Perjuangan Ken Memperbaiki Hubungan

 Seminggu berlalu semenjak pulang dari kondangan bersama Ibu Ken Aku tak pernah lagi berkunjung atau bertemu Ken. Ken sangat sibuk di rumah peternakan,permintaan ayam saat ini sangat tinggi membuatnya tak bisa mengunjungiku.Aku dan Ken hanya berkomunikasi lewat aplikasi WhatsApp. Sering kali aku abaikan chat atau telpon dari Ken. Sangat susah menghilangkan rasa kecewa ku terhadap Ken.

Ken mungkin merasa bahwa hubungan kami mulai renggang. Hari ini tiba-tiba ia datang ke kost. Kebetulan hari minggu,waktunya aku bersantai di kost. Ku lihat Ken berpakaian santai namun tak mengurangi tingkat ketampanannya.

Ku akui pacarku ini memanglah sangat tampan. Wanita mana yang tak Tergila gila padanya. Memiliki badan yang tegap,berkulit putih,hidung mancung alis tegas,tak lupa senyumnya yang menawan. Wanita manapun akan langsung jatuh cinta saat pertama kali melihatnya.

Sering ketika kami jalan bersama di tempat pesta,ia akan dilirik oleh para kaum hawa seperti hewan kelaparan yang siap untuk memangsa. Tak jarang hal seperti ini membuatku gondok saking kesalnya. Jelas-jelas aku berada disamping Ken,namun wanita-wanita itu seolah-olah menganggap ku makhluk kasat mata.

Karena hal ini dulu sering aku berpikir untuk menyudahi hubunganku dengan Ken. Aku takut karena banyak pilihan,Ken akan selingkuh. Dan benar,hal yang paling aku takutkan akhirnya di lakukan Ken.

"Yang,ayok jalan yuk. Udah lama kita ngga jalan-jalan lagi." terkejut ku tatap Ken yang sudah berada di depanku saat ini.Asik melamun hingga tak sadar Ken mendekat.

"Aku malas Ken,pinginnya di kost aja. Jawabku acuh. Aku masih kesal pada Ken.

"Aku tahu kamu masih marah Yang. Sekali lagi aku minta maaf Yang,aku tahu kata maaf tak cukup untuk menebus kesalahanku. Andaikan waktu bisa di putar aku tak mau melakukan kesalahan ini. Aku benar-benar menyesal Kin." Ken terlihat mengiba seperti ingin menangis.

Aku terdiam menatap Ken,satu sisi aku merasa kasian dan tak bisa ku pungkiri ada hal yang kosong ketika kami tak berbaikan,namun di sisi lain apa yang dilakukan Ken tak bisa dianggap remeh.

Bisa ku lihat jika Ken benar-benar menyesali perbuatannya. Namun tetap saja saat ini aku masih marah dan kecewa padanya. Aku sendiripun tak tahu apa keinginan hatiku agar bisa memaafkan Ken sama seperti dulu saat tak ada pengkhianatan diantara kami. Aku pasrah saja,terserah Ken mau melakukan apa agar aku bisa percaya lagi,jika tak bisa maka keputusanku adalah berpisah.

Tak enak berbicara di luar ku ajak Ken masuk ke dalam dan pintu tetap ku buka lebar. Ken menyimpan helm di luar dan ikut masuk.

Ku tawarkan minum atau makan namun Ken tak ingin.

"Yang,Ayok ya kita jalan? Biar ngga sumpek di kost aja."kembali lagi Ken membujukku agar mau di ajak jalan.

Aku diam memandangnya malas. Hatiku masih terasa enggan untuk berbicara banyak dengan Ken.

"Gini aja Yang, Ayok kita ke tempat Paman dan Bibi,aku ingin meminta restu dan segera melamar mu. Aku ngga mau kita berpisah. Ibu sangat menyukaimu Yang. Aku akan menikahi mu."

"Oh, jadi karena ibumu yang menyukai ku makanya kamu memilih aku Ken ?" tiba-tiba emosiku naik. Kali ini aku sangat sensitif dengan setiap kata yang diucapkan Ken. Rasa kecewa yang mendalam membuatku gampang marah,dan berpikir yang macam-macam.

Ken terkejut dengan kata-kata yang ku ucapkan. Tak menyangka aku akan membalikkan kalimat yang iya ucapakan.

"Bukan begitu Yang,aku memang sangat menyukaimu dan serius ingin menikahi mu. Dan sangat beruntung ibu ku juga menyukai mu,aku rasa ini adalah hal baik dalam hubungan kita."jawab Ken berusaha meluruskan prasangka buruk yang ku pikirkan.

"Katamu sangat menyukai ku tapi kamu selingkuh Ken," balasku tajam pada Ken.

Tanpa ku duga Ken langsung memeluk ku erat,

"Maafkan aku,aku janji takkan mengulangi lagi kesalahanku ini,demi Tuhan aku sangat mencintaimu,tolong maafkan aku. Beri aku kesempatan sekali lagi. Aku tak ingin kita berpisah." sambil berkata begitu,bisa ku dengar Ken terisak.

Ku biarkan saja Ken memelukku,hatiku rasanya sakit melihatnya seperti ini. Ya,rasa cintaku pada Ken masih sama seperti dulu. Aku masih sangat mencintainya. Enam tahun kami menjalin cinta,bukanlah waktu yang singkat untuk bisa melupakan hal-hal indah yang sudah kami lalui bersama.

Segera ku urai pelukanku bersama Ken,ku lihat mata Ken memerah karena menangis. Sungguh ini kali pertama ku melihat Ken menangis dari sejak pertama kali bertemu hingga enam tahun berpacaran. Aku rasa Ken benar-benar menyesali perbuatannya, hatiku rasanya sedikit luluh dan ingin memberikan kesempatan pada Ken.

Ku tatap wajah Ken yang setelah ku teliti terlihat kusut,sepertinya akhir-akhir ini ia kurang tidur. Segera ku seka sisa air mata di sudut matanya. Ken tersenyum malu ketika ku perlakukan seperti itu,terlihat pipinya memerah dan tak berani menatapku. Aku tersenyum melihatnya,sejenak aku berpikir untuk menyetujuinya jalan-jalan.

"Tapi tunggu sebentar Ken,sebelum aku benar-benar memaafkan mu,aku ingin kamu berjanji satu hal,jangan pernah merasa terganggu dengan sifatku yang gampang curiga.Aku rasa,setelah ini akan gampang sekali untuk mencurigai mu. Dan aku tak ingin ada hal apapun yang disembunyikan dari ku kecuali hal tertentu yang menurutku itu privasimu. Butuh waktu untuk mengembalikan kepercayaan ku Ken yang sudah hancur".

"Apapun syarat darimu aku penuhi Yang. Mulai sekarang hp ku sudah ku ganti password yang sama denganmu. Kamu bebas membukanya kapanpun ketika merasa aku menyembunyikan sesuatu."ucap Ken penuh kesungguhan.

Aku tersenyum puas.Ada kelegaan yang kurasakan saat ini mendengar ucapan Ken.

"Baiklah ,tunggu di sini,aku mandi sebentar dan bersiap-siap untuk jalan-jalan."Menarik Ken dari dalam mendudukkannya di kursi di teras, aku segera ke kamar mandi.

Setengah jam kemudian aku telah siap. setelahnya kamar kost ku kunci. Hari ini aku bertekad untuk mulai memaafkan Ken dan belajar mengikhlaskan yang sudah terjadi.

Mungkin bagi sebagian orang memaafkan perselingkuhan adalah sebuah kebodohan. Namun tidak bagiku. Setiap orang punya pandangannya masing-masing. Dan punya ketahanan mental berbeda-beda. Jika ia tak bisa memaafkan pengkhianatan silahkan untuk memutuskan hubungan. Namun jika masih bisa berhati besar untuk memaafkan silahkan di lanjutkan dan sudah pasti ada konsekuensi yang menanti. Bisa jadi kita akan dikhianati lagi dan sudah pasti kita akan menjadi orang yang gampang curiga. Maka pandai-pandai lah menguasai dan mengendalikan diri dari sifat gampang curiga jika kita memilih untuk melanjutkan hubungan setelah dikhianati.

Hari ini Ken mengajakku ke pantai. Sebelumnya,kami mampir terlebih dahulu untuk membeli minum dan cemilan. Ken memberikan handphone nya karena tak menggunakan celana yang ada sakunya . Ia akan belanja sendiri agar lebih cepat.

Sambil menunggu Ken ku buka aplikasi hijau di hp ku,siapa tau ada yang penting pikirku. Tiba-tiba bunyi notifikasi di hp Ken. Dari luar bisa ku baca. Ada balasan DM dari Tania_351. Namun tak terlihat isinya.

Jantungku seketika berdegup kencang,dadaku terasa sesak. Seketika tanganku bergetar memegang hp Ken.

Bersambung .....

Terpopuler

Comments

Arfandi Karuba Loyang Arfan

Arfandi Karuba Loyang Arfan

sangat suka dwngan cerita ini

2024-02-07

0

Arfandi Karuba Loyang Arfan

Arfandi Karuba Loyang Arfan

sangat suka dengan cerita ini

2024-02-07

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 Bertengkar Dengan Paman
2 Bertemu Calon Mertua
3 Pembicaraan Serius Dengan Calon Mertua
4 Membawa Ken Bertemu Paman dan Bibi
5 Memilih Ken
6 Ken Selingkuh
7 Kejujuran Ken
8 Apakah Itu Tania ?
9 Perjuangan Ken Memperbaiki Hubungan
10 Ke Pantai Bersama Ken
11 POV KEN 1
12 POV KEN 2
13 POV TANIA
14 Niat Yang Tak Direstui
15 Ke Rumah Paman dan Bibi Bersama Ken
16 TANIA
17 Tak Ingin Menyesal
18 Kecurigaan Kak Finly
19 Kebahagiaan Ken
20 POV KEN
21 POV KEN
22 Satu Masalah Terselesaikan
23 Berkata Jujur Pada Paman dan Bibi
24 Menanti Hari Pernikahan
25 Pernikahan
26 POV Paman
27 Di Rumah Mertua
28 Delsi Hamil
29 Delsi dan Ridwan
30 Delsi dan Ridwan 2
31 Berbelanja Bersama Mertua
32 Kehidupan Delsi yang Baru
33 Kehidupan Delsi di Rumah Mertua
34 Berbelanja
35 Di Rumah Sakit
36 Putri Yang Cantik
37 Delsi dan Tekadnya
38 Ayah Mertua Delsi Yang Baik
39 Delsi Ingin Pulang
40 Pulang ke Rumah Orang tua
41 Kinly Kembali ke Rumah
42 Riana
43 Dirga Dwijaya
44 Bertemu Tania Lagi
45 Pak Darmawan Mencurigai Ridwan Berselingkuh
46 Hasil Penyeledikan Mata-mata
47 Kemarahan Pak Darmawan
48 Tindakan Tegas Pak Darmawan
49 Ridwan Melamar Pekerjaan
50 Pak Darmawan Menemui Riana
51 Ridwan dan Riana Putus
52 Ridwan Menyesal
53 Ridwan Ingin Bertemu Delsi
54 Ridwan Menemui Delsi
55 Ridwan Mencari Cara Meluluhkan Delsi
56 POV Kinly
57 Pengumuman .......
58 Permintaan Maaf Mama Mertua Delsi
59 Ide Ridwan
60 Dukungan Mertua Untuk Ridwan
61 Delsi Memaafkan Ridwan
62 Ridwan dan Delsi Berbaikan
63 TAMAT
Episodes

Updated 63 Episodes

1
BAB 1 Bertengkar Dengan Paman
2
Bertemu Calon Mertua
3
Pembicaraan Serius Dengan Calon Mertua
4
Membawa Ken Bertemu Paman dan Bibi
5
Memilih Ken
6
Ken Selingkuh
7
Kejujuran Ken
8
Apakah Itu Tania ?
9
Perjuangan Ken Memperbaiki Hubungan
10
Ke Pantai Bersama Ken
11
POV KEN 1
12
POV KEN 2
13
POV TANIA
14
Niat Yang Tak Direstui
15
Ke Rumah Paman dan Bibi Bersama Ken
16
TANIA
17
Tak Ingin Menyesal
18
Kecurigaan Kak Finly
19
Kebahagiaan Ken
20
POV KEN
21
POV KEN
22
Satu Masalah Terselesaikan
23
Berkata Jujur Pada Paman dan Bibi
24
Menanti Hari Pernikahan
25
Pernikahan
26
POV Paman
27
Di Rumah Mertua
28
Delsi Hamil
29
Delsi dan Ridwan
30
Delsi dan Ridwan 2
31
Berbelanja Bersama Mertua
32
Kehidupan Delsi yang Baru
33
Kehidupan Delsi di Rumah Mertua
34
Berbelanja
35
Di Rumah Sakit
36
Putri Yang Cantik
37
Delsi dan Tekadnya
38
Ayah Mertua Delsi Yang Baik
39
Delsi Ingin Pulang
40
Pulang ke Rumah Orang tua
41
Kinly Kembali ke Rumah
42
Riana
43
Dirga Dwijaya
44
Bertemu Tania Lagi
45
Pak Darmawan Mencurigai Ridwan Berselingkuh
46
Hasil Penyeledikan Mata-mata
47
Kemarahan Pak Darmawan
48
Tindakan Tegas Pak Darmawan
49
Ridwan Melamar Pekerjaan
50
Pak Darmawan Menemui Riana
51
Ridwan dan Riana Putus
52
Ridwan Menyesal
53
Ridwan Ingin Bertemu Delsi
54
Ridwan Menemui Delsi
55
Ridwan Mencari Cara Meluluhkan Delsi
56
POV Kinly
57
Pengumuman .......
58
Permintaan Maaf Mama Mertua Delsi
59
Ide Ridwan
60
Dukungan Mertua Untuk Ridwan
61
Delsi Memaafkan Ridwan
62
Ridwan dan Delsi Berbaikan
63
TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!