Pak Gondo Pergi

AJ Corp jl Slamet Riyadi Solo

Lachlan dan Raiden menatap bingung ke arah Sagara yang datang menyusul mereka di Solo. Keduanya yakin jika Sagara sudah pasti tidak akan kemari hanya demi tengkleng Bu Edi atau Soto Gading. Pasti ada suwiran ayam di balik nasi liwet !

Sagara Hadiyanto

"Kalian pada ngapain disini? Mana Oma Freya?" Sagara celingukan.

"Oma di kantor sebelah. Aku dan Dendeng habis makan es puter terus ngadem disini soalnya kan kita gadha hak di AJ Corp Solo yang lagi sibuk buat acara tar malam. Lha kamu sendiri ngapain kemari? Naik apa?" tanya Lachlan.

"Garuda."

Lachlan dan Raiden melongo. "Elu naik Garuda? Yakin? Elu kan orang yang paling anti antri masuk, paling ogah ke bandara berlari-lari cari gate ... Naik Garuda? Business Class?" Raiden menatap Sagara yang tampak acuh dengan penasaran. "Elu kan pecinta pesawat pribadi keluarga Hadiyanto !"

"Sekali-kali..." jawab Sagara sambil melengos.

"Wah, kagak beres nih !" gumam Raiden.

"Sekarang pertanyaanku. Dalam rangka apa tetiba ada pertunjukan wayang kulit di AJ Corp Solo? Soalnya kata mas Arka, itu tidak ada dalam list acara." Sagara menatap tajam ke Lachlan dan Raiden.

Lachlan dan Raiden saling berpandangan. "Apakah elu percaya kalau kita mengadakan pertunjukan wayang kulit itu demi menyebrangkan arwah kembali ke alamnya?" Lachlan menatap lekat ke Sagara.

"Usssoooooo ( yang benar saja - bahasa Jepang ) !" seru Sagara tidak percaya sepupunya benar-benar jadi ghost whisperer.

"Serius. Malam ini ada tiga arwah akan menyebrang jadi aku minta sama kamu, jangan sampai pikiran kamu kosong..." pinta Lachlan serius. "Karena kamu bisa kesurupan..."

Sagara hanya memegang pelipisnya. Repot memang kalau punya Saudara yang memiliki kemampuan diluar Nurul.

***

Rumah Keluarga Pratomo di Manahan Solo

Sagara meletakkan tubuhnya yang penat usai Freya selesai menjadi boss dadakan di AJ Corp. Usai melaksanakan ibadah Asar, Sagara memutuskan untuk tidur sejenak karena jam tujuh malam nanti mereka akan ke AJ Corp.

Sagara mengambil ponselnya dan melihat wajah cantik Khadijah di layar ponselnya. Gadis blasteran Arab dan Jawa itu tampak cantik disana dan Sagara sudah mengejarnya sejak setahun ini. Khadijah Kartokusumo Al Khafi adalah kakak kelas Sagara waktu SMA. Sagara kelas satu, Khadijah kelas tiga dan saat masa orientasi, Sagara sudah jatuh cinta pada pandangan pertama dengan gadis berwajah Arab itu.

Berbagai cara dilakukan Sagara untuk mendekati Khadijah saat di sekolah tapi gadis itu hanya menganggap dirinya sebagai adik kelas. Lulus dari SMA, Khadijah masuk pendidikan pramugari di Garuda apalagi ditunjang dengan tinggi 170 dan badan proposional serta wajah cantik dan cerdas, gadis itu pun lulus dengan nilai terbaik sedangkan Sagara melanjutkan kuliah di Universitas Pelita Harapan.

Karena tidak pernah ada kontak lagi, setahun lalu Sagara naik Garuda bersama Dewa dan terkejut melihat pramugari yang melayani dia dan ayahnya adalah Khadijah. Sagara pun meminta kontak gadis itu saat ada kesempatan sebelum pesawat mendarat. Sejak saat itu, jika ada kesempatan pergi, diam-diam Sagara memilih penerbangan dimana Khadijah menjadi pramugarinya.

Hanya saja, Khadijah masih saja sama. Menganggap Sagara adik kelasnya saja. Sagara lalu mengirimkan pesan ke Khadijah.

📩 Sagara Hadiyanto : Kalau kamu nggak ada jadwal terbang malam ini atau besok pagi, datang ke AJ Corp Solo. Ada pertunjukan wayang kulit... Jadi ingat eyang buyut mu kan ? Dulu juga jadi dalang di pernikahan Oma buyutku, Savitri Pratomo. ( Baca Guruku Bar-bar Sekali ).

Sagara menunggu balasan dari gadis cantik itu dengan harap-harap cemas.

📩 Khadijah-ku : Maaf, Sagara. Aku masih ada jadwal terbang malam ini pukul tujuh malam ke Jakarta. Besok pagi, aku terbang ke Singapura.

Sagara pun manyun. Susah sekali mengejar pramugari satu ini.

***

Lachlan sedang mencari jejak suami dan anak mbak Kunti di depan layar MacBooknya ketika mas Muka Rata masuk ke dalam kamarnya.

"Kulonuwun mas Bule. Boleh aku bilang sesuatu?" ijin mas Muka Rata.

"Lha mas muka rata, kan sudah saya bilang, jangan masuk ke rumah..." ucap Lachlan.

"Ada gosip mas... Sebentar saja..."

Lachlan menoleh ke hantu pria itu. "Ada apa?"

"Tampaknya mas Gara lagi patah hati."

Lachlan melongo. "Kamu tahu dari mana?"

"Aku tadi iseng masuk kamar per kamar dan pas di kamar mas Gara, dia lagi galau melihat ponselnya. Layarnya ada gambar cewek cantik ... Terus mas Gara kirim pesan ke mbak... Khadijah... Minta ketemuan tapi mbak Khadijah tidak mau karena harus terbang ke Jakarta."

Kali ini Lachlan benar-benar minat dengan ghibah habis Asar. "Memang ceweknya tinggal di Solo?"

"Nggak mas. Kayaknya ceweknya pramugari Garuda ... Tadi saya mengenali seragam di wallpaper ponselnya mas Gara."

Wajah Lachlan tampak tersenyum. "Pantas niat pakai Garuda, jebulnyaaaa..." kekeh Lachlan.

"Wis mas. Infonya sekian dan terimakasih. Aku out dulu soalnya eyang mas Bule udah mendelik aku main masuk ke rumah..." Mas Muka Rata pun pergi meninggalkan Lachlan yang menoleh ke arah pintu. Tampak pemilik rumah menatap galak ke mas muka rata.

"Eyang, jangan marah. Aku dapat info ini..." cengir Lachlan tanpa takut.

***

Gedung AJ Corp Solo

Malam ini acara dalang wayang kulit semalam suntuk pun diadakan. Freya, Lachlan, Raiden dan Sagara tampak hadir sebagai perwakilan keluarga Al Jordan dan Pratomo meskipun tujuannya bukan itu.

Ketiga buyut Arga Pratomo itu tampak terlarut dalam cerita yang dibawakan oleh Pak Choirul tapi sudah dimasuki arwah eyang pakdhe nya, Dalang Bambang Hardian. Biasanya ketiganya bakalan mengantuk dan terlelap di tengah-tengah cerita, tapi ini tidak. Meskipun Lachlan dan Raiden tidak begitu paham bahasa Jawa kromo Inggil macam Sagara, tapi mereka bisa mengikuti jalan ceritanya.

Menjelang jam dua malam, acara dalang pun selesai dan Lachlan bisa melihat ketiga arwah itu pun mulai pergi perlahan-lahan. Tampak Mayang dijemput oleh Hari dan Pak Gondo melambaikan tangannya ke Lachlan, Pak Choirul dan dua hantu di belakang mereka.

"Sampai bertemu di alam sana, mas dan mbak ... " senyum Pak Gondo.

"Semoga bisa masuk surga pak..." ucap Lachlan.

"Aamiin. Terimakasih mas Bule, mas Dendeng... Sampaikan salam saya pada mbak Nyes. Choirul, kerjo sing apik Karo keluarga Mas Sagara. Mereka itu keluarga paling apik..." ucap Pak Gondo.

"Njih eyang pakdhe ..." jawab Pak Choirul yang agak sedih tapi bahagia bisa membuat arwah eyangnya tenang.

"Terimakasih mas L, mas Dendeng... Aku pergi dulu" pamit Mayang.

"Selamat jalan mbak Mayang... " ucap Lachlan dan Raiden sedangkan Freya dan Sagara hanya melihat bagaimana keduanya sedikit melambaikan tangannya.

Tak lama, ketiganya pun pergi dan Pak Choirul langsung ambruk.

"Paaakkkk !"

***

Yuhuuuu Up Siang Yaaaaaa

Thank you for reading and support author

Don't forget to like vote and gift

Tararengkyu ❤️🙂❤️

Terpopuler

Comments

𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕

𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕

𝒕𝒆𝒓𝒏𝒚𝒂𝒕𝒂 𝒉𝒂𝒏𝒕𝒖 𝒋𝒈 𝒔𝒖𝒌𝒂 𝒃𝒆𝒓𝒈𝒐𝒔𝒊𝒑 𝒚𝒂 🤔🤔 𝒌𝒍 𝒈𝒊𝒕𝒖 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒈𝒂𝒌 𝒃𝒐𝒄𝒐𝒓𝒊𝒏 𝒔𝒊𝒑𝒂 𝒚𝒈 𝒚𝒈 𝒌𝒐𝒓𝒖𝒑 𝒅𝒊 𝒏𝒆𝒈𝒂𝒓𝒂 𝒌𝒊𝒕𝒂 𝒔𝒆𝒍𝒂𝒊𝒏 𝒊𝒕𝒖 𝒃𝒊𝒔𝒂 𝒈𝒂𝒌 𝒏𝒏𝒕𝒊 𝒉𝒂𝒔𝒊𝒍 𝒌𝒐𝒓𝒖𝒑𝒔𝒊𝒏𝒚𝒂 𝒅𝒊 𝒃𝒂𝒈𝒊𝒊𝒏 𝒌𝒆 𝒓𝒂𝒌𝒚𝒂𝒕 𝒚𝒈 𝒎𝒊𝒔𝒌𝒊𝒏 𝒅𝒂𝒏 𝒎𝒆𝒎𝒃𝒖𝒕𝒖𝒉𝒌𝒂𝒏 😅😅

2024-04-17

1

tini_raharjo

tini_raharjo

wayang kulit.. kok jadi wayang orang/Grin/

2024-05-03

1

Eka Awa

Eka Awa

gak gur menungso, medi pun seneng ghibah🤭

2023-12-25

1

lihat semua
Episodes
1 Lachlan de Luca
2 Nareswari Kosasih
3 Mengantarkan Nareswari Pulang
4 Mencari Petunjuk
5 Bertemu dengan Sagara
6 Ke Bekasi
7 Tolong Dong...
8 Si Nonik
9 Freya Ikutan
10 Konfrontasi
11 Judesnya L
12 Rencana Ndalang
13 Rusuhnya Generasi Ketujuh
14 Persiapan
15 Pak Gondo Pergi
16 Kasus Dingin
17 Irjen Purn Kosasih
18 Ke LP Cipinang
19 Murid Yang Cepat Belajar
20 Kosasih Ngamuk
21 Yōkai
22 Kalian Pacaran Saja
23 Kasus Baru
24 Pembunuh Nonik
25 Jaga Lilin
26 Nonik Menolak Pergi
27 Bertemu Danar
28 Ditahan
29 'Menjenguk' Danar
30 Di Dalam Sel
31 Hukuman Nonik Yang Ternonik-nonik
32 Pesugihan?
33 Dijenguk
34 Nguping
35 Dewananda Hadiyanto
36 Mengancam Danar
37 Mati Kan Kalian ?
38 Dia Mati, L
39 Dongeng Raiden
40 Bebas
41 Kok Salah?
42 Kasus Baru
43 Kasus Ayah Hendra
44 Ini Syeram ...
45 Ustadz Amir
46 Mengantarkan Herlina Berpulang
47 Lachlan Mengurus Semua
48 L dan Nonik
49 The D-Day
50 Di Meja Makan
51 Apa Lagi Ini?
52 Angel dan Thor
53 Detektif Hantu Tambahan
54 Pengen Ke Tokyo
55 Kasus Mbak Ningsih
56 Mbak Ningsih Tidak Percaya
57 Bertemu Kedua Orangtuanya Nareswari
58 Sayonara
59 Lachlan Pergi
60 Warren Daud
61 Gangguan Datang
62 Raiden Diserang
63 Rahasia Lainnya
64 Siapa Suruh Nyerang Keluarga Aku !
65 Serahkan Pada Kami
66 Lachlan Pulang
67 Man In Concrete
68 Hoshi Paramudya Quinn Reeves
69 Penemuan Mayat Dalam Dinding
70 Mencari Barang Bukti
71 Sudah Khatam !
72 Agatha Christie Plot Twist
73 Di Sunter
74 Deduksi
75 Ruang Interogasi
76 Bon Cabe Tidak Turun Level Kepedasannya
77 Boom Dari Iptu Dean Thomas
78 Nonik Riang Gembira
79 Kasus Pertukaran Identitas
80 Stake Out
81 Rencana Gemini
82 Detektif Nonik Beraksi
83 Nareswari Mengatakan Yang Sebenarnya
84 Gemini Down
85 Bertemu Di Polda Metro Jaya
86 Usul Aiptu Rayyan
87 Goodbye Chagiya
88 Komiknya Ketemu !
89 Akan Jadi Suatu Kehormatan
90 Di Depok
91 Transaksi
92 Dua Anak Hobi Tantrum
93 Dokter Kaysa
94 Alsaki Giandra Baskara
95 Profesor Agasa dan Ai Haibara
96 Hantu Turis
97 Di Kuala Lumpur
98 Masih Di Kuala Lumpur
99 Totalitas Semua
100 Menghayati
101 Serius, Ini Bukan Adegan Film Bollywood
102 Di Mumbai Makanan Apa Yang Enak?
103 Alavida
104 Kasus Di Jakarta
105 Maryam
106 Mulai Penyelidikan
107 Menemukan Lotere... Eh Bukti
108 Bersama Septian
109 Tidak Semua Bisa Masuk Ke Keluarga Pratomo
110 Bisa Anda Jelaskan?
111 Si imut Jembatan Ancol
112 Kejadian Deh ...
113 Oma Buyutku Galak
114 Aiptu Rayyan Terpesona
115 Antara Anala dan Aiptu Rayyan
116 Aiptu Rayyan Bertemu Eyang dan Opa Anala
117 Diinterogasi
118 Pembunuhan Berantai
119 Masih Tentang Aiptu Rayyan
120 Biarkan Mereka Mencari Dulu
121 Mulai Penyelidikan Serial Killer
122 Saling Mencari Informasi
123 Menemukan Titik Terang
124 Nano - Nano
125 Trio Kampret
126 Sebelum Plonco
127 Memohon Secara Absurd
128 Iptu Dean Thomas Ngamuk
129 Ditangkap
130 Mental Breakdown
131 Kasus Di Hari Sabtu
132 Masih Ujian Ala Trio Kampret
133 Membagongkan
134 Kompor Ala Nonik
135 Aiptu Rayyan v Lima Kakak Lelaki Anala
136 Promosi Novel Bulan Puasa
137 Generasi Ketujuh dan Aiptu Rayyan
138 Ke Mumbai
139 Bukti Anda Ilegal
140 Dapat Kasus Di Mumbai
141 Di Rumah Keluarga Rao
142 Dipraktekkan
143 Priska Pamit
144 Bertemu Suraj Ranade
145 Anala Bertemu Dengan Rahmi
146 Pecinta Bollywood
147 Terjebak
148 Kembali ke Jakarta
149 Ratimaya Magang
150 You're Kidding?
151 Ratimaya dan Remy Giandra
152 Mengantarkan Ratimaya
153 Antara Ta Wan dan Taiwan
154 Yakin Dia Akan Setia?
155 Stephen Chow dan Sammo Hung
156 Rencana Detektif Hantu
157 Dasar Pria !
158 Remy Bertemu Rahmi
159 Keputusan Rahmi
160 Ditangkap
161 Yōkai dan Bakemono
162 Mulai Countdown
163 Nonik Pergi
164 Chelsea
165 Sidang Keluarga
166 Nareswari Ditinggal Pergi
167 Misi Maha Dahsyat versi Raiden
168 Satelit Jang Corp
169 Ngana Dapa Apa ?
170 Interogasi
171 Pada Kangen Lachlan
172 The Future Chelsea
173 Shea
174 Bayi Tapi Sudah Oom
175 Shea and Yudho ( END )
Episodes

Updated 175 Episodes

1
Lachlan de Luca
2
Nareswari Kosasih
3
Mengantarkan Nareswari Pulang
4
Mencari Petunjuk
5
Bertemu dengan Sagara
6
Ke Bekasi
7
Tolong Dong...
8
Si Nonik
9
Freya Ikutan
10
Konfrontasi
11
Judesnya L
12
Rencana Ndalang
13
Rusuhnya Generasi Ketujuh
14
Persiapan
15
Pak Gondo Pergi
16
Kasus Dingin
17
Irjen Purn Kosasih
18
Ke LP Cipinang
19
Murid Yang Cepat Belajar
20
Kosasih Ngamuk
21
Yōkai
22
Kalian Pacaran Saja
23
Kasus Baru
24
Pembunuh Nonik
25
Jaga Lilin
26
Nonik Menolak Pergi
27
Bertemu Danar
28
Ditahan
29
'Menjenguk' Danar
30
Di Dalam Sel
31
Hukuman Nonik Yang Ternonik-nonik
32
Pesugihan?
33
Dijenguk
34
Nguping
35
Dewananda Hadiyanto
36
Mengancam Danar
37
Mati Kan Kalian ?
38
Dia Mati, L
39
Dongeng Raiden
40
Bebas
41
Kok Salah?
42
Kasus Baru
43
Kasus Ayah Hendra
44
Ini Syeram ...
45
Ustadz Amir
46
Mengantarkan Herlina Berpulang
47
Lachlan Mengurus Semua
48
L dan Nonik
49
The D-Day
50
Di Meja Makan
51
Apa Lagi Ini?
52
Angel dan Thor
53
Detektif Hantu Tambahan
54
Pengen Ke Tokyo
55
Kasus Mbak Ningsih
56
Mbak Ningsih Tidak Percaya
57
Bertemu Kedua Orangtuanya Nareswari
58
Sayonara
59
Lachlan Pergi
60
Warren Daud
61
Gangguan Datang
62
Raiden Diserang
63
Rahasia Lainnya
64
Siapa Suruh Nyerang Keluarga Aku !
65
Serahkan Pada Kami
66
Lachlan Pulang
67
Man In Concrete
68
Hoshi Paramudya Quinn Reeves
69
Penemuan Mayat Dalam Dinding
70
Mencari Barang Bukti
71
Sudah Khatam !
72
Agatha Christie Plot Twist
73
Di Sunter
74
Deduksi
75
Ruang Interogasi
76
Bon Cabe Tidak Turun Level Kepedasannya
77
Boom Dari Iptu Dean Thomas
78
Nonik Riang Gembira
79
Kasus Pertukaran Identitas
80
Stake Out
81
Rencana Gemini
82
Detektif Nonik Beraksi
83
Nareswari Mengatakan Yang Sebenarnya
84
Gemini Down
85
Bertemu Di Polda Metro Jaya
86
Usul Aiptu Rayyan
87
Goodbye Chagiya
88
Komiknya Ketemu !
89
Akan Jadi Suatu Kehormatan
90
Di Depok
91
Transaksi
92
Dua Anak Hobi Tantrum
93
Dokter Kaysa
94
Alsaki Giandra Baskara
95
Profesor Agasa dan Ai Haibara
96
Hantu Turis
97
Di Kuala Lumpur
98
Masih Di Kuala Lumpur
99
Totalitas Semua
100
Menghayati
101
Serius, Ini Bukan Adegan Film Bollywood
102
Di Mumbai Makanan Apa Yang Enak?
103
Alavida
104
Kasus Di Jakarta
105
Maryam
106
Mulai Penyelidikan
107
Menemukan Lotere... Eh Bukti
108
Bersama Septian
109
Tidak Semua Bisa Masuk Ke Keluarga Pratomo
110
Bisa Anda Jelaskan?
111
Si imut Jembatan Ancol
112
Kejadian Deh ...
113
Oma Buyutku Galak
114
Aiptu Rayyan Terpesona
115
Antara Anala dan Aiptu Rayyan
116
Aiptu Rayyan Bertemu Eyang dan Opa Anala
117
Diinterogasi
118
Pembunuhan Berantai
119
Masih Tentang Aiptu Rayyan
120
Biarkan Mereka Mencari Dulu
121
Mulai Penyelidikan Serial Killer
122
Saling Mencari Informasi
123
Menemukan Titik Terang
124
Nano - Nano
125
Trio Kampret
126
Sebelum Plonco
127
Memohon Secara Absurd
128
Iptu Dean Thomas Ngamuk
129
Ditangkap
130
Mental Breakdown
131
Kasus Di Hari Sabtu
132
Masih Ujian Ala Trio Kampret
133
Membagongkan
134
Kompor Ala Nonik
135
Aiptu Rayyan v Lima Kakak Lelaki Anala
136
Promosi Novel Bulan Puasa
137
Generasi Ketujuh dan Aiptu Rayyan
138
Ke Mumbai
139
Bukti Anda Ilegal
140
Dapat Kasus Di Mumbai
141
Di Rumah Keluarga Rao
142
Dipraktekkan
143
Priska Pamit
144
Bertemu Suraj Ranade
145
Anala Bertemu Dengan Rahmi
146
Pecinta Bollywood
147
Terjebak
148
Kembali ke Jakarta
149
Ratimaya Magang
150
You're Kidding?
151
Ratimaya dan Remy Giandra
152
Mengantarkan Ratimaya
153
Antara Ta Wan dan Taiwan
154
Yakin Dia Akan Setia?
155
Stephen Chow dan Sammo Hung
156
Rencana Detektif Hantu
157
Dasar Pria !
158
Remy Bertemu Rahmi
159
Keputusan Rahmi
160
Ditangkap
161
Yōkai dan Bakemono
162
Mulai Countdown
163
Nonik Pergi
164
Chelsea
165
Sidang Keluarga
166
Nareswari Ditinggal Pergi
167
Misi Maha Dahsyat versi Raiden
168
Satelit Jang Corp
169
Ngana Dapa Apa ?
170
Interogasi
171
Pada Kangen Lachlan
172
The Future Chelsea
173
Shea
174
Bayi Tapi Sudah Oom
175
Shea and Yudho ( END )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!