Kedatangan Celine

"Arman, aku ingin pulang saja, aku sudah lebih baik." Laura menatap Arman yang duduk disofa.

Karena umur mereka tidak berbeda jauh, Arman menyuruh Laura untuk memanggilnya nama saja.

Arman mendongak, dan berdiri dari duduknya mendekati Laura.

"Tunggu diperiksa dokter dulu, kalau diijinkan kamu bisa pulang."

Laura hanya menghela napas, satu malam menginap dirumah sakit membuatnya tidak bisa tenang, entah karena memikirkan tokonya yang terbakar dan kerugian yang ia alami, atau ada sesuatu hal yang membuatnya merasa tidak nyaman.

Pagi ini Laura berharap dokter mengijinkan pulang, lagi pula keadaanya baik-baik saja tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

Ceklek

Pintu ruangan terbuka, dokter masuk bersama perawat yang menangani Laura.

"Dokter aku ingin pulang, aku sudah baik-baik saja." Kata Laura saat dokter berjalan mendekatinya.

Arman yang melihat hanya geleng kepala, tapi memang begitu rasanya menginap dirumah sakit, tidak enak dan ingin cepat pulang.

"Saya periksa dulu nona," Balas sang dokter dengan senyum.

Laura tidak menolak, ia menunggu dokter memeriksanya sampai selesai.

"Bagaimana? Saya bisa pulang?" Laura langsung memberondong pertanyaan, padahal dokter baru melepaskan alat kedokterannya dari telinga.

"Semuanya baik-baik saja, anda hanya syok dan butuh istrirahat yang cukup, jaga kandungan dan jangan stress."

Laura mengangguk, pada akhirnya pagi itu Arman membawa Laura pulang ketempat tinggalnya. Laura yang ingin mendatangai tokonya pun Arman larang, karena Laura harus istirahat lebih dulu.

"Semua sudah ditangani polisi, kita serahkan pada yang berwajib, ingat pesan dokter." Tutur Arman seperti menasehati anak kecil.

Tidak ada pilihan lain Laura memilih pasrah saja.

"Aku tidak bisa menemani mu, Amalia akan datang. Dan aku harus pergi ada urusan pekerjaan." Arman melirik jam di tangannya.

"Terima kasih, aku banyak merepotkan kalian." Ucap Laura sendu.

"Tidak masalah, Amalia menganggap mu sahabat sekaligus kakak, jadi kami tidak keberatan sama sekali." Arman tersenyum tipis.

Arman pun pamit setelah memberikan Laura sedikit nasehat. Laura duduk termenung sendiri, pikiranya masih berkelana. Usahanya mungkin tidak seberapa tapi kerugian yang harus ia tanggung lumayan mengurangi uang yang ia miliki.

Saat melamun tiba-tiba pintu rumahnya di ketuk.

"Apa ada yang tertinggal kenapa dia balik lagi." Gumamnya yang dipikir Arman kembali karena ada yang tertinggal.

Laura berjalan menuju pintu sambil mengusap perutnya, "Iya sebentar!" Teriaknya karena orang diluar sana terus mengetuk pintu.

Ceklek

"Apa ada yang-" Suara Laura mengambang di udara saat melihat orang yang berdiri didepannya, ia pikir Arman yang kembali namun ternyata bukan.

"Kau-" Suara Laura tercekat, apalagi melihat senyum wanita didepanya yang terlihat sinis.

"Hay, aku sengaja datang untuk menemuimu." Ucap Celine dengan senyum diwajahnya.

Laura menelan ludah, tubuhnya mematung dengan kedua mata yang membulat.

"Jangan tegang seperti itu, aku bukan hantu Laura."

Laura memejamkan matanya hingga rasa terkejutnya perlahan menghilang.

"Nona Celine, ada perlu apa sampai menemui ku disini." Ucap Laura mencoba untuk tidak terlihat gugup dan takut.

Jujur saja ia takut jika Celine datang dengan maksud dan tujuan tertentu.

Celine tersenyum sinis, tatapan matanya mengarah pada perut Laura yang menonjol. Sadar akan tatapan Celine Laura sedikit mundur dan menyentuh perutnya.

"Rupanya kau begitu menikmati hasil perselingkuhan yang kalian lakukan, heh!" Sinis Celine dengan tatapan tajam.

Deg

Laura mematung, meskipun ia tahu akan seperti ini, dimana Celine istri sah Jimmy mengetahui apa yang sudah mereka lakukan dibelakangnya. Namun kedatangan Celine yang tidak Laura prediksi membuatnya cukup terkejut.

Laura menatap Celine intens, "Kau datang karena takut jika kebusukan mu terbongkar nona Celine." Balas Laura dengan tatapan mengejek.

Ia tahu jika selama ini Celine sudah melakukan pembohongan dikeluarga Jimmy, tidak mungkin Jimmy yang mandul bisa membuatnya hamil, sementara dengan Celine wanita itu tidak hamil.

"Kau!" Celine mengepalkan tangannya dengan tatapan marah, matanya menyorot tajam dengan penuh kebencian.

"Nona Celine, pernikahan anda akan baik-baik jika anda tidak mengusiknya kehidupan ku, tapi aku tidak bisa pastikan jika rumah tangga anda akan baik-baik saja kalau jim-akhh!"

"Diam jal*ang!" Celine mencekram leher Laura dengan tatapan permusuhan. "Kau memang jal*ang murahan!"

"Akhh!" Laura semakin tercekik saat Celine semakin kuat mencekram lehernya hingga Laura bisa merasakan kuku tajam Celine menembus kulit lehernya.

Tubuh Laura semakin lemas seiring napasnya yang tersengal.

Celine tersenyum menyeringai, "Kebakaran yang terjadi hanya sebuah peringatan, tapi untuk sekarang kau dan bayi sialan mu akan mendapatkan pelajaran karena sudah berani menyentuh milikku."

Laura membulatkan matanya, ingin mengeluarkan suara saja tidak mampu bahkan bernapas pun Laura sudah seperti tak memiliki kesempatan.

"K-kau- akhhh!"

Terpopuler

Comments

aryuu

aryuu

bunuh ajalah Celine , tendang perutnya keluarkan isinya ... kamu kan jagoannya disini...

2024-10-26

0

Hamimah Jamal

Hamimah Jamal

waduuh Celine makin nekat

2025-02-26

0

Andri

Andri

ben kapok laura hhh pelakor

2024-10-16

0

lihat semua
Episodes
1 Laura Chow
2 akan membawa benih
3 Tuhan menghukum ku
4 Memikirkan Jimmy
5 Jimmy aku hamil!!
6 Bayangan Laura
7 Meninggalkan
8 Tak berdaya
9 Sindrom couvade
10 Apakah benar-benar hamil
11 Hanya ingin Jimmy
12 Sebuah peringatan
13 Bertemu dokter Richard
14 Hasil rumah sakit
15 Kedatangan Celine
16 Celine balik diserang
17 Dia juga tinggal di Bali
18 Mencari informasi
19 Kurir makanan
20 Kembali merencanakan
21 Berikan anakmu
22 Tawaran
23 Mimpi permen lolipop
24 Memberikan kesepakatan
25 Diculik
26 Jimmy tahu
27 Merindu
28 Jangan pergi jauh dariku
29 Kekesalan Jimmy
30 Mengumpulkan banyak bukti
31 Periksa
32 Pamit
33 Kepulangan Celine
34 Perhatian Jimmy pada Celine
35 Kecemburuan Jimmy
36 Kedatangan Jimmy ke kamar
37 Rindu menjenguk baby
38 Rencana di kepala Celine
39 Jimmy Omes
40 Bertemu wanita
41 Singa betina
42 Cinta belum bersemi
43 Mengungkapkan perasaan
44 Kedatangan mendadak
45 Rasa sakit di khianati
46 Jenis kelamin
47 Kedatangan Jimmy
48 Itu ada bekas Cupang
49 Menginginkan bayi
50 Mencari Laura
51 Terkuak
52 Laporkan
53 Cukup sampai di sini
54 Mengandung setiap tahun
55 Basah
56 Menggunakan handuk
57 Wanita hebat
58 Beby J
59 Jasper Ricardo
60 Sebelumya milikku dan akan menjadi milikku kembali
61 Tidak ingin berurusan dengan sabun
62 Masa lalu
63 Catatan sipil
64 Bertemu Celine
65 Tidak akan membiarkan hal jahat
66 Jadi anakku
67 Datanglah padanya
68 Tidak disiplin
69 Undangan pesta
70 Jantung berdebar
71 Penjahat
72 Jatuh pingsan
73 Hamil
74 Berita
75 Berkunjung ke rumah sakit
76 Mirip dengan Daddy'ku
77 Celine
78 Kenal Mereka?
79 Ya, dia adikmu
80 Dia cantik
81 Bertanya
82 Bayangan
83 Kebenaran
84 Memberi pelajaran
85 Memberi pelajaran 2
86 Kembali merencanakan
87 Taman
88 Culik
89 Kenapa menyimpan sendiri
90 Egois dan serakah
91 Rumah sakit
92 Aku tak mau menikah
93 Hanya mencintaimu
94 Kepergian
95 Wanita keras kepala
96 Permohonan Josephine
97 Membangunkan ular dibawah sana
98 Kemeja tanpa kancing
99 Rayuan Josephine
100 Masih bisa membuatnya lagi
101 Sunrise
102 Sentuh aku dengan cintamu
103 Yang belum baca! Ayoo BACA!!
104 MY SOULMATE UNCLE!!
105 Extra part
106 BACA KARYA BARU!!
Episodes

Updated 106 Episodes

1
Laura Chow
2
akan membawa benih
3
Tuhan menghukum ku
4
Memikirkan Jimmy
5
Jimmy aku hamil!!
6
Bayangan Laura
7
Meninggalkan
8
Tak berdaya
9
Sindrom couvade
10
Apakah benar-benar hamil
11
Hanya ingin Jimmy
12
Sebuah peringatan
13
Bertemu dokter Richard
14
Hasil rumah sakit
15
Kedatangan Celine
16
Celine balik diserang
17
Dia juga tinggal di Bali
18
Mencari informasi
19
Kurir makanan
20
Kembali merencanakan
21
Berikan anakmu
22
Tawaran
23
Mimpi permen lolipop
24
Memberikan kesepakatan
25
Diculik
26
Jimmy tahu
27
Merindu
28
Jangan pergi jauh dariku
29
Kekesalan Jimmy
30
Mengumpulkan banyak bukti
31
Periksa
32
Pamit
33
Kepulangan Celine
34
Perhatian Jimmy pada Celine
35
Kecemburuan Jimmy
36
Kedatangan Jimmy ke kamar
37
Rindu menjenguk baby
38
Rencana di kepala Celine
39
Jimmy Omes
40
Bertemu wanita
41
Singa betina
42
Cinta belum bersemi
43
Mengungkapkan perasaan
44
Kedatangan mendadak
45
Rasa sakit di khianati
46
Jenis kelamin
47
Kedatangan Jimmy
48
Itu ada bekas Cupang
49
Menginginkan bayi
50
Mencari Laura
51
Terkuak
52
Laporkan
53
Cukup sampai di sini
54
Mengandung setiap tahun
55
Basah
56
Menggunakan handuk
57
Wanita hebat
58
Beby J
59
Jasper Ricardo
60
Sebelumya milikku dan akan menjadi milikku kembali
61
Tidak ingin berurusan dengan sabun
62
Masa lalu
63
Catatan sipil
64
Bertemu Celine
65
Tidak akan membiarkan hal jahat
66
Jadi anakku
67
Datanglah padanya
68
Tidak disiplin
69
Undangan pesta
70
Jantung berdebar
71
Penjahat
72
Jatuh pingsan
73
Hamil
74
Berita
75
Berkunjung ke rumah sakit
76
Mirip dengan Daddy'ku
77
Celine
78
Kenal Mereka?
79
Ya, dia adikmu
80
Dia cantik
81
Bertanya
82
Bayangan
83
Kebenaran
84
Memberi pelajaran
85
Memberi pelajaran 2
86
Kembali merencanakan
87
Taman
88
Culik
89
Kenapa menyimpan sendiri
90
Egois dan serakah
91
Rumah sakit
92
Aku tak mau menikah
93
Hanya mencintaimu
94
Kepergian
95
Wanita keras kepala
96
Permohonan Josephine
97
Membangunkan ular dibawah sana
98
Kemeja tanpa kancing
99
Rayuan Josephine
100
Masih bisa membuatnya lagi
101
Sunrise
102
Sentuh aku dengan cintamu
103
Yang belum baca! Ayoo BACA!!
104
MY SOULMATE UNCLE!!
105
Extra part
106
BACA KARYA BARU!!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!