BAB 5. DILEMA

"Calon Istri Kak Rey cantik banget! Uh, aku jadi iri deh." Tutur Dea, adik perempuan Rey. Dia tampak takjub dengan kecantikan calon kakak iparnya.

"Iya Rey, Mama sampai pangling lihatnya." Sahut mama Winda. Wanita paruh baya itu bahkan sampai tak berkedip menatap calon menantunya, yang membuat Ara terus menunduk karena merasa malu terus ditatap.

Sementara Rey hanya tersenyum tipis. Dalam hati ia berkata, Ara tidak akan secantik itu jika sebelumnya ia tidak membawa wanita itu ke salon.

Berbeda dengan tante Melda, dia tampak sekali memperlihatkan ketidaksukaannya terhadap Ara. Bukan hanya Ara, tetapi lebih kepada Rey yang sebentar lagi akan menikah dan sudah dipastikan perusahaan akan jatuh ke tangan Rey karena dapat memenuhi persyaratan yang diberikan. Sedang om Gio, suaminya tante Sarah, hanya memasang wajah datar sejak tadi. Bukan karena tidak menyukai siapapun, tapi dia merasa jengah dengan situasi saat ini, terlebih setelah ini istrinya pasti akan menekannya untuk melakukan sesuatu.

'Aku yakin perempuan itu hanya dibayar oleh Rey untuk menikah dengannya. Lihat saja, aku pasti akan mencari bukti dan akan menjatuhkan mu, Rey.' Batin tante Melda, yang merupakan adik dari mendiang papanya Rey.

Tante Melda memiliki ambisi untuk mengambil alih perusahaan mendiang kakaknya. Namun, sayangnya perusahaan itu sudah lebih dulu dialihkan atas nama mama Winda saat papanya Rey masih hidup dan sedang sakit-sakitan kala itu yang hanya diketahui oleh pengacara keluarga saja. Dan kini mama Winda akan menyerahkan perusahaan peninggalan suaminya itu kepada putranya jika Rey telah memiliki pendamping hidup.

"Mama sudah mempersiapkan semua, dan kalian akan menikah Minggu depan." Ujar mama Winda tiba-tiba, membuat semua yang ada di ruangan itu terperangah. Terlebih Ara dan Rey yang merasa sangat terkejut, tidak menyangka jika mama Winda telah mempersiapkan semuanya dalam waktu yang singkat. Namun, raut keterkejutan Rey tidak berlangsung lama, laki-laki itu tersenyum karena menurutnya lebih cepat menikah maka akan lebih cepat pula perusahaan jatuh ke tangannya. Dan akan lebih cepat pula ia menyudahi pernikahan kontraknya dengan Ara.

.

.

.

Ara yang awalnya merasa tegang saat bertemu dengan keluarga Rey, ketegangannya itu berubah menjadi sebuah kehangatan setelah beberapa jam berada di rumah megah itu. Ternyata mama dan adiknya Rey sangat humoris dan banyak bicara, membuat Ara merasa menemukan sebuah kehangatan dari sebuah keluarga yang tak pernah ia rasakan. Sejak kecil Ara hanya tinggal berdua dengan ibunya, tak pernah mengenal sosok ayahnya.

Mama Winda dan Dea pun benar-benar terpukau dengan Ara. Ternyata calon istri Rey itu sangat lihai dalam urusan memasak. Dan itulah salah satu kriteria menantu idaman mama Winda. Terutama Dea, nantinya ia akan punya guru memasak.

Malam pukul delapan, Rey pun mengantar Ara pulang, lebih tepatnya mengantarkan Ara ke rumah sakit. Setelah itu Rey mengunjungi rumah temannya sekaligus manager di perusahaan yang akan dialihkan atas namanya setelah ia menikah dengan Ara nantinya.

Kedatangan Rey disambut dengan baik.

Farhan mempersilahkan temannya itu masuk, kemudian meminta Nada istrinya untuk menyuguhkan hidangan ringan untuk tamu mereka itu yang merupakan calon pimpinan di perusahan tempat Farhan bekerja sebagai manager.

Tak lama kemudian Nada pun datang dengan membawa nampan yang berisi dua cangkir teh hangat dan juga kue brownies. Setelah meletakkan nampan yang dibawanya di atas meja, wanita yang tengah mengandung tiga bulan itupun mendudukkan tubuhnya di samping suaminya.

Farhan pun mempersilahkan Rey untuk menikmati minuman dan makanan yang telah suguhkan.

"Kebetulan Kamu berkunjung malam ini, Rey. Ada yang ingin aku sampaikan, lebih tepatnya ini pesan dari Nada tapi sayangnya beberapa hari ini kamu tidak datang ke kantor." Ujar Farhan kemudian sambil melirik istrinya.

Rey yang sedang menyeruput teh hangat, mengerutkan keningnya. "Memangnya apa yang ingin kalian sampaikan?" Tanyanya setelah meletakkan cangkir tehnya.

"Ini tentang kegalauan mu yang pernah kamu ceritakan waktu itu. Tentang syarat Mama mu dan juga saran dari pacar mu." Jawab Farhan.

Rey pun langsung menghela nafas panjang, ia langsung dapat menebak apa yang akan dikatakan oleh Farhan mengenai saran dari Serly yang menyuruhnya mencari wanita untuk ia nikahin secara kontrak. Terlebih itu adalah pesan dari Nada yang notabenenya wanita mengerti agama. Sudah jelas Nada dan Farhan akan memberinya peringatan bahkan mungkin menentang saran konyol itu.

"Tapi, aku sudah terlanjur melakukannya. Sebelum kesini, aku terlebih dulu mengantar wanita itu pulang setelah memperkenalkannya dengan keluargaku." Tutur Rey, lalu menundukkan kepalanya. Sejujurnya ia juga tidak ingin melakukan hal gila ini, namun ia juga tidak punya pilihan lain.

Tampak Nada dan Farhan menggeleng pelan setelah mendengar penuturan Rey. Sangat disayangkan hal yang sakral harus dipermainkan. Namun, mereka berdua juga tidak bisa mencampuri terlalu jauh dan mereka hanya bisa memberi nasihat, dengan harapan Rey akan mempertimbangkan semuanya sebelum benar-benar menjalankan pernikahan kontrak itu. Bahwa pernikahan itu adalah sesuatu yang tidak bisa dipermainkan. Pernikahan itu adalah jalan daripada sepasang pasutri untuk menempuh kehidupan baru dan juga meraih keridhaan Allah dalam menjalani ibadah didalamnya.

Namun, sayangnya Rey tidak bisa lagi mundur. Ia akan tetap melakukan pernikahan kontrak itu sesuai dengan perjanjian yang sudah ia buat bersama Ara yang disaksikan oleh Serly kekasihnya.

Malam semakin larut, Rey pun akhirnya berpamitan pulang. Sepanjang jalan Rey tampak tak fokus mengemudi. Kini pikirannya bercabang. Dilema memikirkan antara persyaratan yang diberikan mamanya dan saran dari Serly juga tentang nasihat Farhan dan Nada.

Namun, sekali lagi Rey menegaskan pada hatinya bahwa pernikahan kontrak itu adalah jalan-jalan satu-satunya. Ia tidak ingin perusahaan peninggalan papanya diserahkan kepada orang kepercayaan keluarganya apalagi sampai jatuh ke tangan tante Melda dan om Gio yang ia tahu memang sejak dulu menginginkan perusahaan itu. Ia juga tidak mungkin memaksa Serly untuk menikah, yang ada kekasihnya itu akan memutuskan hubungan mereka. Rey tak ingin semua itu terjadi, maka pernikahan kontrak itupun adalah jalan yang harus ia tempuh meskipun itu adalah hal yang salah.

[Yang udah baca "KETULUSAN CINTA NADA" Pasti tahu dong dengan Farhan dan Nada.☺️]

...___________...

Di tempat lain...

Tepatnya di rumah sakit.

"Ara, tadi kamu darimana, Nak?" Tanya ibunya Ara ketika baru terjaga sudah mendapati putrinya duduk di samping ranjangnya. Sebelumnya bu Rania sempat terbangun namun tidak mendapati keberadaan putrinya. Dan laki-laki yang katanya teman Ara dan dimintai tolong untuk menjaganya hanya memberitahu bahwa Ara pergi bertemu temannya.

"Aku pergi bertemu teman, Bu. Alhamdulillah aku diberi pekerjaan dan aku tidak akan bekerja di club lagi." Ujar Ara sambil berusaha tersenyum meskipun kini perasaannya berkecamuk, karena bukan hanya kepada keluarga Rey ia akan bersandiwara, tetapi kepada ibunya juga.

"Alhamdulillah, Nak. Ibu turut senang mendengarnya, setelah ini tidak akan ada lagi yang menghina mu." Ujar bu Rania. Wanita paruh baya yang terbaring lemah itupun mengembangkan senyum tipis di wajah pucat nya. Ia tahu selama bekerja di club, putrinya itu sangat menjaga kegadisannya. Hanya saja karena keadaan ia terpaksa membiarkan putrinya bekerja di tempat itu, yang bisa saja membahayakan putrinya. Tetapi sejauh ini ia bersyukur karena Ara bisa menepati janji, dan sekarang ia sangat senang karena putrinya akan berhenti bekerja di tempat itu.

"Tapi apa pekerjaan yang diberikan temanmu itu?" Tanyanya kemudian.

"Jadi juru masak di sebuah rumah makan ternama, Bu. Tapi itu di luar kota dan aku hanya bisa mengunjungi Ibu sekali dalam sebulan. Minggu depan aku berangkat." Jawab Ara lalu menunduk dengan raut wajah yang nampak sedih. Namun, ia sedih bukan karena akan jarang bertemu ibunya, tetapi sedih karena untuk yang pertama kali ia membohongi sang ibu.

"Jangan bersedih seperti itu, Nak. Gak apa-apa kita jarang ketemu, yang penting kamu keluar dari dunia malam itu Ibu sudah sangat senang."

Ara pun mengangkat kepalanya menatap sang ibu, sebisanya ia tersenyum meskipun ingin sekali rasanya menangis. hatinya dilema telah membohonginya ibunya. Ingin jujur tapi situasinya tidak tetap, kondisi ibunya sedang tidak memungkinkan untuk mendengar kebenarannya.

Terpopuler

Comments

🍭ͪ ͩ🍀⃟🦌𝙼𝙾𝙼 𝚂𝚈𝙰𝙷𝚆𝙰

🍭ͪ ͩ🍀⃟🦌𝙼𝙾𝙼 𝚂𝚈𝙰𝙷𝚆𝙰

semangat ara biar bagaimana pun melakukan smua itu demi bakti mu kepada ibu mu. tp aku yakin seiring berjalan nya waktu dan kebersamaan kau dan rey, pernikahan kontrak itu akan menjadi pernikahan sesungguhnya

2024-04-08

1

@sulha faqih aysha💞

@sulha faqih aysha💞

emang pernikahan bukan buat main main tapi keputusan yang Rey ambil bisa menyelamatkan apa yang selama ini dia pertahankan apalagi kalau sampai jatuh ketangan orang yang tamak

2024-02-21

1

Putry Anasthasya Kinasih

Putry Anasthasya Kinasih

nanti jg akan bucin tuh si rey sm ara stlah tw masih segelan ga sekotor yg dia fikirkan

2023-10-24

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1. AKU MEMBENCIMU!
2 BAB 2. MUTIARA HITAM
3 BAB 3. PERJANJIAN
4 BAB 4. SANDIWARA
5 BAB 5. DILEMA
6 BAB 6. DIMULAI
7 BAB 7. PERNIKAHAN
8 BAB 8. GAK ADA MALAM PERTAMA
9 BAB 9. DASAR WANITA MALAM
10 BAB 10. BUKAN ANCAMAN
11 BAB 11. BUKAN MENUNDA TAPI MENUNGGU
12 BAB 12. TIDAK AKAN PERNAH TERJADI!
13 BAB 13. AKAN KU TUNJUKKAN BETAPA MURAHANNYA DIRIMU!
14 BAB 14. BAGAIMANA MUNGKIN?
15 BAB 15. MERASA BERSALAH
16 BAB 16. TIDAK KARUAN
17 BAB 17. SALAH MENGARTIKAN
18 BAB 18. LUPAKAN
19 BAB 19. MEMBAWA ARA
20 BAB 20. KENAPA HANYA DIAM?
21 BAB 21. MENGHILANG
22 BAB 22. FAKTA
23 BAB 23. BERISTIRAHATLAH DENGAN TENANG RANIA KU
24 BAB 24. TIARA
25 BAB 25. TIDAK PERLU MENCARI ARA
26 BAB 26. MEMBERI PELAJARAN
27 BAB 27. INGIN BEBAS
28 BAB 28. AKU SUDAH TIDAK PUNYA AYAH!
29 BAB 29. KEMARAHAN REY
30 BAB 30. AWAL MULA
31 BAB 31. DIMANA ARA?
32 BAB 32. IMBALAN
33 BAB 33. BEBASKAN AKU
34 BAB 34. RODA KEHIDUPAN
35 BAB 35. SATU DADDY, DUA MOMMY
36 BAB 36. ALERGI UDANG
37 BAB 37. TERNYATA PERJAKA TINGTING
38 BAB 38. ALASAN TIDAK MEMBERITAHU
39 BAB 39. BUNGA LILY PUTIH
40 BAB 40. BUNGA PEMBERIAN REY
41 BAB 41. KE BANDARA
42 BAB 42. RASA YANG SULIT DIARTIKAN
43 BAB 43. SELAMAT DATANG
44 BAB 44. FOTO BAYI SIAPA INI?
45 BAB 55. APA YANG KAMU SEMBUNYIKAN DARI KAKAK?
46 BAB 46. KE RESTORAN
47 BAB 47. PESONA RAYAN
48 BAB 48. TERIMAKASIH OM
49 BAB 49. SALAH SANGKA
50 BAB 50. DIA SUDAH MEMILIKI ISTRI DAN ANAK
51 BAB 51. KALIMAT YANG TIDAK LOGIS
52 BAB 52. MENGUNDANG
53 BAB 53. RAYAN SENDIRI YANG AKAN MEMBERITAHU JATI DIRINYA
54 BAB 54. KETURUNAN KELUARGA HANDARU
55 BAB 55. KE ULANGTAHUN RAYAN
56 BAB 56. AKU, RAYAN HANDARU
57 BAB 57. SETELAH PERCERAIAN
58 BAB 58. EMOSI
59 BAB 59. APA, SUAMI?
60 BAB 60. SALAH MENGIRA
61 BAB 61. KENAPA DIA TIDAK PERNAH BERSAMA KITA?
62 BAB 62. IKUT BERSAMA REY
63 BAB 63. PERMINTAAN RAYAN
64 BAB 64. MAU TIDUR SAMBIL DIPELUK
65 BAB 65. BUANG SAJA NIATMU
66 BAB 66. MASIH BENCI
67 BAB 67. CEMBURU?
68 BAB 68. BELAJAR MENCINTAI
69 BAB 69. WAKTUKU HANYA UNTUK KALIAN BERDUA
70 BAB 70. USIR MEREKA DARI RUMAH INI!
71 BAB 71. PADAHAL KAU TIDAK PERNAH MENGINGINKAN KEHADIRANNYA
72 BAB 72. TIDAK LAYAK UNTUK DIKENANG, TAPI HASILNYA MEMBERI KITA GELAR
73 BAB 73. SEPERTI ANAK ABG YANG LAGI KASMARAN
74 BAB 74. TANYAKAN LANGSUNG PADA ARA
75 BAB 75. TERIMA KASIH ATAS PERJUANGANMU
76 BAB 76. TUNGGU PAPA, NAK
77 BAB 77. WILL YOU MARRY ME?
78 BAB 78. MEMBUATMU JATUH CINTA
79 BAB 79. BERUBAH HALUAN GARA-GARA CANTIK
80 BAB 80. JANGAN LAMA-LAMA, NANTI DIA BOSAN MENUNGGU
81 BAB 81. SIAPA WANITA ITU?
82 BAB 82. MAU JADI ISTRIKU ATAU ADIKKU?
83 BAB 83. NIKAH DI KUA SAJA
84 BAB 84. VIDEO
85 BAB 85. APA YANG TERJADI?
86 BAB 86. KITA AKAN BALAS MEREKA
87 BAB 87. HANYA BERPURA-PURA
88 BAB 88. MEMPERTIMBANGKAN
89 BAB 89. MENUNGGU HASIL
90 BAB 90. TERSERAH KAU SAJA
91 BAB 91. BUKAN HANYA MENJADI TAHANAN TAPI JUGA MENJADI GEMBEL
92 BAB 92. SAH
93 BAB 93. BAU BIBIT KECEBONG
94 BAB 94. TALAK
95 BAB 95. MAAF, RANIA
96 BAB 96. APA ITU BENAR-BENAR CINTA?
97 BAJU ROBEK-ROBEK
98 BAB 98. MALAM KEDUA
99 BAB 99. RAYAN AKAN PUNYA ADIK
100 BAB 100. HAMIL SIMPATIK
101 BAB 101. MAU JUGA DONG DIPANGGIL MAS
102 PENGUMUMAN KARYA BARU
103 BABY NAYA
104 GAK SUKA SAMA BULE
105 GAGAL MANING
106 JEMPUT TANTE KESAYANGAN
107 SELALU ADA DI HATI
108 BONCHAP
109 RAHASIA HATI
110 KARYA BARU==>[Bukan] Muhalil
111 karya baru ~ RAHASIA HATI 2
112 KARYA BARU (Menanti Bahagia Yang Hilang)
113 Janji CINTA
Episodes

Updated 113 Episodes

1
BAB 1. AKU MEMBENCIMU!
2
BAB 2. MUTIARA HITAM
3
BAB 3. PERJANJIAN
4
BAB 4. SANDIWARA
5
BAB 5. DILEMA
6
BAB 6. DIMULAI
7
BAB 7. PERNIKAHAN
8
BAB 8. GAK ADA MALAM PERTAMA
9
BAB 9. DASAR WANITA MALAM
10
BAB 10. BUKAN ANCAMAN
11
BAB 11. BUKAN MENUNDA TAPI MENUNGGU
12
BAB 12. TIDAK AKAN PERNAH TERJADI!
13
BAB 13. AKAN KU TUNJUKKAN BETAPA MURAHANNYA DIRIMU!
14
BAB 14. BAGAIMANA MUNGKIN?
15
BAB 15. MERASA BERSALAH
16
BAB 16. TIDAK KARUAN
17
BAB 17. SALAH MENGARTIKAN
18
BAB 18. LUPAKAN
19
BAB 19. MEMBAWA ARA
20
BAB 20. KENAPA HANYA DIAM?
21
BAB 21. MENGHILANG
22
BAB 22. FAKTA
23
BAB 23. BERISTIRAHATLAH DENGAN TENANG RANIA KU
24
BAB 24. TIARA
25
BAB 25. TIDAK PERLU MENCARI ARA
26
BAB 26. MEMBERI PELAJARAN
27
BAB 27. INGIN BEBAS
28
BAB 28. AKU SUDAH TIDAK PUNYA AYAH!
29
BAB 29. KEMARAHAN REY
30
BAB 30. AWAL MULA
31
BAB 31. DIMANA ARA?
32
BAB 32. IMBALAN
33
BAB 33. BEBASKAN AKU
34
BAB 34. RODA KEHIDUPAN
35
BAB 35. SATU DADDY, DUA MOMMY
36
BAB 36. ALERGI UDANG
37
BAB 37. TERNYATA PERJAKA TINGTING
38
BAB 38. ALASAN TIDAK MEMBERITAHU
39
BAB 39. BUNGA LILY PUTIH
40
BAB 40. BUNGA PEMBERIAN REY
41
BAB 41. KE BANDARA
42
BAB 42. RASA YANG SULIT DIARTIKAN
43
BAB 43. SELAMAT DATANG
44
BAB 44. FOTO BAYI SIAPA INI?
45
BAB 55. APA YANG KAMU SEMBUNYIKAN DARI KAKAK?
46
BAB 46. KE RESTORAN
47
BAB 47. PESONA RAYAN
48
BAB 48. TERIMAKASIH OM
49
BAB 49. SALAH SANGKA
50
BAB 50. DIA SUDAH MEMILIKI ISTRI DAN ANAK
51
BAB 51. KALIMAT YANG TIDAK LOGIS
52
BAB 52. MENGUNDANG
53
BAB 53. RAYAN SENDIRI YANG AKAN MEMBERITAHU JATI DIRINYA
54
BAB 54. KETURUNAN KELUARGA HANDARU
55
BAB 55. KE ULANGTAHUN RAYAN
56
BAB 56. AKU, RAYAN HANDARU
57
BAB 57. SETELAH PERCERAIAN
58
BAB 58. EMOSI
59
BAB 59. APA, SUAMI?
60
BAB 60. SALAH MENGIRA
61
BAB 61. KENAPA DIA TIDAK PERNAH BERSAMA KITA?
62
BAB 62. IKUT BERSAMA REY
63
BAB 63. PERMINTAAN RAYAN
64
BAB 64. MAU TIDUR SAMBIL DIPELUK
65
BAB 65. BUANG SAJA NIATMU
66
BAB 66. MASIH BENCI
67
BAB 67. CEMBURU?
68
BAB 68. BELAJAR MENCINTAI
69
BAB 69. WAKTUKU HANYA UNTUK KALIAN BERDUA
70
BAB 70. USIR MEREKA DARI RUMAH INI!
71
BAB 71. PADAHAL KAU TIDAK PERNAH MENGINGINKAN KEHADIRANNYA
72
BAB 72. TIDAK LAYAK UNTUK DIKENANG, TAPI HASILNYA MEMBERI KITA GELAR
73
BAB 73. SEPERTI ANAK ABG YANG LAGI KASMARAN
74
BAB 74. TANYAKAN LANGSUNG PADA ARA
75
BAB 75. TERIMA KASIH ATAS PERJUANGANMU
76
BAB 76. TUNGGU PAPA, NAK
77
BAB 77. WILL YOU MARRY ME?
78
BAB 78. MEMBUATMU JATUH CINTA
79
BAB 79. BERUBAH HALUAN GARA-GARA CANTIK
80
BAB 80. JANGAN LAMA-LAMA, NANTI DIA BOSAN MENUNGGU
81
BAB 81. SIAPA WANITA ITU?
82
BAB 82. MAU JADI ISTRIKU ATAU ADIKKU?
83
BAB 83. NIKAH DI KUA SAJA
84
BAB 84. VIDEO
85
BAB 85. APA YANG TERJADI?
86
BAB 86. KITA AKAN BALAS MEREKA
87
BAB 87. HANYA BERPURA-PURA
88
BAB 88. MEMPERTIMBANGKAN
89
BAB 89. MENUNGGU HASIL
90
BAB 90. TERSERAH KAU SAJA
91
BAB 91. BUKAN HANYA MENJADI TAHANAN TAPI JUGA MENJADI GEMBEL
92
BAB 92. SAH
93
BAB 93. BAU BIBIT KECEBONG
94
BAB 94. TALAK
95
BAB 95. MAAF, RANIA
96
BAB 96. APA ITU BENAR-BENAR CINTA?
97
BAJU ROBEK-ROBEK
98
BAB 98. MALAM KEDUA
99
BAB 99. RAYAN AKAN PUNYA ADIK
100
BAB 100. HAMIL SIMPATIK
101
BAB 101. MAU JUGA DONG DIPANGGIL MAS
102
PENGUMUMAN KARYA BARU
103
BABY NAYA
104
GAK SUKA SAMA BULE
105
GAGAL MANING
106
JEMPUT TANTE KESAYANGAN
107
SELALU ADA DI HATI
108
BONCHAP
109
RAHASIA HATI
110
KARYA BARU==>[Bukan] Muhalil
111
karya baru ~ RAHASIA HATI 2
112
KARYA BARU (Menanti Bahagia Yang Hilang)
113
Janji CINTA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!