Tepat di hari sabtu Zee berniat mau ketemu teman teman sebuah cafe dekat dekat rumah saja sebab pertama kali keluar sendirian mungkin ini yang tunggu tunggu tanpa ada Dimas sang dan tujuan bukan tempat kak Dinda sebelum itu pagi nya bantu mama juga ayah siapkan jualan sambil beresin rumah terlebih dahulu agar tak di marahin pulang nanti sekaligus mau minta izin kebetulan kemarin malam ada tamu jadi tidak bisa bicara banyak sebab ada keluarga ia ke dapur untuk tanya kebetulan mama lagi longgar waktu nya maksudnya tidak terburu-buru
" mom kakak mau bilang bahwa hari ini boleh keluar ?" Zee
" mama lagi sibuk loh sama siapa pergi nya sendirian " mama
" takut mama kalau kamu sendirian " mama
" please izinkan aku untuk keluar hari ini " Zee
" ok , tapi dengan satu syarat foto teman kamu sudah sampai "Zee
" siap mama " Zee
ia lari ke untuk melihat ada yang chat atau tidak soalnya belum tahu mau ketemuan di mana lagi pula dirinya baru bisa seperti ini jadi sangat senang sekali ternyata tak akhirnya keluar lagi untuk bersih pas mau jalan ponsel bunyi sebentar saja itu tandanya ada pesan masuk jadi duduk dulu Bunga chat dirinya main ponsel lima menit sebelum itu lihat ada Rangga chat apa tidak malahan tak aktif balas punya teman nya saja karena sudah banyak sekali yang di bilang sama dia juga kasih tahu tempat ketemuan dan pukul berapa sampai lokasi Zee kali ini jangan mau datang lebih cepat masih bersikap dingin ke semua agar terlihat jutek bukan tindakan ini di lihat bahwa dirinya sudah sudah berubah menjadi dingin
Bunga : assalamualaikum
Zee : Walaikumsalam
Bunga : Zee hari ini di cafe dekat bandara ya kalau tidak ada kendaraan biar aku jemput?
Zee : kok jauh sekali, biar aku nanti ojek online saja
Bunga : ya sudah lah hati hati
Kenapa menolak tawarannya nanti bukan Bunga melainkan jangan bersikap baik melihat tulus hati mereka dan hargai Rangga yang baik sekali dan menemani masa dimana hancur dan patah hati sebagai teman seperti itu mesti hargai kebaikannya tak terasa sudah pukul dua belas siang untungnya selesai cuci piring saatnya mandi hampir satu jam kemudian telah selesai lanjut pilih pilih baju muslim modern pakai celana jeans dan pakai tas ransel berisi ponsel juga dompet tak lupa bawa berapa uang untuk bayar ongkos nanti ke luar kamar ambil sepatu hijab telah di pakai berpamitan dulu sama mama sambil memesan ojek tidak perlu menunggu lama akhirnya sampai juga dan langsung pergi menuju titik lokasi yang di berikan oleh Bunga sepanjang jalan ia berkata dalam hati ( semoga aku yang terakhir sampai di sana) dua jam kemudian akhirnya sampai juga bayar mas ojek terlebih dahulu melihat ke sana kemari rupanya Al baru tiba jadi masuk ke dalam cafe jalan bersama menuju tempat itu dia duluan buka bicara ia tetap diam saja diam hati ini sebetulnya mau apa sih tetap deg degan sudah sampai duduk
" assalamualaikum semuanya " Zee
" Walaikumsalam ,kok lama banget Zee biasanya kau paling cepat datang " Rosa
" ada kerjaan yang belum selesai tadi maka harus di beresin " Zee
" iya deh , silahkan pilih menu sambil makan siang " Dafi
kami pun mulai pesan makanan sambil menunggu adzan pun berkumandang waktu sholat kebetulan ada musholla juga jadi tidak keluar lagi Zee masih menghindari Al benar benar tak mau bicara lagi sudah terlanjur sakit hati sepuluh menit kemudian akhirnya selesai juga kini giliran dirinya yang ingin cepat cepat ke cafe rupanya Rosa tak sholat karena datang bulan makanan pun sudah datang teman yang satu penasaran kenapa sikap berbeda sekali mumpung belum ada masuk atau kembali jadi bisa ngobrol dulu sebentar saja cari tahu kenapa sikap nya berbeda karena sifat dia membuat dirinya jadi ada jarak seperti ini
" Ros tidak sholat ? " Zee
" tidak , aku perlu bicara sama kau kenapa sifat mu berubah ke kami apa lagi dengan dia tolonglah jelaskan ? " Rosa
" oke di sini akan aku buka terakhir, kali kita jalan yang ke air terjun dia sendiri bilang sama Dafi bahwasanya sudah bosan jalani hubungan ini tanpa status ! " Zee
" bukannya kalian sudah jadian makanya kita semua senang aku dan lainnya berjalan selalu mesra " Rosa
" jadian dari mana untuk apa selama itu sikap manis banget " Zee
Flashback
kejadian dimana Al berubah sikap nya ke Zee gampang banget marahnya ketika lagi berduaan saja tanpa teman teman bermula Eza sahabat dia sendiri menaruh perhatian terhadap dirinya sebelumnya kami tidak pernah berantem adu emosi ia coba tanya baik baik tetap saja marah terus sepanjang hari malam terakhir di kampung Eza mencoba lagi untuk bicara dan mendekati nya terlihat lagi dalam mobil menghubungi seseorang wanita dalam obrolan itu mereka mengejek juga bahas tidak enak tentang dirinya dengan bersedih lari ke dalam tenda untuk tidur makanya berbeda sekali sifat nya sekarang
Flashback on
mau lanjutin mereka sudah sampai akhir terhenti bahas hal itu Zee coba buang muka untuk hapus air mata nya saatnya makan dan bahas yang lain kenapa OKI dari tadi melihat dirinya dari tadi tidak mungkin tahu masalah ini masa si Al sendiri bilang seperti itu akhirnya selesai juga bahas tentang masuk nya kembali ke pertemanan ini Citra dan Bella buka suara duluan di luar pikiran teman teman yang lain apalagi dirinya Rosa memukul meja di depan kita ia sudah beri kode satu jari namun matanya berair ingin buka semua
" untuk hal ini nanti saja di bahas ,ada yang lebih besar rahasia ingin aku bicarakan ke kalian semua ! Rosa ( emosi)
" kau kenapa Ros kok tiba-tiba marah " Al
" mungkin dia sudah tahu semua nya " Citra
" apa karena kita salah pilih tempat " Bunga
" bukan itu gue permasalahan , di antara ada yang simpan rahasia besar " Rosa
" emang ada Rosa " OKI
" tanya sama sahabat mu sewaktu di kampung Eza ada tidak bikin kesalahan " Rosa
semua lihat satu persatu siapa yang melakukan kesalahan sebesar di antara kita pergi waktu itu memang semuanya tak sadar dirinya segala buang muka dan pura pura main ponsel sementara bersangkutan hanya diam saja sementara dia menunduk kepala sambil tatapan menyesal coba mengingat kembali kejadian itu dan Dafi baru saja bahwa masalah di lihat waktu itu ialah nya tanpa buat sama sekali mungkin ini saatnya dia ada tempat kejadian perkara harus cerita demi perubahan antara masing-masing
" gue tahu apa yang terjadi di perkemahan waktu " Dafi
" emang nya kenapa sayang " Citra
" iya kau cerita setengah tengah " Bunga
" si Al cemburu pada Zee karena dekat dekat sama Eza dan paling parah banget dia cerita dengan Laura " Dafi
" tidak sangka mulut Dafi seperti wanita bisa nuduh gue seperti itu ! Al
dengan emosi Zee akhirnya angkat bicara soal hal tidak ingin diam saja saatnya bilang sama dia selama ini di rasakan sampai akhir bisa sekuat lagi dan dukungan Rangga beri motivasi tentang apa terjadi waktu itu selalu berani selama ini benar jangan jadi wanita ingin di bodoh serta terima kalau sakiti hatinya untungnya saja tidak ada orang cuma beberapa orang saja manfaat ini mesti luruskan tak ada salah paham lagi ia kali ini marah sekali sama dia dan biar jelas walau apa terjadi ke depannya
" asal kamu tahu waktu aku di bebaskan setelah makan malam berniat untuk berikan kopi panas walaupun di luar dingin sekali rela keluar buatin itu , namun apa yang aku dengar perkataan tersebut dengan bangganya bilang sama pacar kau ! Zee
" tega sekali kau untuk apa gabung seperti ini pantas pulang dari kampung Eza " Citra
" masalah yang lalu sudahlah dilupakan saja itu hal kecil saja " Al
" asal kau tahu gara gara itu aku down selama sebulan ! Zee
" sudah begini kita semua kecuali kau berpikir dulu sebelum berlanjut atau tidak " OKI
" aku setuju dengan usulan OKI " Dafi
pertemuan hari ini sama sekali tidak ada kemajuan malah terbuka rahasia besar Zee selama ini ia tak bisa ngobrol dengan dia sebelum minta maaf dan mengakui kesalahannya pada teman teman pulang terlebih dahulu tapi sebelum itu mau ke toilet ingin buang air kecil tak sengaja jumpa asli diam saja tanpa ada satu yang keluar dari mulut nya keluarkan ponsel mau pesan ojek online dia sedang bermesraan dengan Laura.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments