Sampai Indonesia

Balqis sudah merapikan apartemen nya.koper dan barang barang yang mau di bawa pulang ke Indonesia sudah rapi. Oleh oleh tidak ketinggalan juga untuk keluarganya.

Antonio juga membantu Balqis merapikan semuanya.

"Aku udah pesan tiket pesawat buat kita besok,"kata Antonio.

"Iya,makasih.memang nya kamu udah dapat cuti.?"

"Sudah. Aku jadi ambil cuti dua Minggu."

Antonio pulang kerja langsung ke apartemen Balqis untuk memberikan tiket pesawat.

Balqis sudah masak,karena tau Antonio mau datang.keduanya lalu makan bersama.

"Apa orang tua kamu sudah tau kalau kamu akan pulang,?"Balqis menggeleng.

"Aku tidak memberi tau orang tuaku Aku akan pulang. Aku ingin buat kejutan."

"Oh seperti itu. Baiklah,Aku akan ikut rencana kamu."

Balqis dan Antonio sudah selesai makan.keduanya lalu duduk di sofa.

"Mau jalan jalan dulu ngga ,selagi masih di sini.?"

"Sebenarnya pengin,tapi di luar dingin."

"Ngga papa kan ada Aku.nanti kalau kamu kedinginan ,Aku akan memelukmu."sambil Antonio praktek memeluk Balqis yang duduk di sampingnya.

"Hemm,,pengin nya tuh,"Balqis menarik hidung Antonio.

"Gimana ,mau pergi ngga.?"

"Ngga deh,besok kan kita harus pergi ke bandara pagi.takut kita telat."

"Ya suda kalau ngga mau. Aku pulang aja yah,"Balqis mengangguk.

Balqis mengantar Antonio sampai pintu."Hati hati di jalan."

"Iya. Kamu langsung tidur yah."

"Iya.oh iya,salam buat Tante yah,maaf Aku ngga main lagi."

"Iya,nanti Aku bilang ke Mamah."

Sebelum pergi,Antonio mau mencium bibir Balqis,tapi Balqis mengarahkan ke keningnya.Balqis tersenyum agar Antonio tidak tersinggung.Antonio lalu tersenyum tipis.

Antonio pun pergi meninggalkan apartemen Balqis.setelah Antonio pergi,Balqis masuk ke kamarnya.

"Akhirnya semua sudah beres,dan besok Aku akan pulang. Aku sudah sangat merindukan keluargaku."

"Aku akan tidur cepat,agar pagi cepat datang."

Balqis menyelimuti badanya dengan selimut.setelah itu mata pun di pejamkan.

Antonio di rumah sedang membereskan baju bajunya untuk di masukan koper. Mamah Antonio masuk ke kamar untuk melihat.

"Apa kamu sudah yakin dengan Balqis Sayang,?"tanya Mamah sambil duduk di dekatnya.

"Sudah Mah. Antoni sangat mencintai Balqis."

"Tapi gimana tentang keyakinan.?"

"Antoni juga belum tau tentang itu Mah,?"

"Kamu harus memikirkannya.karena itu juga penting. Kemarin kamu bilang kalau di negara Balqis tidak membolehkan pernikahan beda Agama kan,?"Antonio hanya mengangguk.

"Iya Mah.tapi siapa tau nanti di sana ada jalan keluar nya Mah.Mamah doakan aja yang terbaik buat Antonio dan Balqis yah ."

"Iya Sayang. Mamah akan doakan yang terbaik buat kamu dan Balqis ."

Setelah selesai bicara,Mamah pun keluar dari kamar Antonio.

Pagi harinya,Balqis bangun lebih awal. Balqis udah menyalakan Alarm di hpnya. Balqis langsung mandi dan akan bersiap.

Setelah Balqis bersiap,tidak menunggu Antonio datang.

"Sudah siap.?"

"Sudah."

"Ya udah yuk kita berangkat."

Antonio membantu membawa koper Balqis. Keduanya menarik dua koper.

Balqis terlihat bahagia,senyum terus terukir di bibirnya. Sampai di bandara keduanya menunggu pesawat sekitar 30 menitan.

"Antoni,kita sarapan aja dulu yuk."

"Boleh deh. Aku juga belum makan."

Keduanya makan di tempat makan siap saji.keduanya sambil menunggu keberangkatan pesawat.

Selesai makan,pengumuman keberangkatan pesawat di umumkan.keduanya langsung pergi menuju pesawat.

Antonio dan Balqis sudah duduk dengan nyaman.mereka akan menempuh perjalanan kurang lebih 22 jam.

Balqis merasa mengantuk setelah pesawat lepas landas.

"Tidur lah kalau mengantuk,"sambil menarik kepala Balqis untuk meletakan di pundaknya.

Balqis menurut,dan memejamkan matanya. Antonio mengambil tangan Balqis untuk di genggam.dan mencium kening Balqis dengan sayang.

Perjalanan panjang mereka akhirnya telah berakhir. Pesawat sudah mendarat di bandara jakarta. Antonio yang baru datang ke Indonesia cukup senang.

"Ayo kita cari taksi."

"Iya."

Setelah dapat taksi keduanya naik.jam menunjukan pukul 4 pagi.

"Apa Mamah kamu jam segini sudah bangun.?"

"Mungkin belum.tapi Mba pasti sudah bangun."

"Apa Mba kamu tidur di rumah kamu.?"

"Iya.mba tidur di rumah."

Soalnya kalau di tempat Antonio ,orang kerja hanya berapa jam lalu pulang.dan jarang ada yang menginap.kecuali orang yang sangat kaya,baru Mba nya menginap.

Bunda di rumah,ngga biasanya jam 4 pagi terbangun karena pengin pipis.setelah pipis Bunda ngga lanjut tidur,tapi Bunda keluar dari kamar dan menuju dapur.

"Pagi Mba."

"Pagi Bu. Ibu butuh sesuatu.?"

"Ngga. hari ini mau masak apa Mba.?"

"Hari ini mau masak daging semur Bu."

"Daging semur. jangan di semur deh Mba. Saya pengin di rendang aja."

Rendang adalah makanan kesukaan Balqis.Bunda rupanya sedang merasa kangen dengan Balqis.

Bunda lalu meminta Mba membuatkan teh manis hangat.Bunda meminum teh sambil duduk di dapur biar ada teman.

Sekitar jam 5 lewat seperempat,mba yang sedang beres beres di ruang depan memanggil Bunda.

"Bu,maaf,itu di luar ada tamu."

"Tamu siapa?pagi pagi gini siapa yang datang mba."

"Saya ngga tau Bu."

"Berapa orang.?"

"Dua Bu."

Sedang di luar rumah,Balqis bersama Antonio duduk di teras karena di larang masuk oleh mba.

"Ini benar rumah kamu.?"

"Ya benar lah.masa Aku lupa sama rumah sendiri."

"Tapi kenapa kita ngga langsung masuk aja. Apa Mba kamu itu ngga kenal kamu .?"

"Ngga. Kayanya Mba baru deh . Pak Satpam juga Aku baru lihat.ya Aku kan udah lama ngga pulang.jadi pasti banyak yang berubah."

"Oh gitu. Rumahmu sangat besar yah.sepertinya kamu dari keluarga orang kaya dan sangat sukses.?"

"Ini semua milik Papah ku. Aku hanya anak sambung.tapi Papah sama bundaku menikah dari Aku kecil.jadi Papah sudah seperti Papah ku sendiri."

"Oh seperti itu,"Balqis mengangguk.

Lalu pintu kembali terbuka,dan Balqis menengok ke arah pintu.

Mata Balqis bertemu dengan mata Bunda. Bunda masih terlihat belum sadar karena takut ini mimpi.

Balqis lalu mendekati Bunda.

"Bunda. Ini Balqis Bun. Balqis pulang ."

Jangan lupa like komentar dan vote terimakasih...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***