Bab 8

"Princess..." lirih Ocean menatap wajah Karina dari samping. Ia ingat betul dengan seorang anak perempuan memberikannya kue saat dirinya sedang putus asa mencari keberadaan ibunya.

"Ocean, aku pernah bilang jangan menyesali keputusan mu. Maka jangan pernah sesali keputusan mu."

"Keluar lah. Aku tidak ingin diganggu."

Karina membaringkan tubuhnya dan menutup seluruh tubuhnya dengan selimut. Ia ingin kembali beristirahat agar tubuhnya semakin fit. Besok ia akan mencari rumah sekaligus pekerjaan untuk memenuhi kebutuhannya.

Karina tidak mau meninggalkan negara Indonesia. Karena ia masih ingin menemukan keberadaan ibunya. Meskipun wanita itu sangat dibenci oleh Karina. Hanya saja ia ingin mengetahui alasan wanita itu membuangnya. Ia tidak mau termakan hasutan dari satu sisi saja. Ia juga ingin mendengar penjelasan dari ibunya yang sudah lama menghilang.

"Karina, aku--"

"Pergilah! Aku tidak ingin melihat mu!"kata Karina dengan suara serak berusaha menahan air matanya agar tidak terjatuh.

Karina ingin sekali bermanja-manja di dekapan pria itu. Namun, status mereka sudah berubah. Mereka bukan lagi suami istri seperti sebelumnya.

Ocean kemudian keluar dari ruangan Karina. Ia akan membebaskan wanita itu dari kasus yang melibatkannya.

"Bagaimana?" tanya Ocean saat sudah berada di dalam mobil yang dikemudikan Charles.

"Video itu sudah direkayasa oleh seseorang yang tidak bertanggung jawab, Tuan. Sehingga di video itu terlihat seperti Nona Karina sedang mendorong Gloria. Padahal kenyataannya Nona Karina hanya ingin membalikkan tubuhnya dan kembali masuk ke dalam klinik."

"Lalu, bagaimana dengan pergerakan musuh?"

"Saya sudah meminta Dalton mengawasi pergerakan mereka. Saya sudah antisipasi. Kalau mereka pasti akan menyerang Anda mulai dari orang-orang yang Anda sayangi."

Ocean mengangguk tanda mengerti dengan perkataan Charles.

"Kita akan memiliki rapat pagi ini, Tuan. Apa Anda ingin menunda rapatnya?" tanya Charles menatap wajah Ocean dari kaca spion tengah.

"Kita tidak perlu menunda rapat. Aku ingin secepatnya menyelesaikan pekerjaan kita disini. Karena besok aku memiliki pertemuan penting dengan klien kita di Singapura."

Charles lalu menghidupkan mobil dan melaju meninggalkan parkiran rumah sakit.

Charles terkadang cukup kesal dengan sikap Ocean yang gila kerja. Pria itu juga tidak peduli dengan keadaan sekitarnya. Karena yang ia pedulikan hanyalah uang dan kedudukan. Pria itu seakan buta dengan cinta tulus dari sekitarnya. Termasuk cinta tulus yang melimpah dari Karina.

Wanita itu selalu memperlakukan Ocean dengan lembut. Ia juga menyiapkan semua keperluan pria itu meskipun mereka tinggal di kamar yang berbeda. Karina juga pura-pura tuli ketika Mariana bertingkah kurang ajar kepadanya. Asalkan Ocean tidak mencampakkannya. Ia rela menghadapi semuanya sendirian. Meskipun Ocean selalu mengacuhkannya dan tidak menghargainya.

"Tuan. Saya sudah mengabdi dengan Anda sejak usia saya 18 tahun. Saya hanya ingin berbicara sebagai orang lain di depan Anda. Apa Anda sudah yakin dengan keputusan Anda menceraikan Nona Karina? Bagaimanapun Nona Karina sedang mengandung darah daging Anda."

Charles memperhatikan wajah tenang atasannya dengan takut-takut. Ia takut Ocean mengamuk karena terlalu mencampuri urusan pribadinya.

"Apa dia tidak menggugurkan kandungannya?" tanya Ocean menatap wajah Charles dengan Intens.

"Tidak Tuan. Saat aku kembali ke klinik untuk meminta CCTV di depan klinik. Petugas klinik itu berkata jika Nona Karina menolak melakukan aborsi." cicit Charles seperti sedang memikirkan sesuatu.

"Sepertinya kecelakaan yang dialami oleh Nona Gloria memang bukan kecelakaan biasa, Tuan. Seseorang sepertinya ingin mencelakai Nona Karina dan juga Nona Gloria. Tapi, saat itu Nona Karina langsung membalikkan tubuhnya dan melangkah 1 meter dari posisi Nona Gloria. Tiba-tiba terdengar suara dentuman dari luar klinik." jelas Charles dengan serius.

"Aku ingin informasi mengenai pelakunya segera ditemukan. Aku ingin menghabisinya dengan tanganku sendiri." ujar Ocean mengakhiri obrolan mereka.

Tak beberapa lama mereka tiba di parkiran khusus perusahaan. Charles membukakan pintu penumpang untuk Ocean. Saat Ocean melangkah memasuki perusahaan banyak pasangan mata yang menatap kagum kearahnya. Tatapan para wanita itu terkadang membuat Ocean jijik melihatnya.

Mungkin karena ketampanan pria itu tak ada duanya. Hanya saja semua wanita harus mengurungkan niatnya memiliki Ocean. Karena pria itu telah menikah dengan seorang wanita pilihan tuan besar Gultom. Tak ada yang bisa menggantikan posisi Karina di hati Tuan besar.

Disini lain

Karina membuka selimut yang menutupi tubuhnya setelah kepergian Ocean. Ia kemudian melepaskan infus yang menancap di punggung tangannya.

Saat berniat keluar dari ruangan inapnya. Kedua polisi yang berjaga di depan mencegatnya.

"Anda tidak diijinkan meninggalkan ruangan ini tanpa seizin komandan." ujar salah satu polisi itu menatap wajah Karina dengan penuh intimidasi. Sebenarnya Karina bisa saja bebas dari kasus kematian Gloria. Hanya saja asumsi-asumsi negatif publik memperumit segalanya.

"Saya sudah diperbolehkan pulang oleh dokter setelah infus saya habis. Sekarang infus itu sudah habis. Bukankah sudah saatnya aku pulang?" ketus Karina dengan wajah datar. Tak ada lagi aura kelembutan di wajah putih bersih itu.

"Jika kau tetap kekeuh menghalangi langkah ku. Jangan salahkan aku menghabisi nyawa mu!" kata Karina dengan tatapan intimidasi. Ia membalas tatapan intimidasi polisi itu dengan tatapan intimidasi sekaligus membunuh.

"Tapi--"

"Apa kau pikir aku tidak tahu kalau kau sudah disuap oleh seseorang? menurut mu jika aku melaporkannya kepada atasan mu keputusan apa kira-kira yang akan ia ambil."

Karina lalu mendekatkan wajahnya ke telinga salah satu dari polisi itu.

"Aku bisa saja membunuh mu dalam satu menit. Hanya saja aku sedang tidak ingin melakukannya."

"Aku juga bisa menghancurkan karir mu dalam sekejap!" ancam Karina dengan aura membunuh mendekatkan tubuhnya dengan petugas itu.

Posisi mereka terlihat seperti Karina sedang memeluk petugas itu. Tanpa mereka sadari seseorang mengabadikan momen tersebut.

[Baru saja bercerai dengan mu. Tapi, wanita itu sudah menggoda pria lain.]

Orang itu tersenyum menyeringai setelah mengirim gambar itu ke nomor Ocean.

"Akhirnya aku menghancurkan hubungan kalian seperti kedua orang tua kalian. Dengan kehancuran rumah tangga kalian kedua penghianat itu pasti akan segera muncul ke permukaan dan menunjukkan wajah mereka." monolog orang itu keluar dari rumah sakit.

Karina kemudian mundur beberapa langkah dan meninggalkan kedua petugas itu.

Saat berjalan keluar dari rumah sakit. Banyak pasangan mata yang menatap marah kearahnya. Karina belum tahu, apa alasan mereka menatapnya seperti itu.

Saat sudah berada di luar rumah sakit. Karina melihat Josephine menenteng parsel buah berukuran kecil. Ia terlihat baru saja keluar dari mobilnya dan berniat masuk ke dalam rumah sakit.

"Jos!" panggil Karina menghentikan langkah Josephine.

Josephine yang mendengar suara tidak asing di pendengarannya langsung menghentikan langkahnya. Ia menatap lurus ke depan dan melihat Karina sudah berdiri beberapa meter darinya.

"Karina!"

Josephine lalu melangkah mendekati Karina.

"Astaga. Apa kamu sudah merasa lebih baik? mengapa kamu malah keluar dari rumah sakit dalam keadaan seperti ini." tanya Josephine dengan nada khawatir memperhatikan darah segar keluar dari punggung tangan Karina.

"Aku hanya ingin secepatnya keluar dari rumah sakit. Aku tidak suka aroma rumah sakit." kata Karina dengan wajah memelas.

"Baiklah. Aku akan mengantarmu kembali ke kediaman suamimu." ujar Josephine menatap wajah Karina.

"Tidak perlu, Jos. Kami sekarang sudah bukan lagi suami istri. Aku sudah menandatangani surat perceraian dengannya. Tinggal menunggu jadwal sidang perceraian saja." kata Karina tiba-tiba dengan wajah datar.

"What!"

Josephine tentu saja terkejut mendengar perceraian antara Ocean dengan Karina. Ia tidak menyangka setelah dua tahun berlalu Karina akan sadar dengan cinta sepihak nya. Ia ikut senang mendengar perceraian Karina dengan pria yang jelas-jelas tidak pernah menghargainya. Namun, ia juga sedih dengan keberadaan keponakannya yang sudah tumbuh di rahim Karina. Ia dituntut tumbuh tanpa sosok seorang ayah yang akan menemani tumbuh kembangnya.

Terpopuler

Comments

Bundanya Pandu Pharamadina

Bundanya Pandu Pharamadina

misteri keluarga Ocean Karina 🤔

2024-02-03

0

Royani Arofat

Royani Arofat

banyak musuh.banyak pelakor

2024-02-03

0

Nci

Nci

Kecelakaan Gloria memang bukan kecelakaan biasa dan kamu akan menghabisi pelakunya dengan tanganmu sendiri Ocean, selingkuhanmu tuh yang melakukan.
Apa itu Rania ibu tirinya Karina yang terlibat menghancurkan pernikahan Karina dgn Ocean 🤗

2024-01-17

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Bab 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98
99 Bab 99
100 Bab 100
101 Bab 101
102 Bab 102
103 Bab 103
104 Bab 104
105 Bab 105
106 Bab 106
107 Bab 107
108 Bab 108
109 Bab 109
110 Bab 110
111 Bab 111
112 Bab 112
113 Bab 113
114 Bab 114
115 Bab 115
116 Bab 116
117 Bab 117
118 Bab 118
119 Bab 119
120 Bab 120
121 Bab 121
122 Bab 122
123 Bab 123
124 Bab 124
125 Bab 125
126 Bab 126
127 Bab 127
128 Bab 128
129 Bab 129
130 Bab 130
131 Bab 131
132 Bab 132
133 Bab 133
134 Bab 134
135 Bab 135
136 Bab 136
137 Bab 137
138 Bab 138
139 Bab 139
140 Bab 140
141 Bab 141
142 Bab 142
143 Bab 143
144 Extra Part 1
145 Extra Part 2
146 Extra Part 3
147 Karya Baru "My First Love Is A Mafia."
148 Karya Baru "Satu Malam Di Tahun Baru."
Episodes

Updated 148 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Bab 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98
99
Bab 99
100
Bab 100
101
Bab 101
102
Bab 102
103
Bab 103
104
Bab 104
105
Bab 105
106
Bab 106
107
Bab 107
108
Bab 108
109
Bab 109
110
Bab 110
111
Bab 111
112
Bab 112
113
Bab 113
114
Bab 114
115
Bab 115
116
Bab 116
117
Bab 117
118
Bab 118
119
Bab 119
120
Bab 120
121
Bab 121
122
Bab 122
123
Bab 123
124
Bab 124
125
Bab 125
126
Bab 126
127
Bab 127
128
Bab 128
129
Bab 129
130
Bab 130
131
Bab 131
132
Bab 132
133
Bab 133
134
Bab 134
135
Bab 135
136
Bab 136
137
Bab 137
138
Bab 138
139
Bab 139
140
Bab 140
141
Bab 141
142
Bab 142
143
Bab 143
144
Extra Part 1
145
Extra Part 2
146
Extra Part 3
147
Karya Baru "My First Love Is A Mafia."
148
Karya Baru "Satu Malam Di Tahun Baru."

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!