumu mengancam akan menghancurkan kami Ali.. Ali lebih baik kali ini kamu menurut lah sama ibu mu itu..aku takut ancaman ibu mu pada kami..kalau hanya padaku aku akan terima tapi ini ibuku juga..hiks...hiks...ucap Ningsih menangis tersedu sedu

"Tidak akan pernah kita putus Ningsih aku mencintai kamu sangat...masalah ibu ku akan aku urus kamu tidak usah kuatir...tegas Ali

"Kita tetap akan menikah dengan atau tanpa restu ibu ku...tegas Ali

"Jangan Ali kalau terjadi apa apa pada ibu ku,usaha ibuku hancur apa kamu akan bertanggung jawab...hanya ibu yang aku punya,dan usaha grosir itu saja hartaku...kalau sampai hancur kami bisa apa ali...lirih Ningsih

"Pokoknya kamu tenang saja ya aku yang tangani..yakin Ali

"Kita akan menikah dulu secara siri sambil berusaha mendapatkan restu ibu ku ya...ajak Ali

"Jangan Ali itu tidak mungkin aku takut Ali..tolak Ningsih

"Tidak usah takut ada aku bersama mu..apapun itu kita hadapi ya sayang,tolong jangan pergi dari aku ya..? Pinta Ali memelas

"Aku itu mencintai kamu sangat..cinta ku sama kamu bukan main main Ningsih...tegas Ali

"Aku juga cinta sama kamu tapi cinta kita tidak mungkin menyatu perbedaan nya cukup besar Ali...jawab Ningsih

"Maka perbedaan itu jangan di jadikan penghalang Ningsih..yakin Ali

"Besok kita menikah ya..ajak Ali

"Tapi Ali.....ucapan Ningsih di potong Ali

"Tolong sayang terima lamaran ku ya..,pinta Ali

"Huffttt baiklah...jawab Ningsih

"Sudah mari kita pulang kita bicarakan dengan ibu..ajak Ali

"Baiklah ayoo...jawab Ningsih

Akhirnya mereka pulang ke rumah Ningsih,sesampai nya di rumah mereka menyampaikan niat nya,tetapi..ibu melarang nya karena takut ancaman dari ibu Ali...

"Nak Ali lebih baik kamu turuti ibu mu nak,tolong jangan menempatkan kami dalam kesulitan nak,menurut lah pada ibu mu nak...ucap ibu Ningsih

"Ningsih,jangan kamu memisahkan anak dari seorang ibu nak...jangan egois ya nak...nasehat ibu Ningsih

"baiklah kalau kamu menolak kita menikah,akan aku pastikan kamu akan kehilangan aku,kamu akan melihat kematian ku..ancam Ali

"Bu.. bagaimana ini? Tanya Ningsih

"Nak Ali jangan berbuat yang aneh aneh nak,jangan membuat ibu sedih dan takut...ucap frustasi ibu Ningsih

"Tolong jangan pisahkan kami bu..hanya Ningsih yang aku mau bu...saya akan bertanggung jawab bu dengan apapun yang terjadi...pinta Ali

"Hufff baiklah terserah kalian,asalkan kalian harus bahagia,dan menjaga satu sama lain nya...tegas ibu

"Baik bu jawab Ali dan Ningsih

"Besok kami menikah siri dulu bu setelah ibu ku memberi restu dan menerima keputusan ku baru akan resmikan bu..ucap Ali

",Terserah kalian saja...tegas Ibu nya Ningsih

Keesokan hari nya Ali dan Ningsih nekat menikah tanpa restu dari ibu Ali...

Singkat cerita

Pernikahan mereka berlangsung dengan khidmat,dan tanpa terasa sudah berjalan 1 tahun..dan akhirnya Ningsih mengandung,usia kandungan Ningsih sudah berjalan 6 bulan..sampai akhir nya ibu Ali mengetahui nya dan marah besar...dia pun mengusir Ali,dan tidak menggap Ali anak lagi.Ali pun di keluarkan dari perusahaan keluarga nya...

"Mas bagaimana ini jika ibu marah dan melakukan ancaman nya..ucap Ningsih ketakutan

"Sudah kamu tidak usah takut,aku kan sudah keluar dari perusahaan juga...jawab Ali menenangkan Ningsih

Malam itu, Ali pamit akan memeriksa stok barang toko grosir ibu nya,karena sudah akhir bulan dan persediaan nya hampir habis,ketika Ali sibu mengecek barang nya dari luar ada yang melepar batu dan terkena kepala Ali, Ali pun pingsan...orang suruhan itu membakar toko ibu Ningsih tanpa tahu kalau Ali ada di dalam...

Tok...tok...tok...

"Ibu... Ningsih...ibu...ningsih panggil tetangga Ningsih

"Iya ada pak kok panik gini,tanya ibu Ningsih

"Bu itu toko grosir ya kebakaran..ucap tetangga

"Apaa..tidak mungkin bu, Ali ada disana bu...ucap Ningsih panik

"Ayook kita kesana nakk..ajak ibu

Mereka bergegas menuju toko ibu,alangkah terkejutnya ibu Ali melihat tokonya habis terbakar..tanpa sisa...

Ibu dan Ningsih berteriak histeris kemudian ibu jatuh pingsan

Sedangkan ni6ngsih mencari Ali

Kemudian petugas pemadam kebakaran keluar membawa tubuh ali yang hangus terbakar..

"Masssss tidakkk Massss jangan tinggalkan aku Mass tolonggg....teriak Ningsih

"Ayo kita bawa kerumah sakit,ucap warga

"Ibu juga bawa,ucap salah satu warga

"Ayook pak tolong pak bantu angkat...ucap warga lol

Mereka pun berangkat ke rumah sakit,dan sesampai nya di rumah sakit xxxxx, Ali dinyatakan meninggal dunia..dan ibu depresi...hal ini membuat Ningsih marah dan mendatangi rumah ibu Ali

"ibu...ibu...ibu...teriak Ningsih

"Apa- apaan kamu datang ke rumah saya,kamu tidak pantas menginjakkan kaki mu di rumah ku...ucap ibu Ali

"Ani jangan begitu suruh duduk dulu ningsih,dan jelaskan apa yang terjadi...ucap kakek Ali

"Saya datang kesini ingin membrikan selamat pada ibu,karena sudah berhasil, menghancurkan usaha keluarga ku,dan membuat ibu saya depresi...selamat anda memang manusia terkejam yang saya kenal...teriak Ningsih

"apa maksud kamu Ningsih,tanya ayah Ali dan kakek

"Ibu pernah mengancam saya kalau saya tidak mau meninggalkan Ali maka dia akan menghancurkan keluarga kami dan itu terjadi..isak tangis Ningsih

"Ibu saya depresi kalian sungguh tega memisahkan kami...ucap Ningsih

"Apa benar itu Ani? Tanya kakek

"Suruh siapa dia tidak menuruti perintah saya pak..bapak tahu kan kita tidak merestui mereka tapi mereka kekeuh menikah

"Tapi kan kamu sudah mengusir Ali,kenapa kamu masih melakukan ancaman itu? Ucap Nenek

"Kamu memang ibu yang kejam dan seorang nenek yang tega memisahkan anak yang belum lahir dengan ayah nya...hiks..hiksss..teriak Ningsih

"Kamu hamil nak,tanya Nenek

"Pak kita punya cicit pak,ucap Nenek girang

"Tapi kami tidak membawa Ali dan memisahkan kalian,ucap Kakek

"Memang tidak tapi kalian semua sudah membunuh Ali..apa kalian tahu kalian membakar toko beserta Ali di dalam nya,apa Ibu sudah puas,Ibu sudah membunuh darah daging ibu sendiri teriak Ningsih

"Apa maksdu kamu Ningsih? Tanya ibu Ani

"Apaaa...tidak cucuku...tidak mungkin Ali terbakar...ucap Kakek

Nenek Ali pingsan mendengar kenyataan ini,sedangkan ayah Ali menangis dan menampar ibu Ali,

ibu Ali hanya diam membeku,dia tidak menyangka kalau orang suruhan nya membakar Ali,ibunya hanya mau menghancurkan usaha Ningsih dan membawa Ali pulang...

"Kita ke rumah sakit sekarang,ucap ayah Ali

"Nak ikut kami ya.ajak Ayah Ali

"Tidak usah jenazah sudah berada di rumah saya...tolak Ningsih

mereka pun pergi menuju rumah Ningsih,setibanya nya di rumah Ningsih mereka menangis histeris melihat kondisi Ali,seluruh badannya terbakar hanya menyisakan wajah Ali saja.

Mereka merasa bersalah setelah melihat kondisi ibu Ningsih...setelah dimakam kan mereka berniat membawa ningsih ke rumah nya,dan ibu Ningsih di masukkan kerumah sakit jiwa...

Dirumah ali ningsih menjalani kehamilannya dengan tersiksa karena ibu Ali selalu menerornya,ya ibu Ali di usir tetapi selalu datang dan mengganggu Ningsih hingga Ningsih tidak kuat lagi dan mengakhiri hidup nya sendiri di kamar Ali... Ningsih meninggal membawa bayinnya..keluarga Ali terpukul dan melaporkan ibu Ali ke polisi... Ningsih pun menjadi gentayangan...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***