Esok harinya Aileen kembali ke sekolah, karena sudah beberapa hari ini dia tidak masuk, dia rindu sama suasana saat dirinya bersama teman-teman dilingkungan sekolah.
"Makasih Kak sudah mau anterin Aileen! Maaf ya sudah banyak merepotkan kak Rangga." Ucap aileen sembari melepas sabuk pengaman,
"Kamu ngomong apa sih Aileen, Kakak Sama sekali tidak merasa direpotkan,"Balas nya tersenyum hangat menatap adik sepupu nya.
"Tapi kak___
"Sutt! Sudah, Cepat turun masuk kelas,"Titah Rangga sembari tersenyum.
"Ia deh kakak Rangga yang ganteng," Goda aileen buru-buru turun dari mobil,
Rangga menggeleng pelan mendengar gombalan aileen yang menggodanya.
Semenjak tinggal bersama keluarga Rangga, aileen kembali terlihat ceria dan terlihat bersemangat dari biasanya. Dia mulai bisa melupakan kejadian yang sempat membuat dirinya Taruma.
"Dah Kak Rangga!!!" Seru Aileen melambaikan tangan ke Rangga yang melajukan mobil nya.
"Ai.....Aileen!!!!" Seseorang memanggil Aileen sembari berlari kecil kearah nya berdiri.
"Aaaaa.... Kangen!!!" Ucap gadis itu memeluk Aileen erat. "Kamu kemana aja sih Aileen, sudah beberapa hari tidak masuk kelas?gak seru tau gak ada kamu...." gadis itu melepas pelukan dan memanyunkan bibirnya.
"Aku juga kaaaaaangeeeen banget sama kamu Rachel..."Balas Aileen gemas mencubit manja hidung Rachel,
Rachel sahabat baik nya Aileen selama disekolah, bahkan Aileen sudah menganggap nya sebagai saudara sendiri, karena Rachel begitu baik dengan dirinya. Rachel termasuk anak orang terkaya disekolah nya, namun Rachel sama sekali tidak malu berteman dengan aileen yang notabene anak orang miskin. Kerena rata-rata yang bersekolah disitu semuanya kaya kaya semua. Aileen beruntung bisa mendapatkan beasiswa sehingga bisa masuk ke sekolah Elit.
Aileen dan Rachel terus bercanda sembari berjalan masuk ke kelas.
"Hay, Aileen," Sapa salah satu murid pria mendekati Aileen dan juga Rachel. "Azka..." Balas Aileen tersenyum ramah
Azka pria tampan yang dikagumi banyak gadis dilingkungan sekolah nya, bahkan dia menjadi idola cewek-cewek, selain tampan Azka juga pria yang cerdas, bahkan dia terpilih sebagai ketua OSIS, bagaimana tidak terkelepek-kelepek para cewek-cewek.
"Heum, Aileen.... Pulang sekolah bisa kita bicara sebentar? Ada hal penting yang ingin saya bicarakan" Tanya Azka hati-hati takut Aileen menolak dirinya.
"Eum, boleh kok!" Sahut Rachel cepat... "Ya kan Aileen?" Senggol Rachel.
Aileen menoleh ke sahabat nya "Hah, I-ya boleh kok. Hehe.." Balas Aileen kikuk
"Udah ya? Masuk yuk Ai,"Ajak Rachel menarik tangan Aileen tanpa menunggu dirinya menjawab.
"Rachel, pelan-pelan dong, kalau aku jatuh gimana?" Protes Aileen,
"heheh, maaf," Ucap Rachel menutup mulut nya.
Azka tersenyum kecil melihat Aileen, dia merasakan getaran aneh saat berada didekat Aileen. "Aileen, Kamu sangat istimewa." Gumam nya pelan, lalu ikut masuk ke kelas.
"Wah si cewek paling cantik masuk kelas hari ini gays!" Ledek Livy melihat Aileen masuk ditemani Rachel. Livy salah satu gadis yang tidak menyukai Aileen, karena Aileen bisa mengalahkan kecantikan dirinya, bahkan dia kesal karena Aileen banyak diperebutkan oleh pria-pria tampan disekolah nya, dibanding kan Livy.
"Udah, gak usah peduliin Livy," Bisik Rachel, di anggukan oleh Aileen, dia juga males buat ladenin si Livy.
"Eh, dia cuekin Lo tuh Livy..." Ucap Sella teman satu gengz Livy yang terus mengompori Livy.
"Oh, berani Lo ya sama gue?" Livy menarik tangan Aileen kasar. "Apaan sih..." Rachel melepas kan tangan livy yang mencengkram kuat lengan Aileen.
" Lo minggir Rachel, jangan ikut campur urusan gue!" Sentak Livy melototi Rachel.
"Kalau menyangkut Aileen Berati urusan gue juga! Berani ganggu Aileen Lo berurusan sama gue. Ingat itu Livy... Kamu tau kan siapa aku?" Ucap Rachel menekankan kata-kata nya.
"Kenapa sih Lo selalu belain gadis kampung ini? Lo gak takut kena sial nya dia Rachel?" Hasut Iivy mencoba mempengaruhi Rachel.
"Kamu!!!!
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 29 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments