Sesampainya di kampus. Lisa pun turun dari mobil. seketika para mahasiswa itu pun melihat Lisa. gadis cantik yang turun dari mobil yang harganya miliaran itu membuat para mahasiswa terheran-heran dibuatnya.
"Siapa gadis itu? Apakah dia mahasiswi baru?" Bisik mereka sembari melihat Lisa berjalan menuju kelasnya.
Sesampainya di kelas Lisa pun duduk di tempat duduknya. Para mahasiswa di kelas itu pun dibuat kaget dengan kedatangannya.
"eh kamu siapa cantik? Apakah kamu mahasiswi baru?" ucap salah satu pria di kelas itu.
Lisa duduk lalu menyilangkan kakinya "apakah kalian tidak mengenaliku? aku Lisa.. Lisa Alexia"
Mendengar nama itupun para siswa disana dibuat heran karena gadis yang sedang ada dihadapan mereka semua adalah gadis yang selama ini mereka bully.
"aku tadi melihatmu turun dari mobil mewah. apakah itu mobilmu?" tanya murid perempuan di kelas itu.
"bukan, itu mobil oppa"
"aku baru tahu kamu punya oppa?" sambung murid lain.
"dulu sebelum aku kecelakaan aku dan oppa tidak dekat, tapi setelah kecelakaan itu aku dan oppa menjadi sangat dekat. Bahkan dia memanjakanku" ujarnya menyanjung sang kakak.
"wahh.. Aku iri denganmu Lis. Apakah hyungmu itu tampan?"
"oppa sangat tampan, dia juga pemilik saham terbesar di kampus ini dan juga dia seorang CEO di perusahaan TTF"sengaja mengeraskan suaranya agar terdengar di telinga sella.
Sella adalah salah satu mahasiswi yang sering membullynya namun berbeda dengan Nisa. Meskipun Nisa dan selalu bersahabat namun sifat mereka sangat berbeda. Sella adalah wanita yang kasar dan semena-mena sedangkan Nisa adalah gadis lembut dan anggun.
karena penampilan Lisa dan identitas Lisa yang selama ini dia tutupi akhirnya terungkap semua mahasiswa di kelas itu berubah 180°. Mereka bersikap sangat lembut dan perhatian kepadanya.
Lisa pun sekarang menjadi primadona kampus. Sesuai prediksinya.
(aku sudah bilang Lisa aku akan menjadikanmu primadona kampus) batin Lisa yang sedang dikerumuni para siswa-siswa itu.
Beberapa pria yang dulu membullynya pun bahkan ada yang terang-terangan mendekati Lisa.
Bahkan setiap pagi meja Lisa dipenuhi banyak hadiah dari para pria itu. Semua pria menjadi tergila-gila dengan Lisa yang begitu cantik dan sikap Lisa yang dulunya pendiam sekarang menjadi sangat lembut dan perhatian.
Lisa juga terlihat giat belajar membuat siswa-siswa pintar mengaguminya.
di kantin para mahasiswi yang biasanya menghindari Lisa sekarang duduk berdekatan dengannya.
"Lis Lo dengar ga, pas Lo kecelakaan itu Nisa juga kecelakaan tahu" ucap salah satu siswa
"emang siapa?" tanya Lisa pura-pura ga tahu.
"Nisa Lis. Siswa yang selalu perhatian sama Lo itu" sambung siswa lain.
"emang dia kecelakaan apa?" tanyanya penasaran.
"dia bunuh diri di gedung ini. Dia lompat dari rooftop" jawab siswi tadi.
"wah gilaa.. kenapa ya kok dia bisa senekat itu, padahal setahuku dia itu gadis yang kuat, orang pas aku di bully dulu dia selalu nyemangatin aku. kaya ga mungkin gitu dia bunuh diri" ujar Lisa yang sengaja mengeraskan suaranya yang membuat derren dan sella yang duduk tak jauh dari tempat itu mendengarnya.
"tapi kata Lisa juga ada benernya loh. Soalnya sebelum hal itu terjadi Nisa ngajakin aku ke kantin buat jajan bakso, ekspresinya juga biasa aja. Ga ada tanda-tanda mau bunuh diri" cerita salah satu wanita itu.
"gila sih kalo beneran bukan bunuh diri. Berarti ada yang dorong tu anak dari atas" ucap Lisa menjadi kompor
Derren menghampiri mereka. Derren tadinya ingin memarahi sekelompok cewek rumpi itu. Tapi saat Lisa menoleh ke arah derren dia langsung berhenti. Dia terpesona dengan penampilan Lisa saat ini.
Derren melanjutkan untuk mendatangi mereka. Tapi bukan untuk memarahinya tapi untuk mengenal Lisa.
Rambut Lisa yang panjang di gerai dan bagian bawahnya di catok Curly sehingga rambutnya menggembang dan tampak sedap di pandang. Kulitnya yang putih, lehernya yang jenjang, matanya yang besar dan hidung yang mancung membuat derren benar-benar terpesona.
Derren tidak tahu siapa wanita itu. Karena memang kelas derren dan kelas Lisa berbeda. Lisa mengambil kelas bahasa asing. Sedangkan derren mengambil jurusan bisnis.
"Hay" ucap derren mengangkat tangannya menyapa Lisa.
Melihat itu pun membuat sella geram. Lelaki yang sudah menjadi pacarnya itu mendekati wanita lain.
"kamu siapa ya?" ucap Lisa seolah tak mengenal lelaki itu.
menyodorkan tangan untuk bersalaman. "gu-gue derren. gue pacarnya almarhum Nisa" ucapnya.
(Lo masih ngakuin kalo Nisa pacar lo der. Emang hebat akting Lo) batin lisa.
"oh.. Maaf ya kak kita ngomongin almarhum Nisa. Bukan maksud kita buat nyakitin hati kakak ataupun buat Nisa sedih. Kita cuman ga tahu aja kenapa Nisa tiba-tiba bunuh diri"
tegas Lisa sembari memohon ampun ke derren
Derren yang di panggil kak sama Lisa pun membuatnya semakin terpesona. Bukan hanya wajahnya yang cantik ternyata suaranya juga sangat imut.
Batin derren pun gemas melihat cara bicara Lisa.
"owh ga papa, tapi jangan di ulangi yah. kasihan Nisa. Dia nanti sedih di sana" dengan wajahnya yang berpura-pura kehilangan.
"maaf ya kak, kita ga akan ngilangin lagi kok" ucap Lisa berpura-pura lembut di depan derren.
(oh jijik banget gue liat aktingnya. Awas aja Lo der. Gua bakal bales apa yang udah Lo lakuin ke gue. Gue bakal rebut Lo dari sella dan gue Bakal campakin Lo. Camkan itu) batin Lisa masih dongkol dengan akting derren.
"Lisa. Kamu dari jurusan mana?" tanya derren
"oh. Lisa dari jurusan bahasa asing kok kak. Lisa satu kelas sama Nisa sama sella" ucap Lisa dengan wajah imut
derren yang melihat ekspresi Lisa membuatnya semakin terpesona.
"masa Lo nga tau der. Lisa ini kan juga salah satu sahabat Nisa" ucap gadis yang duduk disebelah Lisa
"masa sih. Nisa ga pernah kenalin Lisa ke aku" (tahu gitu mending aku milih Lisa dari pada sella. Dia idaman banget) batin derren yang sudah sangat mengagumi Lisa.
"oh itu kak. Aku dulu pendiam. Lisa ga pernah keluar kelas. Jadi wajar kalo kakak ga pernah lihat wajah Lisa. Lisa kemarin juga abis kecelakaan dan dua Minggu ga ngampus. Jadi wajar kalau kak derren ga pernah lihat Lisa" ujar Lisa
Sebenarnya derren tahu siapa Lisa karena dulu sella dan derren sering ngebully Lisa. Cuman derren ga tahu jika Lisa yang ada di depannya saat ini adalah Lisa yang sering dibullynya.
Sella menghampiri derren dan menarik tangannya.
"ikut gue" ucap sella dengan nada tinggi kepada derren
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 41 Episodes
Comments
N Wage
ini kampus di korea,isinya orang2 indonesia semua?pada ngomong lu gue.and belum nemu nama2 korea.✌
2023-11-25
0
Wanda Wanda i
hahaha emang enak d gtuin sella mampus kan Lo
2023-11-23
0