Ke Markas

Ella pagi ini berangkat kuliah bareng Dina , mereka tambah akrab, Dina sudah mengundurkan diri dari kafe sehingga saat ini sibuk mengurus toko online yg biasa dikerjakan Ella. Ella sore ini tidak bisa langsung pulang karena harus ke kantor , tapi ia memberi tahu ke Dina ada keperluan dengan orang yg berhubungan dengan ayahnya. Dina percaya saja akan hal itu .

Siang itu Dina tidak lagi keluar lewat jalan pintas di kampus ia ikut Ella keluar lewat gerbang utama . Ella tahu bahwa Dina menghindari sesuatu disana , Ella meyakinkan bahwa ia akan baik baik saja

Dan benar saja disana aman dan tidak ada gangguan , akhirnya Dina pulang menggunakan ojol dan Ella langsung menu kantornya.

Ella segera mengerjakan tugas yg diberikan oleh Alden dan beberapa file yg menumpuk di mejanya.

" nona , maukah saat ini ikut untuk pertemuan dengan perusahaan Alexander Grup jadwal jam 14 siang ini " Alden datang dan memberitahukan jadwal hari ini sekalian mau mengajak Daniella.

" sepertinya saya ngga bisa kak , saya mau ketemu paman Leon sore ini " Ella menjelaskan jadwalnya kepada Aden bahwa sore ini ia ada acara.

" baiklah kalau begitu "

" untuk sementara saya dikantor dulu kak , kalau nanti sudah siap saya mau untuk ikut menemui klien di luar " kata Ella membuat Alden mengerti

Alden akhirnya pamit untuk menemui klien bersama Tomy disebuah restoran , yg sudah membuat janji bertemu dan melakukan kerjasama.

Sekitar pukul 16 Ella bergegas keluar dari kantornya menuju ke tempat paman Leon , ia memakai taksi online menuju kesana , sementara kendaraan motor ya dititipkan diluar gedung kantornya agar nanti mudah mengambilnya.

Perjalanan memakan waktu satu jam , Ella senantiasa bersabar karena jalanan sedikit macet karena bertepatan jam pulang kerja orang kantor. Sesampainya di rumah Paman Leon Ella agak tercenung , karena dihalaman rumah Paman Leon ada 2 mobil terparkir disana dan satunya Ella kenali , yaitu mobil Bang Adrian.

" Assalamualaikum" salam Ella ketika sampai di depan pintu.

" waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh....nona " jawab ya bersamaan

" Selamat sore paman " Ella menyalami mereka dengan takzim bagaimanapun mereka adalah orang tua .

" nona sebaiknya jangan begini ..." kata paman Leon yg merasa dihormati oleh Ella ketika disalami begitu juga pak Budiman serta Adrian.

" bagaimanapun juga anda lebih tua dari saya , sepantasnya memang seperti itu paman , om " kata Ella yg membuat kagum semua orang yg berada dirumah itu

Kemudian mereka bercerita dan memberikan keterangan keterangan detail tentang perusahaan dan lain lainnya yg berkaitan dengan Anderson.

Rumah yg ditinggalkan Brian dan lain sebagainya , yg sekarang menjadi milik Ella

" Sebaiknya paman Leon yg menempati rumah itu , bagaimanapun juga paman adalah orang penting dalam hidup saya " kata Ella.

" saya lebih nyaman disini nona " jawab paman Leon yg memang betah berada di tempat itu karena suasana dan tidak banyak polusi udara katanya.

" Sebaiknya memang nona yg menempati tempat itu , bagaimanapun itu adalah amanah dari Tuan Brian" kata Pak Budiman yg juga ikut menimpali perkataan dari Paman Leon

" dan sebaiknya juga nona mengetahui team keamanan kita yg bernama Black Jaguar itu juga tuan " Andrian mengusulkan agar team Black Jaguar yg selama ini mengayomi dan melindungi mereka dikenalkan dengan Ella bagaimanapun itu team yg dibuat oleh Tuan Brian.

Paman Leon manggut manggut begitu juga om Budiman. karena memang itu sudah menjadi tugas dari Daniella dan harus mengetahuinya.

" baiklah , memang itu harus segera terealisasi agar mereka tahu siapa pemimpinnya saat ini , mari kita berangkat ke markas " Paman Leon menyetujui hal itu dan segera menuju ke markas Black Jaguar.

" Tapi paman.....om ? Ella agak ragu dengan hal ini tentu bukan hal yg sembarangan karena semua menyangkut keamanan.

" tidak apa apa nona , semua hanya perkenalan saja " kata pak Budiman yg mengerti kekuatiran dari nona mudanya itu.

Dulu Leon kecolongan ketika di bekuk di bandara karena kepulangannya yg mendadak, dan black Jaguar juga belum sebesar seperti sekarang , saat ini Paman Leon dibantu Adrian untuk kepengurusan sementara Black Jaguar. Mereka mengendarai 2 mobil , istri paman Leon tidak ikut serta karena itu urusan sang suami.

Paman Leon ingin istirahat saat ini , dimasa tuanya akan menikmati semua usahanya walaupun itu tidak seberapa.

akhirnya mereka sampai di markas yg berada jauh dari kota , tampak disana gerbang menjulang tinggi penjaga yg begitu banyak dan semua tampak berkumpul di halaman depan dan berbaris dengan rapi.

Paman Leon mengumpulkan mereka dan memberikan pengumuman sambil duduk di kursi roda.

" Selamat malam semuanya , hari ini kita berkumpul disini , dan saya memberitahukan kepada kalian semua bahwa team kita ini mempunyai pemimpin utama yaitu Tuan Brian Anderson, dan selama Tuan Brian tidak ada saya mewakili beliau dibantu oleh Adrian .

Akan tetapi Tuan Brian tidak bisa melanjutkan kepemimpinannya disini karena beberapa hari yg lalu beliau meninggal dunia "

Tampak disana pasukan dan team tampak terkejut akan hal itu dan baru mengetahuinya.

karena info yg didapat tuan Brian ke luar negeri dan selalu diwakilkan oleh Leonardo sampai saat ini bersama Adrian . Dan kata ' meninggal' membuat mereka terlihat sedih dan kecewa. Karena harapan dari mereka bisa berkembang dan lebih berpengalaman dan tentu juga prestasi akan luntur , serta jika dilihat dari Leon sendiri sudah tidak mampu berbuat apa apa . Sedang jika Adrian yg meneruskan maka untuk arah dan tujuan akan tumpul karena Adrian tidak mempunyai pegangan untuk mengakomodasi maupun penunjang lainnya agar team ini bisa berjalan dengan baik.

Namun begitu mereka tetap setia berada di bawah kendali dari Leon dan Adrian

Karena kebanyakan mereka adalah orang orang dari kalangan tidak mampu dan yatim piatu , mereka didik oleh Adrian dan Leon sedemikian rupa

" akan tetapi beliau mempunyai penerus , dan penerus itu sudah dididik ole Bang Parta, orang sebelum saya . Dan Beliau adalah Nona Daniella Liontin Anderson , dan beliau ada disebelah saya "

Ella maju dan menganggukkan kepala , semua yg ada disitu meragukan kemampuan dari Daniella, karena selain berkacamata , Daniella terlihat biasa saja tidak ada kelebihan yg patut diperhitungkan . Namun mereka menghormati keputusan dari Leon.

" silahkan nona memperkenalkan diri , karena ini saatnya anda yg memimpin " kata kata paman Leon membuat Ella terkejut , begitu juga yg lain , sebuah keputusan dari Leon mutlak tidak bisa diganggu gugat oleh mereka.

Ella maju dan memperkenalkan

" selamat malam semua Perkenalkan nama saya Daniella Liontin Anderson"

Perkenalan Ella yg lembut membuat mereka yg ada disana tampak mengernyitkan dahinya, karena kalau dilihat dari sudut pandang bagaimanapun sosok pemimpin harus tegas dan jelas.

" saya menyambut baik apa yg di katakan paman Leon untuk kepemimpinan disini.. akan tetapi...?!" Ella menjeda kalimatnya itu untuk memandang anggota dari Black Jaguar memperhatikan satu satu. Dan ini pilihannya.

" saya mau 5 orang , yg kalian anggap terbaik untuk maju kedepan " kata ini tegas dan membuat mereka bertanya kenapa harus kedepan .

Leon tampak manggut manggut sedikit mengerti arah tujuan dari nona mudanya itu

3 orang laki laki maju kedepan dan 2 orang perempuan maju kedepan dan berhadapan dengan Daniella.

" kalian berjajar ke belakang dan paling belakang yg terbaik menurut kalian "

Kembali mereka berjajar ke belakang , tampak di paling belakang adalah seorang perempuan kecil dan imut menurut Ella , depannya laki laki tengah adalah perempuan dan dua di depan adalah laki laki.

Terpopuler

Comments

StAr 1086

StAr 1086

wow mau sparing nih....

2023-11-19

1

lihat semua
Episodes
1 Daniella
2 Rumah Nenek Ais
3 Kontrakan atau kosan
4 Mencari Pak Budiman
5 Paman Leon
6 Sebuah Teka Teki
7 Surat Dari Ayah
8 Bertemu Ayah
9 Meninggalnya Brian
10 Peralihan Perusahaan
11 Mereka Kakak Beradik
12 Alex
13 Gadis Bar Bar
14 Mencoba Akrab
15 Ke Rumah Nenek Ella
16 Deni Wiratmaja
17 Ke Markas
18 Pemilihan Pemimpin
19 Pulang
20 Nona Anderson
21 Nona Anderson 2
22 Cari Kerja ( Deni Wiratmaja)
23 Bebek Butut Ku Semangat Ku
24 Nembak cewek Di Angkringan
25 Sedikit Demi sedikit Terkuak
26 Nona Leana
27 Sebuah Rencana
28 Ella Ketemu Dika
29 Deni Ketemu Ella
30 Semuanya Masih Abu Abu
31 Sebuah Rencana
32 Mengakrabkan Diri
33 Mencari Petunjuk
34 Aku Tidak Mengenali Adik Iparku
35 Alex Curiga Dengan Mamanya ?
36 Interogasi Pelayan
37 Rumah Sakit Jiwa
38 Jangan Khianatin Gue !
39 Cerita Alex
40 Cowok Ga Peka
41 Mencari Bibi Sumini
42 Ke Perkampungan Trans
43 Bibi Sumini Sudah Meninggal
44 Surat Dari Bibi Sumini
45 Rojali
46 Bertemu Bibi Dina
47 Kisah masa lalu Bibi Dina
48 Wardoyo Pertambangan Indoraya
49 Paman Rozak
50 Cerita Bang Rozak
51 Ruangan Rahasia
52 CCTV
53 Menemui Bibi Meta
54 Engkong Pi'i
55 Bibi Meta
56 Cerita Bibi Meta
57 Lee dan Dee
58 Tentang Liontin
59 Histeris
60 Rencana Kembali
61 Pulang
62 Bibi Dina Kembali
63 Dina bertemu Leana
64 Rahasia Dari Om Budiman
65 Rencana Ella
66 Alex CS
67 Pencarian Alex Ke Rumah Sakit
68 Ella In Action
69 Ella In Action 2
70 Alex Bertemu Ibunya
71 Sang Penolong
72 Penjelasan Alex
73 Gerald
74 Rencana Leana
75 Bibi Susi menjenguk Ella
76 Menjemput
77 Terluka
78 Felix Christopher
79 Laporan Peter
80 Sistem Di Dalam Sistem
81 Lorong
82 Christopher VS Christopher
83 Berpetualang
84 Liontin Made In Engkong Pi'i Hilang .
85 Ungkapan
86 Keracunan
87 Pesan Abraham
88 Harta Karun Itu ?
89 Bersatunya Keturunan Abraham
90 Liontin Lagi, Liontin Lagi
91 Misteri Liontin Yang Belum Terpecahkan
92 Nikahan Alden
93 Pengintaian
94 Violet
95 Dilema
96 Sisi Lain Ella
97 Kakek Gerald
98 Butterfly
99 Pesantren
100 Ada Asmara Disana
101 Bang Wawan
102 Alina Yang Tak Tertolong
103 Bab 102 ( Review)
104 Leon Menenangkan Diri
105 Blokir
106 Rencana Ella Berlanjut
107 Rojali Ke Ruang Bawah Tanah
108 Gerald dan Leon
109 Mpok Odah Yang Jagoan
110 Ke Pesantren
111 Bersamaan
112 Sah
113 Dapet Lagi
114 Organisasi Masyarakat Rajawali
115 Menjenguk Aura
116 Ancaman
117 Peluru Beracun
118 Brandon Drop
119 Kesedihan Catherine
120 Kesedihan Catherine 2
121 Menemui Kakek Gerald
122 Mencari Dokumen
123 Penemuan Dokumen
124 Perjanjian Abraham dan Philip Anselmo
125 Ada Rahasia Lain Dari Liontin Itu
126 Tawanan
127 Napsu makan Leana
128 Pulau Tak Berpenghuni
129 Ini Jebakan
130 Keluarga Lebih Berharga daripada Harta
131 Kejujuran Ella
132 Philip Bersaudara Ditangkap
133 Amarah Catherine
134 Romero ditangan Romano
135 Ella Menjelaskan Semuanya ( END )
136 Novel Lanjutan dari Liontin ( Rahasia Diantara Kita )
Episodes

Updated 136 Episodes

1
Daniella
2
Rumah Nenek Ais
3
Kontrakan atau kosan
4
Mencari Pak Budiman
5
Paman Leon
6
Sebuah Teka Teki
7
Surat Dari Ayah
8
Bertemu Ayah
9
Meninggalnya Brian
10
Peralihan Perusahaan
11
Mereka Kakak Beradik
12
Alex
13
Gadis Bar Bar
14
Mencoba Akrab
15
Ke Rumah Nenek Ella
16
Deni Wiratmaja
17
Ke Markas
18
Pemilihan Pemimpin
19
Pulang
20
Nona Anderson
21
Nona Anderson 2
22
Cari Kerja ( Deni Wiratmaja)
23
Bebek Butut Ku Semangat Ku
24
Nembak cewek Di Angkringan
25
Sedikit Demi sedikit Terkuak
26
Nona Leana
27
Sebuah Rencana
28
Ella Ketemu Dika
29
Deni Ketemu Ella
30
Semuanya Masih Abu Abu
31
Sebuah Rencana
32
Mengakrabkan Diri
33
Mencari Petunjuk
34
Aku Tidak Mengenali Adik Iparku
35
Alex Curiga Dengan Mamanya ?
36
Interogasi Pelayan
37
Rumah Sakit Jiwa
38
Jangan Khianatin Gue !
39
Cerita Alex
40
Cowok Ga Peka
41
Mencari Bibi Sumini
42
Ke Perkampungan Trans
43
Bibi Sumini Sudah Meninggal
44
Surat Dari Bibi Sumini
45
Rojali
46
Bertemu Bibi Dina
47
Kisah masa lalu Bibi Dina
48
Wardoyo Pertambangan Indoraya
49
Paman Rozak
50
Cerita Bang Rozak
51
Ruangan Rahasia
52
CCTV
53
Menemui Bibi Meta
54
Engkong Pi'i
55
Bibi Meta
56
Cerita Bibi Meta
57
Lee dan Dee
58
Tentang Liontin
59
Histeris
60
Rencana Kembali
61
Pulang
62
Bibi Dina Kembali
63
Dina bertemu Leana
64
Rahasia Dari Om Budiman
65
Rencana Ella
66
Alex CS
67
Pencarian Alex Ke Rumah Sakit
68
Ella In Action
69
Ella In Action 2
70
Alex Bertemu Ibunya
71
Sang Penolong
72
Penjelasan Alex
73
Gerald
74
Rencana Leana
75
Bibi Susi menjenguk Ella
76
Menjemput
77
Terluka
78
Felix Christopher
79
Laporan Peter
80
Sistem Di Dalam Sistem
81
Lorong
82
Christopher VS Christopher
83
Berpetualang
84
Liontin Made In Engkong Pi'i Hilang .
85
Ungkapan
86
Keracunan
87
Pesan Abraham
88
Harta Karun Itu ?
89
Bersatunya Keturunan Abraham
90
Liontin Lagi, Liontin Lagi
91
Misteri Liontin Yang Belum Terpecahkan
92
Nikahan Alden
93
Pengintaian
94
Violet
95
Dilema
96
Sisi Lain Ella
97
Kakek Gerald
98
Butterfly
99
Pesantren
100
Ada Asmara Disana
101
Bang Wawan
102
Alina Yang Tak Tertolong
103
Bab 102 ( Review)
104
Leon Menenangkan Diri
105
Blokir
106
Rencana Ella Berlanjut
107
Rojali Ke Ruang Bawah Tanah
108
Gerald dan Leon
109
Mpok Odah Yang Jagoan
110
Ke Pesantren
111
Bersamaan
112
Sah
113
Dapet Lagi
114
Organisasi Masyarakat Rajawali
115
Menjenguk Aura
116
Ancaman
117
Peluru Beracun
118
Brandon Drop
119
Kesedihan Catherine
120
Kesedihan Catherine 2
121
Menemui Kakek Gerald
122
Mencari Dokumen
123
Penemuan Dokumen
124
Perjanjian Abraham dan Philip Anselmo
125
Ada Rahasia Lain Dari Liontin Itu
126
Tawanan
127
Napsu makan Leana
128
Pulau Tak Berpenghuni
129
Ini Jebakan
130
Keluarga Lebih Berharga daripada Harta
131
Kejujuran Ella
132
Philip Bersaudara Ditangkap
133
Amarah Catherine
134
Romero ditangan Romano
135
Ella Menjelaskan Semuanya ( END )
136
Novel Lanjutan dari Liontin ( Rahasia Diantara Kita )

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!