7.Akad

...Istri Idaman...

Lia

guys aku mau cerita.

Semalam aku mimpi indah bisa ketemu calon imamku.

Ola

Siapa li? Ando?

Nisa

Ciah, ola masih ingat mantan terindah lia di SMA🤣.

Lia

Ih enggak tau, calon imamku itu mamas dyan.

Ya ampun, sumpah kebawa mimpi tau, muka nya terbayang-bayang. Gila kok bisa seganteng itu ya.

Ola

Lagi-lagi ku gak bisa tidur, lagi-lagi ku gak bisa makan😂.

Nisa

Mana nih calon pengantin kita??

Dilla

Eh iya, mana nih si ira.

^^^Hadir.....^^^

Lia

Nongkrong yuk.

^^^Maaf guys,^^^

^^^Aku udah balik ke jakarta^^^

Nisa

Kok gak bilang-bilang? Perjodohannya batal?

^^^Maaf nis mendadak soal nya.^^^

^^^Enggak batal kok, ini aku lagi urus berkas nikah.^^^

Lia

Cepat amat buk, gak lamaran dulu?

Dilla

Kok jauh amat urus nya dijakarta ra?

^^^Udah kok li.^^^

^^^Iya dil, soal nya calon suami aku ^^^

^^^dinas di jakarta, jadi harus urus ditempat asal tugas dia.^^^

^^^Doakan ya guys semoga dipermudah.^^^

Ola

Aamiin ira ku,

Smoga dipermudah.

Nissa

Kok gak bilang udah lamaran.

^^^Kemarin sekalian kami kasih keputusan perjodohan, Jadi lamarannya ala kadarnya saja. Cuman orang tua aku sama orang tua dia aja.^^^

Dilla

Jadi fix nih nikah?

^^^😅^^^

Lia

Kami jadi bridesmaid?

^^^Kalau kalian mau.^^^

Ola

Gak sabar

kapan tuh ra nikahnya?

^^^Insya allah secepatnya, ^^^

^^^Mungkin bulan depan.^^^

^^^Minggu depan kalian ke rumah aku ya. Sekalian bawa gambar baju yang kalian mau. Biar nanti tukang jahitnya langsung cus jahit.^^^

Ifa

Yeee. Ada yang nyusul.

^^^Pulang batam ya fa.^^^

Ifa

Pasti beb

Ola

Eh ini maksudnya dijahitin sekalian?

Lia

Wess. Mantap..

penasaran muka suaminya. Spill dong.

^^^nanti diundangan ya sekalian lihat.^^^

Nissa

Lancar sampai hari H ya beb.

^^^Aamiin ya rob.^^^

Ira pun menutup aplikasi Whats*** nya.

Dan mulai berpikir cara menjelaskan ke lia bahwa calon suaminya adalah lelaki yang diam-diam lia kagumi.  Awal nya ira kira itu hanya candaan saja saat pertama mereka ketemu dengan aldy, rasa kagum lia yang hanya sesaat. Ternyata rasa itu berkelanjutan.

1 bulan berlalu

Sesuai perkiraan, pernikahan ira tepat satu bulan sejak berkas pernikahannya diajukan.

Kini hari H pernikahan aldy dan ira tinggal menghitung hari saja setelah melalui serangkaian persyaratan sebagai calon istri TNI. Acara resepsi pernikahan aldy dan ira akan berlangsung di kota kelahiran ira dan aldy yaitu kota batam. Dan selanjutnya akan disusul acara syukuran dijakarta kota dimana keduanya menitik karir.

Tok tok tok...

"Ayah boleh masuk ra,"

"Masuk aja yah."

Ira yang sedang fokus melihat perkembangan investasi nya pada layar ipad nya pun memberhentikan aktifitas nya setelah melihat ayah nya mulai memasuki kamar ira.

"Ada apa yah?" Tanya ira.

"Tak terasa, 2 hari lagi kamu udah menjadi istri orang ra. Jujur ayah sedih melepas kamu, tapi ayah juga bahagia karena kamu mendapatkan laki-laki yang insya allah terbaik.

Peri kecil ayah udah besar ternyata."

Ira pun memeluk ayah nya sambil menangis haru sambil mendengar ucapan-ucapan yang ayah nya lontarkan.

"Dari dulu sampai sekarang kamu selalu membanggakan ayah ra, maaf ayah gak bisa membahagiakan kamu, ayah gak bisa memberikan kemewahan untuk kamu dan malah kamu yang memberikan kemewahan untuk ayah. Maaf ayah hanya bisa menyekolahkan kamu cuman sampai SMA doang, sehingga kamu harus bekerja sambil kuliah. Kamu anak ayah yang kuat ra.

Dulu ayah selalu berfikir, kepada siapa ayah harus menitipkan kamu agar kamu bisa mendapatkan lelaki yang tepat. Dan ternyata ayah dipertemukan kembali dengan ali sahabat ayah. Ayah harap kamu dapat bahagia selamanya ra, jangan seperti kisah ayah dulu dengan ibu kamu, kamu pasti taukan rasa sakit nya bagaimana. Maaf membuat kamu merasakan kepahitan itu ra, kamu harus dipaksa untuk dewasa sebelum waktunya.

Jadi istri yang baik buat aldy ya ra".

Ayah rahman yang sedari tadi menangis mengingat masa lalu nya yang begitu berantakan, dimana ira lah sebagai saksi nya.

Ira yang kembali mengingat masa terburuk nya pun tak henti-henti nya menangis, ayah rahman adalah lelaki yang sangat dia sayangi, sedari dulu hanya ayahnya lah yang selalu menjadi penguat nya hingga menjadi wanita yang tangguh.

"Ira sayang ayah, sehat terus ya yah. Maaf ira sering mengecewakan ayah. Ira selalu menyusahkan ayah, terimakasih ayah selalu ada untuk ira. Ira akan berusaha menjadi istri terbaik untuk kak aldy, doakan ira ya yah"

2 Hari kemudian.

Setelah menunaikan ibadah sholat subuh berjamaah di salah satu masjid terbesar kota batam, seorang lelaki tampan telah siap didepan penghulu untuk mengucapkan ijab qabul nya.

Aldy sengaja memilih mengucapkan ijab qabul nya bakda subuh karena dia meyakini bakda subuh memiliki keberkahan.

"Apa saudara aldy sudah siap" ucap sang penghulu.

Aldy pun melihat sekilas wanita cantik berbalut gaun putih yang duduk tak jauh dari nya, wanita cantik yang dalam hitungan menit akan menjadi istri sah nya.

Aldy mulai melantunkan hafalan surah Al-Rahman dan Al-Mulk sebagai pembuka acara sebelum ke acara inti yaitu ijab qabul.

Tak membutuhkan waktu lama untuk aldy dapat menyelesaikan hafalan nya, dan tiba lah saat nya aldy mengucapkan ijab qabul nya.

Aldy pun menggengam tangan kekar ayah rahman

Saya nikahkan dan saya kawinkan engkau saudara Muhammad Aldyansyah bin Muhammad Ali dengan anak saya yang bernama Aida Syahira binti Abdul Rahman dengan mas kawin berupa Logam Mulia seberat 50 Gram, Saham ANTM sebanyak 270 Lot dan seperangkat alat sholat dibayar tunai.

"Saya terima nikahnya dan kawinnya aida syahira binti abdul rahman dengan maskawin yang tersebut, tunai." Dengan sekali tarikan nafas aldy mengucapkan kalimat qabul dengan lantang.

"Gimana para saksi" tanya pak penghulu.

"Sah...." ucap para saksi dan juga para tamu secara bersamaan.

Dengan kalimat sah yang dilontarkan membuat aldy menangis haru,

Ira pun mulai menitikkan air mata nya, kini ia telah sah menjadi istri aldy.

"Nak, jemput istri kamu bawa dia kemari." Ucap papa ali.

Aldy pun menghapus air mata nya dan pergi menghampiri ira, semua mata tertuju pada dua insan tersebut.

"Assalamualaikum," ucap aldy dihadapan ira sambil tersenyum dan mengulurkan tangan nya untuk ira cium.

"Walaikumsalam," jawab ira yang hanya mengerakkan mulut nya tanpa mengeluarkan suara, di karenakan dia masih dalam mode menangis.

Ira pun menerima uluran tangan aldy untuk dia cium dan aldy pun meletakkan tangan nya diatas ubun-ubun seraya melantunkan doa

Allahumma inni as'aluka min khoirihaa wa khoirimaa jabaltahaa 'alaih. Wa a'udzubika min syarrihaa wa syarrimaa jabaltaha 'alaih.

Artinya: ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu kebaikan dirinya dan kebaikan yang Engkau tentukan atas dirinya. Dan Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekannya dan kejelekan yang Engkau tetapkan atas dirinya.

Setelah membacakan doa untuk tersebut, aldy menghapus air mata ira yang membasahi pipinya.

"Jangan nangis lagi ya, nanti mata kamu bengkak" Ucap aldy sambil tersenyum.

Elsa yang berada di belakang ira pun tersenyum mendengar ucapan suami dari sahabatnya itu, dia pun ikut menitikkan air mata haru nya.

"Akhir nya kamu menemukan lelaki yang tepat ra, aku bahagia lihat kamu bisa bersama dia" Ucap eca dalam hati

Aldy pun menggenggam tangan ira untuk dibawa kehadapan penghulu, mereka pun diberi nasihat pernikahan setelah menandatangani buku nikah.

Pak penghulu pun menyuruh ira untuk mencium kembali tangan sang suami dan sang suami mencium kening istri.

Aksi kedua nya membuat heboh para undangan yang menyaksikan janji suci aldy dan ira. Banyak dari mereka yang siap siaga dengan handphone digenggaman masing-masing untuk mengabadikan momen sakral tersebut.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***