Aku Selingkuhan Bosku

Aku Selingkuhan Bosku

Bab 1.

Jenny sudah terlihat rapi dengan baju dress panjang nan anggun, dia adalah seorang model, penampilan adalah yg terpenting baginya.

"Sayang, hari ini aku pulang agak malam, jadi kamu tidak usah menungguku ya" ucapnya sambil bersolek di depan kaca.

"Apa kau yakin tak ingin aku temani? " tanya Leo.

"Tidak perlu sayang, kan ada manager aku yg menemaniku, mungkin lain kali aku baru bisa mengajak mu. Tolong kamu mengerti ya" bujuk nya sambil menggelayut mesra di leher suaminya.

"Hemm, baiklah. Hati-hati di jalan, semoga acara mu sukses" Leo mengecup pipi Jenny dengan mesra, Jenny tersenyum lalu dia segera turun ke lantai bawah.

Tante Lusi, mama nya Leo menatap menantunya dengan tatapan kurang suka, pasalnya semenjak Leo menikah dengan Jenny tante Lusi belum pernah sekalipun melihat Jenny melayani suaminya layaknya seorang istri, semua kebutuhan Leo selalu di layani oleh pembantu. Alih-alih dia seorang model harus menjaga tubuhnya jangan sampai terluka maupun tergores.

"Mah, Jenny pergi dulu ya" pamitnya sambil mencium tangan tante Lusi.

"Pergilah, semoga acara mu sukses" ucap tante Lusi malas.

"Terima kasih mama mertuaku yg baik, bye sayang" Jenny mengecup pipi Leo lalu melambaikan tangan sambil berlalu.

Tante Lusi menghela nafasnya, sejujurnya dia sudah sangat lelah melihat tingkah menantunya itu yg seperti tak menghargai suaminya.

"Kenapa kau tidak menemani nya, Leo? " tanya tante Lusi.

"Aku rasa mama sudah tahu jawabannya" jawab Leo datar.

"Mau sampai kapan kalian seperti ini, Leo. Kalian sudah menikah selama 7 tahun tapi Jenny belum memberikan mama seorang cucu" protes tante Lusi.

"Bujuk lah dia untuk berhenti dari profesi nya, kau seorang suami harus tegas padanya, Leo" ucap tante Lusi.

"Leo sudah pernah membahas ini mah, tapi jawaban Jenny tetap sama" ucap Leo.

"Kalau begitu carilah wanita diluar sana untuk memberikan mama seorang cucu, jika memang Jenny tak ingin hamil anakmu" selesai mengucapkan itu tante Lusi pun pergi meninggalkan Leo seorang diri.

Leo menarik nafasnya dengan berat, dia terlalu mencintai Jenny sampai tak tega jika mengaturnya. Dulu saat mereka belum menikah Jenny hanya lah seorang model biasa, tapi setelah mereka menikah dan mendapatkan dukungan dari perusahaan Leo, kini Jenny menjadi model internasional. Waktunya lebih banyak dia habiskan diluar daripada bersama dengan suaminya.

Pernah Leo meminta Jenny untuk berhenti dan Leo ingin memiliki anak, akan tetapi Jenny malah marah besar, Leo hanya bisa terdiam karena dia tak ingin kehilangan Jenny.

Leo kembali ke kamarnya dan membuka laptop nya, dia memilih mengerjakan pekerjaan nya daripada pusing memikirkan rumah tangga nya yg rumit.

Sementara itu di sebuah acara yg mewah, Jenny sedang berjalan di red carpet bersama dengan sang manager, Sehun.

Semua fans beranggapan kalau Sehun adalah kekasih Jenny, tapi sebagian juga tahu kalau Jenny sudah memiliki suami yaitu Leo jankies alexander, pemilik diamod grup.

Tak banyak di antara para fans yg menjodohkan Jenny dengan Sehun, tapi Jenny tak pernah menggubris hal itu, karena dia sangat setia dengan Leo.

"Jenny, we love you" teriak para fans sambil Memotret nya, Jenny hanya melemparkan senyum manisnya lalu dia pun segera masuk ke dalam gedung.

Di dalam, banyak rekan bisnis yg menyapa Jenny, semua orang sangat ingin bisa bekerja sama dengan Jenny tapi karena Jenny adalah orang yg super sibuk dia tak pernah mengurus tentang hal itu, semua urusan kerja sama di ambil alih Sehun selaku manager.

"Dimana tuan Leo? Saya tidak melihat nya sejak nona Jenny hadir disini? " tanya salah satu tamu.

"Suami saya sedang sibuk, jadi tidak bisa hadir" alibi Jenny.

"Wah! Sungguh tuan Leo sosok yg ambisius ya, pekerja keras" puji nya.

Jenny hanya tersenyum saja, lalu dia mulai menyapa para tamu yg lainnya.

.

.

Malam pukul 01:00, Jenny baru pulang dari pesta, dia pulang di antar oleh Sehun sampai di pelataran rumah nya.

"Terima kasih banyak kamu sudah mengantarkan ku pulang, selamat malam" ucap Jenny.

"Selamat malam, Jenny" Sehun pun langsung pergi setelah Jenny turun dari mobilnya, dari lantai atas, Leo memperhatikan istrinya yg baru saja tiba.

Jenny masuk ke kamarnya, dia melihat Leo masih duduk sambil memangku laptop.

"Kamu belum tidur, sayang? " sapa nya.

"Belum, gimana acara nya? " tanya Leo.

"Sangat melelahkan" Jenny menghampiri Leo dan mengecup bibirnya, " aku mandi dulu ya, badanku rasanya lengket" Jenny pun langsung menuju kamar mandi dan membersihkan diri.

Leo menaruh laptopnya di atas meja, dia berharap malam ini Jenny mau melayani nya karena sudah hampir satu bulan ini mereka tidak berhubungan badan.

Jenny keluar dari kamar mandi dengan menggunakan handuk kimono, Leo turun dari ranjang dan menghampiri Jenny, dia pun langsung memeluk Jenny dari belakang dan mencium leher Jenny. Jenny yg mengerti kode dari Leo langsung melepaskan tangan Leo.

"Sayang, aku lelah" tolak nya.

Leo menatap Jenny dengan frustasi, tapi Jenny tidak perduli. Akhirnya Leo pun kembali ke tempat tidur, di susul oleh Jenny, sebelum tidur tak lupa Jenny mengecup bibir Leo.

"Selamat malam sayang" ucap nya lalu Jenny pun memejamkan matanya, sementara Leo tak bisa tidur karena hasratnya lagi-lagi tak ter tuntaskan.

'Sampai kapan aku seperti ini? 'Batin Leo.

.

.

Leo sudah berada di kantor, dia sedang sibuk mengecek pekerjaan nya dan menandatangani nya satu persatu. Bella sekertaris Leo masuk ke ruangan dan membawakan kopi seperti biasa.

"Ini pak kopinya" ucap Bella.

"Terima kasih Bella" ucap Leo tanpa menoleh.

Bella pun mengangguk lalu dia kembali ke meja nya dan mulai bekerja, ruangan Bella berada di dalam ruangan Leo agar Leo mudah menyuruhnya.

"Pak nanti malam ada undangan untuk menyambut tamu dari Brunei Darussalam" ucap Bella.

"Ya ampun saya sampai terlupa, jam berapa Bella? "

"Jam 7 pak" ucap Bella.

Leo pun segera mengambil ponsel dan mengirimkan pesan kepada Jenny, dia ingin Jenny menemani nya ke acara tersebut.

Tak lama Jenny pun membalas pesan Leo, "maaf sayang, aku tak bisa. Aku ada janji dengan Production house nanti malam" balasnya.

Leo mengusap wajahnya dengan kasar, Lagi-lagi Jenny menolak ajakannya. Bella yg menyadari jika bos nya sedang kecewa merasa kasihan. Selama ini Leo selalu bersikap sabar terhadap Jenny hanya karena dia mencintai Jenny.

Leo berpikir bagaimana caranya, dia pun menatap Bella yg sedang sibuk mengetik.

"Bella, nanti malam kamu ada acara? " tanya Leo.

"Sepertinya tidak pak" jawabnya.

"Kamu temani saya ya" pinta nya.

"A-apa pak? Saya? " tanya Bella terbata.

"Iya, istri saya tidak bisa menemani. Jadi tolong kamu gantikan dia" ucap Leo.

Sebenarnya Bella enggan untuk menerima ajakan Leo, tapi karena dia hanyalah seorang sekertaris jadi mau tak mau dia pun menerima ajakan Leo.

"Baik Pak" ucap Bella.

Terpopuler

Comments

dita18

dita18

baru mampir thoorrr

2023-11-13

1

Aerik_chan

Aerik_chan

Wahhh authornya pasti blink ama exo l

2 iklan buat author dehhhh sudah bikin cerita yang ketjeh ini

2023-10-23

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!