17

Beberapa bulan setelah pengusiran roh jahat dari rumah hantu, Salma, Riko, dan Fauzi merasa bahwa mereka harus mengungkap lebih banyak tentang sejarah rumah tersebut. Mereka tidak bisa merasa puas sampai semua misteri di balik rumah itu terungkap.

Salma: "Kami telah berhasil mengusir roh jahat, tetapi kita masih belum tahu mengapa rumah ini menjadi rumah hantu. Apa yang terjadi di masa lalu?"

Riko: "Saya rasa kami harus mencari tahu lebih banyak informasi tentang keluarga yang pernah tinggal di sini dan pencurinya."

Fauzi: "Ya, kita perlu mengungkap semua misteri ini. Siapa tahu ada lebih banyak roh yang perlu dibantu."

Mereka memutuskan untuk kembali ke perpustakaan desa untuk mencari tahu lebih banyak tentang sejarah rumah hantu tersebut. Mereka menghabiskan berjam-jam memeriksa arsip dan dokumen kuno.

Salma: "Lihat ini, ada catatan keluarga yang pernah tinggal di rumah itu. Keluarga ini dikenal sebagai keluarga Carver. Mereka adalah keluarga yang sangat kaya."

Riko: "Apa yang terjadi dengan keluarga Carver? Mengapa rumah mereka menjadi rumah hantu?"

Fauzi: "Mungkin kita perlu mencari orang tua atau anggota keluarga Carver yang masih hidup dan mencoba mendengar cerita mereka."

Mereka mulai mencari tahu lebih banyak tentang keturunan keluarga Carver. Setelah beberapa hari, mereka menemukan bahwa ada beberapa anggota keluarga Carver yang masih hidup dan tinggal di luar desa.

Salma: "Apa kita harus mencoba menghubungi mereka dan mencari tahu lebih banyak tentang sejarah rumah itu?"

Riko: "Aku setuju. Mungkin mereka punya cerita yang bisa membantu kita memahami apa yang sebenarnya terjadi di rumah hantu itu."

Fauzi: "Baiklah, mari kita mencoba menghubungi mereka."

Mereka menghubungi anggota keluarga Carver yang masih hidup dan mengatur pertemuan dengannya. Saat mereka bertemu, anggota keluarga tersebut menceritakan cerita keluarga Carver yang sangat menarik.

Anggota Keluarga Carver: "Keluarga Carver dulu sangat kaya dan memiliki banyak harta berharga di rumah ini. Namun, pada tahun 1930, rumah ini menjadi target sekelompok pencuri yang ingin mencuri semua harta berharga itu."

Salma: "Apa yang terjadi selanjutnya?"

Anggota Keluarga Carver: "Pencuri itu datang di malam hari dan merampok rumah ini. Mereka membunuh putri kami, Eliza, dalam peristiwa tersebut. Itu adalah awal dari kutukan yang menghantui rumah ini."

Riko: "Jadi roh yang terjebak di rumah ini adalah putri Eliza?"

Anggota Keluarga Carver: "Iya, dan juga ada roh jahat yang terjebak di sini. Mereka adalah roh yang saling berlawanan dan terjebak dalam pertarungan abadi."

Fauzi: "Jadi kita berhasil mengusir roh jahat, tetapi apa yang seharusnya kita lakukan untuk membantu roh Eliza?"

Anggota Keluarga Carver: "Eliza sangat sengsara. Dia membutuhkan bantuan untuk menemukan kedamaian. Mungkin kalian bisa mencari tahu cara untuk membantunya."

Salma: "Kami akan mencoba sebaik mungkin untuk membantu Eliza menemukan kedamaian. Kami ingin mengakhiri kutukan ini."

Setelah bertemu dengan anggota keluarga Carver, Salma, Riko, dan Fauzi merasa memiliki tanggung jawab yang lebih besar. Mereka merencanakan untuk kembali ke rumah hantu dan berbicara dengan roh Eliza.

Ketika mereka kembali ke rumah hantu, mereka merasa kehadiran Eliza. Mereka memanggilnya dengan hati-hati.

Salma: "Eliza, kami telah berbicara dengan anggota keluarga Carver. Mereka telah menceritakan cerita keluarga Anda. Kami ingin membantu Anda menemukan kedamaian."

Eliza muncul dengan ekspresi yang muram.

Eliza: "Saya telah terjebak di sini selama bertahun-tahun, menyaksikan pertarungan abadi antara roh jahat dan saya. Saya ingin pergi ke alam lain, tetapi saya tidak tahu bagaimana."

Riko: "Kami akan mencari tahu bagaimana cara membantu Anda. Apakah ada sesuatu yang Anda tahu yang dapat membantu kami?"

Eliza: "Ada sesuatu yang penting yang hilang dalam peristiwa pencurian tersebut. Ini adalah kalung berlian yang sangat berharga bagi keluarga Carver. Kalung itu hilang dan saya tidak tahu di mana itu."

Fauzi: "Kami akan mencari kalung berlian itu untuk Anda, Eliza. Itu mungkin kunci untuk membantu Anda menemukan kedamaian."

Mereka kembali ke perpustakaan desa dan mencari tahu tentang kalung berlian yang hilang. Mereka menemukan catatan bahwa kalung tersebut mungkin pernah disembunyikan oleh pencuri di rumah tersebut, tetapi mereka tidak tahu di mana.

Salma: "Kita harus mencari lebih lanjut di dalam rumah. Kalung berlian itu harus berada di sini."

Riko: "Kita tahu tempat-tempat tersembunyi di rumah ini. Mungkin kita bisa menemukannya."

Mereka kembali ke rumah hantu dan melakukan pencarian menyeluruh. Setelah beberapa waktu, mereka menemukan ruangan tersembunyi yang belum mereka telusuri sebelumnya.

Fauzi: "Inilah tempatnya! Kalung berlian itu pasti ada di sini."

Mereka membuka kotak yang tersembunyi di ruangan tersebut dan menemukan kalung berlian yang berkilauan di dalamnya. Mereka membawanya keluar dan memberikannya kepada Eliza.

Eliza: "Terima kasih, kalian telah menemukan kalung berlian ini. Sekarang saya bisa pergi dengan damai."

Eliza menghilang dengan ekspresi bahagia. Mereka merasa lega dan merasa bahwa mereka telah berhasil membantu Eliza menemukan kedamaian.

Beberapa hari setelah Eliza pergi, suasana di rumah hantu mulai berubah. Rumah yang dulu menyeramkan menjadi lebih terang dan damai. Warga desa merasa bahwa kutukan yang menghantui rumah itu akhirnya telah hilang.

Salma: "Kita telah berhasil mengakhiri kutukan ini dan membantu Eliza menemukan kedamaian. Ini adalah akhir yang indah untuk kisah ini."

Riko: "Kita telah menghadapi begitu banyak ketakutan dan tantangan, tetapi akhirnya kita berhasil mengakhiri kutukan."

Fauzi: "Kisah ini akan selalu menjadi kenangan yang tak terlupakan. Kami telah mengubah takdir rumah ini dan membawa kedamaian kembali ke desa."

Malam turun di desa, mereka duduk bersama di bawah langit yang bintang-bintangnya bersinar terang.

Salma: "Kisah ini adalah bukti bahwa kebaikan dan tekad yang kuat dapat mengalahkan kejahatan apa pun."

Riko: "Kita telah belajar banyak tentang kekuatan spiritual dan tentang diri kita sendiri dalam petualangan ini."

Fauzi: "Kisah ini akan selalu menjadi bagian dari kami, dan kami akan selalu mengenangnya sebagai perjalanan yang penuh arti."

Malam itu, mereka merenung tentang perjalanan mereka dan bagaimana mereka telah menjadi bagian dari sesuatu yang jauh lebih besar daripada yang mereka bayangkan. Meskipun mereka masih akan mengenang malam yang penuh ketegangan dan misteri itu, mereka juga merasa bangga dan lega bahwa mereka telah berhasil mengakhiri kutukan dan membawa kedamaian kembali ke rumah hantu dan desa mereka

Ah

Ah

Ah

Ahhhhh hahaa

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***