2. Ali Si Anak Semata Wayang

Akhirnya sampai juga di rumah Tante setelah pejalan jauh.setelah Pintu di buka kuambil tangan Om untuk Salam secara Ta'zim.

Dan Kami semua dipersilahkan masuk.

Kami pun masuk ke dalam Rumah dengan Wajah lelah, Karena perjalan jauh.

"Udah sampai,Ayo masuk masuk" Sambut Om dengan Ceria.

kami masuk kedalam rumah, Aku duduk di lantai beralaskan Karpet bulu bersama dengan Kedua Adikku. Sedangkan Para Orang Tua Dudu di Sofa.

"Dari rumah Jam Berapa Yu?" Tanya Om mengawali Obrolan

"Tadi jam 10 Pagi" Jawab Mamah

oh ya Om Suami Tanteku itu asli Tasik jadi kalo bicara Kita menggunakan Bahasa Indonesia

"Sebentar ya,Saya panggil Ningsih dulu" Katanya yang masuk ke Kamar

"Bu,Yayuk Nung sama Ang Wahyu udah datang" Katanya Pada Tante

"Oh iya, Sebentar Pak"

Om keluar lagi dari kamar menemui Kami.

"Sebentar ya Ningsih nya lagi Sholat Dzuhur" Katanya Kepada Orangtua Ku

"Iya gak papa" jawab papah

gak lama pintu kamar terbuka keluarlah Tante langsung Kita saling salaman secara Ta'zim

"Sing Kana Jam pira Ang"( Dari sana jam Berapa Ang?) Tanya Tante oh ya Ang itu Sebutan Untuk Kakak Laki laki dan Yayuk Sebutan Untuk Kakak Perempuan

"Jam 10an " Jawab Papah

" Jadi gini, Kedatangan kita kesini mau nitipin Tania disini" Papah mengawali obrolan

"Dikarenakan dia Tidak mau lanjut Kuliah mau Kerja ajah katanya" Sambung Papah

"Oh ya, boleh boleh ajah" Kata Om

" Iya, gak apa apa ntar bisa bantu bantu di Toko dulu.Sambil cari Kerja yang lain, disini banyak Pabrik"

"Iya Syukur kalo boleh" Mamah menyahut

"Kalo disini kudu nurut, hati hati kalo bergaul soalnya disini pergaulannya udah kaya di Ibukota bebas" Om mewanti wanti Kepadaku

yang ku jawab hanya dengan anggukan Kepala.

"Eh si Ali kemana kok gak keliatan?" Tanya Mamah.

Ali itu anak semata wayang Tante .cuma beda Satu Tahun dibawah Adikku yang Cowok

"biasa lagi maen di lapangan komplek" kata Tante.

kita cuma ber oh ria sambil mengangguk kepala.

"Udah pada makan Apa belum?" Tanya Tante

"Belum" kata Mamah

"Ayo kita makan dulu terus Istirahat" Kata Om

kami semua bergegas mengikuti langkah om dan Tante ke ruang makan. Di sana ada meja makan yang sudah dipenuhi hidangan berbagai macam makanan. Mungkin Tante sudah memasak untuk menyambut kedatangan Kami.

Tanpa mengulur ngulur waktu kami langsung melahap semua hidangan yang di suguhkan dan tidak lupa Ber Do'a tentunya .. hehehe

di meja makan tidak ada yang bicara satupun suasana jadi hening seketika.

"Alhamdulillah" Kata Om mengakhiri acara makan kita

"Ayo kita keruang keluarga?" Ajak Tante

" Suruh istirahat ajah dulu Bu kasihan pasti capek abis perjalanan jauh" Om menyahuti

" Oh iya, ayo pada istirahat diatas ntar kamar Tania di atas pilih aja yang mana maunya" kaya Tante.

Kita semua menuju ke lantai atas, untuk beristirahat lelah melanda setelah perjalan jauh. Ku masuk ke salah satu kamar di atas ada dua kamar.Satu kamar di isi oleh Ku dan Kedua adik ku di kamar sebelah ada mamah dan papah.

Setelah istirahat dan tidur siang. Pada sore hari sekitar Pukul 5 Sore kami turun ke bawah kulihat di dapur ada Tante Ku sedang bersiap untuk memasak makan Malem untuk Kita.

Ku ikuti langkah mamah menuju dapur untuk membantu Tante.

"Masak apa te?" Tanya mamah

"Eh,yu udah pada bangun?" Tanya Tante

" Ini masak sayur asem, goreng ikan asin japuh sama sambel" Sambung Tante

mamah cuma menganggukan Kepala.

" Si Ali suka banget makan Sayur Asem" Kata Tante

" Iya kalo ke Cirebon juga mintanya dimasakin sayur asem" kata mamah

"Iya"

Setelah masakan semua selesai tiba tiba Si Ali anak Tante datang,. Dengan baju kotor dan penuh keringan bercampur tanah.

"Assalamu'alaikum " Dari luar rumah memberi salam

"Walaikum salam" Kami serentak menjawab salam

"Astagfirullah Aliiiiiiiiiii" Teriak Tante saat melihat penampilan anaknya.

yang di jawab cuma dengan cengiran Kuda

"Kamu.... dari mana sih??!! lihat bajunya kotor banget" Sambil kacak pinggang Tante ngreog lihat kelakuan anaknya.

"Eh, ada mamah nur sama teh Tania" Bukannya menjawab pertanyaan ibunya si Ali malah mengalih kan topik masalah

"Iya Li, Ali dari mana kok kotor banget" Tanya mamah

"Biasa mah maen bola di lapangan sama Teman teman" Katanya.

Mamah cuma gelengkan kepala liat kelakuan si Ali.

"Udah sana mandi,kotor banget.. Terus itu bajunya direndam dulu di ember " Omel Tante

Ali langsung bergegas ke kamar mandi untuk membersih kan badannya.

Ali anak semata wayang Tante Ku. Usianya sekitar 14 Tahun. Dia manja sekali walaupun dia Cowok tapi sangat manja. Mungkin karena dia merasa Anak Satu satu nya.

Dia kesepian,Orangtua nya sibuk semua mereka akan berkumpul saat Pagi dan Malam hari saja.

Sebenarnya Ali itu cuma butuh Perhatian dan Kasih Sayang. Walaupun Orangtuanya selalu memenuhi semua kebutuhannya.Tapi sebenernya bukan itu yang Anak itu butuhkan Dia cuma butuh perhatian dan kasih sayang. Tapi karena kesibukan orangtuanya jadi dia kurang dapatkan itu.

Mangkanya Ia suka membuat onar cuma untuk menarik perhatian orangtuanya.

Seperti saat ini. Baru juga lepas Maghrib, tapi dia sudah mau main lagi. Alhasil itu membuat Tante dan Om marah. Padahal cuma hal sepele tapi emang hal seperti ini sudah biasa kami lihat. Memang Keluarga ini penuh dengan Drama setiap hari nya.

Dan aku harus mulai terbiasa dengan suasana seperti ini setiap hari nya.

Terpopuler

Comments

anggita

anggita

lauk sederhana tapi...enak pol.! 😋

2023-12-29

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!