TIGA

"Apaaa?! Menikah?!" Seketika gedung pernikahan mewah itu gonjang-ganjing. Ada beberapa perabot yang terjatuh karena pekikan suara Mahesa dan Snowy.

Snowy tak menyangka jika hari ini dia akan dihadapkan pada pernikahan. Terlebih, Esa yang harus menjadi mempelai prianya.

Ya, Mahesa Bakhtiar, sebut Esa sebagai panggilan kesehariannya. Masih jelas Snowy ingat ketika Mahesa menolak surprise yang dia siapkan di hari ulang tahun pria itu.

Sampai detik ini Snowy benci lelaki yang terus saja mengacuhkannya. Bahkan tak pernah terlihat suka padanya.

Lantas, dengan tiba-tiba Rega sang ayah mengatakan hari ini, di gedung megah ini, dia yang akan menjadi mempelai wanita dari Mahesa Bakhtiar.

Tak kalah terkejut, Mahesa pun sama tidak tahu menahu soal rencana pernikahan yang entah ide siapa ini. Konyol dan gila, dia tak sekalipun bermimpi menikah dengan Snowy.

Play girl, bar-bar, banyak bicara, licik, dominan dan lain sebagainya yang membuat Mahesa urung cinta meski Snowy dikenal cukup cantik bagi mata semua orang.

"Tidak!" Snowy dan Mahesa menolak secara bersamaan. "Aku tidak mau menikah!"

"Tanda tangan!" Rega menyodorkan lembaran kertas yang diberikan materai. Di sana tertulis sebuah determinasi yang aneh.

Poin satu, Snowy bukan lagi bagian dari X-meria group. Hanya anak, tidak termasuk pewaris.

Poin ke dua, beberapa tempat bisnis hiburan yang dikelola keluarga Mahesa yaitu bar elit yang maju di mana-mana sudah menjadi hak milik Rega karena bar itu sedang masa bangkrut dan Rega lah yang saat ini memiliki 70% saham mayoritas.

Kemudian apa bila Mahesa tak mau menikah dengan Snowy maka secara otomatis Mahesa akan kehilangan beberapa bisnisnya.

Semua ini dilakukan demi kebaikan bersama, sebab Rega yakin Snowy bertransformasi menjadi play girl tidak lain tidak bukan karena cintanya pada Mahesa tak sampai.

Rega juga melihat, selama ini Mahesa bukan pria yang memiliki banyak kekasih apa lagi bermain wanita. Mahesa kandidat yang cocok dijadikan menantu idaman.

Adanya konflik bisnis Selena yang mulai gonjang-ganjing, Rega si pemimpin X-meria group menggunakan kesempatan ini untuk menyatukan sepasang mantan kekasih itu.

Esa menatap nyalang ibunya yang dia anggap cukup egois. "Jadi Mama atur ini demi bisnis Mama maju lagi?"

"Tapi ini demi kebaikan kamu, Esa."

Wanita itu tidak terpaksa sama sekali, karena dia pikir selama ini Mahesa juga menyukai Snowy, hanya belum mau mengatakannya saja.

"Kalian kok jahat sih!" Snowy tak terima. Dia melirik kecil wajah Mahesa yang agaknya kecewa pada Selena.

Pastinya, itu semua karena Mahesa tak pernah mau menikah dengannya. Dan jika begitu, Snowy pun tak mau menikah dengan lelaki yang tak bisa menerimanya.

"Snowy menolak!"

"Tanda tangan dan bersiap untuk menyaksikan harta warisan mu berpindah tangan ke Om Daru." Rega berikan ultimatum.

"Apa?!" Snowy melotot penuh.

"Terima kasih, Bang." Daru, adik Vanessa yang usianya seusia Snowy melempar senyum nyengir pada iparnya.

"Om tega?!" Snowy mendeliki Daru yang agaknya santai dengan hal tersebut.

"Siapa yang nggak suka warisan, Snow? Setelah kamu nggak setuju menikah, aku yang akan kaya raya sendirian."

"Dasar spek saudara yang suka minjem seratus!" Snowy menginjak Omnya hingga meringis kesakitan karena ujung heels mengenai ujung kakinya.

"Jadi gimana?" tawar Rega kembali. "Kalian boleh berdiskusi. Waktunya hanya dua puluh menit." Rega bangkit dari sofa, untuk menatap Snowy sambil membetulkan dasinya.

"Pernikahan ini tidak murah. Selain kalian akan malu. Kalian juga akan kehilangan harta warisan. Menurut Papi, menikah dan memberi cucu untuk Papi itu hal yang lebih mudah dari pada harus luntang-lantung di jalanan."

Selena mendekati putranya, membisik sesuatu di telinga Mahesa. "Esa, bisnis Mama satu-satunya. Akan pindah ke tangan Om Rega, Sayang. Kamu masih tega buat nolak pernikahan ini?"

Mahesa mengetus. "Tapi Esa bukan barang yang bisa dibarter!"

"Bukan, bukan barter. Tapi Snowy calon yang baik untuk mu Sayang, percayalah."

Sejatinya, Selena paham kenapa Mahesa menjadi makhluk yang paranoid. Cinta masa lalu dirinya dan ayah Mahesa membuat Mahesa trauma.

Pernikahan bukan hal yang ingin Mahesa gapai, Mahesa laki-laki bebas, Mahesa yakin bisa hidup sendiri meski tanpa wanita, apa lagi gadis seperti Snowy.

"Kalian bicara dulu, diskusi dulu dengan kepala dingin." Rega, Vanessa, Selena pergi meninggalkan kedua makhluk rupawan itu.

Dua puluh menit waktu yang diberikan Rega, tapi sudah sepuluh menit waktu yang mereka buang sia-sia. Keduanya diam tak bicara satu pun kata, hanya aksi saling lirik saja yang ada.

Bicara dari mulai mana dulu? Itulah yang sebenarnya dipikirkan oleh mereka. Sungguh, kikuk, kaku, beku, Mahesa tak bisa pilih kata jika bukan Snowy yang lebih dulu bicara.

Namun, sepertinya gadis itu sudah tidak mau lagi bicara panjang lebar seperti yang dilakukan dulu saat masih mengejar cinta Mahesa.

"Jadi gimana?" Giliran ada keberanian untuk berucap keduanya bersamaan. "Kau dulu!" Dan itu pun secara bersamaan pula. Mereka seperti kembar identik.

"Kamu dulu saja!" Snowy segera menimpa ucapannya tadi. "Kamu maunya apa? Jelas aku menolak menikah sama kamu!" ketusnya.

"Tapi ayah kamu mau mengambil satu- satunya bisnis keluarga ku!" tukas Mahesa. "Kalian orang kaya, benar-benar luar biasa!"

Sindiran Mahesa membuat Snowy menarik sudut bibirnya. "Jadi gimana mau nikah apa enggak hah?!" tanyanya sok tak butuh.

Mahesa terdiam sejenak. "Ya sudah nikah saja! Lagian nggak ada pilihan lain!" katanya.

Itu hal yang cukup menjengkelkan bagi seorang Snowy white rain. "Kamu terpaksa?"

"Kamu juga terpaksa kan?" tukas Mahesa.

"Ya jelas lah!" Snowy tertawa menjengkelkan sambil memutar manik birunya. "Pacar Snowy masih ada di mana-mana kali, ngapain ngarep nikah sama kamu!"

"Jadi apa maunya?" Mahesa kesal karena Snowy yang sekarang selalu memanggil sebutan kamu, bukan Kak Esa seperti dulu.

"Ok, kita nikah tapi tidak boleh saling cinta, gimana?" Snowy usul. "Di luar sana, Snowy masih punya banyak pacar!"

"Berapa banyak?" Entah lah, Mahesa jadi penasaran dengan informasi itu.

"Mungkin dua puluh."

Mahesa mendelik, tapi kemudian dia meredup mata dengan memicingkan kelopaknya, dia berpikir, dia akan lakukan sesuatu untuk play girl kecil yang gila ini.

"Ok!" Mahesa akhirnya menyeletuk kan kata- kata itu. "Kita menikah!" ajaknya.

Terpopuler

Comments

Yuyu sri Rahayu

Yuyu sri Rahayu

kok kaya ngajak main yach /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/ siapa sebenarnya ayah mahesa

2025-01-22

1

Nanik Kusno

Nanik Kusno

Mau nikah kaya mau belanja ... gimana nantinya nasib pernikahan mereka..... sepenuhnya tergantung Kak Othor....☺️☺️☺️☺️☺️

2025-03-10

0

Sweet Girl

Sweet Girl

dari tadi ok Khan enak ya... Ndak bersitegang...

2025-03-24

0

lihat semua
Episodes
1 SATU
2 DUA
3 TIGA
4 EMPAT
5 LIMA
6 ENAM
7 TUJUH
8 DELAPAN
9 SEMBILAN
10 SEPULUH
11 SEBELAS
12 DUA BELAS
13 TIGA BELAS
14 EMPAT BELAS
15 LIMA BELAS
16 ENAM BELAS
17 TUJUH BELAS
18 DELAPAN BELAS
19 SEMBILAN BELAS
20 DUA PULUH
21 DUA SATU
22 DUA DUA
23 DUA TIGA
24 DUA EMPAT
25 DUA LIMA
26 DUA ENAM
27 DUA TUJUH
28 DUA DELAPAN
29 DUA SEMBILAN
30 TIGA PULUH
31 TIGA SATU
32 TIGA DUA
33 TIGA TIGA
34 TIGA EMPAT
35 TIGA LIMA
36 TIGA ENAM
37 TIGA TUJUH
38 TIGA DELAPAN
39 TIGA SEMBILAN
40 EMPAT PULUH
41 EMPAT SATU
42 EMPAT DUA
43 EMPAT TIGA
44 EMPAT EMPAT
45 EMPAT LIMA
46 EMPAT ENAM
47 EMPAT TUJUH
48 EMPAT DELAPAN
49 EMPAT SEMBILAN
50 LIMA PULUH
51 LIMA SATU
52 WAJIB BACA
53 LIMA DUA
54 LIMA TIGA
55 LIMA EMPAT
56 LIMA LIMA
57 LIMA ENAM
58 LIMA TUJUH
59 LIMA DELAPAN
60 LIMA SEMBILAN
61 ENAM PULUH
62 ENAM SATU
63 ENAM DUA
64 ENAM TIGA
65 ENAM EMPAT
66 ENAM LIMA
67 ENAM ENAM
68 ENAM TUJUH
69 ENAM DELAPAN
70 ENAM SEMBILAN
71 TUJUH PULUH
72 TUJUH SATU
73 TUJUH DUA
74 TUJUH TIGA
75 TUJUH EMPAT
76 TUJUH LIMA
77 TUJUH ENAM
78 TUJUH TUJUH
79 TUJUH DELAPAN
80 TUJUH SEMBILAN
81 DELAPAN PULUH
82 DELAPAN SATU
83 DELAPAN DUA
84 DELAPAN TIGA
85 BONUS CHAPTER
86 BONUS CHAPTER
87 BONUS CHAPTER LAGI
Episodes

Updated 87 Episodes

1
SATU
2
DUA
3
TIGA
4
EMPAT
5
LIMA
6
ENAM
7
TUJUH
8
DELAPAN
9
SEMBILAN
10
SEPULUH
11
SEBELAS
12
DUA BELAS
13
TIGA BELAS
14
EMPAT BELAS
15
LIMA BELAS
16
ENAM BELAS
17
TUJUH BELAS
18
DELAPAN BELAS
19
SEMBILAN BELAS
20
DUA PULUH
21
DUA SATU
22
DUA DUA
23
DUA TIGA
24
DUA EMPAT
25
DUA LIMA
26
DUA ENAM
27
DUA TUJUH
28
DUA DELAPAN
29
DUA SEMBILAN
30
TIGA PULUH
31
TIGA SATU
32
TIGA DUA
33
TIGA TIGA
34
TIGA EMPAT
35
TIGA LIMA
36
TIGA ENAM
37
TIGA TUJUH
38
TIGA DELAPAN
39
TIGA SEMBILAN
40
EMPAT PULUH
41
EMPAT SATU
42
EMPAT DUA
43
EMPAT TIGA
44
EMPAT EMPAT
45
EMPAT LIMA
46
EMPAT ENAM
47
EMPAT TUJUH
48
EMPAT DELAPAN
49
EMPAT SEMBILAN
50
LIMA PULUH
51
LIMA SATU
52
WAJIB BACA
53
LIMA DUA
54
LIMA TIGA
55
LIMA EMPAT
56
LIMA LIMA
57
LIMA ENAM
58
LIMA TUJUH
59
LIMA DELAPAN
60
LIMA SEMBILAN
61
ENAM PULUH
62
ENAM SATU
63
ENAM DUA
64
ENAM TIGA
65
ENAM EMPAT
66
ENAM LIMA
67
ENAM ENAM
68
ENAM TUJUH
69
ENAM DELAPAN
70
ENAM SEMBILAN
71
TUJUH PULUH
72
TUJUH SATU
73
TUJUH DUA
74
TUJUH TIGA
75
TUJUH EMPAT
76
TUJUH LIMA
77
TUJUH ENAM
78
TUJUH TUJUH
79
TUJUH DELAPAN
80
TUJUH SEMBILAN
81
DELAPAN PULUH
82
DELAPAN SATU
83
DELAPAN DUA
84
DELAPAN TIGA
85
BONUS CHAPTER
86
BONUS CHAPTER
87
BONUS CHAPTER LAGI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!