Mutiara Hitam
"Jangan macam-macam, Rey! Ingat poin utama dalam surat perjanjian kita, bahwa tidak akan ada kontak fisik diantara kita berdua." Ara memperingati suaminya itu sambil terus berjalan mundur.
"Aku tidak perduli dengan surat perjanjian itu! Lagipula kamu tidak akan bisa menuntut ku karena surat perjanjian itu ada padaku." Rey tersenyum menyeringai dengan terus melangkah maju. Tidak perduli dengan Ara yang terlihat ketakutan.
Yang Rey inginkan sekarang adalah tubuh Ara, menikmatinya sebagai bentuk hukuman karena sudah menghina dan menuduh kekasihnya telah berselingkuh dengan laki-laki lain, sekaligus memperingati jati diri Ara yang sesungguhnya hanyalah seorang wanita malam yang ia pungut dari sebuah klub malam lalu ia jadikan sebagai istri kontrak demi memenuhi sebuah syarat untuk mendapatkan warisan keluarganya.
"Berhenti, Rey. Aku akan sangat membencimu jika kau sampai melakukan itu!" Ara terus memberi peringatan, namun Rey sama sekali tidak mempedulikan.
"Jangan berlagak sok suci, Ara. Bukankah kamu sudah terbiasa melayani para laki-laki hidung belang. Baiklah kalau kamu tidak ingin melayaniku sebagai suami, maka layani aku seperti laki-laki yang menikmati tubuhmu dengan imbalan, setelah itu katakan berapa yang kau minta?"
Ara hanya menggelengkan kepalanya mendengar ucapan Rey yang sangat menghina harga dirinya. Seakan tidak ada cela untuk membela diri, yang dapat ia lakukan hanyalah terus melangkah mundur menghindari suaminya demi mempertahankan sesuatu yang mati-matian ia jaga selama ini.
Merasa kesal dengan tingkah Istrinya, Rey mempercepat langkahnya, menarik tubuh Ara lalu menghempaskan hingga terjerembab ke atas tempat tidur.
Ara meraih benda apapun yang ada di tempat tidur dan melemparkannya ke arah suaminya. Bantal, guling dan juga selimut sudah teronggok diatas lantai. Tidak ada lagi benda yang dapat digunakan Ara sebagai senjata untuk melindungi diri.
"Rey, aku mohon tolong jangan lakukan ini." Ara menatap suaminya penuh permohonan, namun usahanya itu sia-sia. Keinginan Rey saat ini tidak bisa lagi ditawar dengan apapun.
Rey langsung menerkam tubuh Ara dan tidak memberinya ruang untuk bergerak. Semakin Ara memberontak untuk melepaskan diri semakin erat pula Rey mencengkeramnya.
Keringat dingin sudah membasahi sekujur tubuh Ara bersama dengan air mata yang tertahan disudut mata.
Detik itu juga Rey langsung menyatukan bibirnya dengan bibir Ara secara paksa dan kasar tanpa memperdulikan apapun lagi, bersamaan dengan itu air mata Ara yang tertahan jatuh membasahi pipinya.
Kini Ara telah kehilangan banyak energi. Batinnya berteriak dan meraung meminta pertolongan pada semesta.
Tidak ada lagi yang bisa Ara lakukan selain mencengkeram
bahu suaminya dengan erat. Seluruh tenaganya seakan tercabut dari tubuhnya. Rey bahkan tidak memberinya kesempatan sekedar untuk meraup udara.
"Rey, aku membencimu, sangat membencimu!" Umpatnya dalam hati. Ara tidak mempunyai kekuatan lagi untuk memberontak, seluruh tenaganya telah habis dan akhirnya hanya bisa pasrah dengan apa yang terjadi saat ini.
...🍁🍁🍁...
Ini adalah kisah tentang Ara, seorang gadis berusia 25 tahun yang diberi julukan mutiara hitam oleh warga sekitar tempat tinggalnya karena bekerja di sebuah club malam.
Demi biaya operasi sang ibu yang jumlahnya sangat besar, dengan terpaksa Ara menerima tawaran Rey untuk menjadi istri kontrak laki-laki itu dengan bayaran sejumlah biaya operasi ibunya.
Semuanya bermula dari sebuah insiden kecil.
Di bab selanjutnya ya... 🤗👇
Titip visual 😎😎😎
ARA
REY
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 112 Episodes
Comments
Hani
mampir dikaryaku kk semua/Rose/
2024-10-10
1
Cod Cod Dulu
mulai baca udh suka nih kathor
2024-08-10
0
Anonymous
keren
2024-08-05
0