Bertemu Master sistem

Qi Lily kini sedang berada di Gazebo berniat memainkan Harpa dan juga kecapi yang sudah di siapkan, sebelum memulai Qi Lily mencoba berkomunikasi kembali dengan Suba.

"Suba... Suba".

Tring....

"Iya Nona, ada apa?". Tanya Suba.

"Apa kau bisa membantuku merubah semua ujian selir lusa mendatang?".

"Emm sebentar Nona, Jangan bilang kau ingin membuat malu Yun Fei itu".

"Tentu saja, Bukankah di kehidupanku sebelumnya pun sama".

"Benar juga, Baiklah.. Tapi Nona harus pergi ke Master Sistem untuk menandatangani perjanjian".

"Perjanjian apa Suba?".

"Perjanjian jika Nona ingin merubah jalannya cerita, sama halnya jika Nona memasuki sebuah Novel atau semacamnya".

"Emm begitu, jika bisa seperti itu kenapa tidak di rubah sekalian cerita kehidupanku di kehidupan ini?".

"Ehh itu tidak boleh, Kami hanya boleh mengubah sedikit saja karena ini bukan dunia paralel Nona. Jadi mesti nona sendiri yang mengubah, Tapi untuk mengubah rancangan ujian atau semacamnya kami bisa membantu". Jawab Suba.

"Baiklah, tidak apa apa, ayo bawa aku ke master sistem". Ucap Qi Lily akhirnya.

"Tunggu sebentar nona, Sistem sedang mengirim pesan ke master Sistem".

"Baiklah aku akan menunggu...".

Lima menit kemudian...

" Suba apakah sudah ?".

"Belum Nona... Belum ada balasan dari Master sistem".

Lima belas menit kemudian...

"Suba....".

" Belum nona...".

Tiga puluh menit Kemudian....

"Belum ada Nona...".

"Aku belum bertanya pun...".

"Aku sudah tahu apa yang akan kau tanyakan Nona".

Satu jam kemudian....

Tring.....

"Sudah ada balasan Nona, Suba akan membukakan portal menuju tempat Master Sistem........ Pintu terbuka" .

"Terakasih Suba...".

Qi Lily pun memasuki portal yang kini ada di depannya...

Setelah memasuki portal, terlihatlah gedung pencakar langit yang sangat tinggi dengan kehidupan Modern milenial yang sangat mewah.

Qi Lily Pun di arahkan Suba ke tempat Master sistem yang berada di lantai teratas gedung besar itu.

"Lantai 200.. astaga lama sekali". gumam Qi Lily

"Nona, ini Dunia modern milenial yang hanya membutuhkan beberapa detik untuk sampai ke lantai itu". Jawab Suba.

"Benarkah?"

"Tentu ... ayo nona masuklah". Ucap Suba membukakan Lift super mewahh..

Setelah memasuki lift, Bak menaiki kereta cepat hanya dengan waktu sepuluh detik mereka pun sampai di lantai 200.

Qi Lily keluar lift sambil memegang kepalanya karena pusing menaiki Lift itu.

"Nona, kau tidak apa apa?". Tanya Suba.

"Ya ya, cepat antarkan .. ".

Suba mengantarkan Qi Lily ke ruangan tak jauh dari Lift itu, Ruangan dengan nuansa Tionghoa yang kental tapi mewah memanjakan mata Qi Lily. di tengah ruangan terdapat meja besar dengan kursi hitam besar di tengahnya.

Suba mengajak Qi Lily berjalan menuju depan meja besar itu yang sudah ada dua kursi kecil di depannya.

" Salam Master sistem...". ucap Suba memberi salam.

Yang di sapa Master sistem pun segera membalik kursi hitamnya, di sana terlihat sosok gadis kecil seperti seumuran Suba dengan kuping kelinci namun ada mahkota emas kecil di tengahnya.

"Akhirnya kalian datang juga, duduk duduk... Perkenalkan aku adalah Master sistem .. Kau pasti Nona Qi Lily,".

"Benar Master,". Jawab Qi Lily.

"Sungguh luar biasa, Suba kau memang mencari Master yang sangat hebat. Untuk keberhasilan mu di setiap misi, aku sebagai master sistem secara pribadi akan membantumu tentang permintaanmu kemari. Hanya perlu tanda tangan saja di sini, dan biasakan membaca sebelum tanda tangan". Ucap Master sistem.

"Baik Master,".

Qi Lily pun segera menandatangani kertas digital yang tiba tiba muncul di depannya, setelah selesai menandatangani Qi Lily lun memberikannya ke Master Sistem kembali.

"Bagus nona, oh ya sebelum pergi.. Aku akan memberikan hadiah untuk kalian berdua...tunggu sebentar". Ucap Master sistem yang kemudian pergi meninggalkan Suba dan Qi Lily.

Tak lama Kemudian Master sistem pun kembali sambil membawa sebuah tablet dan kemudian duduk kembali di kursi kebesarannya.

"Suba, kau akan di upgrade menjadi Sistem platinum. Dan Kau nona, kau kuberikan hadiah gelang teleportasi". Ucap Master sistem yang masih mengotakatik Tab di tangannya.

Tringg...

Suba telah selesai di update , dan tangan kanan Qi Lily tiba tiba ada sebuah gelang giok yang sebenarnya seperti gelang biasa. Namun itulah gelang Teleportasi yang di janjikan Master sistem.

Setelah selesai dengan urusan, Suba dan Qi Lily pun berpamitan dan mereka pun di antar ke portal yang berada di ruangan Master sistem sehingga tidak perlu menuruni lift menakutkan itu.

.....

Keesokan harinya...

Qi Lily terbangun dari tidurnya, rasanya hanya seperti mimpi namun ketika melihat gelang di tangannya ia baru mempercayainya jika itu bukan mimpi.

"Nona... Kau sudah bangun...". Ucap Suba mengagetkan Qi Lily.

"Suba kau membuatku kaget saja,".

"Maaf nona, habisnya Suba tidak sabar memberi tahu nona sesuatu".

"Apa itu?".

"Tara..... Nona Suba sudah platinum dan semua market sistem sudah bisa di buka dengan harga murah, Bahkan uang tak terbatas nona menjadi sangat banyak.. Banyak senjata ilahi untuk kultivator seperti nona, tak hanya itu. Banyak pakaian dari modern sampai zaman nona sekarang.. Dannn masih banyak lagi nona.. Senangnya....". Ucap Suba panjang lebar.

"Syukurlah kalau begitu...".

"Hanya seperti itu saja Nona reaksimu?".

"Aku ikut senang suba, tapi kan aku belum membutuhkan semua itu sekarang. Sudahlah aku akan mandi , bukankah sekarang adalah pemilihan selirr.. Aku tidak sabar ingin melihat wajah Yun Fei itu".

"Kau Benar Nona, Aku juga ingin melihat hasil dari turun tangan Master sistem". Jawab Suba.

.....

Kereta keluarga Qi sudah menunggu di depan kediaman, dari dalam Qi Lily di bantu Jinna berjalan menuju depan kediaman. Kemudian ia pun memasuki Kereta kuda keluarga Qi.

" Jinna , Ayaj sudah berangkat?". Tanya Qi Lily.

"Ahh iya nona, Tuan Qi sudah berangkat awal tadi".

"Huhh aku gugup Jinna...".

"Nona tidak perlu gugup, Nona kan pintar. Pasti mudah untuk mendapatkan posisi yang layak, apa lagi Nona adalah Putri Mentei Ritus, seorang menteri tertinggi di istana". Ucap Jinna menyemangati.

"Semoga saja berjalan dengan lancar Jinna.. Sungguh aku sangat gugup, apa lagi katanya pemilihan selir ini hanya akan memilih satu selir saja".

"Pokokknya Nona harus semangat... Harus percaya diri ...".

"Terimakasih Jinna, kau memang terbaik". Ucap Qi Lily kemudian memeluk Jinna.

Mereka pun menempuh perjalanan sekitar lima belas menit dari kediaman Qi, Karena banyak putri bangsawan yang hadir jadi jalanan sedikit agak macet apa lagi saat sudah sampai di gerbang Istana.

Qi Lily membuka sedikit tirai keretanya untuk melihat suasana di luar kereta, tampak ramai sekali. Bukan hanya kereta para bangsawan tetapi juga para warga yang ingin menyaksikan langsung pemilihan selir untuk Kaisar Baru yang baru saja Naik Tahta.

Ada sekitar Empat puluh kereta kuda yang juga berisi empat puluh gadis dari empat puluh bangsawan yang kini mengikuti pemilihan selir, hanya saja mereka semua adalah anak dari istri sah setiap keluarga bangsawan.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***