Pernikahan.

Istana Soedarjo

Nata, sigadis kampong itu masih terlelap. semalaman penuh ia menangis mengingat perkataan tuan Yuda.

Flashback on

Tuan Yuda memasuki kamar Nata.

"Heh.. gadis nakal, ingat satu hal, kita menikah karna kedua orang tua ku. semakin cepat kau mengandung anak ku, semakin cepat pula kamu pergi bebas dari sangkar emas ini!!" ucap Tuan Yuda.

Deg

Senyum Nata luntur seketika.

Bagaimana jika aku di pisahkan dari anak ku kelak

Batin Nata

"Jawab!!!!"suara tuan Yuda mulai meninggi tanda ia tak suka di bantah.

"Baik tuan" Nata menunduk, matanya mulai berkaca kaca, hatinya mulai kacau

"Ingat, ibumu berada di tangan ku, jika kau melanggar, terima sendiri akibatnya!!" ancam tuan Yuda.

Brak

Tuan Yuda menutup pintu dengan keras.

Flashback off

Ya Allah, jika memang tuan Yuda jodoh Nata, berikanlah hamba kesabaran yang lapang untuk mengahapi cobaan ini.

Batin Nata

_________________________

Pernikahan

Pernikahan Nata dan tuan Yuda di gelar di gedung hotel mewah terkenal di kota. banyak para pejabat pemerintah, artis artis dan keluarga konglomerat datang ke pernikahan tuan Yuda dan Nata.

Gadis itu semakin gugup dan kalut, penata rias pengantin sudah selesai mendandani Nata.

"Nona.. biar kami bantu memakai gaun anda" para pelayanan membantu Nata memakai gaun yang indah sekaligus berat.

"Nah.. sudah selesai Nona muda.. anda sangat cantik nona.. pantas saja tuan Yuda mau menikahimu" Nata sangat cantik menggunakan gaun pernikahan nya, baju buluknya telah berganti menjadi gaun pengantin yang indah, sedangkan muka Nata yang yang cantik tanpa polesan, sekarang di poles hingga menjadi cinderela dari kampong semalam.

Karna undangan pernikahan sudah di sebar hingga 10ribu orang untuk satu malam. Tuan Yuda memilih konsep di luar ruangan, karna banyaknya tamu yang hadir.

"Mari Nona.. Nona muda kita harus segera ke altar pernikahan.." ucap Feifei sang MUA

"Baiklah ayo" Nata di antar Feifei ke tempat akad nikah bersama para pelayan istana yang hadir.

Ceklek.. pintu menuju taman terbuka.

Semua orang memandang gadis yang akan menjadi istri Yudana Arga Soedarjo. banyak yang memuji Nata cantik, ada juga para gadis konglomerat tak suka dengan Nata mencibir berbisik tak suka melihat gadis itu, karna Nata dari kampong dan di kira bodoh sekali.

Nata berjalan melangkah menuju ke pengantin laki laki.

Tuan Yuda mulai mengucapkan ijab Qobul

Wali "Ananda Yudana Arga Soedarjo BIN Anjas Soedarjo SAYA KAWIN KAN ENGKAU DENGAN ANAK SAYA Gadis Silva Nata BINTI Tono DENGAN MASKAWIN BERUPA logam mulia seberat 1kg di bayar TUNAI

Tuan Yuda "Saya terima nikahnya Gadis Silva Nata denga maskawin tersebut di bayar tunai"

"Sah.. para saksi"

"SAH.."

Tuan Yuda dan Nata resmi menjadi pasangan suami istri dimata Angama dan Negara.

Nata mencium tangan tuan Yuda, tuan Yuda mulai mencium kening Nata.

Maaf ya guys kalo ada yang salah dalam ijab qobulnya🙏 author

Pesta digelar sehari semalam bersama 10ribu orang berdatangan ingin menyalami pengantin baru itu.

Dengan riasan yang natural, gadis itu mampu memikat para tamu laki laki dari keluarga konglomerat yang sedang menyalami tuan Yuda memberikan Selamat atas pernikahan nya dengan Nata.

Mata tuan Yuda panas melihat para tuan muda dari keluarga terpandang melihat Nata dengan tatapan memuja

kurang ajar... sudah ku bilang jangan terlalu cantik mendandani nya. Tuan Yuda kesal semakin memeluk erat Nata posesif.

Sedangkan para tuan muda tersenyum kecut melihat tuan Yuda yang posesif.

"Tuan.. kaki ku pegal sekali" Nata berbisik di telinga tuan Yuda.

"Tahanlah sebentar lagi.. dan jangan banyak bertingkah!!" peringatan tuan Yuda membuat Nata terdiam.

Aku dari siang sudah berdiri lama sekali, seperti nya ini sudah jam 12 malam.. kakiku sangat pegal.. mending bekerja di sawah..

Batin Nata.

Pasalnya Nata belum juga makan dan minum sedari pagi, jika dia lunglai sedikit saja, tuan Yuda akan mencubit paha belakangnya sampai merah kebiru biruan.

Tuan Yuda kembali mencubit Nata yang terkadang mulai lunglai.

Sabarlah gadis nakal.. tinggal 2jam lagi, belum ku jamah sudah lunglai begini!!!!

Batin Tuan Yuda.

Sekarang giliran Angela menyalami tuan Yuda dan Nata.

"Hei.. ka.. Nata sangat pucat.. biarkan dia makan atau istirahat!!" Angela memegangngi Nata yang mulai lunglai.

"Bantu dia makan dan minum obat!!" tuan Yuda turun dari pelaminan. semua orang yang menyalami bubar, kecewa karna belum bisa menjilat tuan Yuda dengan investasi.

"Ayo Nat" Angela menuntun Nata dengan di bantu oleh Feifei. "Duduk dulu.. aku ambilkan makanan dan minuman untukmu" Angela mulai mengambil makanan di Prasmanan.

"Nah ayok makan aku suapi" Angela mulai menyuapi Nata dengan telaten.. di dalan hati Angela merasa bersalah karna ulah kakaknya.

"Nat.. kamu sudah jadi kakak iparku, jadi mulai sekarang aku panggil kamu dengan Kak Nat, setuju kan" Nata hanya mengangguk setuju. Angela memberikan vitamin agar Nata kembali Vit.

"Angela.. Terimakasih... aku ingin tidur" Nata menutup matanya. Angela mulai panik langsung menghubungi Jimy.

"Jim.. cepat kesini.. Kak Nat pingsan.. ini semua gara gara ulah tuan mu itu..."

"Baik nona Angela.. saya akan segera kesana" Jimy langsung mematikan ponsel nya menuju ruang privat keluarga pengantin.

"Nona.. mari saya akan menggendong nona Nata" Angela mengikuti Jimy ke kamar pengantin Nata dan Tuan Yuda.

Sedangkan tuan Yuda di hotel yang sama sedang bermain main bersama pacarnya yang menghilang beberapa tahun.

Nata di baringkan di ranjang oleh Jimy, Jimy langsung keluar agar Angela mengganti gaun Nata dengan piyama tidur.

"Demi apa.. ini mah linggrie semua.." Angela mengubek ngubek koper Nata. "Ya sudah lah.. dia pakai piyama doraemon ku saja" Angela mulai mengganti gaun Nata, menyelimuti Nata dengan selimut tebal.

Angela keluar dari kamar Nata menemui Jimy. "Jim.. dimana kakak???"

"Saya tidak tau nona"

"Jujurlah padaku!! apa si sandara jalangkung itu datang lagi pada kakaku!!!!"

Jimy hanya diam tak menjawab.

Bahkan anda akan di singkirkan nona, anda akan menjadi calon pengantin Aryan.

"Jika terjadi sesuatu pada Nata kelak, aku bersumpah akan membalas sepuluh kali lipat penderitaan yang di terima Nata!!!! ingat itu Jimy!!! persetanan dengan Keluarga Soedarjo!" Angela memasuki kamar Nata kembali.

Jimy lagi lagi hanya diam mendengar sumpah serapah Angela.

Sedangkan Nenek Asih di kurung di kamarnya oleh tuan Yuda. dia mencoba kabur dari atas balkon. menali selimut satu dengan selimut yang lainya menjadi panjang, merangkak turun ke bawah membawa semprotan cabe cengek.

Hup

Nenek Asih turun dari balkon dengan Selamat.

"Nyonya besar" suara besar itu mengagetkan Nenek Asih.

Nenek Asih menengok kebelakang merogoh saku nya lalu

cus.. cus.. cus..

semprotan cabe itu langsung mendarat dimata bodyguard

"Sory.. tidak sengaja.. tidak semudah itu menangkap ku Ferguso!!" Nenek Asih dengan lincah berlari munuju tembok besar istana. dia segera mencari tangga lalu kabur.

**B

E

R

S

A

M

B

U

N

G

JANGAN LUPA BANTU

LIKE & VOTE❤🙏**

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***