Tidak butuh waktu lama untuk sampai di penginapan yang berada dekat dengan akademi, karena Ellita dan Sean menggunakan Portal Teleportasi agar cepat berpindah tempat ke kota-kota lain, walaupun tidak semua masyarakat bisa menggunakan nya karena membutuhkan bayaran yang mahal hanya sekali penggunaan.
Karena inilah kondisi tubuh Ellita melemah sebab saat ber teleportasi akan menyebabkan kepala orang tersebut mengalami pusing, bagi yang tidak terbiasa menggunakan nya.
Melihat kondisi Ellita yang membuyang .ruk di depan mata Ellita berubah pikiran dan ingin memberikan membuat Sean cemas dan Sean harus selalu menopang tubuh Ellita, setelah sampai di pemberhentian terakhir mereka memutuskan untuk beristirahat satu malam di kota tersebut dan memerintahkan salah satu pengawal untuk memesan beberapa kamar di penginapan untuk mereka beristirahat.
"Kamu gak papa aku tinggal sendiri di sini?" tanya Sean cemas.
"Tenang aja gak papa, aku cuma perlu tidur aja."
"Baik, kalau gitu aku tinggal, kalau ada perlu panggil aja, kamarku di sebelah."
"Hmmm."
Setelah menutup pintu, Ellita langsung merebahkan tubuhnya di kasur yang sudah lama dia rindukan.
..
"Akhirnya bisa rebahan juga ... "
Tidak butuh waktu lama bagi Ellita untuk tertidur lelap.
Saat dia bangun hari sudah gelap, saat hendak mengganti pakaian buku yang selama ini diam kembali bersinar dan melayang di depan wajahnya, untung saja hanya dia yang bisa melihat ini, sama juga saat kejadian di dalam gerbong waktu itu, walaupun seluruh tubuhnya di tutupi cahaya tidak ada yang bisa melihatnya.
Buku itu langsung terbuka dan kembali muncul sebuah tugas yang harus di selesaikan Ellita.
'Menyelamatkan murid-murid baru yang akan menuju akademi Harson.'
"Ahh benar juga, inilah waktunya, aku hampir lupa."
Ellita dengan cepat mandi dan keluar, dia akan menulis surat untuk seseorang yang akan menyelamatkan mereka nanti.
Tentu saja dia tidak akan mencantumkan identitasnya, untuk lebih amannya dia bahkan menulis dengan tangan kirinya agar tidak ada yang tahu kalau itu dari dirinya sendiri.
"Saya akan menulis surat untuk di kirim ke rumah."
"Baik, mari saya temani nona."
Setelah dia selesai menulis surat untuk keluarga nya, dia juga segera menulis surat untuk orang itu, dia yakin walaupun dia mendapatkan surat yang mencurigakan, orang itu tetap akan datang untuk memastikan keselamatan.
Karena dia menggunakan biaya yang paling mahal mungkin besok pagi surat itu sudah sampai.
Ellita ingat kerena kejadian ini banyak murid baru yang mengalami cedera fatal dan bahkan ada yang hampir kehilangan nyawanya.
Disinilah wanita itu tampil dengan baik, karena kejadian yang mendadak banyak yang tidak siap, dan mereka hanya bisa memanggil wanita itu untuk menyembuhkan orang-orang yang terbuka karena terbatasnya waktu.
Karena kemampuan wanita itu juga hebat dia mampu mengobati mereka yang terluka, dan banyak keluarga bangsawan yang anaknya di sembuhkan berhutang budi pada wanita itu.
Tapi sekarang karena dia memiliki kekuatan penyembuhan jadi wanita itu tidak akan bisa tampil lagi kali ini, dokter dan seorang penyembuh, tentu saja lebih praktis seorang penyembuh.
"Ellita! Kamu dari mana saja?"
"Aku habis ngirim surat ke rumah, kenapa kamu di luar Sean?"
"Aku menunggumu."
"Oke kalau gitu ayo kita makan malam."
Mereka segera makan di restoran yang ada di dekat penginapan, setelah makan mereka segera beristirahat di kamar masing-masing untuk mengumpulkan energi.
"Selamat malam Sean."
"Ya, selamat malam Ellita."
Bersambung
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 64 Episodes
Comments
✎🍳TₑLₒᵣ CₑPLₒK🐣✍
Lanjoooot....
2023-12-14
1