SANG PENOLONG

Namun ketika mereka Sampai di kota, ternyata mereka di sambut oleh penduduk kota dengan biasa saja, Karena di kota Kerajaan , bermacam Orang datang dengan berbagai macam gaya berpakaian dan apapun yang mereka bawa. Ada yang naik kuda, Ada yang jalan dengan ular di leher mereka, Ada juga yang jalan dengan Santai tanpa memperdulikan orang sekitarnya . jadi saat Shen Yue berjalan bersama Xio He dan Xio Zi, mereka hanya menatap sebentar lalu tak perduli.

"Kalian lapar...?" Tanya Shan Yue pada kedua binatang yang bersama nya.

"Apakah Kau boleh membawa kami kedalam Restoran..." Kata Xio Zi .

" kita coba saja.. Kalau tidak boleh ya Sudah. Kita bawa makanannya dan kita makan di tempat lain ..." Ucap Shen Yue sambil berjalan dengan tenang. Hingga akhirnya mereka sampai di sebuah Restoran yang cukup ramai pengunjungnya . Namun Saat mereka Akan masuk kedalam Restoran itu. tiba - tiba Shen Yu melihat dua wanita sedang memegang seorang anak kecil . Dan mereka terlihat Panik .

"cepat Yu...panggil tabib...!" seru orang itu. Dan seseorang berlari dari sana . Perbuatan mereka membuat orang mendekati untuk melihat apa yang terjadi . Termasuk juga Yulia. Dan dia melihat seorang anak yang matanya melotot sambil menunjuk ke tenggorokannya. Terlihat wajah anak itu memerah dan hampir membiru. melihat baju yang anak itu pakai , Jelas kalau anak itu anak orang kaya . Apalagi melihat dua wanita yang bersamanya, pasti mereka dua pelayan milik anak itu . Meteka terlihat sangat bingung dan cemas,

" Ya Dewa kenapa Yu lama sekali mencari tabib nya ..kenapa belum datang juga..." Seru deru salah satu dari Mereka dengan cemas. Banyak orang yang datang melihat Kejadian itu. Shan Yue melihat tidak jauh dari tempat itu Ada Penjual manisan Tanghulu yang merupakan manisan kesukaan siapapun juga, baik anak kecil maupun orang Dewasa.

Sedangkan anak itu sudah terduduk dengan wajah membiru dan masih memegang lehernya Seolah tak bisa bernafas, Shan Yue degera tahu apa penyebabnya. Dengan cepat dia berjalan mendekati anak kecik dan pelayannya yang masih ketakutan dan bingung . dan salah Satu orang berkata.

"Bawa saja dia ke tabib...tapi tempatnya aggak jauh..." ucap seseorang.

"Benar...kalau tidak dia bisa celaka..." kata yang lain. Mendengar semua Ucapan orang, Shen Yue berkata .

"Sudah terlambat...jika kau lakukan itu, anak ini akan mati...." ucapnya denga. Nada kesal. Kenapa tidak dejak tadi berkata .

" Hey .. mau apa Kau kemari...!" Seru si pelayan Yang masih bingung dan cemas.

"Kau mau tuanmu selamat...?" Tanya Shan Yue dingin.

"Tentu saja..." jawab wanita itu.

"Kalau begitu menyingkirlah..." ucapnya sambil mendekati anak kecil yang kini terlihat lemas dan wajahnya membiru . Shen Yue segera melingkarkan kedua lengannya di antara pusar dan tulang rusuk perut. Setelah itu, mengepalkan tangan yang melingkar di antara pusar dan tulang rusuk anak . Lalu diq menghentakkan tangan ke arah atas sambil menarik tubuh sang anak  ke belakang sebanyak lima kali. Dia berusaha menghindari melakukan hentakan yang terlalu keras untuk menghindari cedera.

satu, dua ,tiga , empat , lima dan padaa hhitungaan kelima terlihat ada sesuatu yang keluar dari Mulut anak itu . Dan ternyata benda itu manisan tanghulu. Pelayan yang sejak tadi protes dengan tingkah Shan Yue, seketika melotot saat melihat benda yang keluar dari mulut majikan kecilnya. Setelah itu terlihat wajah anak itu memerah Karena dia bisa bernafas.

Shan Yue terlihat menghela nafas lega. Dia menurunkan anak itu. Dan terduduk dengan wajah lemas .

."Lain Kali kalau makan perlahan anak manis..." Ucap Shan Yue lembut . Melihat sang majikanya telah selamat, tiga pelayan di sekitarnya, terlihat menangis tanpa suara.

"Trimakasih Tuan... Trimakasih atas pertolongannya. "Ucap salah Satu pelayan.

"Sama- sama...lain Kali perhatikam majikan kalian Kalau makan.." Ucap Shan Yue sambil berjalan keluar dari jerumunan . Akhirnya Shan Yue terpaksa membatalkan makan di Restoran itu. Karena pasti dia tidak akan tenang jika menjadi pusat perhatian orang. Apalagi instingnya merasakan kalau Ada Beberapa pasang mata memperhatikan dia, Setelah keluar Dari kerumunan dan menjauh, Shan Yue dan Xio He melesat bagai anak pada keluar dari tempat itu . tak lama dia masuk kedalam Restoran yang agak jauh dari tempat tadi dan memilih tempat di sudut ruangan yang tak terlihat orang lain Karena akan makan bersama dua sahabatnya . untunglah sang pemilik Restoran tidak Melarang Shen Yue membawa Xio He . Kalau Xio Zi tidak terlihat irang karena orang akan menyangka dia hiasan baju . seorang pelayan datang dan bertanya apa yang Shan Yue pesan, setelah memesan makanan kesukaan dia dan juga untuk Xio He dan Xio Zi , dengan tenang mereka menunggu pesanan mereka.

Sedang kan di sebuah Restoran mewah dekat Kejadian tadi. Terlihat dua pria sedang bercakap- cakap dengan serius

"Yang Mulia...hamba tidak bisa Menemukan Pria itu..." Ucap pria yang duduk di depan nya.

"Hamba juga Yang Mulia ..." ucap pria yang baru datang.

"Ais kalian ini.. Kenapa mencari seorang Pria dan hewan yang baru pergi saja tidak bisa..." Ucap Oria itu kecewa . Walau begitu raut wajahnya tidak terlihat marah.

"Kami sudah mencari di sekitar temoat ini , tapi dia tidak bisa kami temukan . maafkan kami yang Mulia..." Ucap salah satu dari mereka. Tadi saat mereka sedang makan di ruangan itu juga, tiba- tiba mereka melihat dan mendengar Keributan di sebrang jalan di depan Restoran tempat mereka makan, dan Keributan itu ternyata Karena seorang Putra bangsawan seperti nya tersedak manisan tanghulu yang di jual tidak terlalu jauh dari Restoran itu. Cukup lama mereka menunggu kedatangan tabib. Namun yang di tunggu tak kunjung datang. Melihat itu Dia ingin pergi mengambil anak itu dan membasa langsung ke rumah pengobatan, namun saat Dia akan bergerak , tiba- tiba seorang pria muda yang memakai baju putih sederhana serta memakai topeng, terlihat berbicara dengan para pelayan anak itu . Namun Beberapa saat kemudian, dia Merasa aneh akan perbuatannya dalam menolong anak laki- laki itu . tapi tak lama kemudian, mereka semua melihat anak laki- laki itu Mengeluarkan benda dari dalam mulutnya . Ketajaman matanya bisa melihat , kalau ternyata benda itu manisan Tanghulu. Setelah benda itu keluar, terlihat Anak laki- laki yang kesakitan tadi, terlihat berwajah merah, dan tak berapa lama setelah kepergian pria itu . anak tadi Mulai bisa Berbicara . Karena penasaran Cara menolong , Dia ingin bertemu dengan Pria itu . tapi Sial... ternyata sulit sekali Menemukan nya. Kenapa pria itu cepat menghikang ..

Sedangkan Shan Yue sendiri terlihat sedang menikmati makanannya dengan tenang. Setelah selesai makan, Karena merasa ingin bersantai dan dia mendengar keramaian Festival Musim Semi masih berlanjut Beberapa hari lagi, Shan Yue memilih untuk mencari penginapan , Dia ingin tinggal di kota untuk Beberapa hari saja. Sambil melihat Kehidupan keluarga Yang telah membuang gadis ini .

"Aku ingin tahu Kehidupan keluargamu Shan... Keluargamu yang telah membuang Shen Yue Kecil dari Kehidupan mereka. " ucap Shan Yue .

Setelah selesai membayar makanan yang telah dia makan, Shan Yue segera keluar dari Restoran itu dengan tenang. Dia mencari penginapan di sekitar Restoran itu. Namun Karena sekarang sedang Ada festival Musim semi, maka banyak para pendatang yang menginap . Akhirnya dia Menemukan penginapan berlantai dua di pinggiran kota . Dan kebetulan kamar tidur Shan Yue Ada di landai dua . Dan saat malam tiba Shen Yue terlihat sedang duduk di bingkai jandela kamarnya , bersama Xio He yang ada di bawah jendela dan Xio Zi di lehernya . Kini dia terlihat sedang tenggelam dalam alunan Dizi yang ia mainkan. Dan alunan lembut dari Dizi yang dia tiup membuat orang yang mendengar nya merasa tenang dan nyaman. Dan Saat hari menjelang maka , Sham Yue mengakhiri tiupan Dizi nya . Sudah tiga hari ini Dia melakukan itu Setiap hari saat matahari telah tenggelam , Dan malam mulai datang. Terkadang para penghuni penginapan atau pun Penduduk di sekitar , ingin meminta si peniup Dizi untuk tidak berhenti, Namun mereka juga tak ingin di katakan egois. Karena mereka tahu kalau si peniup Dizi ingin istirahat juga. Tanpa mereka sadari, Sebenarnya saat suara Dizi berakhir, Shen Yue segera melompat di antara atap- atap rumah penduduk kota untuk pergi ke tempat kediaman Perdana mentri. Penjagaan yang ketat di rumah Perdana Mentri , tidak bisa menghalangi langkah Shan Yue yang masuk kearea tempat yang ingin Dia ketahui. Dia ingin melihat Kehidupan orang - orang yang telah tega mengusir tubuh ini dari rumahnya. Seperti saat ini. Saat dia berada di cabang Pohon yang Ada di aras rumah tepatnya di sebelah kamar salah satu Selir sang ayah. Dan dia tahu Wanita inilah yang tega memfitnah dia dan memberikan bukti palsu kalau Dia yang meracuni anak nya . Wanita yang tega menyiksa dirinya dan mungkin dia juga yang telah memberi racun pada tubuhnya. Kini wanita itu sedang berbucara dengan kedua Putrinya . Shan Yue dapat mendengar suara Percakapan di dalam sana.

"Ibu... Katanya kak Shen Haoyi akan kembali dua bulan lagi saat ulang tahun Raja Huang Di.. Lalu bagai mana kita menjelaskan pada dia atas pergi nya wanita sialan itu Bu...?" Kata Wanita yang terlihat masih Muda mungkin umurnya lebih Tua dari Shan Yue.

"Biar Ayah mu yang mengatakan pada Kakakmu. tapi Kau harus berusaha membuat dia menyayangi dirimu, agar dia melupakan gadis hina itu..." Ucap sang Ibu .

"Tapi Bu...apa wanita sialam itu masih hidup..." Kata gadis yang lebih muda dari gadis pertama. Tiba- tiba Shan Yue mendaparkan bayangan dari otak si pemilik tubuh .

"Selir Kim dan dua gadis itu adalah putrinya yang bernama Shen Yuri dan Shen Rangi. Ternyata kalian takut juga pada Kakak dari gadis ini . Dan Kalian dengan tenang tidur di atas penderitaan Shan Yue . kalian memang benar - benar wanita jahat . tiga wanita ini yang pertama akan merasakan balas dendam ku..Tapi jangan Khawatir..aku masih memberi waktu Pada kalian untuk bersenang - Senang .." Ucap Shan Yue dingin.

Shan Yue masih menunggu mereka menyelesaikan Percakapan mereka dan segera tidur . Karena dia akan melakukan sesuatu di rumah ini . sudah tiga hari ini dia mengamati dan melihat rumah keluarga sialan ini. Tak berapa lama dia melihat kalau kedua putri dari Selir Kin berpamitan untuk kembali ke kamar mereka. Tak lama terlihat sinar cahaya dari kamar selir Kin telah berganti redup . setelah menunggu sekitar sepembakaran dupa, Shan Yue mulai beraksi. Perlahan dia membuka jendela kamar sang selir yang telah di tutup oleh pelayan nya . Setelah cukup aman, Dia mulai menguras seluruh perhiasan dan uang simpanan sang Selir. Setelah itu dia melompat ke rumah yang Ada di sebelah rumah Selir Kin. Rumah kediaman Shan Yuri . Putri pertama tuan Perdana mentri dengan Selir Kim . Seperti kamar sang selir, Shen Yue mulai menguras isi kotak perhiasan Shan Yuri . Setelah itu kamar Shan Rangi. Setelah semua harta milik mereka bertiga Ada di tangannya, Shan Yue segera meninggalkan rumah kediaman perdana mentri. Namun saat langkah nya melewati sebuah rumah yang pasti milik salah satu Selir sang Perdana mentri, Kaki Shan Yue berhenti dia tahu kalau perdana mentri memiliki tiga selir dua Putra dan empat putri. Putra pertama kakak San Yue Putra kedua. Shan Yan Xin yang masih berumur 9 tahun Putra dari Selir Xia. Selir ketiga Perdana mentri . sedang kan empat Putri Perdana mentri yaitu . Putri pertama Shan Yuri umur 18 tahun dan Putri keempat Shan Rangi umur 15tahun ke duanya Putri Selir Kin. Lalu putri kedua Yaitu Shen Li Wan umur 17 tahun Putri dari Selir Souli. dan Shan Yue sendiri yang kini sudah berusia 17 tahun dan Putra pertama Perdana mentri merupakan putra dan Putri dari istri Sah Perdana Mentri dengan Putri Yanlin . Putri dariJendral San . adik dari Jendral San Yuan . langkah Kaki Shan Yue berhenti di atas kamar yang Shan Yue tahu kamar Dari Selir Saoli. Dia berhenti dan mendengar suara pelan dari kamar itu .

"Wan'er...apakah kau tidak bisa Menemukan dia... Sudah tiga tahun ini dia pergi dari rumah ini. Aku sudah menyuruh seseorang untuk mencari dia. Tapi ibu tidak mendapatkan beritanya..." Terdengar suara pelan seorang wanita. Dari suaranya Shan Yue tahu kalau wanita itu sedang menangis . Perlahan Shan Yue Membuka atap rumah. Terlihat wanita paruh baya Yang masih terlihat cantik duduk di atas pembaringan sambil menatap wanita cantik yang terlihat sangat lembut. Lintasan wajah teringat di otak Shan Yue. Selir Saoli dan Putrinya Shen Li Wan.

"Ibu.. Aku sudah mencari Dia bu..Tapi di dalam kota ini aku tidak Menemukan Yue'er...entah di mana anak itu berada . Aku juga minta bantuan teman - temanku, tapi aku belum mendapatkan berita tentang dia... Kita tidak bisa terang- terangan mencari Yue'er Bu...aku takut kalau selir Kin tahu kita mencari Yue'er, Dia akan melakukan tindakan yang membuat Yue'er Menderita dan dalam bahaya Bu.." Ucap Shen Li Wan dengan lembut . Shen Yue bisa melihat ketulusan dan rasa Sedih mereka .

"Tapi kalian Terlambat... dia telah pergi. Tapi jangan Khawatir...akan Ku balas kan sakit hatinya pada mereka yang telah menyakiti tubuh ini. Akulah kini pengganti Yueyue " ucap Shan Yue dalam hati .

"Lalu di mana kita harus mencari dia...aku Merasa bersalah pada Kak Tanlin, Andai saat itu aku bawa dia , pasti Selir Kin tidak memiliki kesempatan untuk menyakiti gadis itu...dasar wanita jahat. Tapi tuan juga Begitu. kenapa dia begitu percaya pada mulut wanita busuk itu..." Seru Selir Saoli dengan nada marah.

"Kita akan mencari nya Bu..." ucap Sang Putri.

Setelah mendengar pembicaraan mereka , Shan Yue segera meneruskan tujuannya. Yaitu membagikan uang hasil jarahannya. Ketika sampai di luar rumah perdana mentri, Shan Yue tidak langsung Pulang, dia mencari rumah- rumah penduduk miskin di pinggiran kota yang pasti dia tahu banyak sekali orang - orang tak mampu. Dan dengan Senang hati, Dia membagikan uang itu pada mereka tanpa setahu pemilik rumah. Sedangkan untuk perhiasan, akan dia jual dahulu lalu akan dia belikan bahan makanan untuk mereka. Setelah selesai, Sham Yue kembali ke penginapan.

Dan pada keesokan harinya, Rumah Perdana mentri gempar, perhiasan milik Selir Kin dan dua Putrinya telah hilang semua. Dan semua penghuni rumah mewah itu di geledah . Sebelum berita itu tersebar di kota , Yulia dengan memakai pakaian Pria dan menyamar sebagai saudagar kaya, menjual semua perhiasan milik Istri dan putri perdana Mentri. Setelah itu dia membeli bahan makanan dan membagikan kembali bahan makana itu pada pengemis di jalan dan Rakyat miskin . Dia tak perduli kehebohan berita pencurian di rumah Perdana Mentri .

Dan tanpa terasa Shan Yue berada di kota hampir satu minggu. Dia melakukan kegiatannya dalam mencuri uang milik orang kaya yang sangat tidak berperasaan .

Dan uang - uang itu dia berikan pada Rakyat yang kurang mampu. dan misi kemanusiaan menolong orang dengan keahliannya dalam pengobatan masih berjalan dengan tenang. Shen Yue tetap melakukan pengobatan pada Rakyat tanpa menerima bayaran dari mereka.

Hingga dia mendapat julukan Malaikat tak bersayap . Berita itu menggemparkan seluruh Kerajaan Huang . hingga sampai di istana, saat Raja mendengar berita itu, Dia menyuruh pengawal bayangan untuk mencari kebenaran Dari berita itu. setelah sang Pengawal datang dan melaporkan kalau berita itu semua nya benar. hanya saja sang Pria penolong tidak fi ketahui di Mana temoat tinggalnya ,dan Siapa Dia .

" Dan Yang Mulia...Ada Satu Berita yang membuat hamba tanda tanya.. " kata sang Pengawal bayangan.

"apa itu...?" tanya Raja dengan wajah tanya.

"Berbarengan dengan berita itu, Ada berita lain yang juga membuat hamba heran. " ucap sang pengawal lagi

"apa itu...? jangan membuatku penasaran.." tanya Kaisar.

"Di kota ini banyak laporan kalau rumah bangsawan atau mentri banyak terjadi pencurian. tapi ada keanehan yang terjadi Yang Mulia..." ucap pengawal lagi .

Kaisar menatap pada Si Pengawal penuh dengan tanda tanya .

"pencurian...?" tanya Kaisar lagi.

"Benar yang Mulia...tapi ada anehnya yang Mulia...mereka yang hartanya di curi Merupakan para bangsawan yang kikir dan jahat Sera ...maaf yang Mulia...mereka yang anda anggap curang dan Korupsi. namun bukti tidak bisa kita dapatkan Karena mereka terlalu lihai..." ucap Pengawal dengan menahan tawanya.

Mendengar ucapan sang Pengawal, Raja bukannya marah , Raja Huang malah tertawa Karas.

"Ha ha ha...ternyata Ada yang membantuku menghukum mereka. tapi apakah kau tahu Siapa mereka..." tanya Raja lagi.

"Kami tidak bisa mengetahui Siapa mereka yang Mulia..." ucap Pengawal rahasia Sang Raja.

"Aaa..sayang sekali...tapi tidak jadi masalah, malah sangat kebetulan. kalau Mereka tertangkap, nanti mereka malah terkena hukuman. tidak- tidak bisa... mereka tidak boleh tertangkap..." ucap sang Kaisar .

Akhirnya pertemuan itu bukannya menambah pusing sang Kaisar, tapi membuat dia gembira. bahkan dia seperti mendapat kebahagiaan saat pertama Kali Raja mendalatkan seorang Putra .

Maaf udahan dulu ya...aku lanjut besok lagi.

Jangan lupa like vote dan komennya aku tunggu

Bersambung.

Terpopuler

Comments

Ana N

Ana N

Yulia lg.....Yulia lg. yg bener Yulia atw Shen Yue sich ??

2024-04-29

0

Yurniati

Yurniati

tetap semangat terus update nya thorr

2024-05-05

0

Yurniati

Yurniati

gimana thorr ada Yulia juga ya,,,,,,,,👍👍💪💪

2024-05-05

0

lihat semua
Episodes
1 DERITA SHEN YUE .
2 TERLAHIR KEMBALI .
3 FESTIVAL MUSIM SEMI
4 SANG PENOLONG
5 FESTIVAL MUSIM SEMI 3
6 RUMAH DONG YU .
7 TUAN GON BI
8 RUANG ILUSI .
9 MENOLONG ORANG .
10 MENOLONG ORANG .
11 MENGOBATI .
12 ARENA PERTARUNGAN
13 BIBI CHAN .
14 KEDATANGAN SHAN HAOYI
15 PEMBALASAN DI MULIA
16 TERBONGKAR .
17 TERBONGKAR.
18 SERANGAN UNTUK PUTRA MAHKOTA .
19 PRIA BERTOPENG .
20 KISAH SHEN YUE .
21 KEDATANGAN PUTRA MAHKOTA
22 MENYEMBUHKAN PERMAISURI
23 RACUN
24 TERBONGKARNYA PEMBERI RACUN .
25 BERTEMU SHEN HAOYI.
26 HADIA UNYUK PANGERAN HUANG XIAO
27 PANGERAN HUANG XIAO
28 PERTARUNGAN
29 TERUNGKAP.
30 PEMULIHA. KEKUATAN SHEN YUE
31 BERTEMU KELUARGA SAN .
32 BERTEMU SHEN LI RAN
33 RENCANA PERGI KE PESTA MELIHAT BUNGA
34 PESTA MELIHAT BUNGA .
35 GURU BESAR KERAJAAN
36 MENGHADAP GURU BESAR 1
37 SELIR RONG XIO .
38 PUTRI TONG YAN
39 RACUN DI TUBUH CAOCAO.
40 'SERANGAN UNTUK SHEN YUE
41 PENYAKIT ISTRI DAN PUTRI MENTRI RONG
42 MENEMUI PUTRA MAHKOTA
43 KEPERGIAN NYONYA RONG DAN RONG YAN.
44 BERKUNJUNG KE RUMAH PERDANA MENTRI
45 BERTARUNG DENGAN ULAR .
46 PERTARUNGAN.
47 SI PEMBERI RACUN.
48 SIFAT SHEN LI WAN.
49 BUNGA BAKUNG HITAM .
50 GURU JUNZI TERLUKA
51 PEMILIHAN TABIB 1.
52 PILIHAN TABIB 2
53 MASALAH DAN ULAH SHEN LI WAN.
54 PENYESALAN NYONYA SHEN TUA.
55 KELUARGA SANG.
56 PERJALANAN SHEN YUE.
57 CERITA ROSA
58 MEMENANGKAN HADIA.
59 PIL RAMUAN BELENGGU SUKMA.
60 PENYEMBUHAN TUAN MUDA.
61 MENYEMBUHKAN TUAN MUDA YUNTAN.
62 GURU AGUNG ANG RUI.
63 KERUMAH ROSA.
64 PELAJARAN UNTUK KAI LIN .
65 KEMBALI KEKERAJAAN HUANG.
66 MENGHADAP GURU JIN.
67 PESTA KEMENANGAN SHEN YUE 1.
68 PANGERAN KE TUJU .
69 PERTARUNGAN SHEN YUE DAN YIN TAN.
70 MENCARI SI PELAKU 1
71 MENCARI SI PELAKU 2
72 KEBERANGKATAN SHEN YUE.
73 PERTARUNGAN MELAWAN GURU BAI
74 KE ALAM ATAS 1
75 MENUJU ALAM ATAS .
76 PERGURUAN PEDANG LANGIT.
77 KEDATANGAN PUTRA MAHKOTA.
78 PUTRI NING AN.
79 PENYEMBUHAN PUTRI NING AN
80 PENYEMBUHAN PUTRI NING AN 2
81 KESEMBUHAN PUTRI NING AN
82 KEJAHATAN PANGERAN RUHAN
83 TERBONFKARNYA RAHASIA .
84 PUTRI PERDANA MENTRI YAN HUJIN .
85 MENGUNJUNGI PUTRI NING AN
86 WABAH 1
87 WABAH 2
88 WABAH 3.
89 KEMBALI KE ISTANA
90 TERBUNUHNYA KENYA.
91 KEMATIAN KENYA.
92 PERGI DENGAN GURU NAN
93 KAKEK BUYUT.
94 MENYAMBUT KEDATANGAN PUTRA MAHKOTA KERAJAAN DEWALA
95 MENTAMBUT KEDATANGAN PUTRA MAHKOTA JIANG YU 2
96 PUTRI LEANA.
97 KOMPETISI.
98 KOMPETISI 2.
99 PERMINTAAN PUTRI LEANA
100 PERMINTAAN PERMAISURI JIANG
101 KEBODOHAN LEANA .
102 CERITA LAMA.
103 KISAH PUTRA MAHKOTA.
104 KAMARAN BUAT SHEN YUE .
105 PUTRI TANG YU RIN
106 RENCANA JENDRAL 1
107 RENCANA JENDRAL 2
108 KEMBALI KE ALAM ATAS.
109 PENGHIANAT.
110 PEPERANGAN.
111 PENGHIANAT 2
112 PANGERAN KEGELAPAN
113 MELAKUKAN KONTRAK DENGAN PANGERAN KEGELAPAN
114 CICIN MAWAR.
115 MEMBAWA TAHANAN KE ISTANA
116 PUTRI YANA.
117 KAKEK TUA.
118 KERAJAAN ATAS ANGIN.
119 PERTARUNGAN PUTRI YURA DAN PUTRI MAHKOTA
120 SERANGAN 1
121 serangan 2
122 PERTARUNGAN
123 PENOBATAN SHEN YUE.
124 PEROMBAKAN ISTANA
125 KEMBALI KE ALAM ATAS .
126 PAMAN GONG.
127 PERNIKAHAN PUTRA MAHKOTA.
128 MENCARI PELAKU KEJAHATAN.
129 RUMAH TINGGAL UNTUK KELUARGA.
130 BERKUNJUNG KE KERAJAAN DEWALA.
131 ULAH PERMAISURI
132 PERMAISURI HAO LINZI
133 KEBUSUKAN PERMAISURI
134 HADIA UNTUK PERMAISURI
Episodes

Updated 134 Episodes

1
DERITA SHEN YUE .
2
TERLAHIR KEMBALI .
3
FESTIVAL MUSIM SEMI
4
SANG PENOLONG
5
FESTIVAL MUSIM SEMI 3
6
RUMAH DONG YU .
7
TUAN GON BI
8
RUANG ILUSI .
9
MENOLONG ORANG .
10
MENOLONG ORANG .
11
MENGOBATI .
12
ARENA PERTARUNGAN
13
BIBI CHAN .
14
KEDATANGAN SHAN HAOYI
15
PEMBALASAN DI MULIA
16
TERBONGKAR .
17
TERBONGKAR.
18
SERANGAN UNTUK PUTRA MAHKOTA .
19
PRIA BERTOPENG .
20
KISAH SHEN YUE .
21
KEDATANGAN PUTRA MAHKOTA
22
MENYEMBUHKAN PERMAISURI
23
RACUN
24
TERBONGKARNYA PEMBERI RACUN .
25
BERTEMU SHEN HAOYI.
26
HADIA UNYUK PANGERAN HUANG XIAO
27
PANGERAN HUANG XIAO
28
PERTARUNGAN
29
TERUNGKAP.
30
PEMULIHA. KEKUATAN SHEN YUE
31
BERTEMU KELUARGA SAN .
32
BERTEMU SHEN LI RAN
33
RENCANA PERGI KE PESTA MELIHAT BUNGA
34
PESTA MELIHAT BUNGA .
35
GURU BESAR KERAJAAN
36
MENGHADAP GURU BESAR 1
37
SELIR RONG XIO .
38
PUTRI TONG YAN
39
RACUN DI TUBUH CAOCAO.
40
'SERANGAN UNTUK SHEN YUE
41
PENYAKIT ISTRI DAN PUTRI MENTRI RONG
42
MENEMUI PUTRA MAHKOTA
43
KEPERGIAN NYONYA RONG DAN RONG YAN.
44
BERKUNJUNG KE RUMAH PERDANA MENTRI
45
BERTARUNG DENGAN ULAR .
46
PERTARUNGAN.
47
SI PEMBERI RACUN.
48
SIFAT SHEN LI WAN.
49
BUNGA BAKUNG HITAM .
50
GURU JUNZI TERLUKA
51
PEMILIHAN TABIB 1.
52
PILIHAN TABIB 2
53
MASALAH DAN ULAH SHEN LI WAN.
54
PENYESALAN NYONYA SHEN TUA.
55
KELUARGA SANG.
56
PERJALANAN SHEN YUE.
57
CERITA ROSA
58
MEMENANGKAN HADIA.
59
PIL RAMUAN BELENGGU SUKMA.
60
PENYEMBUHAN TUAN MUDA.
61
MENYEMBUHKAN TUAN MUDA YUNTAN.
62
GURU AGUNG ANG RUI.
63
KERUMAH ROSA.
64
PELAJARAN UNTUK KAI LIN .
65
KEMBALI KEKERAJAAN HUANG.
66
MENGHADAP GURU JIN.
67
PESTA KEMENANGAN SHEN YUE 1.
68
PANGERAN KE TUJU .
69
PERTARUNGAN SHEN YUE DAN YIN TAN.
70
MENCARI SI PELAKU 1
71
MENCARI SI PELAKU 2
72
KEBERANGKATAN SHEN YUE.
73
PERTARUNGAN MELAWAN GURU BAI
74
KE ALAM ATAS 1
75
MENUJU ALAM ATAS .
76
PERGURUAN PEDANG LANGIT.
77
KEDATANGAN PUTRA MAHKOTA.
78
PUTRI NING AN.
79
PENYEMBUHAN PUTRI NING AN
80
PENYEMBUHAN PUTRI NING AN 2
81
KESEMBUHAN PUTRI NING AN
82
KEJAHATAN PANGERAN RUHAN
83
TERBONFKARNYA RAHASIA .
84
PUTRI PERDANA MENTRI YAN HUJIN .
85
MENGUNJUNGI PUTRI NING AN
86
WABAH 1
87
WABAH 2
88
WABAH 3.
89
KEMBALI KE ISTANA
90
TERBUNUHNYA KENYA.
91
KEMATIAN KENYA.
92
PERGI DENGAN GURU NAN
93
KAKEK BUYUT.
94
MENYAMBUT KEDATANGAN PUTRA MAHKOTA KERAJAAN DEWALA
95
MENTAMBUT KEDATANGAN PUTRA MAHKOTA JIANG YU 2
96
PUTRI LEANA.
97
KOMPETISI.
98
KOMPETISI 2.
99
PERMINTAAN PUTRI LEANA
100
PERMINTAAN PERMAISURI JIANG
101
KEBODOHAN LEANA .
102
CERITA LAMA.
103
KISAH PUTRA MAHKOTA.
104
KAMARAN BUAT SHEN YUE .
105
PUTRI TANG YU RIN
106
RENCANA JENDRAL 1
107
RENCANA JENDRAL 2
108
KEMBALI KE ALAM ATAS.
109
PENGHIANAT.
110
PEPERANGAN.
111
PENGHIANAT 2
112
PANGERAN KEGELAPAN
113
MELAKUKAN KONTRAK DENGAN PANGERAN KEGELAPAN
114
CICIN MAWAR.
115
MEMBAWA TAHANAN KE ISTANA
116
PUTRI YANA.
117
KAKEK TUA.
118
KERAJAAN ATAS ANGIN.
119
PERTARUNGAN PUTRI YURA DAN PUTRI MAHKOTA
120
SERANGAN 1
121
serangan 2
122
PERTARUNGAN
123
PENOBATAN SHEN YUE.
124
PEROMBAKAN ISTANA
125
KEMBALI KE ALAM ATAS .
126
PAMAN GONG.
127
PERNIKAHAN PUTRA MAHKOTA.
128
MENCARI PELAKU KEJAHATAN.
129
RUMAH TINGGAL UNTUK KELUARGA.
130
BERKUNJUNG KE KERAJAAN DEWALA.
131
ULAH PERMAISURI
132
PERMAISURI HAO LINZI
133
KEBUSUKAN PERMAISURI
134
HADIA UNTUK PERMAISURI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!