makan es krim

 Nia berlari mendekati mama dan ayah nya yang sedang berada di ruang tengah

"Mamaaaa...." teriak Nia yang ketakutan

"eh kamu kenapa kok panik gitu,.? kamu di cakar kucing ? atau kenapa niaa.." sambil memeluk nya erat

" ma, ayah tadi ada sesuatu yang aneh, makanya Nia lari.. warna nya hitam yah ngeri kali." sambil terengah-engah

"yah sebaik nya kamu lihat dulu deh ke belakang takut nya ada apa apa" ujar mama kepada ayah

 Ayah pun pergi ke belakang untuk mengecek apa yang sebenarnya terjadi sehingga Nia kaget. sesampainya ayah di lokasi ia mendengar suara dari kolong meja yang bukan lain adalah kucing yang sedang makan seekor burung kecil. kemudian ayah pun kembali lagi ke depan

"gak ada apa apa pun, itu cuma kucing mu Nia tadi ada seekor burung kecil di makan nya" ujar sang ayah

"oh ya ampun, Nia kira apa tadi... soal nya cepet banget dia.." ucap Nia dengan serius

"udah udah kalau gitu kamu ganti baju sekarang besok kan baju nya di pakai lagi ke sekolah" ucap mama sambil membelainya

"iya ma.." ucap Nia sambil mengambil tas nya

  keesokan harinya Nia bangun lebih awal, ia mandi dan berkemas sendiri tanpa bantuan dari mama nya. ia yang masih di bilang seorang anak yang masih duduk di bangku taman kanak kanak itu memiliki jiwa yang sangat dewasa sehingga ia tidak mau menyusahkan mama nya..

"ma.. mamaa..... Nia dah siap nii... bekal Nia manaaaa ......" bisik nya di telinga sang mama

  Mama nya pun terbangun dan melihat sang putri, yang ternyata salah menggunakan seragam sekolah. Mama nya pun mulai tertawa melihat putri nya

"Niaaa.. kamu ambil baju yang di mana nak ?" ujar sang mama

"tadi Nia ambil baju yang di dalam keranjang maa...." ucap nya sambil memegang baju

" Nia salah ambil baju, hari ini kan Nia olahraga jadi pakai banya baju olahraga bukan baju Pramuka nak..." ucap sang mama dengan lembut

"Nia gak tau makanya Nia pakai aja " ujar nya sambil ketawa

"yasudah ayo mama bantu kamu berkemas biar nanti di antar ayah ke sekolah " ucap mama sambil merangkul tangan Nia

  Setelah selesai berkemas, jam menunjukkan pukul tujuh dan Nia pun pergi meninggalkan rumah dan berangkat ke sekolah

"ayaaahh.... Nia pengen es krim yahh..." pinta nya

"ini masih pagi Nia nantik kalau Nia sakit siapa yang kena marah.? ayah juga yang kena marah sama mama.." kata ayah dengan lembut

"tapi yah Nia pengen es krim.." mohon nya agar di beli es krim

" jangan sayang, nanti pulang sekolah aja mau..? nanti kita ajak Devan" kata sang ayah sambil memegang pipinya

"hah... beneran, ayah mau ajak Devan juga ?. yeeeeyyyyy.... aciiikk" riang nya sambil mengangkat kedua tangan nya

mereka pun sampai di sekolah. dan terlihat seorang guru yang sedang menunggu murid murid nya di depan gerbang. ketika mobil ayah Nia sampai di depan gerbang, Nia pun turun dari mobil

" selamat pagi buk guru..." ucap Nia sambil menyalam guru nya

"selamat pagi juga.. udah kamu masuk ke kelas soal nya pelajaran udah mau di mulai." ucap guru nya

"baik buk.." sambil mulai berlari ke kelas nya

  Sesampainya di kelas, Nia melihat sekitar untuk mencari keberadaan Devan karena ia ingin menyampaikan bahwa Devan di ajak ayah nya Nia untuk membeli es krim sepulang dari sekolah

"eh ada nampak Devan gak ?" tanya nya kepada teman sekelas nya

"tadi sih ada di sini tapi kayak nya dia keluar sebentar deh " ucap teman nya

Nia pun menunggu Devan di meja nya sambil menggambar. tak sengaja pensil gambar nya terjatuh dan di lihat Devan dari depan pintu masuk, Devan pun bergegas mengambil pensil gambar nya dan memberikan nya kepada Nia

"nih pensil gambar mu.." ucap Devan sambil memberikan pensil gambar

" makasih... eh... duduk dulu deh di sini sebentar ada yang mau ku bilang " kata Nia kepada Devan

" hah.. mau ngomong apa..? " sambil duduk di sebelah Nia

" itu tadi pagi ayah ku bilang kamu mau gak ikut makan es krim nanti sepulang sekolah, ayah ku yang bayar " ucap Nia

" emm... boleh " ucap Devan

sepulang sekolah Nia dan Devan menunggu di depan gerbang sekolah. tiba tiba datang seorang guru menghampiri mereka

"loh kalian kok belum pulang ? " tanya sang guru

" belum buk, kami lagi nunggu ayah nya Nia datang.." kata Devan

" kalian tunggu di pos jaga sini aja, kalau di situ takut nya nanti kalian kecipratan air apa lagi tadi kan hujan" ucap guru nya

" baik Buk " ucap kedua nya

 Tak lama setelah mereka menunggu tiba lah ayah Nia menjemput

"Niaaa... ayo nak, Devan kamu juga biar saya antar" panggil ayah Nia

"ayo Devan " Nia berlari sambil menarik tangan Devan

mereka berdua pun pulang bersama. ketika sedang berada di dalam mobil Nia membahas tentang es krim yang di janjikan ayah nya tadi

"ayah, ayah masih ingat sama janji nya tadi kan...? " ujar Nia

" tentu saja, kita kan mau beli es krim dulu" ucap ayah nya

"yey... aciiikk...." riang Nia

"Devan kamu suka rasa apa ?" tanya Nia kepada Devan

" rasa coklat " jawab nya dengan lembut

 Sesampainya mereka di toko es krim. mereka langsung memesan es krim

"ayah, besok Nia di suruh bawa bunga ke sekolah" ucap Nia

" bunga apa..?" tanya sang ayah

" gak tau, tadi di bilang buk guru di suruh bawa bunga" jelas nya

"Devan tadi dengar katanya di suruh bawa bunga kertas " ucap Devan

" ooh bunga kertas, yasudah bunga mama kan ada tapi hati hati membawa nya soal nya ada duri nya.." kata sang ayah kepada Nia

kemudian mereka pun selesai dari toko es krim dan melanjutkan perjalanan pulang ke rumah. namun seperti biasa Devan turun di kantor ibu nya

" terima kasih ya om udah ngantar Devan sampai sini dan terima kasih juga udah traktir Devan makan es krim" ujar nya sambil melambaikan tangan

" iya nak sama sama, hati hati ya " ayah Nia melambaikan tangan

"hati hati Devan, jumpa lagi besok" Nia sambil melihat dari jendela mobil

mereka pun pulang kerumah. sesampainya di rumah Nia bercerita kepada mama nya mengenai apa yang terjadi hari ini

" mamaa... Nia pulang.." teriak Nia kencang dari depan gerbang

" eh anak mama, gimana tadi kamu ada jadi makan es krim nya?" tanya mama

" tentu ada lah, tapi tadi Nia gak makan berdua sama ayah, tadi Nia ajak temen.." ucap Nia dengan riang gembira

" siapa nama nya ? " tanya mama

" Devan maaa... emm.. kalau gitu Nia ganti baju dulu ya" ucap nya

Nia pun pergi ke kamar nya dan mengganti baju, namun di tengah tengah sedang mengganti baju tiba tiba ada suara pecahan dari ruang tengah..

ZRINIINGGG.....

" mamaa.... apa ituuu...." teriak Nia dari kamar nya

Terpopuler

Comments

Teteh Lia

Teteh Lia

hai kak,.
mampir jg yu ke ceritaku.
"love story in SMA".
terimakasih.

2023-12-27

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!