Mereka mendaftar di universitas yang sama, tetapi dengan jurusan yang berbeda. Karena Farida kurang menguasai coding memutuskan mendaftar telekomunikasi.
Sedangkan Syakila mengambil jurusan Teknik Informatika seperti cita - citanya. Dan tak butuh waktu lama, mereka sudah menyelesaikan proses pendaftaran tersebut dan tinggal menunggu hasil seleksi 2 minggu kemudian.
Syakila pamit pulang karena sudah semakin sore, takut kemalaman sampai rumah dan tidak baik anak cewek pulang malam sendirian.
Sampai rumah...
"Assalamu'alaikum bunda, ayah" ucap syakila
"Wa'alaikumsalam wr wb, udah pulang sayang" jawab bunda.
"Udah bun, tadi juga udah selesai daftarnya tinggal nunggu hasil seleksi. Doain ya bund Syakila sama Farida lolos seleksi" pinta syakila
"Aamiin, doa terbaik untuk kalian ya sayang. Jangan lupa selalu minta yang terbaik sama ALLAH SWT. Jadi misal tidak diterima tidak akan sakit sayang, karena itu buka yang terbaik untuk kamu" nasehat bunda.
"Iya ma, Ayah sama Fajar kemana ma? "
"Itu di belakang lagi hobi banget sama bola basket barunya"
"Biarin aja bun, Syakila mandi dulu ya gerah ini bund" pinta syakila
"Iya Sayang bentar lagi mau maghrib itu" jawab bunda
Tidak lama adzan maghrib berkumandang, pertanda panggilan untuk menghadap sang khalik telah tiba.
Seluruh umat muslim melaksanakan kewajiban yang diperintahkan oleh ALLAH SWT. Tak terkecuali keluarga Syakila yang selalu mengajarkan ketaatan beragama.
Sepeti biasa setelah Ayah dan Fajar pulang dari masjid mereka makan malam bersama dengan penuh nikmat.
Karena merasa capek sekali akhirnya, Syakila pamit untuk ke kamar untuk beristirahat.
Tapi setelah masuk kamar tak begitu lama hp di atas nakas bebunyi.
Dretttt.... drettttt
ada panggilan masuk dari nomor tidak dikenal
"Assalamu'alaikum, halo siapa ya" jawab syakila
"Wa'alaikumsalam Syakila, ini dewa. Maaf ganggu ya" dewa
"Ohh, tidak kog. Ada apa yaa? "
"gag papa kog, mau ngobrol aja sama kamu. kamu daftar kuliah dimana? " tanya dewa
"Universitas Komputer, kamu kuliah dimana nanti" tanya Syakila
"Wahh, sama dong. Kita bisa sering ketemu nanti ya"
"he he he, mungkin aja iya ya"
Mereka ngobrol selama 1 jam, banyak sekali ynag mereka bicarakan. Dari rencana kuliah, ambil jurusan apa sampai modus- modus dewa kepada Syakila.
Dewa memang tipe cowok yang romantis, sudah biasa memuji cewek dengan kata - kata gombalnya.
Karena Syakila yang sangat awam akan cinta dan tidak pernah pacaran selama sekolah, merasa tersanjung dengan ucapan- ucapan dewa yang selalu memujinya hingg melayang.
Tapi Syakila juga bukan tipe perempuan yang mudah jatuh cinta. Walaupun sangat tersanjung oleh rayuan dewa tetap masih ada rasa untuk tidak berbangga hati. Ini semata-mata karena tidak mau sakit hati jika nantinya hanya manis di bibir saja.
Waktu semakin malam dan mata Syakila terasa mengantuk berat.
Syakila akhirnya bersiap untuk tidur sebelumnya menjalankan sholat isya dahulu.
##########
Sedangkan dewa yang berada di rumahnya, ternyata sedang beraksi juga dengan cewek lain dengan memuji-mujinya..
Memang dewa merupakan cowok Yang terkenal di sekolahan. Bukan cuma ganteng tetapi juga tajir, jadi banyak cewek yang suka..
Memang ada pikiran terselip di benak dewa untuk bisa mendapatkan Syakila. Sampai dewa pun berencana mendaftar ke universitas yang sama dengan Syakila.
Bagaimana apakah dewa berhasil mndapatkanya?
bersambung, nanti kan ya readers kelanjutannya...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 266 Episodes
Comments
Pipit Sopiah
jangan dong thor dewa jangan deketin syaqila
2022-09-05
0
Vhiet Fitri
Syakila junior aku dong ya .aku juga kuliah di Univ komputer..🤭🤭
2021-09-09
2
Wahyu Fitrianingsih
terlalu sering kata2 bebs nya kak,jd agak gmn gt...tapi mksh sdh berkarya terbaik 👍
2021-09-01
1