Kembali mereka berjajar ke belakang , tampak di paling belakang adalah seorang perempuan kecil dan imut menurut Ella , depannya laki laki tengah adalah perempuan dan dua di depan adalah laki laki.
" Karena paman Leon meminta saya untuk memimpin kalian disini, saya meminta syarat "
Ella men jeda kalimatnya sehingga Leon yg disebut tampak mengerutkan keningnya dan mendengarkan syarat yg diajukan
" saya mau salah satu dari mereka bisa mengalahkan saya bertarung, tapi jika saya kalah duluan maka yg terkuat dari merekalah yg layak memimpin dan saya akan selalu mendukung "
" Kalau anda menang dari mereka semua , maka anda yg patut menjadi pemimpin mereka nona " kata Leon membuat Ella tak berkutik
" Baiklah " Ella dengan terpaksa mengiyakan permintaan Leon itu.
" tapi saya minta Anda tidak boleh mengalah nona , dan kalian juga jangan pandang jika yg kalian lawan adalah nona muda Anderson , kalian tetap fokus pada kemenangan kalian "
" Baik Tuan "
" Baik paman "
" karena ini permintaan nona maka saya yg akan menjadi jurinya " Leon menengahi untuk sesi pertarungan penentuan pemimpin ini
" yang pertama Nona Daniella melawan Aldo "
Aldo dan Ella maju mereka berhadap hadapan untuk , berbagai jurus dikerahkan , Aldo kewalahan ketika tendangan bertubi Ella mengenainya , hingga Aldo dinyatakan kalah karena jatuh dan keluar garis.
" pertarungan pertama dimenangkan oleh Nona Daniella"
" pertarungan kedua Nona Daniella melawan Eduardo "
Eduardo maju dan bersiap melawan Ella, serangan bertubi Eduardo ke arah Ella selalu dihindari Ella, hingga kesempatan Ella menggunakan pukulan bertubi kearah perut dada dan terakhir ke wajah namun , di wajah belum terkena pukulan, Eduardo dinyatakan kalah karena , jika pukulan ke wajah Eduardo benar benar mengenai maka Eduardo akan tumbang , dan itu akan merugikan team
paman Leon menghentikan itu , pukulan yg dikeluarkan Ella sama persis pukulan yg pernah diterima oleh Leon ketika latihan dengan Parta . Dan itu ternyata diwarisi oleh Daniella.
Paman Leon menjelaskan itu kepada Eduardo , dan Eduardo yg pernah diajari pukulan itu belum mampu menguasai.
Eduardo mengakui kekalahannya. Sehingga Ella dinyatakan menang.
Pertarungan ke tiga.
Daniella melawan Felicia
Keduanya bersiap ke depan , tampak Felis memasang kuda kuda dan begitu juga Ella .
keduanya bertarung sedikit seimbang , namun kelemahan Felis ada di pertahanan yang selalu bolong dan kesempatan itu dimanfaatkan oleh Ella. Felis terjatuh ke belakang , beruntung dijaga oleh teman teman yg lain sehingga tidak terjerembab ke lantai.
Pertarungan ke 3 dimenangkan oleh Daniella
Paman Leon memberikan istirahat sebentar sebelum melanjutkan pertarungan ke empat. Semua tampak kagum sampai di tahap ini , ternyata yg dianggap remeh tadi mampu mengalahkan 3 yg terkuat dari 5 orang , dan ini sisa 2 orang.
Pertarungan ke 4
Edo melawan Daniella
Edi berbadan tegap dan tinggi , selain itu dia juga terlihat kekar seakan bahwa jika kena pukulan pun tidak akan terasa.
Edo dan Ella mengambil kuda kuda pertarungan dimulai. Edo tampak menguasai pertandingan, namun ada kelemahan yg dilihat oleh Ella . karena badan Edo tinggi dan tegap ia akan fokus di bagian atas. Kaki sering terbuka untuk melangkah , Ella memancing pertarungan di bagian pukulan dengan tangannya , hal itu selalu dapat di halau oleh Edo.
Akan tetapi Edo lupa dengan kaki untuk bergerak dan terbuka untuk diserang kesempatan itu dimanfaatkan oleh Ella hingga Edo jatuh terduduk dan Ella siap melayangkan tendangan ke depan tepat di kepala Edo, tapi Edo langsung angkat tangan tanda menyerah kalah.
Dan itu disetujui oleh Leon karena jika tendangan itu benar mengenai kepala Edo , mungkin pertandingan tidak bisa diteruskan karena harus mengantar Edo ke rumah sakit.
Pertarungan ke 4 dimenangkan oleh Ella.
Dan hal ini menjadi semuanya berdebar karena ternyata Nona mudanya bukan gadis sembarangan , bahkan teknik yg digunakan melebihi dari yg mereka pelajari , kelemahan lawan langsung bisa diketahui walaupun sedang bertarung.
Pertandingan kelima Daniella melawan Naomi.
Naomi terlihat kalem oleh Ella , tapi dari gelagatnya Ella tahu , kekuatan gadis itu berada di tangan dan kaki . Tidak lebih tinggi dari Ella tapi Ella sudah memprediksi jika Naomi ini tidak mudah dikalahkan.
Pertarungan dimulai , Naomi yg kecil sangat lincah., Ella sempat kewalahan, walau akhirnya tahu bahwa Naomi bukan orang yang gampang menyerah. Ketika akan diserang Ella, pertahanannya sangat kuat sehingga , hingga saling serang dan bertahan pun berlangsung cukup lama , bahkan Naomi seakan tidak kehabisan tenaga untuk menyerang maupun bertahan ,
Pukulan pukulan Ella ditangkis dengan baik , tendangan Ella pun bisa ia kendalikan sehingga tidak mengenai tubuhnya . Ketika tendangan Ella mengenai betis Naomi tampak menahan sakit , Ella mengetahui itu tapi , Ella seakan tidak tahu sehingga Ella membuka jalan agar Naomi bisa menyerang Ella dengan tendangannya. Hal itu tidak diketahui oleh Leon yg menyaksikan pertarungan itu karena takjub, dan benar saja tendangan Naomi tepat mengenai kepala Ella namu tertahan , karena tiba tiba Leon berdiri dan menahan kaki Naomi .
Semua yg ada diruangan itu kaget ketika melihat Leon bisa berdiri dan melerai perkelahian itu .
Begitu juga Ella dan Naomi , tentu juga Budiman dan Adrian karena selama ini yg diketahui bahwa Leon lumpuh total sehingga mereka tahunya tidak bisa berdiri dan berjalan.
" Cukup...pertarungan ini dimenangkan oleh Naomi " kata kata Leon ini membuat Ella tersenyum puas dan kemudian memeluk Naomi.
Naomi kaget karena yg disebut nona muda itu mau memeluk dirinya itu.
" kamu hebat kak " kata Ella yg merasa lebih muda dari Naomi itu begitu takjub dan bangga , Ella sempat meneteskan air matanya.
" Baik karena pertarungan telah berakhir dan pemenangnya adalah saudari Naomi , jadi sesuai kesepakatan , Naomi menjadi pemimpin disini , bukan begitu Nona Daniella " kata Paman Leon dan diangguki oleh Ella , tapi Naomi sedikit menolak.
" Tapi tuan , nona..." kata Naomi terjeda.
" kak Naomi lebih pantas saat ini , saya masih terlalu muda untuk menjadi pemimpin kalian , karena ini telah dibentuk oleh ayah , saya hanya bisa menjalankan amanah, hari kedepannya kita akan selalu bersama sama , baik suka dan duka susah ataupun senang . Saat ini saya ingin fokus ke perusahaan yg ayah tinggalkan , saya harap kan Naomi mendukung saya bersama team "
Leon tampak manggut manggut atas pernyataan Daniella, karena dengan seperti keinginannya ini Daniella bisa menjalankan semua tanpa harus wira wiri ngurus satu sama lainnya . Leon setuju akan hal itu.
Secara tidak langsung Daniella mengendalikan semua tanpa harus turun tangan.
Dan keputusan ini disepakati bersama , semua kepengurusan dan akomodasi akan melalui pak Budiman. Sementara Adrian membantu Leon diperusahaan yg saat ini dikelola oleh Alexander.
Setelah serah terima kepemimpinan , Ella dan yg lain kembali ,
" paman , ternyata paman tidak lumpuh !" kata Ella yg penasaran dengan hal itu.
" saya ingin mengetahui tentang sebuah kesetiaan sampai saat ini , dan saya melihat tadi ketika nona mengusulkan pertarungan itu , sebenarnya saya sangat was was , tapi semangat mereka tetap ingin bersama dan bersatu , saya berkeinginan menunjukkan yg sesungguhnya sebuah kesetiaan " kata Leon panjang lebar tentang penghianatan yg pernah di alaminya dahulu , maka saat ini harus ekstra hati-hati.
" maafkan kami nona yg tidak segera menemukan nona dengan Ayah nona , karena hubungan kami terputus semenjak orang suruhan kami meninggal disusul oleh paman Parta , dan pergantian di Anderson Corp. Sering kami rolling Sehingga pihak luar susah menghubungi, terutama tuan Leon juga mengetahui hal itu. Dan tidak sembarang orang bisa berkomunikasi dengan orang kepercayaan kamu saat itu. Apalagi tuan Leon juga harus hati hati dalam bertindak , selagi menjaga nona dari jauh . Apalagi setahu kami bahwa tuan Leon tidak tertolong waktu itu " kata Pak Budiman menyadarkan hubungan rumit yg silih berganti.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 136 Episodes
Comments
Oi Min
keren.......
2024-04-07
0
Daniela Whu
apakabarx itu pak jatmiko
2023-12-16
1
Murni Dewita
next thor
2023-10-21
2