H-1 pelukan selamat

❣Biar aku dan Tuhan yang tau, bagaimana rasa sakitnya melupakan, merelaka bahkan mengikhlaskan❣

Menjelang pernikahan Rava dan Luna kini semua keperluan sudah beres mereka semua mempercayakan semua ke pihak WO meskipun masih di pandu oleh Imel, berhubung ini merupakan pernikahan sang putra kesayangan ia tak mau terlihat mengecewakan ia ingin yang terbaik untuk putranya. Bahkan Dinda juga dengan senang hati membantu mengurus pernikahan Rava, itupun atas permintaan Imel, ia menganggap Dinda sudah seperti anak sendiri, berhubung anak perempuan Imel yang bernama Vinda jauh dari orang tuanya.

Vinda akan tiba bersama suaminya dan juga putranya besok pagi. Memang ia tidak bisa datang cepat berhubung suaminya merupakan seorang pembisnis yang sibuk. Maka ia hanya bisa datang pas di hari H saja.

Pernikahan Rava dan Luna akan di gelar di sebuah hotel ternama di Jakarta. Berhubung menjelang pernikahan, maka Rava dan Luna di pingit tidak boleh bertemu.

Sinar pancar kebahagiaan terlihat jelas di wajah Rava saat ini, akhirnya kebahagiaan yang ia tunggu-tunggu akan segera tiba. Berbeda dengan suasana hati Dinda saat ini, ia terlihat begitu kacau, rasanya tidak rela melepas Rava untuk Luna, namun ia bisa apa. Bukankah ini juga bagian pilihan dari dirinya sendiri. Orang tuanya telah sepakat menjodohkannya dengan Rava, namun ia sendiri malah menolak mentah-mentah.

Hingga akhirnya ia memutuskan ke rumah Rava mungkin ia akan menghabiskan waktunya sebelum Rava menjadi milik wanita lain. Saat ini Rava sedang ia duduk di balkon dan melihat bintang. Hingga sebuah suara mengalihkan pandangannya.

"Cie calon pengantin, pasti lagi deg-deg'an nie atau malah udah gak sabar nunggu hari esok ya" ledek Dinda ke Rava, sambil dudu di sebelah Rava

"ya ampun, kau mengagetkan aku saja Dinda" sahut Rava sambil mengelus dadanya

"Apa kau bahagia kak" tanya Dinda

"tentu, suatu saat kau juga akan merasakan seperti apa yang aku rasakan saat ini, bisa hidup bersama dengan orang yang kita cintai adalah suatu kebahagiaan yang tak tenilai bukan." ucap Rava dengan senyumnya yang memancarkan kebahagiaan

"syukurlah kalau kau bahagia kak," tutur Dinda dengan senyum getirnya, menahan rasa sesak di dada

"Suatu saat nanti kau juga akan merasakan kebahagiaan seperti ini Dinda, kau wanita yang istimewa tentu laki-laki yang mendapatkanmu juga akan sangat beruntung bisa memilikimu dan juga di cintai olehmu" ucap Rava

"benarkah?? bagaimana kalau laki-laki itu adalah kamu kak". sahut Dinda

"Maksudnya .. emm maksudnya gimana Din?"tanya Rava dengan bingung

"haha aku hanya bercanda, lupakan saja. Kau seperti tidak tau aku saja kak bukankah Dinda suka bercanda" jelas Dinda

"kau mengagetkanku saja, tentu aku sangat terkejut. Tapi syukurlah kau hanya bercanda, ku kira serius, akan merasa sangat bersalah aku bila kamu sampai mempunyai perasaan khusus terhadapku."ucap Rava

"mana mungkin"sahut Dinda dengan cepat.

"Kak Rava bolehkah aku memelukmu, setidaknya pelukan seorang sahabat yang memberi selamat" ucap Dinda kembali

"Kau ini aneh sekali pernikahanku masih besok, tapi baiklah akan ku beri kau pelukan. Kemarilah..." ucap Rava dengan merentangkan tangannya, segera dia menghambur ke pelukan Rava.

"termikasih" ucap Dinda sambil menahan gelombang air mata yang hendak keluar

seandainya kau tau kak perasaanku yang sebenarnya saat ini, menyakitkan ini sungguh menyakitkan. Seandainya aku menjadi wanita yang istimewa untukmu yang bisa kau cintai, tapi sayang kau hanya menganggapku sahabat. Menyakitkan sungguh sangat menyakitkan, seandainya ada sebuah obat yang bisa menghilangkan perasaan cinta tentu aku akan meminumnya saat ini juga. Berbahagialah kak, karena kebahagiaanmu adalah sesuatu yang saat berarti untukku saat ini. Batin Dinda sambil melepas pelukan Rava

"kau kenapa Dinda, apa kau menangis?"tanya Rava dengan khawatir

"tidak apa-apa, aku hanya menangis karena aku bahagia akhirnya Kak Rava akan menikah, aku berharap semoga Kak Rava akan slalu bahagia bersama Luna"ucap Dinda sambil mencoba menutupi kebohongannya

"ah begitu, baiklah termikasih"sahut Rava

"em kalau begitu Dinda pulang dulu ya kak, ini sudah malam, selamat malam kak"pamit Dinda

"Malam juga Din" balas Rava

Aku merasa ada yang aneh dengan Dinda, kenapa dia. Apa dia lagi ada masalah, ah aku lupa. Bukankah aku sudah lama sekali tidak mendengar ia berceloteh hal-hal pribadinya. Ku rasa akhir-akhir ini memang aku terlalu sibuk. ucap Rava

.

.

.

.

.

.

Bersambung.......

Terpopuler

Comments

Rafael Ramadhani

Rafael Ramadhani

yahh nyesek amat dulu pernah di posisi kyak gini..posisi dinda pernh sy rsakan..hnya bsa mnyimpan nghk brani ungkpin..bisa ngungkapin hnya lwat candaan

2023-01-20

0

Shoffiyah

Shoffiyah

🥹🥹 mengikhlaskan orang yg kita cintai bersanding dengan orang yg dia cintai sangatlah berat😭😭

2023-01-04

0

Nani Nani

Nani Nani

sungguh dinda sangat hebat bs menyembunyikan rasa sakitnya 👍👍

2022-06-24

0

lihat semua
Episodes
1 perkenalan
2 selamatkan Dinda Tuhan
3 apalah aku...
4 kalau putus bilang Dinda ya..
5 Perjodohan
6 Merasa tidak pantas
7 Aku hanya merindukanmu
8 Bagian dari rencanamu
9 Alisa dan Alvano
10 Kau menyalahkanku
11 Dasar pemaksa
12 Keputusan Dinda
13 Restu
14 Bertemu lagi
15 H-1 pelukan selamat
16 Menjauhlah Darinya
17 Wedding Day Rava and Luna
18 Wanita Yang Unik
19 Calon Pacar
20 kau mencintainya
21 Menghindari
22 Positif
23 Kabar Bahagia
24 Menghindariku
25 Apa dia rewel
26 Kecelakaan
27 tidak mungkin
28 Apa kau marah
29 Berubah
30 Mau mencobanya denganku ?
31 Alvano ( Aku mecintaimu)
32 Rencana pulang ke Indonesia
33 Indonesia aku datang
34 Lebih baik tak saling mengenal
35 Makan siang
36 Rava pingsan
37 Visual
38 Kau berubah
39 Masa Lalu Alan
40 Masa lalu Alan(end)
41 Mabuk
42 Terjebak
43 Dindaku
44 Melepasmu
45 Untuk Apa
46 Maafkan aku
47 Aku bukan Luna
48 Ingat Batasanmu
49 Berapa ronde..
50 Maaf
51 Aku belum puas melihatnya
52 Beri aku waktu
53 Aku terbiasa sendiri
54 Aku bisa merebutnya kembali
55 Jangan banyak bergerak
56 Aku ingin adik bayi
57 Bulan madu
58 Ini tidak gratis
59 Tidak suka milikku di pandang pria lain
60 Ingkar Janji
61 Cinta itu juga pakai logika
62 Rasa khawatir
63 kau sengaja ya
64 Jangan sia-siakan ucapanku
65 Digigit serangga besar
66 Memberiku bekal
67 Tidak enak
68 Membeli Gaun
69 Aneh
70 Peringatan
71 Mau dirimu
72 Pergi
73 Tamparan pertama
74 Tamparan hati
75 Cerita lalu
76 Nasehat kakak ipar
77 Sungguh ingin
78 Gila dan Konyol
79 Dua Garis Merah
80 Couvade Syndrome
81 Dalam bahaya
82 Asisten matre
83 Hidupku jauh lebih baik tanpamu
84 Sebuah Ancaman
85 Balas Dendam
86 Semua karena dia
87 Aku mungkin bukan suami yang baik
88 Percakapan dengan Alan
89 Aku harus apa
90 Bentuk perjuangan seorang Ibu
91 Davis Danendra Nugraha
92 Tunjukkanlah jika kau mampu
93 Koma
94 Sudah lama tidak menggenggam tanganmu
95 Sebuah dokumen
96 Kabar bahagia
97 Pengganggu kecil
98 Rumah siapa
99 Aku sudah siap
100 Pesta pernikahan Alvano Dan Alisa
101 Bucin parah
102 Love story Alan _kebimbangan
103 Love Story Alan_Aku mencintaimu
104 Love Story Alan_Siapa Yang Kau Cintai
105 Love Story Alan_Akan ku lakukan apapun
106 Love Story Alan_Kenapa tidak sejak Dulu
107 Love story Alan_Bukan Cinta Tapi Obsesi
108 Love Story Alan _Beri aku waktu tiga bulan
109 Love Story Alan_Kenapa
110 Love Story Alan_Mencoba
111 Love Story Alan_Membuatku pusing
112 Love Story Alan_Dia tidak datang
113 Love Story Alan_Sulit bukan berarti tidak bisa
114 Love Story Alan_Aku akan menemanimu
115 Love Story Alan_Mendadak sakit
116 Love Story Alan_Perjuangkan Cintamu
117 Love Story Alan_Pergilah Alan
118 Love Story Alan_Menikah saja besok
119 Love Story Alan_Khilaf tapi juga ketagihan
120 Love Story Alan_Vriska Danu Permana
121 Love Story Alan_Aku memerlukan dirimu
122 Love Story Alan_Begitu menggoda
123 Love Story Alan_Jangan membahayakan dirimu
124 Love Story Alan_Berjanjilah
125 Love Story Alan_Duniaku, wajah suamiku
126 Love Story Alan_Sebuah panggilan
127 Love Story Alan_Aku kesal denganmu
128 Love Story Alan_Tanganmu Nakal
129 Love Story Alan_Merasa tidak berguna
130 Love Story Alan_kau sakit?
131 Love Story Alan_Kau bunuh saja aku
132 Love Story Alan_Kebahagiaanku bersamamu
133 Love Story Alan_Masih Lapar
134 Love Story Alan_rumah sakit
135 Love Story Alan_dia keras kepala
136 Love Story Alan_Ikhlaskan semua yang terjadi
137 Love Story Alan_Jika Aku mati
138 Love Story Alan_Fikiran yang konyol
139 Love Story Alan_Aku putrimu mami
140 Love Story Alan_Kembali seperti dulu
141 Love Story Alan_ VA (Vriska Alan)
142 Love Story Alan_buatku saja
143 Love Story Alan_Hadiah yang tak ternilai
144 Love Story Alan_Kejutan untuk Alan
145 Love Story Alan_Drama Vriska mengidam
146 Love Story Alan_Di pikir dagangan bisa di tawar
147 Love Story Alan_Suamiku terlihat tampan
148 Love Story Alan_Keributan dua ibu hamil
149 Love Story Alan_istriku bar-bar
150 Love Story Alan_Detik-detik Vriska melahirkan
151 Love Story Alan_Epilog (end)
152 Skandal Cinta Sang Wanita Pendamping Bayaran
153 Extra Part_Pembuat Onar
154 Extra part_Tristan dan Nada
155 Extra part_kenapa tidak mengundang kami
156 Extra Part_Mak lampir
157 DO YOU LOVE ME ?
158 Extra part_Calvin Permana Wijaya
159 Promo
160 Promo Karya Baru
161 Promo novel baru = Sebatas Istri Bayaran
Episodes

Updated 161 Episodes

1
perkenalan
2
selamatkan Dinda Tuhan
3
apalah aku...
4
kalau putus bilang Dinda ya..
5
Perjodohan
6
Merasa tidak pantas
7
Aku hanya merindukanmu
8
Bagian dari rencanamu
9
Alisa dan Alvano
10
Kau menyalahkanku
11
Dasar pemaksa
12
Keputusan Dinda
13
Restu
14
Bertemu lagi
15
H-1 pelukan selamat
16
Menjauhlah Darinya
17
Wedding Day Rava and Luna
18
Wanita Yang Unik
19
Calon Pacar
20
kau mencintainya
21
Menghindari
22
Positif
23
Kabar Bahagia
24
Menghindariku
25
Apa dia rewel
26
Kecelakaan
27
tidak mungkin
28
Apa kau marah
29
Berubah
30
Mau mencobanya denganku ?
31
Alvano ( Aku mecintaimu)
32
Rencana pulang ke Indonesia
33
Indonesia aku datang
34
Lebih baik tak saling mengenal
35
Makan siang
36
Rava pingsan
37
Visual
38
Kau berubah
39
Masa Lalu Alan
40
Masa lalu Alan(end)
41
Mabuk
42
Terjebak
43
Dindaku
44
Melepasmu
45
Untuk Apa
46
Maafkan aku
47
Aku bukan Luna
48
Ingat Batasanmu
49
Berapa ronde..
50
Maaf
51
Aku belum puas melihatnya
52
Beri aku waktu
53
Aku terbiasa sendiri
54
Aku bisa merebutnya kembali
55
Jangan banyak bergerak
56
Aku ingin adik bayi
57
Bulan madu
58
Ini tidak gratis
59
Tidak suka milikku di pandang pria lain
60
Ingkar Janji
61
Cinta itu juga pakai logika
62
Rasa khawatir
63
kau sengaja ya
64
Jangan sia-siakan ucapanku
65
Digigit serangga besar
66
Memberiku bekal
67
Tidak enak
68
Membeli Gaun
69
Aneh
70
Peringatan
71
Mau dirimu
72
Pergi
73
Tamparan pertama
74
Tamparan hati
75
Cerita lalu
76
Nasehat kakak ipar
77
Sungguh ingin
78
Gila dan Konyol
79
Dua Garis Merah
80
Couvade Syndrome
81
Dalam bahaya
82
Asisten matre
83
Hidupku jauh lebih baik tanpamu
84
Sebuah Ancaman
85
Balas Dendam
86
Semua karena dia
87
Aku mungkin bukan suami yang baik
88
Percakapan dengan Alan
89
Aku harus apa
90
Bentuk perjuangan seorang Ibu
91
Davis Danendra Nugraha
92
Tunjukkanlah jika kau mampu
93
Koma
94
Sudah lama tidak menggenggam tanganmu
95
Sebuah dokumen
96
Kabar bahagia
97
Pengganggu kecil
98
Rumah siapa
99
Aku sudah siap
100
Pesta pernikahan Alvano Dan Alisa
101
Bucin parah
102
Love story Alan _kebimbangan
103
Love Story Alan_Aku mencintaimu
104
Love Story Alan_Siapa Yang Kau Cintai
105
Love Story Alan_Akan ku lakukan apapun
106
Love Story Alan_Kenapa tidak sejak Dulu
107
Love story Alan_Bukan Cinta Tapi Obsesi
108
Love Story Alan _Beri aku waktu tiga bulan
109
Love Story Alan_Kenapa
110
Love Story Alan_Mencoba
111
Love Story Alan_Membuatku pusing
112
Love Story Alan_Dia tidak datang
113
Love Story Alan_Sulit bukan berarti tidak bisa
114
Love Story Alan_Aku akan menemanimu
115
Love Story Alan_Mendadak sakit
116
Love Story Alan_Perjuangkan Cintamu
117
Love Story Alan_Pergilah Alan
118
Love Story Alan_Menikah saja besok
119
Love Story Alan_Khilaf tapi juga ketagihan
120
Love Story Alan_Vriska Danu Permana
121
Love Story Alan_Aku memerlukan dirimu
122
Love Story Alan_Begitu menggoda
123
Love Story Alan_Jangan membahayakan dirimu
124
Love Story Alan_Berjanjilah
125
Love Story Alan_Duniaku, wajah suamiku
126
Love Story Alan_Sebuah panggilan
127
Love Story Alan_Aku kesal denganmu
128
Love Story Alan_Tanganmu Nakal
129
Love Story Alan_Merasa tidak berguna
130
Love Story Alan_kau sakit?
131
Love Story Alan_Kau bunuh saja aku
132
Love Story Alan_Kebahagiaanku bersamamu
133
Love Story Alan_Masih Lapar
134
Love Story Alan_rumah sakit
135
Love Story Alan_dia keras kepala
136
Love Story Alan_Ikhlaskan semua yang terjadi
137
Love Story Alan_Jika Aku mati
138
Love Story Alan_Fikiran yang konyol
139
Love Story Alan_Aku putrimu mami
140
Love Story Alan_Kembali seperti dulu
141
Love Story Alan_ VA (Vriska Alan)
142
Love Story Alan_buatku saja
143
Love Story Alan_Hadiah yang tak ternilai
144
Love Story Alan_Kejutan untuk Alan
145
Love Story Alan_Drama Vriska mengidam
146
Love Story Alan_Di pikir dagangan bisa di tawar
147
Love Story Alan_Suamiku terlihat tampan
148
Love Story Alan_Keributan dua ibu hamil
149
Love Story Alan_istriku bar-bar
150
Love Story Alan_Detik-detik Vriska melahirkan
151
Love Story Alan_Epilog (end)
152
Skandal Cinta Sang Wanita Pendamping Bayaran
153
Extra Part_Pembuat Onar
154
Extra part_Tristan dan Nada
155
Extra part_kenapa tidak mengundang kami
156
Extra Part_Mak lampir
157
DO YOU LOVE ME ?
158
Extra part_Calvin Permana Wijaya
159
Promo
160
Promo Karya Baru
161
Promo novel baru = Sebatas Istri Bayaran

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!