FAKTA

Adnan pun menyusul Hansel.

"Hansel tunggu dulu" ucap Adnan yang menahan anaknya.

"Ada apa pa? " tanya Hansel.

"Kamu tidak boleh berkata seperti itu dia sudah menolong mama dan nenek mu" ucap Adnan yang memang memiliki sifat yang baik dan bijaksana.

"Apa yang aku katakan itu semua fakta pa, dia memang lemah dan bodoh, dia mau aja terus menerus di perlakuan dengan buruk oleh orang" ucap Hansel yang kesal.

"Kenapa kamu begitu marah?, kamu gak suka gadis itu di perlakukan dengan buruk? " tanya Adnan pada Hansel.

"Bukan gitu pa, hanya saja... " ucap Hansel yang kemudian berhenti sambil mengusap kepalanya.

"Hanya saja apa?, sebenarnya ada hubungan apa kamu dengan gadis itu? " tanya Adnan lagi.

"Hufhhh, pa, aku membeli telah membeli dia dari mantan suaminya" ucap Hansel yang membuat Adnan terkejut.

"Hansel apa kamu gila? " tanya Adnan yang marah.

"Apa kami pernah mengajari mu menjadi casanova seperti ini" ucap Adnan lagi.

"Pa dengerin aku dulu" ucap Hansel dengan cepat.

"Emang niat awal aku mencari wanita untuk memuaskan hasrat ku, tapi aku sudah tak ada niat membelinya saat mantan suaminya mengatakan bahwa dia masih berumur 19 tahun, bahkan mantan suaminya tak pernah menyentuhnya sama sekali" ucap Hansel yang mulai menceritakan semuanya.

"Papa tau siapa mantan suaminya?, tuan muda Alden, dia adalah mantan suami dari Zesha" ucap Hansel lagi yang membuat Adnan makin terkejut.

"Aku melihat Zesha yang di paksa dan di siksa oleh si brengsek itu. aku melihat bagaimana air mata dia terus keluar saat memohon pada si brengsek itu namun tak di gubris sama sekali" ucap Hansel.

"Malam itu aku langsung meminta tolong pada seseorang untuk mencari tau tentang Zesha dan malam itu juga orang itu memberikan semua kebenaran tentang Zesha pada ku" ucap Hansel lagi.

"Aku sengaja tidak meminta bantuan Neandra, karena dia pasti akan menceritakan semuanya pada nenek. aku tau Neandra adalah tangan kanan keluarga ini, makanya aku mencari tau semuanya dengan bantuan orang lain" ucap Hansel.

"Lalu apa yang kamu ketahui tentang Zesha, sehingga kamu memutuskan untuk membelinya? " tanya Adnan.

"Sebaiknya kita ke ruang kerja papa, aku akan menjelaskan semuanya pada papa" ucap Hansel.

"Baiklah" ucap Adnan.

Adnan memanggilnya Yura dan kemudian langsung menuju ke ruang kerja miliknya bersama Hansel juga, sedangkan nenek Soraya menenangkan Zesha supaya dia tak takut dengan keluarga Kevlar.

"Ada apa?, kenapa ngajak mama ke sini? " tanya Yura.

"Putra kita ini selalu maju satu langkah dari kita" ucap Adnan.

"Maksudnya? " tanya Yura.

"Dia sudah mencari tau tentang Zesha" ucap Adnan yang membuat Yura terkejut.

"Ini beneran? " tanya Yura.

"Lalu apa, apa bener dia menjadi korban kekerasan seseorang? " tanya Yura dan mendapatkan anggukan dari Hansel.

"Astaga pa" ucap Yura yang tak menyangka.

"Zesha Dayana Greesa merupakan anak kandung dari Fano Ranjana dan Adelia Greesa Ranjana" ucap Hansel yang membuat ke-dua orang tuanya terkejut.

"Apa" ucap keduanya secara bersamaan.

"Lalu kenapa tidak ada nama Ranjana pada nama Zesha? " tanya Adnan.

"Saat Zesha duduk dibangku kelas 2 sekolah dasar, mamanya meninggal, setelah memakan makanan yang Zesha bawa dan papanya menuduh Zesha sebagai pembunuhnya" ucap Hansel yang membuat kedua orang tuanya kembali terkejut.

"Mana mungkin anak seumur Zesha sanggup membunuh mamanya" ucap Yura.

"Tapi itu yang papanya katakan ma" ucap Hansel.

"Setelah mamanya meninggal tuan Ranjana juga membuang Zesha dari daftar keturunannya, makanya Zesha hanya diberikan nama mamanya yaitu Greesa" ucap Hansel yang membuat kedua orang tua nya hanya diam.

"Semenjak dari itu Zesha mengalami perlakuan buruk dari tuan Ranjana, dimulai dari perlakuan kasar yang ia terima sehingga kata kasar yang selalu ia lontarkan pada Zesha.

Perlakuan buruk itu semakin menjadi-jadi saat tuan Ranjana menikah dengan seorang wanita yang juga sudah memiliki anak.

Bahkan Zesha harus makan makanan sisa dari mereka bertiga. Bahkan diumur dia 17 tahun saat dia baru selesai lulus sekolah, tuan Ranjana menjualnya kepada keluarga Alden sebagai jaminan kerja sama perusahaan.

Tuan Luhan Alden sendiri menerima tawaran pembelian Zesha hanya untuk menyelamatkan Zesha dari keluarganya yang sering menyiksanya, karena tuan Luhan Alden pernah melihat Zesha di siksa di pinggir jalan sepi saat pulang sekolah.

Namun nasib Zesha tidak berubah sama sekali ma, pa. Saat sudah menikah dengan Julian Alden, Zesha kembali mendapatkan perlakuan buruk, di siksa lebih parah bahkan tak mendapatkan makanan sehingga dia harus bekerja di toko roti dekat mansion Julian Alden.

Dan dalam 2 tahun pernikahannya dia tak pernah di perlakukan sebagai seorang istri. Kita tau kalau tuan Luhan Alden baru meninggal lebih dari sebulan yang lalu, sehari setelah tuan Luhan Alden meninggal, Julian Alden langsung menceraikannya dan membuat cerita seolah-olah Zesha berselingkuh. Bahkan di saat sudah bercerai pun dia masih ingin menjual Zesha untuk menebus uang yang papanya keluarkan dulu untuk membeli Zesha."ucap Hansel panjang lebar saat menceritakan semuanya membuat mata mamanya berkaca-kaca.

"Ma, Pa, awalnya aku memang tak ada niat untuk membeli Zesha sebagai pemuas hasrat ku, namun saat melihat sendiri bagaimana dia diperlakukan dengan buruk, aku merasa tak tega, makanya aku mencari tau tentang dia" ucap Hansel lagi.

"Ya Tuhan kejam sekali mereka semua" ucap Yura yang air matanya sudah mengalir.

"Fano Ranjana tega sekali kau" ucap Adnan sambil merangkul sang istri.

"Bulan lalu aku mencoba menolongnya, namun cara aku yang salah sehingga membuat Zesha ketakutan" ucap Hansel yang menunjukkan rasa penyesalan pada kedua orang tuanya.

"Hansel, lindungi Zesha sebagaimana Zesha menolong mama dan nenek hari ini" ucap Yura.

"Hansel menikahlah dengan Zesha" ucap Adnan yang membuat Hansel terkejut.

"Pa, aku hanya ingin membantunya bukan untuk menikahinya" ucap Hansel.

"Nikahi Zesha, itu cara satu-satunya supaya kamu dapat melindunginya" ucap Adnan lagi.

"Mama setuju" ucap Yura.

"Hansel kamu taukan dulu mama juga seorang yatim piatu, papa mu dan nenek menerima mama dengan baik, sehingga sampai sekarang papa dan mama hidup bahagia" ucap Yura.

"Nak jangan pandang seseorang dari statusnya" ucap Yura lagi.

"Bukan memandang dari status ma, tapi.. " ucap Hansel yang terhenti karena suara ketukan pintu.

"Tok... tok... tuan, nyonya, bibinya nona Zesha sudah datang" ucap Neandra.

"Pa, sebaiknya kita ke ruang tamu sekarang" ucap Yura.

"Iya ma" sahut Adnan yang kemudian pergi dan meninggalkan Hansel di sana.

"Pa, Ma, tapi Zesha masih kecil.. " ucap Hansel lirih sambil melihat kedua orang tuanya beserta Neandra yang sudah menjauh dari ruangan itu.

...****************...

Hai guys dukung terus author ya

jangan lupa follow, like,comment, dan tambahkan ke daftar favorit kalian, supaya kalian mendapatkan notifikasi saat author update.

maaf jika ada kata-kata yang typo

byebye.....

...****************...